Critical Appraisal Chalazion.docx

  • Uploaded by: Debby Karlinaa
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Critical Appraisal Chalazion.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 938
  • Pages: 5
CRITICAL APPRAISAL

Judul

Jurnal insiden dan fakor resio chalazion didaerah bundelhank

Penulis

Jitendra Kumar, Arun Kumar Pathak , Amit Verma , Shweta Dwivedi

Publikasi

I. NO 1

2

UMUM HAL YANG

CHECK LIST PENILAIAN

DINILAI Judul Makalah

Abstrak

YA

a.

Apakah judul tidak terlalu panjang atau pendek?



b.

Apakah judul menggambarkan isi utama penelitian?



c.

Apakah judul cukup menarik?



d.

Apakah judul menggunakan singkatan selain yang baku?



a.

Apakah merupakan abstrak satu paragraf, atau abstrak terstruktur?



b.

Apakah sudah tercakup komponen IMRAC (Introduction, Methods,

TIDAK



Results, Conclussion?)

3

4

Pendahuluan

Metode



c.

Apakah secara keseluruhan abstrak informatif?

d.

Apakah abstrak lebih dari 250 kata?

a.

Apakah mengemukakan alasan dilakukannya penelitian?

b.

Apakah menyatakan hipotesis atau tujuan penelitian?

c.

Apakah pendahuluan didukung oleh pustaka yang kuat & relevan?



a.

Apakah disebutkan desain, tempat & waktu penelitian?



b.

Apakah disebutkan populasi sumber (populasi terjangkau)?



c.

Apakah kriteria pemilihan (inklusi & eksklusi) dijelaskan?



d.

Apakah cara pemilihan subjek (teknik sampling) disebutkan?



e.

Apakah perkiraan besar sampel disebutkan & disebut pula





 

alasannya? f.



Apakah perkiraan besar sampel dihitung dengan menggunakan rumus yang sesuai?

g.



Apakah observasi, pengukuran, serta intervensi dirinci sehingga orang lain dapat mengulanginya?

h.

Bila teknik pengukuran tidak dirinci, apakah disebutkan

-

-

rujukannya?

1

i.

Apakah definisi istilah & variabel penting dikemukakan?

j.

Apakah ethical clearance diperoleh?

k.

Apakah disebutkan rencana analisis, batas kemaknaan & power





penelitian?

5

Hasil

a.

Apakah disertakan tabel deskripsi subjek penelitian?

b.

Apakah karakteristik subjek yang penting (data awal) dibandingkan

 

kesetaraannya? 

c.

Apakah dilakukan uji hipotesis untuk kesetaraan ini?

d.

Apakah disebutkan jumlah subjek yang diteliti?

e.

Apakah dijelaskan subyek yang drop out dengan alasannya?

f.

Apakah semua hasil di dalam tabel disebutkan dalam naskah?



g.

Apakah semua outcome yang penting disebutkan dalam hasil?



h.

Apakah subyek yang drop out diikutkan dalam analisis?

i.

Apakah disertakan hasil uji statistik (x2,t) derajat kebebasan (degree

 

 

of freedom), dan nilai p?

6

Diskusi

j.

Apakah dalam hasil disertakan komentar & pendapat?

a.

Apakah semua hal yang relevan dibahas?

b.

Apakah dibahas keterbatasan penelitian, dan kemungkinan



 

dampaknya terhadap hasil? c.



Apakah disebutkan kesulitan penelitian, penyimpangan dari protokol, dan kemungkinan dampaknya terhadap hasil?

d.

Apakah pembahasan dilakukan dengan meghubungkannya dengan



teori dan hasil penelitian terdahulu? e.

Apakah dibahas hubungan hasil dengan praktek klinis?



f.

Apakah disertakan kesimpulan utama penelitian?



g.

Apakah kesimpulan didasarkan pada data penelitian?



h.

Apakah efek samping dikemukakan dan dibahas?



i.

Apakah disebutkan hasil tambahan selama diobservasi?



j.

Apakah disebutkan generalisasi hasil penelitian?

k.

Apakah disertakan saran penelitian selanjutnya, dengan anjuran

 

metodologis yang tepat?

2

II.

NO

KHUSUS

CHECK LIST PENILAIAN

VALIDITY 1 Apakah awal penelitian didefinisikan dengan jelas? (pertanyaan penelitian / tujuan penelitian) 2 Apakah menyatakan desain penelitian dengan jelas?

YA/TIDAK/ TIDAK JELAS

KETERANGAN

YA

Tujuan penelitian disebutkan dengan jelas yaitu Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi kejadian dan faktor risiko chalazion diwilayah Bundelkhand

YA

Desain penelitian disebutkan dengan jelas yaitu kohort retrospektif . Data diperoleh dari rekam medis MLB Medical

College Hospital di departemen Ophthalmology dari SEPTEMBER 2014 hingga DESEMBER 2016. 3

4

Apakah pembanding dinyatakan jelas?

Apakah pemantauan (follow up) pasien dilakukan cukup panjang dan lengkap? 5 Apakah ada identifikasi dengan jelas kelompok dengan prognostik yang berbeda? 6 Apakah outcome dinilai dengan kriteria objektif? IMPORTANT 11. Apakah outcome / hasil dipaparkan secara jelas (hasil uji statistik dengan hasil nilai P)?

YA

TIDAK

Pembanding dalam penelitian ini adalah hasil penilaian terjadinya chalazion pada kelopak mata atas dan kelopak mata bawah. Penelitian ini tidak melakukan pemantauan terhadap pasien. Penelitian ini hanya melakukan evaluasi terkait insiden dan faktor risiko terjadinya chalazion pada satu waktu.

TIDAK

YA

YA

Outcome atau hasil dipaparkan dengan jelas dan dicantumkan hasil uji statistik dan nilai p. Dari 30.720 orang di mana 75 (0,24%) kasus didiagnosis sebagai chalazion (tabel 3). Dari 75 pasien 24 (32%) adalah laki-laki dan 51 (68%)

3

adalah perempuan. Di antara 24 laki-laki 16 (66%) berusia 30 tahun atau kurang dan 8 (34%) berusia lebih dari 30 tahun. Di antara 51 wanita 40 (78%) adalah 30 tahun atau kurang usia dan 11 (21%) berusia lebih dari 30 tahun. Dari 24 laki-laki 18 (75%) memiliki chalazion dikelopak mata atas dan 6 (25%) memiliki chalazion dikelopak mata bawah. Dari 51 wanita 41 (80%) memiliki chalazion di kelopak mata atas dan 10 (20%) memiliki chalazion dikelopak mata bawah. Jadi insidensi chalazion terlihat lebih banyak pada kelopak mata atas (yaitu 77,5%). (Tabel 2) hygiene kelopak yang buruk, blepharitis kronis, rosacea, dermatitis seboroik, konsentrasi lipid kolesterol tinggi dan trauma kelopak mata ditemukan menjadi faktor risiko yang signifikan.Sementara

stres,

trauma,tuberkulosis,

infeksi virus dan imunodefisiensi merupakan faktor resiko yang tidak signifikan (Tabel 2) APLICABILITY 1 Apakah karakteristik pasien kita mirip dengan subjek yang diteliti?

YA

Karakteristik pasien yang ada di Bagian Trauma/EED, Infeksi/ Tumor, Departemen Ilmu Kesehatan Mata - RSUD Dr Pirngadi Medan (berdasarkan sebuah jurnal Insiden dan Faktor Risiko Chalazion di Daerah Bundelkhand) mirip dengan subjek yang diteliti dari jenis kelamin,?????.

2

Apakah bukti ini akan

TIDAK

Berdasarkan hasil yang didapatkan pada penelitian

mempunyai pengaruh

ini:

yang penting secara

Dalam penelitian ini tidak mempunyai pengaruh

klinis terhadap

yang penting secara klinis terhadap kesembuhan

kesembuhan pasien

pasien tentang apa yang telah ditawarkan / diberikan

kita tentang apa yang

kepada

pasien.

Tetapi

dalam

penelitian

4

ini

telah ditawarkan /

menjelaskan beberapa faktor resiko untuk terjadinya

diberikan kepada

chalazion yaitu berupa hygiene kelopak yang buruk,

pasien kita?

blepharitis kronis, rosacea, dermatitis seboroik, konsentrasi lipid kolesterol tinggi, trauma kelopak mata stres, trauma, tuberkulosis, infeksi virus dan imunodefisiensi

5

Related Documents


More Documents from "yuni riama"