Dokumen Ukl Dan Upl Ajie

Dokumen UKL dan UPL PT Toto Otoparts

PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang . Tingginya produksi kendaraan bermotor mempunyai dampak kepada meningkatnya jumlah produksi spare part/komponen kendaraan bermotor. Total perdagangan spare part dan komponen otomotif di Indonesia meningkat hingga lebih dari US$ 5.13 juta sejak 2005. Semakin meningkatnya produksi karena kebutuhan masyarakat akan suku cadang sepeda motor pemerintah dan industri terkait juga berbanding lurus dengan dampak kegiatan produksi terhadap lingkungan. Oleh karena itu pemerintah dan industri senantiasa meningkatkan kepedulian terhadap pencapaian dan penunjukan kinerja lingkungan yang baik melalui pengendalian dampak lingkungan yang terkait dengan kegiatan, produk dan jasa organisasi yang bersangkutan. Oleh karena itu kontrol dan pengawasan perlu dilakukan karena adanya pengembangan kebijakan ekonomi, undang-undang yang berlaku semakin mengikat , serta banyaknya LSMLSM dan organisasi Masyarakat yang berafiliasi pada lingkungan, serta banyaknya pihak terkait yang yang peduli terhadap parameter kualitas lingkungan dan pengembangan lingkungan. Oleh sebab itu, sebagai tindak lanjut Undang-undang Nomor 23 Tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup, dimana suatu kegiatan itu harus dilengkapi dengan analisis mengenai dampak lingkungan hidup yang perencanaannya, sehingga langkah pengendalian

perlu dianalisis sejak awal

dampak negatif dan pengembangan

dampak positif dapat dipersiapkan sedini mungkin. Selain UU no. 23 tahun 1997 ada beberapa industri yang masuk kriteria yang harus menyusun dokumen UKL dan UPL sesuai dengan Keputusan Menteri Lingkungan Hidup No. 86 tahun 2002 tentang penyusunan dokumen UKL dan UPL. Dalam penyusunannya Mengingat dokumen AMDAL merupakan bagian dari studi kelayakan, maka dokumen UKL dan UPL hanya akan bersifat memberikan pokok-pokok arahan, prinsip-prinsip, kriteria atau persyaratan untuk pencegahan penanggulangan

dan

pengendalian

dampak.

Sehingga,

ketika

akan

membangun

perkembangan ekonomi melalui kegiatan perindustrian perlu diperhatikan kesinergisan antara provit produksi dan keberlangsungan lingkungan.

Page | 1

Dokumen UKL dan UPL PT Toto Otoparts 1.2 Peraturan Perundangan 1.2.1 Undang-Undang



Undang – Undang Republik Indonesia No. 5 Tahun 1990 Tentang Konversi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistem



Undang – Undang Republik Indonesia No. 23 Tahun 1997 Tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup



Undang – Undang Republik Indonesia No. 24 Tahun 1992 Tentang Penataan Ruang

1.2.2 Peraturan Pemerintah



Peraturan Pemerintah No. 82 Tahun 2001 Tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air



Peraturan Pemerintah No. 27 Tahun 1999 Tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan



Peraturan Pemerintah No. 41 Tahun 1999 Tentang Pengendalian Pencemaran Udara



Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2001 Tentang Pengelolaan Bahan Berbahaya Dan Beracun

1.2.3 Keputusan Presiden 

Keputusan Presiden RI No. 75 Tahun 1993 Tentang Pengelolaan Tata Ruang Nasional

1.2.4 Keputusan Menteri 

Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup No.45 Tahun 2005 Pedoman Penyusunan Laporan Pelaksanaan Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup (RKL), Dan Rencana Pemantauan Lingkungan



Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor: 122 Tahun 2004 Tentang Perubahan Atas Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor: Kep51/Menlh/10/1995 Tentang Baku Mutu Limbah

Page | 2




Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor: 86 Tahun 2002 Tentang Pedoman Pelaksanaan Upaya Pengengelolaan Lingkungan Hidup Dan Upaya Pemantauan Lingkungan



Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 111 Tahun 2003 Tentang Pedoman Mengenai Syarat dan Tata Cara Perizinan Serta Pedoman Kajian Pembuangan Air Limbah Ke Air sungai



Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 110 Tahun 2003 Tentang Pedoman Penetapan Daya Tampung Beban Pencemaran Air Pada Sumber Air



Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 48 Tahun 1996 Tentang Baku Tingkat Kebisingan



Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 42 Tahun 1994 Tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Audit Lingkungan



Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 12 Tahun 1994 Tentang Pedoman Umum Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL)

1.2.5 Surat Keputusan Gubernur Jawa Barat 

SK Gubernur Jawa Barat No. 6 Tahun 1999 Golongan 1 tentang Baku mutu limbah cair domestic



SK. Gubernur Jawa Barat No.660.31/SK/694-BKPMD/82 tentang Baku Mutu kebisingan di luar lingkungan



SK Gubernur Jawa Barat No.38 tahun 1991 tentang Baku Mutu kualitas air Badan Air Penerima Golongan B, C,D.

Page | 3


1.3Tujuan 1.3.1 Tujuan Didirikan Perusahaan 1. Untuk memenuhi kebutuhan pasar akan suku cadang kendaraan bermotor yang semakin lama semakin meningkat dikarenakan pengguna kendaraan bermotor meningkat tajam dari tahun ke tahun 2. Memajukan industri dan meningkatkan persaingan usaha 3. Meningkatkan pendapatan Daerah dan Negara, serta membuka lapangan pekerjaan 1.3.2 Tujuan Penyusunan Dokumen UKL dan UPL 1. Melaksanakan pembangunan berwawasan lingkungan hidup dan berencana mengelola sumber daya secara bijaksana dalam pembangunan berkelanjutan untuk meningkatkan kesejahteraan dan mutu hidup. 2. Untuk menanggulangi, meminimisasi atau mengendalikan dampak negatif baik yang timbul di saat usaha atau kegiatan beroperasi maupun hingga saat usaha atau kegiatan berakhir (misalnya rehabilitasi lokasi proyek). 3. Meningkatkan dampak positif sehingga dampak tersebut dapat memberikan manfaat yang lebih besar baik kepada pemrakarsa maupun pihak lain terutama masyarakat yang turut menikmati dampak positif tesebut. 4. Sebagai pedoman untuk Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan 5. Agar kualita lingkungan terjaga dan tidak rusak karena adanya pendirian perusahaan 6. Membantu mengambil keputusan dalam pemilihan alternatif yang layak dari segi lingkungan 1.4 Manfaat 1.4.1Manfaat Berdirinya Perusahaan a. Bagi Perusahaan 

Menambah penghasilan pemilik perusahaan



Adanya usaha yang kontinuitas



Membuka peluang investasi



Menjalin mitra dan kerjasama dengan perusahaan lain

b. Bagi Pemerintah 

Meningkatnya pendapatan negara dari sektor pajak usaha



Memajukan pertumbuhan ekonomi daerah bersangkutan Page | 4




Mengurangi angka pengangguran

c. Bagi Masyarakat 

Meningkatkan kesejahteraan masyarakat



Membuka lapangan pekerjaan baru



Banyaknya kegiatan sosial



Menambah penghasilan masyarakat sekitar (contoh: pemilik warung, tukang ojek)



Untuk meningkatkan pelayanan umum masyarakat di lingkungan sekitar pabrik dan kabupaten bekasi umumnya sebagai antisipasi terhadap peningkatan jumlah penduduk akibat berdirinya perusahaan.



Meningkatkan kemudahan akses tempat tinggal, dan beberapa sarana umum seperti, sarana pendidikan, sarana rekreasi, sarana ibadah, sarana kesehatan, dan sarana umum lainnya.

1.4.2 Manfaat Penyusunan Dokumen UKL dan UPL a. Bagi Pemerintah: 

Mempermudah Kontrol Lingkungan



Mengendalikan pencemaran lingkungan



Penataan Ruang yang sesuai



Monitoring bagi suatu kegiatan yang berdampak pada lingkungan

b. Bagi Perusahaan: 

Memonitoring Pencemaran Lingkungan yang dihasilkan



Tersertifikasi



Memudahkan pelaporan ke PEMDA setempat

c. Bagi Masyarakat 

Lingkungan tempat tinggal tidak rusak



Air sungai tidak terkontaminasi sehingga masih dapat digunakan



Memudahkan kontrol lingkungan dari masyarakat sekitar maupun LSM lingkungan.

Page | 5


ISI UPAYA PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP ( UKL ) DAN UPAYA PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP ( UPL ) PT TOTO OTOPARTS Sesuai dengan Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 86 Tahun 2002 tentang pedoman pelaksanaan upaya pengelolaan lingkungan hidup dan upaya pemantauan lingkungan hidup yang bertandatangan dibawah ini menyampaikan UKL dan UPL dari rencana usaha dan atau kegiatan dengan benar dan akan mematuhi segala persyaratan dan kewajiban yang telah ditentukan dalam UKL dan UPL serta izin yang diterbitkan oleh pejabat dari instansi yang berwenang dapat diuraikan sebagai berikut : A.IDENTITAS PERUSAHAAN 1.Nama perusahaan : Toto Otoparts 2. Alamat kantor : Kelurahan Kampung Kayu Manis Bekasi Jawa Barat 3. Nomor NPWP : 01.071.084.6-413.001 4 .Pimpinan Perusahaan : Midho Suhapri, M.Sc Jabatan : Direktur 5. Telephone : (021)8973318 Faksmili : (021)8973319 6. penanggung jawab UKL dan UPL Nama

: Ikuma

Jabatan

: Manager Maintenance

Alamat

: Kampung Kayu Manis Bekasi Jawa Barat

Telephone : (021)8973318 Faksmili

: (021)8973319

Page | 6

Dokumen UKL dan UPL PT Toto Otoparts B.RENCANA USAHA DAN ATAU KEGIATAN 1 2

Jenis Usaha dan atau Kegiatan Lokasi Usaha dan atau Kegiatan Nama jalan Desa Kecamatan Kabupaten Propinsi Lampiran B.2.Peta Lokasi Usaha dan atau Kegiatan 3a. Nomor Perizinan usaha Surat Persetujuan Perluasan PMA Izin Usaha Industri (sementara ) Tanda Daftar Perusahaan ( TDP ) Izin Undang-undang gangguan ( HO ) Izin Mendirikan Bangunan ( IMB ) Izin Pengeboran ( IP ) Izin Pengambilan Air Bawah Tanah b Status Penanaman Modal 4. Lahan a.Jenis Penggunaan

Spare parts motor (Velg) Cimelati Kayu Manis Cikarang Selatan Bekasi Jawa Barat 223/1/PMA/2005 498/1/PMA/2006 01/TDP/disPerInDag/2006 02/HO/BKS/2006 03/IMB/DTPB/2006 03/SIPA/4/2006 PMA

Luas Areal M2 %

Keterangan

(1).Lahan tertutup bangunan/material kedap air •

Factory I

2250

5,56

Luas Lahan disesuaikan

•

Factory II

2250

5,56

dengan site plan PT

•

Factory III

1575

3,89

TOTO OTOPARTS

•

Factory IV

1600

3,95

Indonesia

•

Mould Storage

400

0,99

•

100

0,25

EPS Building

400

0,93

•

Ingot Storage

375

0,93

•

Laboratorium

375

0,93

•

Office

375

0,93

•

Canteen

2800

6,92

BCR > 60% oleh karena

•

Storage

50

0,12

itu akan dibuat sumur

•

Toilet

500

1,24

resapan sebanyak 3 buah

•

50

0,12

sehingga air dapat

LPG Tank

50

0,12

meresap kedalam tanah (

•

Elektrical Room

100

0,25

lokasi dapat dilihat pada Page | 7

Dokumen UKL dan UPL PT Toto Otoparts •

LVMDV & Transformer

20

0,05

•

Oil Storage

12720

31,44

•

PLN 27737

68,56

Total Lahan Tertutup

gambar denah pabrik )

(2). Lahan terbuka a) Penghijauan /kebun dan tanaman b) Lapangan Olahraga (3). Lahan Cadangan b.Luas Lahan Total yang Dikuasai 40457 100,00 Lampiran B.4.Peta Layout pabrik yang menggambarkan setiap jenis penggunaan bangunan c. Peruntukan Lahan : Lokasi PT.TOTO OTOPARTS terletak di kampung kayu manis Bekasi Jawa Barat yang merupakan daerah pemukiman. d. Ketinggian tapak dengan lingkungan sekitar : ± 30 cm e. Status Lahan : Hak Guna Bangunan ( HGB ) No. 10.05.11.02.3.03169

Luas : 20250 M2

No. 10.05.11.02.3.04007

Luas : 12297 M2

No. 10.05.11.02.3.04008

Luas : 7910 M2

Jumlah

Luas : 40457 M2

5. produksi a.Jenis Produksi

Kapasitas dasar ( pertahun) Sifat Produk Izin Riil Bahan Jadi

Jenis alat angkut

Baku/1/2 jadi Produksi Utama : Lingkar roda dari paduan

180000

60000

Aluminium ( Aluminium alloy

buah/bulan

buah/bulan

-

3

Truck

Page | 8

Dokumen UKL dan UPL PT Toto Otoparts wheels ) b. waktu operasi pabrik •

Dalam satu hari

: 24 jam

• Dalam satu minggu : 6 ( enam ) hari kerja c. Jumlah shift tenaga Kerja : 2 shift Sumber : PT.Toto Otoparts 6. Bahan Baku dan Penolong Bahan baku dan

Kapasitas

Bentu

Sifat

Sumber

Sistem

penolong

perbulan

k fisik

bahan

/asal

penyimpan

bahan

an

Neraca bahan % % produk

sisa

98

2

100

0

100

0

a.Bahan baku Aluminium Ingot

120 ton/bulan

Padat

Berbahaya Import

Gudang tertutup

b.Bahan Penolong Cat

500 Lt/bulan

Cair

Berbahaya Import

Gudang tertutup

Thiner

500 Lt/bulan

Cair

Berbahaya Import

Gudang tertutup

Sumber : PT.Toto Otoparts

7.Jenis Peralatan Produksi No

Jenis Alat

Jumlah

Kondisi

Negara

Energi

Jenis

1

Melting furnace

Unit 4

(%) 95

Pembuat Jepang

Penggerak Listrik

dampak/cemaran Panas

2

Casting mechine

4

95

Jepang

Listrik

Panas/getar

3

Heat Treatment system

5

95

Jepang

Listrik

Panas

4

Raiser cutting mechine

2

95

Jepang

Listrik

Panas/getar

5

Shout blast mechine

2

95

Jepang

Listrik

Getar

6

Conveyor system

2

95

Jepang

Listrik

Getar

7

Handling system

2

95

Swedia

Listrik

Getar Page | 9

Dokumen UKL dan UPL PT Toto Otoparts 8

CNC lathe machine

4

95

Jepang

Listrik

Panas/getar

9

Air leak tester

3

95

Jepang

Listrik

Panas/debu

10 Painting pacilites Sumber : PT.Toto Otoparts

1

95

Jepang

Listrik

Panas/debu/gas

8.Proses Produksi START

PROSES FOUNDRY ENGINE 2 RODA DAN 4 RODA Limbah Padat - Plastik - Kardus / Karton Panas Bising

MELTING

CASTING

panas Bising Potongan Al

CUTTING panas limbah cair Pasir halus

HEAT TREATMENT

FINISHING

Bising

INSPECTION

FINISH PROSES CASTING 4 W DAN 2 W MELTING Panas Bising

HOLDING

Panas PRESSURING bising REAMER

CETAK VELG

Panas Potongan Al Debu Page | 10

INSPECTION FINISH

Dokumen UKL dan UPL PT Toto Otoparts Panas Debu

9.Penggunaan Energi Jenis Energi

Kapasitas Terpasang

1.listrik 2200 KVA 2.Generator 750 KVA Sumber : PT.Toto Otoparts

Pemakaian/bulan

Sumber

555.500 Kwh (juni 2002) Cadangan

(perum/captive) PT Cikarang Listrindo -

Lampiran B.9. Penggunaan Energi 10.Penggunaan Air a.Jenis sumber •

PDAM/PA3

Kapasitas penggunaan

Diolah/tidak

Keterangan

(M3/hari atau bulan) 4000 M3/bulan

Tidak

Dari karyawan PT Hyunday inti Development (mei 2002)

• Sumur Dangkal b.Jumlah Air Total 4000 M3/bulan Sumber : PT.Toto Otoparts

-

-

-

-

Lampiran B.10. Surat Izin Pengambilan Air Bawah Tanah c.Neraca Penggunaan Air PRODUKSI 3100 m3/bln

COOLING TOWER 3100 m3/bln

saluran IPAL 2800 m3/bln

MC 400 m3/bln PDAM 4000 m3/bln

MCK 500m3/bln

K 100 m3/bln

SALURAN UMUM 600 m3/bln

Page | 11


CUCI MOBIL 200 m3/bln

SIRAM TANAMAN 200 m3/bln Gambar 3 : NERACA AIR

11. Tenaga Kerja Klasifikasi Pekerja

Jenis Kelamin LK W J uml

Daerah asal WNI WNA SD Local Komuter

Pendidikan SLTP S Akademi/ LTA Perg.Tinggi

harian

1.Manager keatas

8

-

ah 8

2.Staf

20

8

28

24

4

-

-

-

20

20

20

200

200

-

-

-

42

158

-

4.Lainnya 86 20 TOTAL 294 48 Sumber : PT.Toto Otoparts

106 342

106 331

4

7

10 10

12 54

72 250

28

3.Buruh/Karyawan 180

1

-

7

-

-

-

8

12. Penggunaan Bahan Bakar No 1 2 3 4

Jenis Bensin Solar Batu Baru Olie

Kebutuhan/bulan 100 L/bulan 400 L/bulan

Penanganan sisa Habis Dikumpulkan kemudian dijual ke pengumpul yang memiliki izin

5

Pelumas

1 kg/bulan

Bapedal/Men-LH Dikumpulkan kemudian dijual ke pengumpul yang memiliki izin Bapedal/Men-LH

Sumber : PT.Toto Otoparts 13. Jenis Alat Angkut dan Kendaraan No 1 2

Penggunaan Bahan Baku dan penolong Hasil Produksi

Jenis kendaraan

Jumlah Trip per waktu

Truck Truck

periode 3x perminggu 3x perminggu Page | 12

Dokumen UKL dan UPL PT Toto Otoparts 3 4

Limbah Buruh Karyawan •

Mobil pribadi

• Lainnya Sumber : PT.Toto Otoparts

Truck

1x perbulan

Sedan

1 buah/hari

Bus

4 buah/hari

14.Jadwal Kegiatan No Jenis Kegiatan 1 Persiapan 2 Pembebasan Lahan 3 Kontruksi Pabrik 4 Pemasangan Mesin 5 Uji Coba 6 Produksi Komersial 7 Lainnya Sumber : PT.Toto Otoparts

Jadwal Waktu Oktober 1997 -

15. Rona Lingkungan Awal a.kualitas badan air penerima No Parameter Fisika 1 Temperatur 2 Zat padat terlarut 3 Daya hantar Listrik Kimia 1 PH 2 Raksa (Hg) 3 Besi (Fe) 4 Mangan (Mn) 5 Tembaga (Cu) 6 Seng (Zn) 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

Timbal (Pb) Kadmium (Cd) Krom (Cr6+) Klorin Nitrat-N Nitrit-N Amonia-N Deterjen Sianida Oksigen Terlarut Phenol Minyak Lemak

50 m sebelum

50 m setelah

outlet pabrik

outlet pabrik

23,0 214 54

24,60 24,50 70,5

Satuan

Baku Mutu Lingkungan

0

C mg/L Umhos/cm

Normal ±3oc 1000 2250

7,0 <0,0001 0,4 0,1 0,56 Tidak

7.9 <0,0001 0.7378 0,0264 0.2688 Tidak

mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L

6 - 9 0,001 5,0 0,5 0,02 0,02

terdeteksi 0,012 <0,001 <0,001 <0,001 <0,001 0,04 0,001 0,12 <0,0001 12,9 <0,001 Nihil

terdeteksi 0.027 <0,001 <0,001 <0,001 <0,001 0,0175 0,01 0,13 <0,0001 17,78 <0,001 Nihil

mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L

0,03 0,01 0,05 0,003 10 0,06 0,02 0,2 0,02 > 3,0 0,001 10 Page | 13

Dokumen UKL dan UPL PT Toto Otoparts 19 20

BOD COD

56,0 234

13,14 27,53

mg/L mg/L

600 1000

Sumber : Hasil Analisis OSFI Laboratorium Baku mutu kualitas air Bada Air Penerima berdasarkan SK Gub. Jabar No. 38 Tahun 1991 *) Melebihi Baku Mutu Lingkungan Lampiran B.15.a. Hasil Anlaisis Laboratorium Kualitas Air Badan Air Penerima

b. Kualitas Air Sumur No

Parameter

Kualitas Parameter Sumur Penduduk

Fisika 1 - Bau Tak Berbau 2 - Rasa Tak Berasa 3 - Suhu 27,9 4 - Padatan Terlarut 67,9 5 - Kekeruhan 21,9 6 - Warna 34,9 Kimia 1 - pH 7,9 2 - Raksa <0,0001 3 - Arsen <0,0001 4 - Besi 0,8 5 - Fluorida <0,001 6 - Kadmium 0,0012 7 - Kesadahan (CaCO3) 54,0 8 - Klorida 56,9 9 - Krom 6+ <0,0001 10 - Mangan 0,34 11 - Nitrat 3,9 12 - Nitrit <0,0001 13 - Selenium <0,0001 14 - Zink <0,0001 15 - Sianida <0,01 16 - Sulfat 24,9 17 - Timbal 0,045 18 - Zat Organik 5,9 19 - Detergen <0,01 Mikrobiologi 1 - Coliform 300 sel/100 ml 2 - E Coli Negatif Sumber : Hasil Analisis OSFI Laboratorium

BML Sumur Perusahaan

Satuan

Tak Berbau Tak Berasa 23.8 89,0 7,96 45,0

o C mg/L UKN Pt/Co

Tak Berbau Tak Berasa ± 3 oC 1500 25 50

6,9 <0,0001 <0,0001 0,7 <0,001 0,0038 45,9 78,0 <0,0001 0,45 54 <0,0001 <0,0001 <0,0001 <0,01 34,9 0,03 4,9 <0,01

mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L

6,5 – 9,0 0,001 0,05 1,0 1,5 0,005 500 600 0,05 0,5 10 1,0 0,01 15 0,1 400 0,05 10 0,5

300 sel/100 ml Negatif

MPN MPN

0 0

*) Baku Mutu Kualitas Air Sumur BerdasarkanPermenkes RI No. 416/Menkes/Per/IX/1990

c. Kualitas Udara Ruang No 1

Parameter Sulfur Dioksida (SO2)

Produksi 34,8

Diluar Pabrik Sebelum Sesudah (U-1) -

(U-2) 32,9

Baku Mutu Lingkungan Didalam Diluar Satuan ug/m3

Ruangan 900

Ruangan 900

Page | 14

Dokumen UKL dan UPL PT Toto Otoparts 2 Karbon Monoksida (CO)

67,0

-

67,4

ug/m3

30000

30000

Nitrogen Oksida (Nox)

76,9

-

98,0

ug/m3

400

400

65

-

56

ug/m3

230

230

82,9

-

67,0

dB(A)

85

70

3

4 Debu 5 Kebisingan Dari selatan ke utara Arah mata angin Sumber : Hasil Analisa OSFI Laboratorium Keterangan

:

U-1

: udara yang bertiup sebelum pabrik (selatan)

U-2

: udara yang bertiup setelah pabrik (utara)

Baku mutu sesuai kep-48/MENLH/11/96 •

Baku mutu limbah gas/debu di dalam ruangan (tempat kerja) berdasarkan SE MENAKER No. SE01/MEN/1997

•

Baku mutu limbah gas/debu di luar ruangan (ambient) berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 41 Tahun 1999, sedangkan untuk parameter NH3 dan H2S berdasarkan SK. Men-KLH No.02/Men-KLH/1998 lam III

•

Baku mutu kebisingan di luar ruangan (ambient) berdasarkan Kep.Menaker No. Kep-51/MEN/1999

•

Baku mutu kebisingan di luar ruangan (ambient) berdasarkan SK. Gubernur Jawa Barat No.660.31/SK/694/BKPMD/82

Lampiran B.15.c. Hasil Analisa Laboratorium Kualitas Udara

d.Kehidupan Sosial Ekonomi Budaya •

Data Kependudukan

Keterangan

Jumlah penduduk WNI asli WNI keturunan Laki-laki 8.247 jiwa 35 jiwa Perempuan 7.739 jiwa 28 jiwa Jumlah 15.986 jiwa 63 jiwa Jumlah pendudukan keseluruhan 16.049 jiwa dari 4.168 kepala keluarga

WNA -

Jiwa Jiwa Jiwa

Page | 15

Dokumen UKL dan UPL PT Toto Otoparts •

Data sosdikbud

No Tingkat Pendidikan Jumlah 1 Taman kanak-kanak 5 unit 2 SD/MI 3 unit 3 SLTP/MTs 5 unit 4 SLTA/MA 2 unit 5 Pesantren 4 unit 6 Akademi/Perguruan tinggi 1 unit Sumber : kelurahan kayu manis bulan April 2008

•

Data sarana ibadah dan kesehatan Sarana ibadah Masjid Gereja Vihara/Pure 13 unit 1 unit 1 unit Sumber : kelurahan kayu manis bulan April 2008

•

Potensi Perekonomian

No 1 2 3 4 5

Potensi Jumlah Perusahaan Umum 4 Usaha Pariwisata 1 UKM 34 Koperasi 2 Pertanian Sumber : kelurahan kayu manis bulan April 2008

Klenteng - Unit

Fasilitas kesehatan RSU - unit

Puskesmas 1 unit

Tenaga Kerja 40 6 135 9 10.200

2. Upaya Pengelolaan Lingkungan Pebrik dan Karyawan No. Upapya Pengelolaan Lingkungan Pabrik 1 Apakah kegiatan industri saudara dilengkapi pagar pengaman terhadap lingkungan sekitar 2 Apakah kegiatan industri saudara mengikuti ketentuan building coverage yang ditetapkan Pemda setempat 3 Berapa garis sempadan bangunan a. terhadap as jalan

4 5 6 7

Ada / Tidak

Penjelasan

Ada

Tinggi 2 m

60% luas tanah

Sesuai dengan data tanah

Ada

Panjang/jaraknya 3,9 m

b.

Pagar dengan as jalan

Ada


c.

Samping kanan dengan kiri

Ada


d.

Belakang

Ada


Ada

Tanaman Hias, dll

Apakah pabrik saudara menggunakan sistem tata hijau (landscape) sebagai pembatas dengan kegiatan sekitar Apakah terdapat sarana perkir khusus dalam areal pabrik saudara Apakah terdapat sarana bongkar muat dalam areal pabrik Apakah terdapat sistem saluran air hujan/domestik dalam areal pabrik saudara

Ada Ada Ada

Di antara kantor dan kantin Di tempat parkiran Salurannya Terbuka dan dipisah kan dari limbah

Page | 16


Apakah terdapat saluran air limbah pada areal pabrik saudara 9 Apakah terdapat tempat khusus sebagai kantin untuk karyawan/buruh lingkungan pabrik saudara 10 Apakah bangunan pabrik saudara dilengkapi dengan sistem ventilasi Bangunan Pabrik 11 Apakah bangunan pabrik saudara dilengkapi dengan fasilitas sistem pemadam kebakaran 12 Apakah bangunan pabrik saudara dilengkapi dengan fasilitas MCK untuk karyawan 13 Apakah pabrik saudara dilengkapi dengan sistem efisiensi penggunaan air Ada 14 Apakah pabrik saudara dilengkapi dengan sistem efisiensi penggunaan energi Karyawan dan Buruh 15 Apakah industri saudara mempunyai sistem pengangkutan karyawan/buruh 16 Apakah kesehatan karyawan/buruh senantiasa dilakukan pengujian secara berkala/check up 17 Apakah perusahaan saudara menyediakan sarana perumahan untuk karyawam 18 Apakah perusahaan saudara menyediakan progran K-3

Ada

Air limbah tertutup

Ada

Di samping parkira

Ada

AC

Ada

Tabung (hydrant)

Ada

7 pria dan 5 wanita

Ada

Bebas atau control rekening listrik dan ledeng Control lewat rekening

19

Ada

20

Apakah perusahaan saudara melaksanakan programprogran kemasyarakatan di lingkunan pabrik saudara Apakah ada kerjasama antara perusahaan denga instansi lain dalam melakukan pengolahan limbah/cemaran

Ada Ada Ada

Pada Malam saja (antar jemput) 1 tahun sekali

Tidak ada Ada

Ada

Setiap karyawan yang baru masuk pelatihan K3 satu bulan sekali dan dibagikan APD Sumbangan 17 Agustus dan pernikahan Tidak ada (hanya dengan karangtaruna dan kelurahan)

4. Pemantauan Lingkungan Pabrik dan Karyawan No.

1

2

Komponen yang dipantau Bahan Baku dan Penolong

Peralatan Produksi

Aspek yang dipantau Kebersihan, kulaitas, dan kuantitas bahan baku

Kebersihan dan kualitas alat

Cara Memantau Melakukan pemeriksaan kualitas bahan baku dan bahan penolong agar sesuai dengan spesifikasi yeng telah ditentukan serta jumlah bahan yang dikirim Melakukan pemeriksaan kualitas dan kebersihan peralatan produksi

Frekuensi pemantauan 1 (satu) bulan sekali/ setiap barang masuk

tergantung mesin yang di pantau

Pelaksana Pemantauan Bagian Produksi

maintanance

Kegunaan Agar produk yang dihasilkan memenuhi persyaratan teknis yang ditentukan Agar peralatan yang digunakan tidak cepat rusak dan tidak mengganggu jalannya proses produksi

Page | 17


Saluran Air

Kebersihan saluran

Melakukan pemeriksaan kebersihan saluran air

1 kali / bulan

maintanance

4

Fasilitas Domestik

Kebersihan dan kesehatan lingkungan

Membersihkan lingkungan sekitar (fasilitas domestic)

Setiap hari

Cleaning service

5

Fasilitas Pemadam Kebakaran

Memantau dan memeriksa kualitas dan kuantitas alat pemadam kebakaran

6 bulan sekali

maintanence

6

Sistem Efisiensi penggunaan Energi

Kualitas dan kuantitas hydrant serta alat pemadam lainnya Kualitas sistem efisiensi

Memantau dan memeriksa alat-alat sistem efisiensi penggunaan energi

6 bulan sekali

Teknisi

7

Kesehatan Karyawan/Bu ruh

Kesehatan karyawan dan buruh

Memberikan pelayanan kesehatan pada karyawan dan buruh

1 bulan sekali

Manager

Agar saluran tidak macet dan mengganggu proses produksi Agar lingkungan pabrik tetap bersih terjamin kesehatannya Agar alat-alat pemadam kebakaran terjamin kualitasnya Agar penggunaan energy efisiensinya tidak berkurang Agar karyawan tetap sehat dan tidak mengganggu jalannya proses produksi

Page | 18

Dokumen UKL dan UPL PT Toto Otoparts E. TANDA TANGAN DAN CAP SURAT PERNYATAAN Yang bertanda tangan di bawah ini : Nama

: Ikuma

Jabatan

: Manager Maintanance

Alamat


Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama : Nama Perusahaan

: PT TOTO OTOPARTS

Alamat


Telp./Fax.

: Telp.(021)8973318/Fax (021)8973319

Jenis Kegiatan/usaha

: Industri Spare Parts Motor ( Velg )

Lokasi Kegiatan/usaha


Dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya bahwa : 1.

Dalam menyusun dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL) atas kegiatan usaha tersebut di atas, kami telah mengacu kepada peraturan yang berlaku dan memperhatikan arahan dari instansi pembina teknis;

2.

Kami berjanji akan mentaati, melaksanakan pengelolaan dan pemantauan lingkungan dari kegiatan dimaksud;

3.

Perusahaan kami bersedia untuk dipantau dampak lingkungannya oleh instansi yang berwenang dari kegiatan yang dimaksud;

4.

Apabila anda lalai untuk melaksanakan kegiatan pengelolaan lingkungan sebagaimana tercantum dalam Dokumen UPL/UKL ini, kami bersedia untuk menghentikan kegiatan operasional pabrik dan apabila terjadi kasus pencemaran yang disebabkan oleh kegiatan kami yang belum termasuk dalam Dokumen UPL/UKL ini, kami bersedia untuk bertanggung jawab sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku;

5.

Hasil pelaksanaan upaya pengelolaan lingkungan dan upaya pemantauan lingkungan seperti yang telah diuraikan dalam Dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL) yang telah dilaporkan kepada Dinas Tata Ruang dan Lingkungan Hidup Kabupaten Bogor dan ditembuskan kepada Dinas Perindustrian Kabupaten Bogor setiap 6 (enam) bulan sekali yaitu dalam bulan Juni dan Desember tahun berjalan.

6.

Apabila di kemudian hari terjadiperubahan / perkembangan kegiatan secara mendasar berpengaruh pada lingkungan, maka kami akan mempertanggungjawabkan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku dan Dokumen UKL/UPL tersebut harus disempurnakan kembali.

Demikian surat pernyataan ini Kami buat dengan sesumgguhnya dan digunakan sebagaimana mestinya. Yang membuat Pernyataan, Mengetahui,

PT. Toto Otoparts

Direktur

Mido Suhapri

Ikuma

Page | 19


C. DAMPAK LINGKUNGAN YANG AKAN TERJADI

2

Sumber limbah/ cemaran 3

Kemasan bahan baku & penolong

Plastik dan karton/kardu s

Gudang bahan baku

Potongan Aluminium

Padat

Pasir Halus

Padat

Jenis limbah

Bentuk fisik

1 A. Padat

Sifat limbah 4

Parameter kunci (Rumus Kimia) 5

Kapasitas/ Satuan Waktu 6

Kualitas Parameter Kunci 7

Tidak berbahaya

-

250 Kg/bulan

-

Proses Cutting dan Reamer

Berbahaya

Al

2400 Kg/bulan

-

Heat Treatment

Tidak Berbahaya

-

-

-

BML(ada/tidak)

Cara penanganan (ada/tidak)

8

9

Tidak ada Tidak Ada

Tidak Ada

Dikumpukan kemudian dijual ke pihak ketiga (pengumpul) Dikumpukan sementara kemudian dijual ke pihak ketiga Dikumpulkan

Dampak yang ditimbulkan 10 Gangguan estetika

Sejak kapan pengelolaan dilakukan 11 Sejak Pabrik berdiri (2006)

Gangguan kesehatan, keselamatan kerja, dan gangguan estetika Gangguan estetika

Sejak Awal pabrik berdiri (2006)

Dapat menurunkan kualitas air permukaan

Sejak awal pabrik berdiri (2006)

Sejak awal pabrik berdiri

B. Cair

Domestik

Cair

Mandi, cuci, musholla dan kantin

SK. Gub Jabar No. 6/1999 Tidak berbahaya

-

600 m3/bulan

-

Dibuang ke saluran umum

Page | 20


Limbah cair proses

Cair

Proses produksi (heat treatment)

Bahaya

pH Hg Fe Cd Cr6+ Mn NO3 CN Pb,

2800 m3/bulan

(µg/m3)

Di luar ruangan

Partikel debu

Casting (Reamer dan Cetak Velg)

Tidak berbahaya

Partikel debu

Proses produksi

Tidak berbahaya

D. Gas Di dalam ruangan

Diluar ruangan

Gas

gas

Proses produksi

Proses produksi

berbahaya

berbahaya

Kep.Men LH No.03 /MENLH/ 1998

(µg/m3)

(µg/m3)

(µg/m3) SE MENAKER No. SE01/MEN/199 7 SE MENAKER No. SE01/MEN/199 7 (µg/m3)

SO2 CO NOX

34,8 67,0 76,9

900 30.000 400

C. Debu Dalam Ruangan

pH= 7,8 Hg= 0,001 Fe= 1,0 Cd=0,005 Cr6+= 0,05 Mn= 0,5 NO3= 10 CN= 0,1 Pb=0,05

Panas dan bising

-

SO2 CO NOX

-

-

-

-

65

56

32,9 67,4 98,0

900 30.000 400

Dapat menurunkan kualitas air dan Gangguan kesehatan


Pemakaian masker dan pemasangan gas collection (exhaust fan)

Penurunan kualitas udara di ruang produksi


Ditanami pohon

Penurunan kualitas udara di luar ruang produksi


Pemakaian masker dan pemasangan exhaust fan/ ventilasi udara

Penurunan kualitas udara di ruang produksi


Dibuang ke saluran IPAL perusahaan

-

Penurunan kualitas udara


Page | 21


E. Kebisingan Di dalam ruangan

Di luar ruangan

(dBA) Bising

Proses produksi

Tidak berbahaya

Bising

Proses produksi dan lingkunga n pabrik

Tidak berbahaya

-

-

-

-

(dBA) 82,9

67,0

85

Pemakaian ear plug

Mengganggu pendengaran


70

Ruangan produksi kedap suara



 Baku mutu limbah cair domestik berdasarkan SK Gubernur Jawa Barat No. 6 Tahun 1999 Golongan I  Baku mutu limbah gas/debu di dalam ruangan (tempat kerja) berdasarkan SE MENAKER No. SE-01/MEN/1997  Baku mutu limbah gas/debu di luar ruangan (ambient) berdasarkan peraturan pemerintah No. 41 Tahun 1999, sedangkan untuk parameter NH3 dan H2S berdasarkan SK Men-KLH no. 02/Men-KLH/I/1998 Lam. III  Baku mutu kebisingan di dalam ruangan (tempat kerja) berdasarkan Kep Menaker No. Kep-51/MEN/1999  Baku mutu kebisingan di luar ruangan (ambient) berdasarkan SK Gubernur Jawa Barat No. 660.31/SK/694-BKPMD/82 *) Melebihi baku mutu lingkungan

Page | 22


D. PROGRAM PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP 1. MATRIK PENGELOLAAN LIMBAH/CEMARAN

Jenis limbah

Bentuk fisik

1 2 A. Padat

Sistem Kapasitas pengelolaa Cara kerja / satuan n yang sistem waktu digunakan 3

Kemasa n bahan Plastik dan 250 baku & karton/kard kg/bulan penolon us g Potonga n Alumini um Pasir halus B. Cair Domesti k

padat

Padat

Cair

4

Dijual ke pihak ketiga

600 m3/bln

-

Sebelu m

5

Ditampung sementara di gudang

2400 Kg/bulan Dijual pada Ditampung pihak sementara ketiga digudang -

Kualitas parameter kunci

-

Dialirkan Dibuang ke melalui saluran saluran umum kedap air

Sesudah

No. SK

7

8

6

-

-

Rencana perbaikan

BML yang diacu

-

Kualitas parameter yang Kualitas Parameter > BML 9

-

10

-

Cara kerja sistem 11

-

Unit Lokasi pelaksa peruntukan Tindakan darurat Jadwal na yang badan bila sistem tidak waktu berberfungsi pelaksanaa penerima/ tanggun TPA n g jawab 12 13 14 15

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

Kep. MENLH No. Kep 03/MENL H/1998

-

-

-

-

-

Pihak ketiga ( bekerja sama dengan kelurahan) Pihak ketiga (bekerjasam a dengan kelurahan) Pihak ketiga

Saluran umum, Sungai

Ditampung dalam karung, kemudian Bagian disimpan di umum gudang Ditampung kemudian disimpan dalam gudang

mainten ence

Ditampung dalam Bagian karung umum Menghentikan sementara aliran air menuju saluran Mainten umum dan ance secepatnya di perbaiki

Page | 23


Proses produksi

cair

pH=8,1 Hg= <0,0001 Fe= <0.0001 Cd= Dialirkan 0,0031 Dibaung ke melalui Cr6+= 2800m3/b saluran saluran <0,0001 ulan IPAL IPAL Mn= < lengkap 0,0001 NO3= 0,29 CN= <0,01 Pb=0,03 81

Partikel debu

Dibuang ke Ventilasi, udara/sirkul Exhaust fan asi udara dan alat dan pengaman pemakaian kerja masker

pH=7,8 Hg= <0,0001 Fe= <0.0001 Cd=0,00 KEp. 43 MENLH cr6+= No. KEP <0,0001 03/ Mn= < MENLH / 0,0001 1998 NO3= 2,9 CN= <0,01 Pb=0,023

pH=6,5-9 Hg= 0,001 Fe= 1,0 Cd=0,005 cr6+= 0,05 Mn= 0,5 NO3= 10 CN= 0,1 Pb=0,05

-

-

-

IPAL

Disediakan 2 buah bak penampungan dan memperbaiki Sistem IPAL yang bermasalah, jika dua bak penuh namun Mainten sistem IPAL ance masih belum berfungsi maka limbah dibuang kesaluran umum hingga IPAL berfungsi dengan baik kembali Menghentikan sementara Bagian kegiatan produksi produksi dam secepatnya diperbaiki

C. Debu Dalam ruangan

Di luar ruangan D. Gas Di dalam ruangan

-

Partikel debu

-

Gas

-

Penanaman pohon

-

Dibuat Sirkulasi ventilasi, udara dan Exhaust fan pemakaian serta alat masker pengaman

-

-

-

65 (µg/m3)

SE Menaker Nomor : SE01/1997

230 (µg/m3)

-

-

-

Dalam ruangan proses produksi

56 (µg/m3)

SE Menaker Nomor : SE01/1997

230 (µg/m3)

-

-

-

Diluar ruang produksi

-

-

-

(µg/m3) SO2 : 34.8 CO : 67,0

KEP 48/Men LH/ 11/ 1996

(µg/m3) SO2 : 900 CO : 30000 NOx : 400

Di dalam Ruang produksi

-

Bagian umum

Menghentikan Bagian sementara produksi kegiatan produksi dan secepatnya diperbaiki

Page | 24


kerja

Di luar ruangan

Gas

-

Penanaman pohon

-

Pengecekan mesin secara Mengurangi berkala dan kebisingan pemakaian ear plug

-

Ruang Mengurangi kedap suara kebisingan

-

-

NOx : 76,9 (µg/m3) SO2 : 32,9 CO : 67,4 NOx : 98,0

KEP 48/Men LH/ 11/ 1996

(µg/m3) SO2 : 900 CO : 30000 NOx : 400

-

-

-

Di luar ruang produksi

-

Dalam ruangan proses produksi

-

Di Luar ruang Proses produksi

-

Bagian umum

E. Kebisingan Di dalam ruangan

Di luar ruangan

Bising

Bising

-

Kep Menaker 82,9 No. 85 dB(A) dB(A) Kep.51/199 9

-

SK MenLH 48 / II / 70 dB(A) 1996

67,0

-

-

-

-

Menghentikan Bagian sementara produksi kegiatan produksi (seksi dan secepatnya teknik) diperbaiki -

*) = Melebihi Baku Mutu Lingkungan

Page | 25

Bagian umum


3. MATRIK PEMANTAUAN LIMBAH/CEMARAN

Jenis Limbah

Bentuk Fisik

Sumber dampak

1 A. Padat Kemasan bahan baku dan penolong

2

3

4

5

6

Lokasi Pemantauan ( Lampiran D.3) 7

Dus , plastic dan karton

Gudang bahan baku

Gangguan estetika

-

-

gudang

Visual

1 kali / bulan

Bagian umum

Padat

Proses produksi (cutting dan reamer) Pada saat heat treatment

Gangguan estetika dan berbahaya

-

-

Ruang proses produksi

Visual

1 kali / minggu

Bagian umum

Gangguan estetika

-

-

Ruang proses produksi

Visual

1 kali / minggu

Bagian umum

Mandi, mushola dan kantin

Dapat menurunkan kualitas air permukaan Menurunkan kualitas air permukaan

-

-

Saluran umum

Pengambilan sampel dan uji analisis lab.

1 kali/ 6 bulan

Maintenance Lab

-

-

Saluran IPAL

Pengambilan sampel dan uji analisis lab

1 kali / 6 bulan

Maintenance Lab

(µg/m3)

(µg/m3) Pengambilan sampel dan uji analisis lab Pengambilan sampel dan uji analisis lab

1 kali / 6 bulan

Bagian produksi

1 kali / 6 bulan

Bagian umum

Potongan Al Pasir halus

padat

Jenis Dampak

Kualitas parameter Kunci

Tolak Ukur

Cara/Teknik Pemantauan

Periode Pemantauan

8

9

Unit Pelaksana yang bertanggung Jawab 10

B. Cair cair Domestic cair Limbah proses produksi

Proses produksi

C. Debu Partikel debu

Dalam ruang produksi


65

230

Ruang produksi

Partikel debu



56

230


Dalam ruangan Luar ruangan

Page | 26


(µg/m3)

D.Gas gas

Proses produksi


gas

Di luar ruang Proses produksi


bising

Di dalam ruang produksi Di luar ruangan produksi


Dalam ruangan Luar ruangan E. Kebisingan Dalam ruangan Luar ruangan

bising


(µg/m3)

SO2 : 34,8 CO : 67,6 NOx : 76,9 SO2 : 32,9 CO : 67,4 NOx : 98,0 dB(A) 82,9

SO2 : 900 CO : 30.000 NOx : 400 SO2 : 900 CO : 30.000 NOx : 400 dB(A) 85 ,0

Di ruang produksi

67,0

70,0


Di luar ruang produksi Di dalam ruang produksi

Pengambilan sampel dan uji analisis lab Pengambilan sampel dan uji analisis lab

1 kali / 6 bulan

Bagian produksi

1 kali / 6 bulan

Bagian umum

Pengambilan sampel dan uji analisis lab Pengambilan sampel dan uji analisis lab

1 kali / 6 bulan

Bagian produksi

1 kali / 6 bulan

Bagian umum

Page | 27

Dokumen Ukl Dan Upl Ajie

Overview

More details

Related Documents

Dokumen Ukl Dan Upl Ajie

Ukl Dan Upl Ion

Ukl-upl Edit.doc

Ukl-upl Peternakan Ayam.docx

Ajie

Upl

More Documents from ""

Proposal Kompos Ya

Disusun Oleh

Dokumen Ukl Dan Upl Ajie

Prop B3

Laporan B3 Komplit

Tugas Isd