Bab Ii Pembahasan.docx

  • Uploaded by: Toni Arifin
  • 0
  • 0
  • December 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Bab Ii Pembahasan.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 1,684
  • Pages: 7
BAB II PEMBAHASAN

A. INTERNET DAN PERKEMBANGANNYA Internet merupakan kepanjangan dari interconnected networking. Istilah INTERNET berasal dari bahasa Latin inter, yang berarti “antara”. Internet adalah sebuah dunia maya jaringan komputer (interkoneksi) yang terbentuk dari miliaran komputer di dunia. Internet merupakan hubungan antar berbagai jenis komputer dan jaringan di dunia yang berbeda sistem operasi maupun aplikasinya di mana hubungan tersebut memanfaatkan kemajuan media komunikasi (telepon dan satelit) yang menggunakan protokol standar dalam berkomunikasi. Internet memungkinkan kita untuk menghilangkan hambatan jarak dan waktu dalam mendapatkan informasi. Internet merupakan sebuah jaringan komunikasi dan informasi global. Internet merupakan sistem global jaringan komputer yang berhubungan menggunakan standar Internet Protocol Suite (TCP / IP) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia. Ini adalah jaringan dari jaringan yang terdiri dari jutaan jaringan pribadi, umum, akademik, bisnis, dan jaringan pemerintah, dari lokal ke lingkup global, yang dihubungkan oleh sebuah kode array yang luas dari teknologi jaringan elektronik, nirkabel dan optik. Internet juga dapat didefinisikan sebagai interkoneksi seluruh dunia komputer dan jaringan komputer yang memfasilitasi sharing atau pertukaran informasi di antara pengguna. Menjelaskan secara detail definisi internet memang sangat luas dan bisa mencangkup berbagai elemen penting, namun pada jaman sekarang ini untuk mempermudah penjelasan mengenai internet akan diberikan pemahaman awal dari komputer dan jaringan komputer yang berujung dengan lebih mudah untuk memahami internet. Diawali Komputer yang merupakan sekumpulan alat elektronik yang dibuat sedemikian rupa sehingga bisa saling bekerja sama dengan baik mampu menerima data, mengolah data dan memberikan informasi

3

4

dalam kontrol program. Lalu Jaringan komputer merupakan sistem terhubung atas komputer dan perangkat jaringan bekerjasama dalam satu tujuan untuk bisa berkomunikasi, akses informasi dan juga berbagi sumber daya. Nah, internet merupakan Jaringan komputer yang ruang lingkupnya global dunia atau dengan kata lain sistem jaringan komputer diseluruh penjuru dunia yang terhubung untuk tujuan seperti yang telah disebutkan yaitu komunikasi, akses informasi, berbagi sumber daya atau data. Pada awalnya internet adalah suatu jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen Amerika Serikat pada awal tahun 60 an, pada waktu itu mereka mendemonstrasikan bagaimana dengan hardware dan software komputer berbabis UNIX bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon. Dulunya internet dikenal sebagai suatu wadah bagi para peneliti untuk saling bertukar informasi yang kemudian dimanfaatkan oleh perusahaan komersil sebagai sarana bisnis mereka, dan pada saat ini pengguna internet tersebar di seluruh dunia telah mencapai jumlah lebih dari dua ratus lima puluh juta orang, dan jumlah itu masih akan terus bertambah lagi. Bertambahnya jumlah pengguna akses internet tersebut memang sangat wajar sekali, saat ini internet bukan hanya digunakan sebagai sarana komunikasi atau pun sarana mencari informasi saja, tetapi juga telah digunakan sebagai sarana untuk jejaring sosial seperti e-mail, yahoo messenger, Twitter, Instagram, BBM (Blackberry Messenger), Whatsapp dan facebook serta kini digunakan untuk bisnis mencari uang. Harga tarif akses internet pun saat ini juga telah lebih murah jika dibandingkan dengan beberapa tahun yang lalu. dan pengguna akses internet pun bukan hanya orang yang berada di wilayah perkotaan saja, orang yang tinggal di pedesaan pun juga dapat mengakses internet. Internet telah banyak membantu manusia dalam segala aspek kehidupan sehingga internet mempunyai andil penuh dalam kehidupan sosial. Dengan adanya internet apapun dapat kita lakukan baik positif maupun negatif. Internet sebagai media komunikasi, merupakan fungsi

5

internet yang paling banyak digunakan dimana setiap pengguna internet dapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya di seluruh dunia. Media pertukaran data, dengan menggunakan email, newsgroup, ftp dan www (world wide web – jaringan situs-situs web) para pengguna internet di seluruh dunia dapat saling bertukar informasi dengan cepat dan murah. Media untuk mencari informasi atau data, perkembangan internet yang pesat, menjadikan www sebagai salah satu sumber informasi yang penting dan akurat. Kemudahan memperoleh informasi yang ada di internet sehingga manusia tahu apa saja yang terjadi. Bisa digunakan sebagai lahan informasi untuk bidang pendidikan, kebudayaan, dan lainlain.

B. DAMPAK POSITIF DAN NEGATIF INTERNET BAGI SISWA 1. Dampak Positif Internet Bagi Siswa Internet sangat memberikan pengaruh positip bagi siswa. Kemajuan dunia informasi memberikan manfaat positif pada keberadaan internet. Banyak siswa yang mendapatkan ilmu dengan bantuan internet. Bahkan tugas-tugas sekolah pun kini terasa lebih mudah dengan mencarinya di internet. Banyak siswa yang sudah fasih dengan manfaat dan kegunaan situs-situs tertentu. Cukup dengan berkunjung ke wikipedia, misalnya, sesuatu masalah telah terselesaikan. Mereka juga dengan mudahnya googling untuk mencari tugas dari sekolah. Selain mempermudah tugas sekolah, internet juga membantu siswa untuk mengembangkan diri. Mereka bisa tahu tentang info bea siswa, info lomba, dan berbagai info bermanfaat lainnya. Siswa juga dapat menggunakan internet untuk membuka wawasan dan memperluas pergaulan mereka. Mereka dapat berteman dengan siapa saja dari mana saja. Siswa pun dapat berlatih kemampuan bahasa asing yang mereka miliki dari teman-teman baru yang didapatnya dari internet. Berbagai manfaat internet bagi siswa antara lain yaitu : a. Memperluas wawasan dan ilmu pengetahuan,

6

b. Sebagai sumber tambahan pelajaran yang belum di mengerti di sekolah, c. Membuat pelajar terbiasa dengan teknologi komputer dan informasi, d. Menggunakan teknologi “teleconference” (konferensi interaktif secara on line dari jarak jauh), karena dapat menghemat waktu tenaga pengajar, maka kapasitas ruang belajar tidak mengenal letak geografis, e. Surat menyurat (e-mail), fasilitas ini sudah sering kali kita dengar karena dengan fasilitas ini tidak hanya untuk saling mengirim pesan yang pnjang tapi juga dapat digunakan untuk mengirim tugas dalam proses belajar, f. Sebagai sarana komunikasi. 2. Dampak Negatif Internet Bagi Siswa Banyak manfaat yang mereka peroleh dari internet, terutama dalam proses komunikasi dan penggalian informasi, namun tidak sedikit yang menyalahgunakan penggunaan internet itu. Tidak sedikit remaja yang malas belajar karena hampir semua waktunya untuk keperluan hura-hura melalui internet. Lebih-lebih remaja atau pelajar yang tanpa malu atau takut membuka situs-situs porno. Selain itu mereka juga terpengaruh oleh omongan-omongan para orang dewasa. Semua hal itu berdampak buruk bagi diri mereka sendiri maupun orang lain yang berada di dekat mereka. Mereka yang sekilas saja menyaksikan hal-hal porno akan terus menerus menyaksikannya karena mereka ketagihan. Tak lama kemudian sifat mereka akan berubah lebih buruk dan mereka semua akan terlibat dalam pergaulan bebas. Adapun hal negatif yang ditimbulkan internet, antara lain : a. Kejahatan penculikan terhadap pelajar melaui jejaring sosial di dunia maya (internet), b. Individualis, akan jarang terlihat adanya interaksi antara teman yang lainya. lebih cenderung individualis dan bekerja sendiri. hal

7

ini sangat kurang baik, mengingat kebutuhan akan kepentingan bermasyarakat di lingkungan sosial sangatlah penting nantinya. c. Malas Membaca, karena seorang anak didik akan dengan mudah menemukan apapun tanpa perlu repot-repot membaca definisi yang sangat rumit. Selain itu juga, bukan hanya materi pelajaran yang ada di internet, tetapi hal-hal yang lainya yang tidak sesuai dengan pendidikan juga ada disana seperti video, gambar, dan yang lainya. itu juga akan membuat anak didik menjadi malas membaca. d. Pemicu munculnya perilaku agresif dan sadistis. Banyak pakar pendidikan mensinyalir bahwa games beraroma kekerasan dan agresi ini adalah pemicu munculnya perilaku-perilaku agresif dan sadistis pada diri anak. Salah satu contoh pengaruh buruknya adalah dari kemungkinan anak, kemungkinan besar tanpa sepengetahuan orangtua, anak ‘mengkonsumsi’ games yang menonjolkan unsur-unsur seperti kekerasan dan agresivitas. e. Menurunnya minat belajar para pelajar. Para pelajar lebih memilih menghabiskan waktunya dengan mengakses internet daripada harus berlama-lama belajar. Sering kali kita menemukan banyaknya para pelajar yang malah berada di warnet saat jam sekolah. Sepertinya mereka sudah lupa tugas utama mereka sebagai seorang pelajar adalah belajar dengan rajin. f. Kecanduan game online menyebabkan para pelajar sering bolos sekolah, malas belajar, mengabaikan kesehatan dirinya dan lain sebagainya. Bahkan bukan hanya itu, banyak sekali pemberitaan mengenai para pelajar yang bahkan sampai meninggal karena terlalu lama bermain game online tanpa henti. Selain itu, ada juga pemberitaan

pelajar

yang

melakukan

aksi

kriminal

demi

memperoleh uang untuk bermain game online. g. Kemudahan mengakses konten pornografi dan pornoaksi. Para pelajar dengan bebasnya mengakses bahkan mengunduh konten porno baik itu berupa teks, gambar, atau video. Konten-konten porno tersebut tanpa disadari akan merusak pola pikir dan perilaku

8

para pelajar tersebut. Tak jarang kita juga menemukan mengenai kasus pemerkosaan yang dilakukan oleh para pelajar. Salah satu penyebabnya karena mereka telah mengakses konten-konten porno tersebut. h. Mengganggu kesehatan. Terlalu banyak melihat di depan monitor tanpa melakukan kegiatan apa pun, tidak pernah olah raga sangat beresiko bagi kesehatan. Penyakit akan mudah datang. Telat makan dan tidur tidak teratur. Obesitas (kegemukan), penyakit lambung (pencernaan), dan penyakit mata adalah gangguan kesehatan yang paling mungkin terjadi. i. Pemborosan. Akses internet jelas berpengaruh terhadap kondisi keuangan (terlebih kalau akses dari warnet). Dan biaya internet di Indonesia yang cenderung masih mahal bila dibanding negaranegara lain (mereka sudah banyak yang garatis). Ini sudah bisa dikategorikan sebagai pemborosan, karena tidak produktif. Lain soal jika mereka menggunakannya untuk kepentingan bisnis.

C. CARA PENANGGULANGAN DAMPAK NEGATIF INTERNET BAGI SISWA Jadi internet menimbulkan manfaat yang tiada batas bagi penggunanya, meskipun dalam kenyataan masih terdapat penyalahgunaan internet yang dapat membawa pengaruh kurang baik bagi mereka. Solusi untuk mengatasi dampak negatif internet adalah peran orangtua. Peran orang tua sangatlah penting dalam meminimalisir dampak merugikan dari internet. Orangtua diharapkan berperan dalam mengawasi dan mengingatkan para remaja agar tidak melalaikan tugas utama mereka, yaitu belajar. Sehingga tugas perkembangan yang harus mereka peroleh selama masa remaja dapat tercapai dan menjadi bekal dalam menyongsong masa depan. Yang tidak kalah pentingnya adalah faktor dari dalam diri sendiri, karena keimanan dari dalam dirilah yang dapat membentengi diri dari semua pengaruh atau dampak negatif suatu apapun.

9

Orang tua perlu membuat kesepakatan dengan anak soal waktu bermain komputer. Misalnya, anak boleh bermain komputer sepulang sekolah setelah selesai mengerjakan PR hanya selama satu jam. Waktu yang lebih longgar dapat diberikan pada hari libur. Pengaturan waktu ini perlu dilakukan agar anak tidak berpikir bahwa bermain komputer adalah satu-satunya kegiatan yang menarik bagi anak. Pengaturan ini perlu diperhatikan secara ketat oleh orangtua, setidaknya sampai anak berusia 12 tahun. Pada usia yang lebih besar, diharapkan anak sudah dapat lebih mampu mengatur waktu dengan baik. Selain itu juga pihak sekolah harus ikut andil dalam memberikan pengarahan terbaik agar siswa/siswi dapat mempergunakan Teknologi Informasi dan Komunikasi ke arah yang positif. Pemerintah sebagai pengendali semua sistem penyedia Informasi harusnya lebih aktif dalam mengontrol penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk Generasi Anak Bangsa. Sadar atau tidak sadar Teknologi Informasi dan Komunikasi telah membawa perubahan besar terhadap Generasi Penerus Bangsa, hanya tinggal kita yang bisa atau tidak membawa perubahan itu ke arah yang positif atau negatif.

Related Documents

Bab Ii
November 2019 85
Bab Ii
June 2020 49
Bab Ii
May 2020 47
Bab Ii
July 2020 48
Bab Ii
June 2020 44
Bab Ii
October 2019 82

More Documents from "Mohamad Shodikin"

Dialog Mbak.docx
December 2019 26
Bab Ii Pembahasan.docx
December 2019 2
Cetak Struk Damari.pdf
December 2019 9
Bab Iii.docx
December 2019 1
Daftar Pustaka.docx
December 2019 7