HUBUNGAN STATUS GIZI DAN KONDISI SURVIVOR KANKER
• Kanker adalah pertumbuhan sel tidak normal. (yaitu, tumbuh sangat cepat, tidak terkontrol, dan tidak berirama) yang dapat menyusup ke jaringan tubuh normal dan menekan jaringan tubuh normal sehingga mempengaruhi fungsi tubuh • • Kanker bukan merupakan penyakit yang menular, tapi kanker adalah tumor yang bersifat ganas
• Gizi merupakan salah satu bagian terpenting dalam penatalaksaan terapi pada penderita kanker baik yang sedang menjalankan terapi,pemulihan maupun mencegah kekambuhan • Masalah gizi yang dialami penderita kanker karena sulitnya penderita menerima makanan dapat menyebabkan status gizi menurun.
• Masalah gizi merupakan masalah yang sering ditemui pada pasien kanker. Penurunan status gizi sering terjadi sebagai dampak dari penyakit kanker maupun terapinya. Sebanyak 20% dari pasien kanker lebih banyak yang meninggal akibat keadaan gizi kurang dari pada keganasan penyakitnya
Cancer Survivor • adalah seorang penderita kanker yang sedang dalam masa perawatan atau sudah melewati masa perawatan terapi kanker • adalah penderita kanker jenis apapun yang masih hidup. (Wikipedia) • Orang yang telah didiagnosis menderita kanker, sejak saat didiagnosis selama sisa hidup mereka
• Pencegahan Kanker Berat Badan Jaga berat badan ideal Diet Pilih makanan dengan prinsip gizi seimbang Aktivitas Fisik Secara fisik aktif setiap hari selama 30 menit atau lebih
• Mengapa menjaga berat badan sangat penting? • Lemak tubuh terlebih terutama pada abdominal berarti memiliki resiko tinggi terkena kanker. • Kelebihan berat badan meningkatkan stres biokimia pada tubuh, yang dari waktu ke waktu, dapat beresiko meningkatkan resiko kanker. • Memiliki berat badan ideal dapat mengurangi resiko terkena kanker
• Jaga berat badan ideal Jaga berat badan ideal sesuai dengan BMI, Hindari peningkatan berat badan dan lingkar pinggang yang berlebihan • Hindari makanan yang dapat meningkatkan berat badan • Hindari minuman tinggi gula • Perbanyak makan buah dan sayur • Kurangi konsumsi “Fast Food
• •
• • • •
Kebutuhan Nutrisi Pasien Kanker Sobotka L. Basics in clinical nutrition, 3rd ed. Prague; Galen; 2004. Chapter 8-14; p.392-405. Bozzetti F, et al. ESPEN guidelines on parenteral nutrition: Non-surgical oncology. Clin Nutr.2009;28:445-54. Dibutuhkan nutrisi spesifik: Tinggi kalori, protein, BCAA, asam lemak omega-3 •Peningkatan kebutuhan asupan kalori menjadi 30-35 kkal/kgBB/hari Kebutuhan kalori •Peningkatan kebutuhan protein menjadi 1,2-2 gram/kgBB/hari bahkan sampai 2,5 gram/kgBB/hari •Peningkatan kebutuhan BCAA (Ile, Val, Leu) Kebutuhan protein •Energi dari lemak 30-50% dari total kebutuhan harian •Peningkatan kebutuhan asam lemak omega-3
•
Kebutuhan lemak
• • • • • •
• Manfaat: Branched Chain Amino Acids (Isoleucine, leucine, valine) • Asam amino esensial diperlukan utk fungsi normal sel • Memperbaiki kualitas hidup • Memperbaiki daya tahan tubuh (terhadap mikroorganisme) • Meningkatkan proses pembentukan protein di dalam tubuh • Meningkatkan nafsu makan kecukupan kalori tercapai