Daftar Isi.docx

  • Uploaded by: Afandi Tyo
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Daftar Isi.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 1,930
  • Pages: 46
1

TUGAS SISTEM OPERASI INSTALASI LINUX (Ubuntu)

DISUSUN OLEH: 1. MUHAMMAD AFFANDI 2. JEFRI MANURUNG 3. LEONARDO

(14117034) (14117107) (14117125)

INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA TAHUN PELAJARAN 2018/2019

2

ABSTRAK Microsoft Windows sebagai salah satu sistem operasi merupakan sistem operasi yang sangat populer dikalangan pengguna komputer. Dengan kemudahan yang diberikan, tentu akan membuat pengguna-pengguna baru tertarik menggunakan sistem operasi ini. Namun, ada juga pengguna-pengguna yang bosan dengan kemudahan yang diberikan atau juga karena tuntutan pekerjaan serta tugas sekolah/kuliah yang membuat mereka mencoba unuk menggunakan sistem operasi selain Microsoft Windows atau yang sering disapa dengan Windows. Biasanya pilihannya akan jatuh kepada sistem operasi Linux. Linux merupakan sistem operasi yang bisa didapatkan dengan gratis dan dapat lebih mudah dimodifikasi. Mungkin, para pengguna-pengguna yang bosan menggunakan Windows dan juga pengguna-pengguna yang membutuhkan sistem operasi Linux untuk pekerjaannya akan mengganti sistem operasi secara permanen. Namun, bagaimana dengan pengguna yang masih ingin menggunakan Windows namun karena tuntutan tugas sekolah/kuliah mereka harus menginstalasi sistem operasi Linux di komputer mereka? Oracle VM VirtualBox adalah perangkat lunak virtualisasi, yang dapat digunakan untuk mengeksekusi sistem operasi "tambahan" di dalam sistem operasi "utama". Perangkat Lunak ini adalah jawaban yang tepat untuk permasalahan tersebut. Sebagai contoh, jika seseorang mempunyai sistem operasi Windows yang terpasang di komputernya, maka seseorang tersebut dapat pula menjalankan sistem operasi lain yang diinginkan di dalam sistem operasi Windows. Dalam hal ini, banyak yang menggunakan sistem operasi “tambahan” Ubuntu karena merupakan salah satu distribusi Linux yang paling populer dan mudah digunakan. Ubuntu merupakan salah satu distribusi Linux yang berbasis Debian dan didistribusikan sebagai perangkat lunak bebas. Ubuntu ditawarkan dalam beberapa edisi resmi, yaitu Ubuntu Desktop (dengan GUI) dan Ubuntu Server (tanpa GUI). Tentu saja Ubuntu Server akan sangat sulit digunakan oleh pengguna sistem operasi Windows karena sistem operasi ini dibuat tanpa tampilan grafik (hanya berisi barisan-barisan kata) sehingga kita harus menghafal setiap kode-kode perintah dalam sistem operasi ini, bahkan mungkin kita membutuhkan refernsi dari internet untuk mengingat kembali kode-kode perintahnya. Mungkin akan lebih

3

mudah bagi pengguna sistem operasi Windows untuk menggunakan sistem operasi Ubuntu Desktop, karena sudah memiliki tampilan grafik dan hanya perlu menyesuaikan dengan alatalat baru dan perangkat lunak yang berbeda.

4

Daftar isi

ABSTRAK ............................................................................................................................... 1 Daftar isi .................................................................................................................................. 4 Daftar Gambar ........................................................................................................................ 5 Pendahuluan .......................................................................................................................... 39 1.1 Latar Belakang ............................................................................................................ 39 1.2 Rumusan Masalah ...................................................................................................... 40 1.3 Tujuan .......................................................................................................................... 40 Pembahasan ........................................................................................................................... 41 2.1 Proses Instalasi sistem operasi Linux (Ubuntu) dengan virtual box ....................... 41 2.1.1 Apa itu Virtual Box ................................................................................................ 41 2.1.2 Manfaat Menggunakan Virtual box ....................................................................... 41 2.1.3 Proses Penginstalan ................................................................................................ 41 2.2 Proses Pembaharuan Kernel pada sistem operasi Linux (Ubuntu). ...................... 42 2.2.1 Apa itu Kernel ........................................................................................................ 42 2.2.2 Proses pembaharuan Kernel dengan Ukuu ............................................................ 42 2.3 Melakukan Pemrograman sederhana Bahasa C di Linux (Ubuntu) ..................... 43 2.3.1 Proses Pemrograman .............................................................................................. 43 2.4 Proses Instalasi Desktop Environment pada sistem operasi Linux (Ubuntu) ....... 43 2.4.1 Apa itu Desktop Environment................................................................................ 43 2.4.2 Desktop Environment Mate ................................................................................... 44 2.4.3 Proses penginstalan Desktop Environment ............................................................ 44 Kesimpulan ............................................................................................................................ 45

5

Daftar Gambar

2.1 Instalasi Sistem Operasi Linux (Ubuntu Server 18.04 LTS)

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

2.2 Instalasi Tool Ukuu dan Update Kernel (dari v4.15 ke v4.20)

19

20

21

22

23

24

25

26

27

2.3Instalasi Tool Build-Essential (g++ compiler) & Membuat Program “Hello World”

28

29

30

31

32 2.4 Instalasi Desktop Environment (Mate Desktop) -Instalasi GUI

33

34

35

36

37

38

39

Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Pada zaman modern saat ini dimana teknologi terus berkembang pesat maju tanpa henti, tentunya semua orang pasti mengenal apa itu komputer. Teknologi komputer selama ini telah memudahkan berbagai macam pekerjaan ataupun kegiatan yang dilakukan oleh manusia, Teknologi komputer biasanya diciptakan dengan maksud ataupun tujuan untuk melakukan sesuatu, disamping berbagai macam tujuan tersebut komputer juga biasanya mempunyai sebuah sistem yang mengatur semua yang ada dalam komputer itu sendiri. Sistem Operasi adalah sebuah sistem berbentuk perangkat lunak yang mempunyai tugas unutk mengontrol serta memanajemen Perangkat keras (hardware), operasi dasar sistem, serta menjalankan perangkat lunak (software). Sistem Operasi mempunyai berbagai macam jenis diantaranya adalah sistem operasi Linux . untuk beberapa orang mungkin sistem operasi Linux akan terdengar asing dibandingkan sistem operasi lainnya, hal ini dikarenakan sistem operasi Linux yang memang kurang populer jika dibandingkan pesaing-pesaingnya di bidang sistem operasi (Windows,Mac). Linux adalah software sistem operasi open source yang gratis untuk disebarluaksan di bawah lisensi GNU (Gnu Not Unix) Linux merupakan turunan dari unix dan dapat bekerja pada berbagai macam perangkat keras komputer mulai dari intel x86 sampai dengan prosesoe RISC (Reduced Instruction Set Komputer). Status open source pada Linux juga tentunya memudahkan kita memperoleh program lengkap denga kode sumbernya (source code), Selain itu kita juga mempunyai akses untuk mengkopi sebanyak banyaknya dan bahkan mengubah source code pada sistem operasi Linux sesuai yang kita mau.

40

1.2 Rumusan Masalah 1. Bagaimana cara instalasi Sistem operasi Linux (Ubuntu) . 2. Bagaimana cara melakukan pembaruan Kernel pada Linux (Ubuntu). 3. Bagaimana cara membuat program Hello World dalam Bahasa C di sistem operasi Linux (Ubuntu). 4. Bagaimana cara instalasi Desktop Environtment (GUI) pada Linux (Ubuntu).

1.3 Tujuan 1. Menambah pengetahuan tentang sistem operasi Linux. 2. Mengetahui tata cara instalasi Linux. 3. Dapat mengoperasikan Linux baik dalam mode CLI (Command Line Interface) maupun GUI (Graphical User Interfaces).

41

Pembahasan 2.1 Proses Instalasi sistem operasi Linux (Ubuntu) dengan virtual box 2.1.1 Apa itu Virtual Box VirtualBox adalah perangkat lunak virtualisasi, yang dapat digunakan untuk mengeksekusi sistem operasi "tambahan" di dalam sistem operasi "utama". Sebagai contoh, jika seseorang mempunyai sistem operasi MS Windows yang terpasang di komputernya, maka seseorang tersebut dapat pula menjalankan sistem operasi lain yang diinginkan di dalam sistem operasi MS Windows. Fungsi ini sangat penting jika seseorang ingin melakukan ujicoba dan simulasi instalasi suatu sistem tanpa harus kehilangan sistem yang ada. Sistem operasi yang dapat menjalankannya antara lain Linux, Mac OS X, Windows XP, Windows Vista, Windows 7, Windows 8, Solaris, dan OpenSolaris.

2.1.2 Manfaat Menggunakan Virtual box 1. Dapat bermanfaat bagi kaum awam untuk belajar menginstall operating sistem, tanpa perlu mengubah atau mengcopykan data data yang ada di hardisk. 2. Dapat menginstall beberapa operating sistem secara Cuma-Cuma tanpa harus mempermanent-kannya ke dalam hardisk.

2.1.3 Proses Penginstalan Instalasi ubuntu server dengan virtual box : 1. Instal virtual box 2. Buka virtual box 3. Pilih new 4. Buat nama, dan pilih Linux 5. Klik setting 6. Pilih penyimpanan / storage 7. Pilih empty, kemudian pilih file ISO ubuntu on PC 8. Start 9. Pilih Bahasa 10. Konfigurasi Keyboard Layout 11. Instal Ubuntu

42

12. Setting Network 13. Pilih Partisi hardisk yang ingin di install sistem operasi Linux 14. Setting Username Password 15. Instalasi Paket aplikasi 16. Tunggu proses instalasi sampai selesai

2.2 Proses Pembaharuan Kernel pada sistem operasi Linux (Ubuntu). 2.2.1 Apa itu Kernel Kernel merupakan program komputer yang menjadi inti dari sebuah sistem operasi komputer, dengan kontrol terhadap segala hal atas sistem tersebut.[1] Pada kebanyakan sistem, kernel merupakan salah satu dari program yang dijalankan dalam urutan pertama saat komputer dinyalakan. Kernel menangani fungsi-fungsi selanjutnya atas proses penyiapan komputer dari sejak komputer dinyalakan seperti menangani layanan input/output dari program lain, menerjemahkanya ke dalam instruksi-instruksi untuk dieksekusi oleh prosesor. Kernel juga menangani perangkat kerja lain seperti memori, papan ketik, tetikus, monitor, printer, speaker, serta perangkat-perangkat lainnya.

2.2.2 Proses pembaharuan Kernel dengan Ukuu Pembaharuan kernel :

1. Login sesuai username password pada sistem operasi Linux 2. Instal aplikasi/ tool Ukuu (Ubuntu Kernel Upgrade Utility) 3. Tambahkan repository untuk penginstalan Ukuu dengan cara ketikan “sudo add-apt-repository ppa:teejee2008/ppa” 4. Ketikkan “sudo apt-get install ukuu” untuk melakukan proses penginstalan aplikasi 5. Jika sudah buka aplikasi ukuu dan segera install kernel terbaru dengan cara ketikkan “sudo ukuu –-install-latest” 6. Setelah itu lakukan proses reboot dengan cara ketikan “sudo Reboot” 7. Cek versi kernel dengan cara mengetikkan “uname –r”

43

2.3 Melakukan Pemrograman sederhana Bahasa C di Linux (Ubuntu) 2.3.1 Proses Pemrograman 1. Ketikkan perintah “nano” untuk masuk dalam mode text editor 2. Tulislah program Bahasa C pada text editor 3. Save dengan menggunakan ctrl+X lalu set nama nya terserah kita dengan file ekstensi .c contoh (hello.c) 4. Instal Aplikasi compiler C dengan cara ketikkan “apt-get install gcc” 5. Lalu buka aplikasi gcc untuk menampilkan program dengan cara ketikkan “gcc namafile.c –o temp“ 6. Jika program sudah ditampilkan maka berhasil

2.4 Proses Instalasi Desktop Environment pada sistem operasi Linux (Ubuntu) 2.4.1 Apa itu Desktop Environment Pada komputer, sebuah lingkungan desktop (bahasa Inggris: desktop environment (DE)) umumnya merujuk ke gaya grafis antarmuka pengguna (GUI=Graphical User Interface) yang mememperlihatkan kiasan desktop di layar komputer modern. Lingkungan desktop adalah alternatif yang paling populer sebagai pengganti antarmuka baris perintah (command line interface) (CLI) yang saat ini umumnya digunakan terbatas oleh para pakar komputer. Sebuah lingkungan desktop biasanya terdiri dari ikon, sistem jendela (window), bilah alat (toolbar), map (folder), latar belakang (wallpaper), dan gawit layartama (desktop widgets). (Lihat WIMP) Sistem operasi Microsoft Windows dan Mac OS X masing-masing mempunyai lingkungan desktop tersendiri. UNIX/Linux juga mempunyai pelbagai lingkungan desktop, diantaranya yang terpopuler adalah GNOME dan KDE.

44

2.4.2 Desktop Environment Mate Mate merupakan Desktop Environment yang dikembangkan dari GNOME 2. dan ditujukan bagi user yang tidak mau berpindah ke GNOME 3. Contoh distro yang menggunakan MATE sebagai DE bawaan adalah Ubuntu MATE. Kelebihan :  Mudah dikustomisasi  Simple  Ringan Kekurangan :  Tampilan mungkin terlihat kuno

2.4.3 Proses penginstalan Desktop Environment 1. Install aplikasi/tool Tasksel dengan cara ketikkan “sudo apt-get

install tasksel” 2. Lalu buka aplikasi Tasksel dan langsung lakukan instalasi Desktop Environmentnya dengan cara ketikkan “sudo tasksel install-matecore” mate merupakan nama salah satu desktop environment Linux sehingga mate bisa diganti sesuai dengan jenis desktop environment yang ingin diinstal 3. Jika sudah berbentuk tampilan graphic (GUI) maka selamat desktop environment telah terinstal

45

Kesimpulan Dalam tugas laporan sistem operasi ini dapat di simpulkan bahwa sistem operasi Linux merupakan sebuah sistem operasi berbasis open source yang berarti sistem operasi ini adalah gratis dan source code nya mudah di modifikasi oleh siapapun. Penggunaan Linux mempunyai tingkat kesulitan yang tidak bisa didefinisikan dengan kata lain susah-susah gampang dikarenakan kebanyakan orang tidaklah terbiasa dengan sistem operasi ini, tetapi bagi kalangan pengguna komputer yang sudah terbiasa menggunakan sistem operasi Linux tentu saja menjadi sangat mudah. Sistem operasi Linux menawarkan segala jenis kemudahan bagi pengguna komputer yang mengedepankan tingkat efisiensi yang tinggi, antara lain kemampuan sistem operasi Linux yang dapat diakses secara penuh oleh keyboard, dan performa sistem operasi yang bisa dikatakan lebih cepat disbanding dengan sistem operasi windows, selain itu di dalam Linux juga terdapat perintah-perintah yang memiliki fungsi untuk secara bebas mengkustomisasi segala komponen yang ada di dalam sistem operasi contohnya seperti Desktop Environment yang dapat secara mudah dikustomisasi sesuai kriteria dan fungsi yang diinginkan pengguna. Secara umum penggunaan sistem operasi Linux sebenarnya dapat secara signifikan meningkatkan performa, efisiensi, serta produktifitas dari si pengguna. Sistem operasi yang gratis dan dapat diinstal beberapa kali maupun beberapa komputer ditambah dengan proses instalasi yang bisa dikatakan cukup mudah pun tentu saja merupakan keunggulan lain yang dimiliki oleh sistem operasi Linux. Kesan saya menggunakan sistem operasi Linux berbasi CLI adalah bertambah cepatnya proses instruksi dan juga tentunya menambah performa dan tingkat efisiensi. Keunggulan lain dari CLI adalah dapat diakses di spesifikasi komputer apapun dikarenakan tidak memerlukan sumber daya perangkat keras yang berlebihan. Namun salah satu kekurangan CLI sekaligus menjadi kelebihan GUI adalah terdapat pada kualitas tampilan yang ada . di GUI tentu saja lebih menarik karena terdapat berbagai gambar serta icon. Dan GUI tentunya sangat user friendly unutk orang awam. Satu lagi kekurangan CLI adalah apabila kita terkadang lupa script yang harus di masukkan untuk memproses sesuatu maka instruksi yang

46

dilakukan akan gagal karena sistem operasi tidak bisa menerima ejaan sebuah instruksi yang salah.

Related Documents


More Documents from "oliviafabita"