TUGAS TERSTRUKTUR SUPERVISE PENDIDIK
DOSEN PENGAMPU
ADMINISTRASI YENNIANIS.MA
TUGAS KEPALA SEKOLAH DAN GURU KELAS
JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM ( STAI) DINIYAH PEKAN BARU 2018
PEMAKALAH :
KHOIRUL UMAM
KATA PENGANTAR Puji dan syukur kami panjtkan ke hadirat Allah SWT, karena atas rahmat, taufik serta hidayah-Nya, “Tugas Pokok dan Fungsi Kepala Sekolah dan Guru” dapat disusun.Penyusunan laporan ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Administrasi supervise pendidikan. Selain itu, untuk menambah wawasan dan pengetahuan yang lebih luas.Dalam penyusunan tugas ini terdapat beberapa kendala, namun berkat partisipasi dari berbagai pihak, akhirnyasaya dapat menyelesaikan penyusunan tugas ini.penyusunan tugas ini tentunya masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu saya sangat mengharapkan kritik dan saran demi kesempurnaan penyusunan tugas selanjutnya.Akhirnya, semoga makalah ini dapat bermanfaat khususnya bagi saya dan umumnya bagi kita semua.Amien.
BAB 1PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Masalah Keterpaduan antara peran guru dan kompetensi yang harus dimiliki seorang guru yang tentunya harus diutamakan. Peran guru sebagai ujung tombak pendidikan mesti secara sadar.mensinergiskan antara peran dan kompetensi tersebut, yang tentunya hal ini akan berdampak langsung dalam mencerdaskan bangsa. Menurut para ahli pendidikan bahwa hakikat pendidikan adalah guru dan murid.Keduanya tidak bisa dihilangkanperanannyaketika kita berbicara tentang pendidikan.Dalam pengembangan karakter peserta didik di sekolah, guru memiliki posisi yang strategis sebagai pelaku utama. Guru merupakan sosok yang bisa digugu dan ditiru atau menjadi idola bagi peserta didik. Guru bisa menjadi sumber inpirasi dan motivasi peserta didiknya. Sikap dan prilaku seorang guru sangat membekas dalam diri siswa, sehingga ucapan, karakter dan kepribadian guru menjadi cermin siswa.Dengan demikian guru memiliki tanggung jawab besar dalam menghasilkan generasi yang berkarakter, berbudaya, dan bermoral.Tugas-tugas manusiawi itu merupakan transpormasi, identifikasi, dan pengertian tentang diri sendiri, yang harus dilaksanakan secara bersama-sama dalam kesatuan yang organis, harmonis, dan dinamis. Peranan guru dalam pengembangan pendidikan karakter di sekolah yang berkedudukan sebagai katalisator atau teladan, inspirator, motivator, dinamisator, dan evaluator.Dalam berperan sebagai katalisator, maka keteladanan seorang guru merupakan faktor mutelak dalam pengembangan pendidikan karakter peserta didik yang efektif, karena kedudukannya sebagai figur atau idola yang digugu dan ditiru oleh peserta didik.Peran sebagai inspirator berarti seorang guru harus mampu membangkitkan semangat peserta didik untuk maju mengembangkan potensinya.Peran sebagai motivator, mengandung makna bahwa setiap guru harus mampu membangkitkan spirit, etos kerja dan potensi yang luar biasa pada diri peserta didik.Peran sebagai dinamisator, bermakna setiap guru memiliki kemampuan
untuk mendorong peserta didik ke arah pencapaian tujuan dengan penuh kearifan, kesabaran, cekatan, cerdas dan menjunjung tinggi spiritualitas.Sedangkan peran guru sebagai evaluator, berarti setiap guru dituntut untuk mampu dan selalu mengevaluasi sikap atau prilaku diri, dan metode pembelajaran yang dipakai dalam pengembangan pendidikan karakter peserta didik, sehingga dapat diketahui tingkat efektivitas, efisiensi, dan produktivitas programnya.
Daftar isi: Kata pengantar………………………………………………………………………………….. BAB I : Pedahuluan…………………………………………………………………………… ………… Latar belakang masalah…………………………………………………………………………. BAB II : Pembahasan…………………………………………………………………………… ………...Rumusan Masalah: 1.Apakah tugas pokok dan fungsi kepala sekolah? 2.perogram kerja kepala sekolah………………………………………………………… 3.Apakah tugas pokok dan fungsi guru? 4.Rincian kegiatan guru kelas dan guru mata pelajaran atau guru pembimbing………… Membahas mengenai latar belakang masalah, rumusan masalah dan sistematika penulisBerisi tentang Tugas Pokok dan Fungsi Kepala Sekolah dan Guru.Berisi kesimpulan dan rekomendasi.Tugas pokok kepala sekolah pada semua jenjang mencakup tiga bidang, yaitu: (a)tugasmanajerial, (b)supervisi (c) kewirausahaan.BAB III : Kesimpulan…………………………………………………………………………… …. Rekomendasi………………………………………………………………………… …..
BAB II
PEMBAHASAN
1.Tugas Pokok Dan Fungsi Sebagai Kepala Sekolah Kepala sekolah sebagai pemimpin, mempunyai tugas: 1.menyusun perencanaan 2.mengorganisir kegiatan 3.mengarahkan kegiatan 4.mengkoordinir kegiatan 5.melaksanakan kegiatan 6.melakukan evaluasi setiap kegiatan 7.menetukan kebijaksanaan 8.mengadakan rapat 9.mengambil keputusan 10.mengatur proses belajar mengajar 11,mengatur administrasi 12.mengatur organisasi siswa intra sekolah (OSIS) 13.mengatur hubungan sekolah dengan masyarakat 2. Program Kerja Kepala Sekolah
a.Kepala sekolah sebagai EDUKATOR / pendidik 1.Kemampuan membingbing guru 2.Kemampuan membingbing karyawan 3.Membimbing staf 4.Memberi contoh mengajar yang baik
--
b.Kepala sekolah sebagai manejer 1.Kemampuan menyusun program 2.Menyusun organisasi / personal 3.Menggerakan staf , guru dan karyawan 4.Mengoptimalkan SDM c.Kepala sekolah Sebagai Administrator / administrasi 1.Kemampuan mengelola ADM KBM 2.Mengelola keuangan 3.Mengelola administrasi ketenagaan 4.Sarana dan prasarana d.Kepala Sekolah sebagai suvervisor/ penyelia suvervisi 2.Melaksanakan suvervisi suvervisi e.Kepala sekolah sebagai leader/ pemimpin staf 2.Memiliki Visi dan Misi
1.Menyusun program 3.Menggunakan hasil
1.Memahami kondisi guru/ karyawan dan 3.Mengambil keputusan
f.Kepala sekolah sebagai innovator 1.Kemampuan mencari dan mengemukakan gagasan baru untuk pembaharuan sekolah 2.Kemampuan melkasanakan pembaharuan g.Kepala sebagai motovator 1.Kemampuan mengatur lingkungan kerja ( fisik ) 2.Kemampuan mengatur suasana kerja ( non fisik) 3.Kemampuan menerapkan prinsip penghargaan dan hukuman 3.Tugas Pokok dan Fungsi Guru 1. Membuat kelengkapan mengajar dengan baik dan lengkap 2. Melaksanakan kegiatan pembelajaran 3. Melaksanakan kegiatan penilaian proses belajar, ulangan harian, ulangan umum, dan ujian akhir 4. Melaksanakan analisis hasil ulangan harian 5. Menyusun dan melaksanakan program perbaikan dan pengayaan 6. Mengisi daftar nilai anak didik 7. Melaksanakan kegiatan membimbing (pengimbasan pengetahuan), kepada guru lain dalam proses pembelajaran 8. Membuat alat pelajaran/alat peraga 9. Menumbuh kembangkan sikap menghargai karya seni 10. Mengikuti kegiatan pengembangan dan pemasyarakatan kurikulum
11. 12. 13. 14. 15. 16.
Melaksanakan tugas tertentu di sekolah Mengadakan pengembangan program pembelajaran Membuat catatan tentang kemajuan hasil belajar anak didik Mengisi dan meneliti daftar hadir sebelum memulai pelajaran Mengatur kebersihan ruang kelas dan sekitarnya Mengumpulkan dan menghitung angka kredit untuk kenaikan pangkat
4. Rincian Kegiatan Guru Kelas Dan Guru Mata Pelajaran Atau Guru Pembimbing 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17.
Menyusun kurikulum pembelajaran pada satuan pendidikan Menyusun silabus pembelajaran Menyusun RPP Melaksanakan KBM Menyusun alat ukur / soal sesuai mata pelajaran Menilai dan mengevaluasi proses dan hasil belajar pada matpel Menganalisis hasil penilaian pembelajaran Melaksanakan pembelajaran perbaikan / remedial dan memanfatkan hasil penilaian evaluasi Melaksanakan BP yang menjadi tanggung jawabnya Menjadi pengawas penilaian dan evaluasi terhadap proses dan hasil belajar Membimbing guru pemula dalam program induksi / membimbing teman sejawat bagi guru seniaor Membimbing siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler dalam pembelajaran Melaksanakan pengembangan diri Melaksanakan publikasi ilmiah dan / karya inovatif Persentase ilmiah Menyusun kurikulum pembelajaran pada satuan pendidikan Menyusun silabus pembelajaran
A.TugasManajerial Tugas kepala sekolah dalam bidang manajerial berkaitan dengan pengelolaan sekolah, sehingga semua sumber daya dapat disediakan dan dimanfaat-kan secara optimal untuk mencapai tujuan sekolah secara efektif dan efisien. Tugas manajerial ini meliputi aktivitas sebagai berikut: 1) Menyusun perencanaan sekolah 2) Mengelola program pembelajaran 3) Mengelola kesiswaan 4) Mengelola sarana dan prasarana 5) Mengelola personal sekolah 6) Mengelola keuangan sekolah 7) Mengelola hubungan sekolah dan masyarakat 8) Mengelola administrasi sekolah 9) Mengelola sistem informasi sekolah 10) Mengevaluasi program sekolah 11) Memimpin sekolah
b. Tugas Supervisi Selain tugas manajerial, kepala sekolah juga memiliki tugas pokok me-lakukan supervisi terhadap pelaksanaan kerja guru dan staf. Tujuannya adalah untuk menjamin agar guru dan staf bekerja dengan baik serta menjaga mutu proses maupun hasil pendidikan di sekolah. Dalam tugas supervisi ini tercakup kegiatan-kegiatan: 1) Merencanakan program supervise 2) Melaksanakan program supervise 3) Menindaklanjuti program supervisi
c. Tugas Kewirausahaan Di samping tugas manajerial dan supervisi, kepala sekolah juga memiliki tugas kewirausahaan.Tugas kewirausahaan ini tujuannya adalah agar sekolah memiliki sumbersumber daya yang mampu mendukung jalannya sekolah, khususnya dari segi finansial.Selain itu juga agar sekolah membudayakan perilaku wirausaha di kalangan warga sekolah, khususnya para siswa.
BAB III Kesimpulan Sekolah sebagai lembaga pendidikan sudah tentu dituntut profesionalisme yang tinggi atas seluruh kinerja perangkat sekolah yang ada.Rambu-rambu yang diberikan sebagai petunjuk pelaksanaan tugas ini dikenal dengan istilah TUPOKSI, Tugas Pokok dan Fungsi.Adanya tupoksi ini memudahkan seluruh perangkat sekolah untuk memainkan perannya masing-masing sesuai tanggung jawabnya masing-masing sehingga tidak terjadi overtaking atas bidang pekerjaan yang bukan masuk dalam wilayah pekerjaannya. Dengan cara demikian fungsi controlling juga akan lebih mudah karena menjadikan tupoksi tersebut sebagai barometer penilaian kinerja yang bersangkutan. Rekomendasi Dalam pencapaian kesusesan pada suatau lembaga pendidikan dalam hal ini sekolah, perlu adanya kerjasama yang baik antara beberapa elemen sekolah tersebut. Jika semua elemen pada sekolah tersebut menjalankan tugasnya sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing, maka akan mencapai keberhasilan.