Jb3_ramadanti Prativi_k4316051_a.docx

PENELITIAN PENDIDIKAN BIOLOGI

JURNAL BELAJAR 3 Dosen pengampu: Murni Ramli S.P.,M.Si.,Ed.D

Nama

: Ramadanti Prativi

NIM

: K4316051

Kelas

:A

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI SEBELAS MARET SURAKARTA 2019

Jenis Penelitian 1. Berdasarkan output atau pemanfaatan, jenis penelitian dibagi menjadi tiga jenis yaitu: 1) Penelitian dasar 2) Penelitian terapan 3) Penelitian pengembangan 2. Berdasarkan ada tidaknya perlakuan, jenis penelitian dibagi menjadi Eksperimen Ada perlakuan Ada kontrol Ada ulangan Ada hipotesis

Kuasi eksperimen Ada perlakuan Ada/Tidak ada kontrol Ada/Tidak ada ulangan Ada hipotesis

Non eksperimen Tidak ada perlakuan Tidak ada kontrol Tidak ada ulangan Tidak ada hipotesis

True experiment dibagi menjadi dua jenis, yaitu: 1) Dengan ulangan Perlakuan 1: Kelas A,B,C (ulangan) x Kontrol : Kelas D,E,F Semua kelas dalam perlakuan harus homogen. Dalam mengecek homogen atau tidaknya kelas yang akan dijadikan sampel, guru dapat memberikan tes berupa pretes kepada siswa dalam kelas tersebut. 2) Tanpa ulangan Perlakuan

Model 1 : Model 2 : Model 3 :

Kontrol

Kelas A Kelas B Kelas C Kelas D

Terdapat tiga jenis metode pemilihan sampel, yaitu: 1) Purposive (dengan tujuan tertentu), contohnya guru mengambil sampel siswa difabel karena akan meneliti mengenai pembelajaran efektif bagi siswa difabel. 2) Random (acak), guru mengambil sampel siswa secara acak tanpa tujuan tertentu. 3) Convinient (strategis) guru menerima sampel apapun yang diberikan oleh sekolah yang bersangkutan

Jenis penelitian berdasarkan pendekatan Kuantitatif Eksperimen

Survey Informasi/data numerik Analisis statistik

Mixed Sekuensial (Interview kualitatif -> survey kuantitatif) Konkuren (interview dan survey bersamaan) Informasi numerik dan teks Analisis statistik dan tekstual

Kualitatif Penelitian naratif

Fenomenologi Informasi data/teks Analisis tekstual/gambar

Skill yang Harus Dikuasai Peneliti (Research Skill) 1) Skill menentukan masalah 2) Skill merumuskan masalah 3) Skill menyusun instrumen pengumpulan data 4) Skill mengumpulkan data 5) Skill mendesain investigasi 6) Skill menganalisis data Research skill merupakan: 1) Skill untuk merumuskan masalah kemudian menentukan apakah sebuah kasus/masalah layak diteliti atau tidak kemudian menentukan tujuan penelitian dan memilih topik atau tema. 2) Skill untuk mendesain eksperimen a) Hipotesis (variabel bebas, variabel terikat) b) Sampel (jumlah, teknik sampling) c) Desain pemberian perlakuan (variabel bebas, dosis, ulangan, menentukan kelas kontrol dan perlakuan) d) Mengumpulkan data (menyusun instrumen pengukuran data atau definisi operasional) e) Mengolah data (software, spss, excel, dan lain-lain) f) Analisis data (data interpretasi, menyajikan data) g) Menarik kesimpulan Tujuan penelitian kuantitatif 1) Mengkaji kaitan sebab akibat 2) Instrumen didesain di awal

3) Deduktif, ada teori terdahulu 4) Bahan dan alat harus sudah diputuskan 5) Analisis Tujuan penelitian kualitatif 1) Examine phenomenon 2) Instrumen fleksibel 3) Induktif (belum ada teori, hanya kasus-kasus) 4) Toolsnya peneliti sendiri 5) Analisis (Narative description)

Lampiran Judul : Validitas dan Efektivitas Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis Literasi Sains pada Submateri Pencemaran Air Kelas X SMA dengan Biomonitoring Makro Invertebrata Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan LKPD berbasis literasi sains pada submateri pencemaran air yang valid dan efektif Desain riset: Peneitian ini menggunakanjmodel 4-Djyaitu yangjterdiri darij4 tahapjantara lainjpendefinisian (Define), jtahap perancanganj (Design), pengembangan (Develope), lalu diakhiri dengan tahap Disseminate atau penyebaran. Namun, pada penelitian ini tahap Disseminate tidak dilakukan. Define bertujuan menetapkan dan mendefinisikan syarat-syarat pembelajaran. Tahap ini dilakukan dengan analisis tujuan dalam batasan materi pelajaran yang akan dikembangkan perangkatnya. Design merupakan tahap perancangan bertujuan untuk merancang LKPD. Pada tahap ini dilakukan perancangan awal LKPD yang berbasis Literasi Sains dan penyusunan Pre-test dan Post-test. Develope bertujuan untuk menghasilkan LKPD berbasis literasi sains yang sudah direvisi berdasarkan masukan, saran, dan kritikan dari para pakar, sehingga layak (valid, praktis, dan efektif) dapat digunakan dalam penyempurnaan LKPD. Metode pengumpulan data pada penelitianjini menggunakan metodejvalidasi, metodejobsevasi, metode angket, dan metode tes.

Instrumen Instrument penilaian untuk validitas : Lembar validasi dan lembar observasi keterlaksanaan Intrumen penilaian untuk keefektifan: lembar tes Pendekatan : Kuantitatif eksperimen Sampel :

Analisis data Cara analisis data dengan menggunakan lembar validasi, lembar observasi keterlaksanaan, lembar angket respons siswa, dan lembar tes Hasil validasi LKPD sebesar 90,79% dengan kategori sangat valid. LKPD yang efektif ditinjau dari hasil belajar dan ketercapaian indikator. Hasil belajar siswa pada post-test rata-rata memperoleh nilai 82 dengan presentase 95% kategori tuntas dan 5% tidak tuntas dan untuk ketecapaian indikator berdasarkan hasil tes rata-rata memeroleh nilai 81,87 % dengan kategori tuntas. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa LKPD yang dikembangkan termasuk dalam kategori valid dan efektif sehingga dapat digunakan dalam proses pembelajaran.