Critical Jurnal Review.docx

CRITICAL JURNAL REVIEW Mata Kuliah : Body Spa

Disusun Oleh :

Rezqi Fitriah Qolbi (5173144024) Rifa Faradhiba Siregar (5172144012) Kelas : Reguler A

Dosen Pengampu

: Dian Maya Sari, M.Pd Mey Alsih Sihombing, M.Pd

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TATA RIAS JURUSAN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MEDAN 2019

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Allah Swt, berkat rahmat-Nya, penulis dapat menyelesaikan Critical Jurnal Review yang berjudul ‘Bahan Ajar Perawatan Badan atau Body Spa” untuk memenuhi tugas mata kuliah Body Spa.

Oleh karena itu, penulis mengucapkan terimakasih kepada :

1. Ibu Dian Maya Sari, M.Pd dan Mey Alsih Sihombing, M.Pd selaku dosen Perawatan Badan atau Body Spa di Universitas Negeri Medan atas kesempatan yang telah diberikan kepada penulis untuk mengerjakan Critical Jurnal Review ini.

2. Semua sahabat dan teristimewa kepada orang tua yang telah memberikan dorongan dan doa kepada penulis dan juga memberikan bantuan kepada penulis sehingga Critical Jurnal Review ini dapat terselesaikan.

Tak lepas dari kekurangan, penulis sadar bahwa Critical Jurnal Review ini masih jauh dari kata sempurna. Saran dan kritik yang membangun diharapkan demi karya yang lebih baik dimasa mendatang. Semoga Critical Jurnal Review ini dapat melengkapkan tugas kami sebagai mahasiswa dan untuk mata kuliah Perawatan Badan atau Body Spa.

Medan, 20 Maret 2019

Rezqi, Rifa

Jurnal I Review International Journal Of Circumpolar Healt Judul ISSN

EFEK KESEHATAN DAN RESIKO MANDI SAUNA 2242-3982

Tahun

2012

Penulis

Katriina Kukkonen-Harjula & Kyllikki Kauppinen

Tanggal

20 Maret 2019

Tujuan

Untuk mempelajari efek fisiologis, terapi dan efek samping dari mandi

Penelitian

sauna dengan rujukan khusus pada penyakit kronis, pengobatan, dan situasi khusus (kehamilan, anak-anak).

Subjek

Subjek penelitian ini beberapa pasien mandi sauna, Tempat Eksperimen

Penelitian

dilakukan di ruagan sauna yang dipanaskan dengan panas cukup (80 ºC hingga 90ºC).

Metode

Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian eksperimen. Penelitian ini

Penelitian

menggunakan penelitian Eksperimen Sungguhan (True Experimental Design).

Defenisi

Variabel penelitian adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang

Operasional

ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga memperoleh informasi

Variabel

tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulan. Variabel bebas dalam

Depende

penelitian ini terdiri Temperatur udara ruang panas berada dalam kisaran 70 ° C hingga 100 ° C, secara optimal antara 80° C dan 90 ° C

Cara dan Alat Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data sebagai berikut mengukur

Tinjauan literatur Metode Eksperimen mandi sauna diterima jika dilakukan

Variabel

di ruangan yang dipanaskan dengan panas yang cukup (80 hingga 90ºC),

Dependen

kelembaban udara yang nyaman, dan ventilasi yang memadai. Paparan sauna selama lima hingga 20 menit biasanya diulang satu hingga tiga kali. Eksperimen itu akut (satu hari), atau dilakukan dalam periode yang lebih lama (beberapa bulan).. Metode ini digunakan untuk mendapatkan faktafakta empiris yang tampak (kasat mata).

Defeninisi

Pada penelitian ini variabel di identifikasi sebagai variabel terikat dan

operasional

variabel bebas. Hasil data penelitian yang diambil paling sering didasarkan

variabel

pada desain penelitian yang tidak terkontrol dengan subjek yang terbiasa

independen

mandi sejak kecil.

Instrumen

Instrumen yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah observasi

Penelitian

Dalam lembar instrumen penelitian, peneliti menggunakan observasi pada suhu yang disarankan.Pemandian sauna terdiri dari siklus berulang paparan panas dan dingin. Lama tinggal di kamar yang panas tergantung pada sensasi kenyamanan masing-masing bather; durasinya biasanya berkisar antara lima dan 20 menit. Ini diikuti oleh pendinginan (mandi, berenang, atau periode pada suhu kamar), yang panjangnya juga tergantung pada sensasi pribadi ,

Hasil

Hasil penelitian menunjukkan Penelitian yang dilakukan adalah pengaruh

Penelitian

suhu Temperatur udara ruang panas berada dalam kisaran 70° C hingga 100 secara optimal antara 80° C dan 90 ° C .

Kelemahan

-

Dilihat dai tema jurnl kurang menarik

Jurnal

-

Dalam jurnal ini juga tidak terlalu menguasai materi.

-

Ada terdapat beberapa arti kata yang kurang dimengerti

-

Untuk isi terlalu banyak menjelaskan hal-hal yang kurang menarik pembaca

-

Tidak dilengkapi dengan volume

-

Kesesuaian topik dan isi juga kurang singkron terlalu banyak katakata yang sulit dimengerti

-

Untuk makna dan tujuan dalam jurnal ini sulit untuk dipahami

Kelebihan

-

Jurnal

Jurnal ini dilengkapi dengan referensi atau daftar pustaka yang tertata dengan rapi

-

Jurnal ini dilengkapi dengan tahun, penulis dan no ISSN

-

Jurnal ini juga dilengkapi dengan kata kunci sehinngga mudah untuk dupahami

-

Jurnal ini dalam penulisan cukup bagus dan rapi

-

Dilengkapi dengan Abstrak dan kesimpulan sehingga muda untuk dipahami

Kesimpulan

Berdasarkan pengetahuan ilmiah saat ini, mandi sauna tidak menimbulkan risiko bagi orang sehat sejak kecil hingga usia lanjut. Bahkan orang dengan kondisi jantung dapat mandi sauna dengan aman, jika keadaan penyakit dan pengobatannya terkendali. Ada hasil penelitian baru Jepang yang menjanjikan tentang efek terapi bermanfaat dari mandi sebagai bagian dari pengobatan untuk gagal jantung. Namun hal ini belum diulang pada orang yang terbiasa mandi. Oleh karena itu, penelitian lebih lanjut, dengan desain eksperimental yang baik, diperlukan sebelum mandi sauna dapat digunakan secara rutin sebagai rejimen pengobatan nonfarmakologis pada gangguan medis tertentu.