Capacitance meter adalah sebuah alat ukur untuk mengukur kapasitor. Tergantung dari tingkat kecanggihan-nya, alat ukur ini menampilkan kapasitansi atau juga dapat mengukur beberapa parameter lainnya seperti kebocoran, resistansi seri, dan induktansi. Alat ukur sederhana Banyak DVM (digital volt meter) juga berisi fungsi pengukuran kapasitansi. Hal ini biasanya ddioperasikan dengan mengisi dan membuang isi kapasitor yang sedang diukur dengan arus yang dikenali dan mengukur laju kenaikan tegangan yang dihasilkan; semakin lambat kenaikan tegangan-nya, semakin besar nilai kapasitansi-nya. Sebuah volt meter digital biasanya dapat mengukur kapasitansi dalam rentang nanofarad hingga beberapa ratus microfarad. Jembatan Alat ukur yang lebih canggih menggunakan teknik lain seperti memasukkan kapasitor yang sedang di tes ke dalam rangkaian jembatan. Dengan memberikan taraf nilai-nilai yang bervariasi pada rangkaian jembatan tersebut (sehingga menyeimbangkan rangkaian jembatan), nilai dari kapasitor dapat diketahui. Rangkaian jembatan biasanya dapat juga mengukur parameter lain (resistansi seri dan induktansi) yang di inginkan oleh ahli listrik. Melalui penggunaan koneksi Kelvin dan desain teknik yang teliti, alat ukur ini biasanya dapat mengukur kapasitor dengan rentang yang lebih lebar dari picofarad sampai farad. Mudah juga menemukan LCR meter kombinasi yang dapat mengukur semuanya: induktansi, resistansi, dan kapasitansi. Juga memungkinkan untuk memberikan tegangan bias DC pada kapasitor dan mengukur arus bocornya. Alat ukur modern dalam kategori ini biasanya menambahkan tampilan display digital sebagaimana beberapa jenis tes Go/no go untuk melakukan pengukuran otomatis pada lingkungan produksi. Sumber: Wikipedia
Capacitance meter adalah sebuah alat ukur untuk mengukur kapasitor. Tergantung dari tingkat kecanggihan-nya, alat ukur ini menampilkan kapasitansi atau juga dapat mengukur beberapa parameter lainnya seperti kebocoran, resistansi seri, dan induktansi. Alat ukur sederhana Banyak DVM (digital volt meter) juga berisi fungsi pengukuran kapasitansi. Hal ini biasanya ddioperasikan dengan mengisi dan membuang isi kapasitor yang sedang diukur dengan arus yang dikenali dan mengukur laju kenaikan tegangan yang dihasilkan; semakin lambat kenaikan tegangan-nya, semakin besar nilai kapasitansi-nya." Cara menggunakan Capacitance Meter Pengukuran kapasitansi dengan alat ukur Capacitance Meter sangat mudah, sambungkan kedua kaki kapasitor pada kedua probe positif dan negatif alat ukur, atur selector pada skala yang tepat, kemudian lihat hasilnya pada display 7 segment. Apabila hasil yang tampil tidak sesuai dengan nilai yang tertulis pada fisik kapasitor, kemungkinan komponen tersebut rusak.
Adapun cara menghitung kapasitansi dari beberapa kapasitor sebagai komponen pasif elektronika yang telah dihubungkan seri, paralel, atau seri-paralel mau tidak mau harus menggunakan rumus dasar. Rumus untuk menghitung kapasitor yang dirangkai seri, terbalik dengan rumus resistor yang dirangkai seri, demikian juga dengan kapasitor yang dirangkai paralel. Satuan kapasitansi adalah Farad (F), Mili Farad (mF), Micro Farad (uF), Nano Farad (nF), dan Piko Farad (pF).
1. 2. 3. 4.
1 F = 1.000 mF 1 mF = 1.000 uF 1 uF = 1.000 nF 1 nF = 1.000 pF