HASIL DAN ANALISIS DATA Tahapan pengembangan instrumen penilaian telah dipaparkan dengan cukup jelas. Akan teapi penjelasan mengenai hasil dari tahap diseminate belum dicantumkan.
Hasil dari penelitian ini berupa produk instrumen penilaian biologi yang merupakan pengembangan dari produk instrumen sebelumnya yang telah ada?????.
HASIL
produk pengembangan instrumen penilaian yang dihasilkan berupa naskah soal yang terdiri dari petunjuk soal, contoh soal dan soal plihan ganda beralasan dengan jumlah item soal sebanyak 35 butir
14
HASIL DAN ANALISIS DATA ANALISIS DATA
Analisis data dipaparkan dengan cukup jelas mulai dari hasil reliabilitas tes pada uji coba yang tergolong cukup tinggi berdasarkan item maupun berdasarkan testi
Data yang diperoleh berdasarkan hasil uji coba secara luas menunjukkan bahwa penguasaan keterampilan proses sains paling tinggi yang dikuasai oleh siswa yakni indikator mengelompokkan, menafsirkan, meramalkan, merumuskan hipotesis, dan merencanakan percobaan lebih tinggi
14
Kelebihan
• Hasil pengembangan dipaparkan dengan jelas, sehingga membuat pembaca dapat memahami alur dari hasil pengembangan instrumen penilaian yang telah dibuat.
Kekurangan
• Tahap disseminate tidak dijelaaskan dengan rinci. Padahal tahap disseminate juga merupakann tahapan dalam model pengembangan 4D • Analisis data yang dibuat kurang bisa menunjukkan tingkat keterpakaian instrumen penilaian terhadap keterampilan proses sains siswa.
PEMBAHASAN 1) Pembahasan sudah menunjukkan sebab-sebab dilakukannya revisi terhadap produk pengembangan instrumen yang dibuat. Tetapi pembahasan yang dibuat cenderung merangkum hasil dan analisis data. 2) pembahasan juga belum membahas mengenai hasil analisis data terkait tingkat keterpakaian instrumen penilaian untuk mengukur keterampilan proses sains siswa kelas X pada mata pelajaran biologi materi ekosistem.
8
KESIMPULAN Bagian simpulan sudah sesuai dengan kaidah penulisan simpulan yaitu ditulis dengan singkat, jelas dan padat. Walaupun simpulan ditulis dalam bentuk penjabaran dan bukain poin-poin, namun simpulan yang dibuat sudah sesuai dengaan kaidah yang seharusnya. Pada simpulan yang dibuat juga tidak ditemukan lagi pembahasan terkait dengan penelitian yang dilakukan.
5
TEMUAN PENTING
15
Pada tahun 2012 dan tahun 2014 berdasarkan hasil penelitian for International Student Assessment (PISA) dan The Learning Curve Pearson menggambarkan bahwa indeks global kemampua kognitif Indonesia mendapatkan peringkat 64 dari 65 negara anggota PISA dengan skor literasi sains terendah yaitu peringkat 40 dari keseluruhan negara anggotanya
Interaksi antara subjek didik dengan objek belajar dapat menyebabkan perkembangan proses mental dan sensori motorik yang optimal pada diri siswa.
Keterampilan proses sains dibedakan menjadi dua bagian, yaitu keterampilan proses sains dasar dan keterampilan proses sains terintegrasi. Keterampilan proses sains dasar meliputi mengobservasi, mengklasifikasikan, dll. Sedangkan keterampilan proses sains terintegrasi meliputi mengidentifikasi variabel, menyusun tabel, menyusun grafik, dll.
TEMUAN PENTING
15
Salah satu model pengembangan instrumen yang dapat digunakan yaitu model pengembangan 4D
Analisis kuantitatif atau sering disebut validitas empiris adalah penelaahan butir soal berdasarkan karakteristik internal tes melalui data yang diperoleh secara empiris. Karakteristik internal yang
dimaksud meliputi kecocokan butir instrumen, reliabilitas soal, dan tingkat kesukaran.