Dampak Pasca Kehamilan.docx

  • Uploaded by: wendihi
  • 0
  • 0
  • November 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Dampak Pasca Kehamilan.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 540
  • Pages: 2
DAMPAK PASCA KEHAMILAN 1. Hampir 75 persen wanita mengalami apa yang dikenal dengan sebutan postpartum blues, yakni semacam perubahan suasana hati, depresi, kelesuan, lekas marah, frustrasi, insomnia, menangis, dan gejala tertentu lainnya. Hal ini sebenarnya adalah sebuah kewajaran, yang mana disebabkan oleh hormon dan fluktuasi. 2. Kekeringan pada vagina juga dapat terjadi pada wanita setelah melahirkan. Fluktuasi hormonal dan menyusui juga bisa menjadi alasan di balik kondisi keringnya vagina. 3. Selanjutnya adalah bentuk perut. Nah, ini juga merupakan salah satu masalah yang paling dibenci oleh hampir semua wanita. Yang mana rata-rata butuh waktu lama untuk mengembalikan perut ke bentuk semula pasca melahirkan. 4. Payudara akan membesar dan sering merasakan sakit atau nyeri. Hanya saja ini kebanyakan dialami oleh ibu-ibu baru. Puting menjadi sangat sensitif dan terkadang butuh waktu lama untuk membiasakan diri menyusui sang bayi. 5. Pada beberapa wanita yang baru saja melahirkan akan mengalami hal ini, yaitu rambut rontok. Hal ini dipicu oleh tingkat esterogen. 6. Jangan salah, sistem pencernaan juga akan terpengaruh pasca melahirkan. Sembelit bisa terjadi karena sistem pencernaan dapat melambat selama fase itu. obat-obatan yang dikonsumsi pasca melahirkan juga terkadang mempengaruhi pencernaan. 7. Beberapa wanita juga mungkin mengalami rasa sakit di bagian pribadi mereka, perut, dan bahkan tulang rusuk. Ketika rahim secara bertahap kembali ke ukuran normal, hal tersebut dapat menyebabkan rasa sakit yang luar biasa, Bahkan pulih dari operasi caesar bisa lebih menyakitkan. 8. Pendarahan juga dapat terjadi bersama dengan gumpalan. Ini bisa berlangsung selama beberapa minggu dan mungkin secara bertahap berhenti sendiri. Mirip dengan pendarahan saat menstruasi, namun ini bukan menstruasi.

ANGKA KEMATIAN Mengutip laman situs Kementerian Kesehatan RI, dalam laporan capaian kinerja Kemenkes RI tahun 2015-2017 lalu, Menteri Kesehatan RI, Nila Djuwita Moeloek mengungkapkan bahwa jumlah kasus kematian ibu menurun. Angka kematian ibu di tahun 2015 berjumlah 4.999 kasus, sedangkan di tahun 2016 menjadi 4.912 kasus. Di tahun 2017 (semester 1) angkanya menurun lagi menjadi 1712 kasus. Selama tiga tahun, angka kematian ibu melahirkan menurun sekitar 3287 kasus. Angka kematian bayi juga juga menurun. Di tahun 2015, angka kematian bayi sebanyak 33.278 kasus, di tahun 2016 angkanya menjadi 32.007, dan di 2017 (semester I) menjadi 10.294 kasus.

Berdasarkan laporan Riskesdas 2013 Kementerian Kesehatan, sebagian besar kematian ibu terjadi pada masa nifas. Pelayanan masa nifas berperan penting dalam upaya menurunkan angka kematian ibu yang diberikan selama periode 6 jam sampai 42 hari setelah melahirkan. Periode masa nifas yang berisiko terhadap komplikasi pasca persalinan terutama terjadi pada periode 3 hari pertama setelah melahirkan.

Mencegah agar ibu tak gampang terserang infeksi Infeksi saat hamil sebetulnya dapat dicegah dengan beragam hal mudah yang bisa Anda lakukan setiap hari. Yakni: 

    

Jangan lupa untuk mencuci tangan di tiap aktivitas menggunakan sabun dan air. Hal ini sangat penting dilakukan, terlebih setelah dari toilet, memotong daging mentah, sayuran, dan bermain dengan anak-anak Makan makanan yang dagingnya dimasak sampai matang betul. Jangan makan makanan yang berdaging mentah, seperti sushi atau sashimi terlebih dahulu Jangan mengonsumsi produk susu yang tidak dipasteurisasi atau mentah Jangan berbagi peralatan makan, cangkir, dan makanan dengan orang lain Hindari membersihkan kotoran kucing secara langsung, dan ada baiknya Anda menghindari kontak langsung dengan hewan peliharaan selama hamil. Pastikan Anda mendapat beberapa vaksin penting untuk hamil, salah satunya ada vaksin hepatitis, meningitis, dan tetanus.

Related Documents


More Documents from "Zul"

Cover Hipertiroid.docx
November 2019 3
Dampak Pasca Kehamilan.docx
November 2019 3
Hipertiroid.docx
November 2019 2