Data Tutorial Mnggu 2.docx

  • Uploaded by: Deo Rizkyandri
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Data Tutorial Mnggu 2.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 405
  • Pages: 4
DATA FOKUS: Data Subyektif: -

Pasien mengeluh badan terasa panas

-

Pasien mengeluh luka pada kaki kanannya

-

Pasien mengatakan luka sampai kedaging.

-

Pasien mengatakan riwayat DM ± 10 tahun

Data Obyektif: -

TTV : T: 38,2 °C RR: 22x/m N: 85x/m, TD: 100/60mmHg

-

Pasien nampak pucat

-

Nampak balutan perban di ektremitas bawah dextra

-

Perban bercampur warna kekuningan dan berbau

-

GDS pukul 21.00: 258mg/dl.

-

GDS pukul 10.00: 110mg/dl.

I.

Analisa Data

No. 1.

DATA

ETIOLOGI

MASALAH

DS: -

Pasien mengeluh badan

Penyakitnya

Hipertermi

Gangguan Sirkulasi

Kerusakan integritas

(gangren)

jaringan

terasa panas DO: TTV : T: 38,2 °C RR: 22x/m N: 85x/m, TD: 100/60mmHg -

2.

Pasien nampak pucat

DS: -

Pasien mengeluh luka di kaki kanannya

-

Pasien mengatakan luka bernanah sampai kedaging

DO: -

Pasien riwayat DM ±10 tahun

-

Nampak balutan perban di ektremitas bawah dextra

-

Perban bercampur warna kekuningan dan berbau

3.

Faktor resiko:

Resiko ketidakstabilan

Kurangnya ketaatan dalam

kadar glukosa darah

manajemen diabetes (- pasien riwayat DM ± 10 tahun - GDS pukul 21.00: 258mg/dl, - GDS pukul 10.00: 110mg/dl)

II.

Prioritas masalah 1. Hipertermi berhubungan dengan penyakitnya 2. Kerusakan integritas jaringa berhubungan dengan gangguan sirkulasi (Gangren) 3. Resiko ketidakstabilan kadar glukosa darah

III.

Intervensi Keperawatan

No

Diagnosa Keperawatan

1. Hipertermi berhubungan dengan penyakitnya

2. Kerusakan integritas

NOC (Thermoregulation)

NIC (Fever trearment)

Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama

1. Monitor TTV

3 jam diharapkan suhu normal menjadi normal.

2. Kompres pasien dengan air hangat

Dengan kriteria hasil:

3. Beri pakaian yang tipis

1. TTV dalam batas normal

4. Kolaborasi pemberian intravena

2. Tidak ada perubahan warna kulit

5. Kolaborasi pemberian antipiretik

(Wound healing)

jaringan berhubungan

Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama

dengan gangguan

3x24 jam, diharapkan integritas jaringan

sirkulasi

membaik. Dengan kritetia hasil:

(Wound care) 1. Memantau karakteristik luka, warna, ukuran, bau. 2. Mendresing luka dengan tehnik streril

1. Permukaan kulit membaik

3. Kolaborasi pemberian diet tinggi protein

2. Tepi luka membaik

4. Kolaborasi pemberian antibiotil

3. Tidak ada edema pada luka 4. Tidak terjadi peningkatan temperatur 3. Resiko peningkatan kadar glukosa darah

(Blood glucose, risk for unstable)

(Hyperglikemia management)

Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama

1. Pantau kadar glukosa darah

1x24 jam diharapkan resiko tidak terjadi. Dengan

2. Pantau tanda dan gejala hipertermi

kriteria hasil:

3. Mengelola insulin

1. Kepatuhan perilaku diet 2. Dapat mengontrol kadar gula darah 3. Dapat mengontrol stress 4. Dapat mencegah penyakit semakin parah.

4. Mengidentifikasi situasi dimana kebutuhan insulin akan meningkat.

Related Documents


More Documents from ""