E-development Daerah 2009

  • Uploaded by: Tatang Taufik
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View E-development Daerah 2009 as PDF for free.

More details

  • Words: 1,976
  • Pages: 34
Workshop I BPPT, Jakarta, 13 Maret 2009

Dr. Tatang A. Taufik Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi (PTIK) Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT)

Program Kolaboratif E-DEVELOPMENT DAERAH

OUTLINE

1

TUJUAN DAN SASARAN

2 3

KERANGKA STRATEGI E-DEVELOPMENT

4

ELEMEN E-DEVELOPMENT

5 6

PENDEKATAN

EFEKTIVITAS PROGRAM CATATAN PENUTUP

2

OUTLINE

1

TUJUAN DAN SASARAN

2 3

KERANGKA STRATEGI E-DEVELOPMENT

4

ELEMEN E-DEVELOPMENT

5 6

PENDEKATAN

EFEKTIVITAS PROGRAM CATATAN PENUTUP

3

TUJUAN DAN SASARAN PROGRAM KOLABORATIF

• TUJUAN : Menurunkan risiko dan meningkatkan sinergi positif serta memperkuat proses pembelajaran dalam pembangunan daerah dan pemberdayaan masyarakat. • SASARAN : Pilot percontohan (model) pembangunan daerah berbasis pengetahuan untuk mendukung pencapaian tujuan spesifik pembangunan daerah dan pencapaian “Tujuan Pembangunan Milenium” (Millennium Development Goals/MDG) di daerah. 4

CONTOH PARA KOLABORATOR ( Kota Pekalongan)

Departemen Pendidikan Nasional

Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi

Perkumpulan Untuk Peningkatan Usaha Kecil 5

OUTLINE

1

TUJUAN DAN SASARAN

2 3

KERANGKA STRATEGI E-DEVELOPMENT

4

ELEMEN E-DEVELOPMENT

5 6

PENDEKATAN

EFEKTIVITAS PROGRAM CATATAN PENUTUP

6

PENDEKATAN

• •

• • •

Penguatan sistem inovasi daerah sebagai suatu platform dan orientasi bersama dalam pembangunan daerah berbasis pengetahuan. Kerangka Strategi E-Development sebagai acuan dan kerangka kerja (framework) bersama dalam menggali dan menggalang peran, sumber daya, dan kapabilitas, serta komitmen, dan dalam mengimplementasikan program/ kegiatan. Proses partisipatif dan kolaboratif yang dibangun sejak perencanaan, implementasi hingga pemantauan dan evaluasi program/kegiatan. Program/kegiatan dirancang dan diimplementasikan sebagai proses pembelajaran kolaboratif. Prioritas kolaborasi di daerah dengan tingkat komitmen mitra daerah yang tinggi. 7

TANTANGAN : PEMBANGUNAN YANG BERBASIS PENGETAHUAN Kesejahteraan/Kemakmuran, Kemandirian & Peradaban Bangsa

Knowledge Society

Knowledge Economy

Daya Saing dan Kohesi Sosial

• • • •

• •

SDM yang terdidik, kreatif, dan terampil Infrastruktur komunikasi yang dinamis Sistem inovasi yang efektif Pemerintahan, insentif ekonomi dan rejim kelembagaan yang mendukung

• • •

Sistem Inovasi



Sistem informasi dan komunikasi Pembelajaran seumur hidup dan budaya inovasi Sistem inovasi yang efektif Modal sosial Kepemimpinan/kepeloporan dalam pemajuan sosial budaya masyarakat Rejim kebijakan yang kondusif

Isu-isu Kontekstual Kecenderungan dan Tantangan Universal Globalisasi

Kemajuan Iptek, Inovasi

 Ekonomi Pengetahuan

Ekonomi Jaringan

Faktor-faktor Lokalitas 8

OUTLINE

1

TUJUAN DAN SASARAN

2 3

KERANGKA STRATEGI E-DEVELOPMENT

4

ELEMEN E-DEVELOPMENT

5 6

PENDEKATAN

EFEKTIVITAS PROGRAM CATATAN PENUTUP

9

KERANGKA STRATEGI E-DEVELOPMENT

• E-Development : upaya menjadikan pembangunan (dalam hal ini yang dimaksudkan adalah pembangunan daerah) agar lebih efektif, efisien dan memberdayakan, dengan pengembangan dan pendayagunaan TIK. • Kerangka Strategi E-Development : – suatu kerangka kerja (framework) umum/generik bagaimana strategi pengembangan dan pendayagunaan TIK dalam siklus perencanaan, implementasi, pemantauan, evaluasi dan perbaikannya secara berkelanjutan agar menjadi bagian integral dari pembangunan daerah; – bahwa pembangunan daerah perlu semakin mendayagunakan TIK dalam mewujudkan tujuantujuan pembangunan daerah tersebut. 10

KERANGKA STRATEGI E-DEVELOPMENT

• Dapat menjadi “panduan” yang cukup komprehensif namun pragmatis untuk disesuaikan dengan konteks masing-masing daerah dan perkembangannya dari waktu ke waktu. – Rencana tindak dapat diterjemahkan sesuai dengan tantangan, kemampuan dan prioritas daerah. – Koherensi dan keserentakan tindakan diharapkan dapat memberikan “kecukupan” (adequacy) bagi terjadinya perubahan dan fokusnya dapat memberikan dampak ungkitan (leverage effects) yang signifikan dalam mencapai tujuan pembangunan daerah.

• Kerangka strategi e-development  memberikan landasan filosofis bagi IT governance dalam pembangunan daerah. 11

KERANGKA STRATEGI E-DEVELOPMENT

3

E-Government

1

5

eLeadership, Kebijakan & Kelembagaa n

Industri TIK & E-Business

2

4

e-Society

Infrastruktur Infokom Terpadu

12

OUTLINE

1

TUJUAN DAN SASARAN

2 3

KERANGKA STRATEGI E-DEVELOPMENT

4

ELEMEN E-DEVELOPMENT

5 6

PENDEKATAN

EFEKTIVITAS PROGRAM CATATAN PENUTUP

13

KEPEMIMPINAN, KEBIJAKAN DAN KELEMBAGAAN

1 3

• 1

5

4

TUJUAN : –

2

– – –



Arah, fokus dan kerangka rencana serta pentahapan yang jelas, Kepemimpinan/kepeloporan yang berkomitmen tinggi dan konsisten, Didukung organisasi dan pengorganisasian yang kompeten, Mendorong gerakan yang sinergis, dan terciptanya lingkungan yang kondusif.

CONTOH PRAKARSA PENTING : – – – – – –

Dokumen rencana ~ Rencana Strategis TIK Daerah Instrumen kebijakan legal pendukung Role model (panutan) Organisasi dan pengorganisasian di lingkungan Pemda SOP pengembangan dan implementasi yang berkaitan dengan TIK Capacity building : – –

Pengetahuan, kemampuan/keterampilan SDM ~ Change Management Sumber daya 14

2

INFRASTRUKTUR INFOKOM TERPADU

3

1

5

4



TUJUAN : Tersedianya infrastruktur informasi dan komunikasi terpadu yang efektif dan efisien di daerah ~ kontekstual & berkelanjutan.



CONTOH PRAKARSA PENTING :

2

1. Pembangunan jaringan infokom terpadu • • •

Konsep dan tahapan Pembangunan fisik, pengujian, pengoperasian SOP, manual dan dokumen pendukung

– Capacity building : – Pengetahuan, kemampuan/keterampilan SDM ~ teknis operasional – Sumber daya untuk pengoperasian dan pemeliharaan 15

E-GOVERNMENT

3 3

1

5



TUJUAN : Pendayagunaan TIK dalam mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi pemerintahan (eksekutif dan legislatif), untuk mewujudkan manajemen pemerintahan daerah (~G&CG) yang baik dan pelayanan publik yang prima.



CONTOH PRAKARSA PENTING :

4

2

– – – –

Beberapa aplikasi utama (killer applications) Website pendukung Sistem informasi khusus Capacity building :

Perluasan

Upgrade

Implementasi/ Operasionalisasi

Sumbar

Sulteng

M

S.

or ow al

i

Lu nt o

Instalasi & Uji Sistem & Modul Dasar

– Pengetahuan, kemampuan/keterampilan SDM ~ pemanfaatan oleh pimpinan manajemen dan tenaga teknis operasional – Sumber daya untuk pengoperasian dan pemeliharaan

RSTI &/ Infrastruktur

Pi sa u Ka pu as

Ka b

Kalteng

P.

NTT Be lu

Bali Je m br a De U np na G a an sa es r & G ha ia ny ar

Jatim Ba ny uw an gi

ns i ov i Pr

Awareness

Jateng

Pe K ka ot lo a ng an Ka b Te ga Pr l BK ov AD &

Jabar Peningkatan Kapasitas SDM Setempat

16

E-SOCIETY

4 3

• 1

5

2



4

TUJUAN : Pendayagunaan TIK yang mendukung kebutuhan masyarakat, mendukung pencerdasan, penyehatan, dan pemberdayaan dalam mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera, adil, demokratis dan maju (berdaya saing).

CONTOH PRAKARSA PENTING : – Pemanfaatan TIK di lembaga pendidikan – Pemanfaatan TIK untuk bidang kesehatan – Pengembangan telecenter, multipurposes telecenter, CAP, dsb. – Capacity building : – Pengetahuan, kemampuan/keterampilan SDM ~ pemanfaatan oleh manajemen dan tenaga teknis operasional. – Sumber daya untuk pengoperasian dan pemeliharaan. 17

INDUSTRI TIK & E-BUSINESS

5 3

1

5



TUJUAN : Pengembangan/penguasaan teknologi dan industri TIK spesifik (berbasis TIK) yang berdaya saing di daerah, dan pemanfaatan TIK untuk mendukung peningkatan daya saing bisnis.



CONTOH PRAKARSA PENTING :

4

2

Industri Terkait (Related Industry)

Industri Pemasok (Supplier Industry)

Indust ri Inti (Core Indust ry)

Pembeli (Buyer)

Industri Pendukung (Supporting Industry)

Institusi Pendukung (Supporting Institutions)

Contoh :

– – – – –

• Kerjasama dengan K Menpora dalam Pengembangan Perusahaan Pemula (Design & Engineering; Jasa TI) • Open source untuk UKM (PUPUK Bandung)

Prakarsa klaster industri Pengembangan pengusaha pemula/baru di bidang TIK (misalnya software) Paket-paket insentif dan/atau Apresiasi untuk pengembangan dan pemanfaatan TIK Pengembangan sentra/kawasan teknologi (software park, dsb.) Capacity building : – –

Pengetahuan, kemampuan/keterampilan SDM ~ technopreneurship, inkubasi teknologi dan bisnis, kerjasama pengembangan prototipe TIK. Sumber daya untuk pengoperasian (paket-paket) dan pemeliharaan. 18

OUTLINE

1

TUJUAN DAN SASARAN

2 3

KERANGKA STRATEGI E-DEVELOPMENT

4

ELEMEN E-DEVELOPMENT

5 6

PENDEKATAN

EFEKTIVITAS PROGRAM CATATAN PENUTUP

19

APA YANG TELAH DAN INGIN KITA CAPAI DALAM PEMBANGUNAN?

KOLABORASI

20

KEGUNAAN : CONTOH

EVALUASI DAN PEER REVIEW

LIK A N B CK) A P A UM ED B (FE

ANALISIS BENCHMARKING

KOMBINASI : BAS ISDA A METODE KOORDINASI J TA R IDEN E P N E NDO TIFIK TERBUKA & TERTUTUP KI U RON ASI A N I T D A G UT ENT N K A A AMA I F M IKAS IJ I B S ME I IND KE TA EN AU T M LE AN P M M ME NI A D IN A S DE

IKAT IDEN P E OR M TIFIK B ASI ANDING PRA KTIK AN TER PENETAPAN BAIK SASARAN

SASARAN

21

MANFAAT E-GOVERNMENT BAGI KABUPATEN JEMBRANA

• • • • •

Penghematan biaya dan efisiensi Pemberian layanan berkualitas Transparansi dan akuntabilitas Peningkatan kapasitas Pemda Peningkatan kualitas pengambilan keputusan

Sumber : Bahan Paparan Bupati Jembrana, 2007.

22

PENURUNAN KK KEMISKINAN Di Kabupaten Jembrana %

14000

20 12.

12000

4 19, , K

6K

46 9.1

2% 14, , K

K

10000

1 14, , K K

%

% ,98 1 1 % KK, ,14 6 9 1 , K 7.2 2K 7 1 6.

10 9.2

8000 6000 4000

Selama tujuh tahun terjadi penurunan KK miskin sebanyak :

2000

6.172 KK

0

2000

2002

2004

KK Miskin Sumber : Bahan Paparan Bupati Jembrana, 2007.

2006

Ditetapkan Dengan SK :

KK Miskin 2002 dgn. SK Bupati No. 253 Tahun 2003. KK Miskin 2003 dgn. SK Bupati No. 244 Tahun 2004 KK Miskin 2004 dgn. SK Bupati No. 1984 Tahun 2004

23

CONTOH : KOTA PEKALONGAN

”e-development untuk mendorong percepatan pewujudan – good governance, – pendidikan berkualitas, – pemberdayaan masyarakat dan – pengembangan ekonomi kreatif Kota Pekalongan 2010”.

24

E-SOCIETY ~ Contoh Telecenter

Telecenter “Museum Batik Nusantara”

Telecenter Widya Pratama

Telecenter PPAR

Telecenter Grosir Batik

25

TAHAPAN PENGEMBANGAN – 3 TAHUN Tahap 3

Tahap 2

Tahap 1 Membangun landasan awal untuk pemberdayaan

2008

• Penyiapan tempat & sarana dasar

Meningkatkan kreativitasinovasi komunitas

2009

Mendukung transormasi industri kreatif yang berdaya saing

2010

• Pengembangan • Lanjutan pengembangan fasilitas telecenter, penguatan manajemen • Beberapa telecenter • Penyiapan paket sebagai pusat dan dinamisasi konten dan pelatihan pengembangan aktivitas peningkatan kreativitas-inovasi kapasitas komunitas • Sosialisasi, Diskusi komunitas dan Pelatihan Awal • Pelaku dan/atau perusahaan dan/atau • Pelaku dan/atau • Peluncuran perusahaan dan/atau produk lokal berdaya produk lokal berdaya saing nasional • Telecenter sebagai saing global salah satu bagian • Percontohan pengembangan e• Jaringan telecenter telecenter sebagai development nasional dan salah satu pusat 03/14/09 internasional pengembangan kreativitas-inovasi

OUTLINE

1

TUJUAN DAN SASARAN

2 3

KERANGKA STRATEGI E-DEVELOPMENT

4

ELEMEN E-DEVELOPMENT

5 6

PENDEKATAN

EFEKTIVITAS PROGRAM CATATAN PENUTUP

27

CATATAN PENUTUP (1)

• Bersihkan hati, luruskan niat, maksimumkan ikhtiar dengan memperkuat komitmen (kesungguhan), pelihara konsistensi dan budayakan keterbukaan dan kepeloporan semua pihak (pemerintahan, dunia usaha, kalangan pendidikan, masyarakat umum) bagi langkah-langkah kreatif-inovatif perbaikan. Ini termasuk dalam pengembangan dan pendayagunaan TIK di berbagai segi di daerah.

28

CATATAN PENUTUP (2)

• •

Gali, kembangkan dan perkuat langkah kolaboratif banyak pihak dalam e-development. Keberhasilan penguasaan, pemanfaatan, pengembangan teknologi bagi pewujudan kesejahteraan rakyat, kemandirian, dan pemajuan peradaban akan sangat ditentukan oleh keberhasilan melakukan perubahan/perbaikan sosial (social engineering). Perubahan/perbaikan sosial (social engineering) merupakan salah satu kunci dalam setiap aktivitas penguasaan, pengembangan dan pemanfaatan/difusi TIK atau teknologi apapun yang dapat membawa kepada keadaan masyarakat yang semakin cerdas, berdaya, sejahtera, dan maju. 29

I see “T” thru ICT ~ Putting  Semangat danICT ajakanto agarwork para pihak berkomitmen

untuk :  memberikan/memperoleh “kemanfaatan dari teknologi” (I see “T”), melalui penguasaan, pengembangan dan pemanfaatan/difusi serta pembelajaran TIK (thru ICT);  menjadikan TIK sebagai intrumen bagi manusia/ masyarakat agar membuatnya lebih bermanfaat bagi diri sendiri, orang lain dan masyarakat banyak.

30

TIK untuk Membangun Masyarakat yang Lebih Cerdas

I see “T” Thru ICT 31

Terimakasih Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) Gedung BPPT II, Lt 21 Jl. MH. Thamrin 8, Jakarta 10340 Telp. (021)-3169813 Fax. (021)-3169811 E-mail: [email protected], [email protected], [email protected] http: //www.inn.bppt.go.id/ Catatan : Bahan-bahan terkait dapat diunduh (download) pada taut (links) di

http://tatang-taufik.blogspot.com/ http://sisteminovasi.wordpress.com/ http://sistem-inovasi.blogspot.com/ http://klaster-industri.blogspot.com/

32

TIKoMeter : TUJUAN DAN SASARAN

• TUJUAN : • Mengembangkan basisdata dan indikator khusus daerah. • Mengembangkan alat kaji (assessment tools) relevan. • Melakukan kajian tertentu yang relevan. • SASARAN : • Ketersediaan basisdata dan indikator khusus daerah yang mutakhir, sebagai bagian integral “Daerah Dalam Angka.” • Berkembangnya kemampuan ICT Intelligence daerah. • Advis kebijakan relevan. 33

E-SOCIETY : TUJUAN DAN SASARAN

• TUJUAN : Meningkatkan pengembangan, pendayagunaan, difusi TIK serta proses pembelajaran melalui TIK yang mendukung pemenuhan kebutuhan masyarakat, mendukung pencerdasan, penyehatan, dan pemberdayaan masyarakat dalam mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera, adil, demokratis dan maju (berdaya saing).



SASARAN : 1. Akses, keterampilan, dan konten bagi/di a. b. c. d.

Lembaga pendidikan tinggi Sekolah Lembaga pendidikan non formal Komunitas perempuan

• Migrasi ke software legal di a. Lembaga pendidikan tinggi b. Sekolah c. Lembaga pendidikan non formal 34

Related Documents

Pl211 Ab Daerah 2009
June 2020 13
Rs Daerah
August 2019 38
Pp66_2001_retribusi Daerah
December 2019 20
Daerah Pemilihan
November 2019 30
Daerah Artikulasi
May 2020 19

More Documents from "syuid13"