B Indo Tyas 1.docx

  • Uploaded by: Tyas Sari Intani
  • 0
  • 0
  • November 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View B Indo Tyas 1.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 689
  • Pages: 3
Nama

: Tyas Sari intani

NIM

: 1608010028

Prodi

: Farmasi S-1

Dampak apa saja yang bisa terjadi apabila Donald Trump menjadi presiden Amerika ? SRIPOKU.COM -Dua kandidat¸ Donald Trump dan Hillary Clinton bersaing ketatt dalam pemilu yang diadakan pada Selasa (08/11/2016) lalu. Dan akhirnya pada Rabu (09/11/2016), Donald Trump dinyatakan memenangkan kursi keprisedan Amerika. Ia mendapatkan 57.204.543 suara, berbeda tipis dengan pesaingnya dari Partai Demokrat, Hillary Clinton yang memperoleh 56 juta suara. Lepas dari itu, kira-kira apa saja dampak yang dapat terjadi jika Donald Trump menjadi Presiden Amerika ? Terlebih lagi Amerika adalah negara Adidaya yang cukup berkuasa. 1. Amerika akan menjadi Negara Anti-Islam Salah satu pernyataan Donald Trump yang memicu banyak sekali protes adalah saat ia mengatakan akan melarang semua orang Islam masuk ke Amerika. Selain itu orang yang beragama Islam akan diberi ID khusus agar mudah dilacak kalau nantinya akan melakukan aksi terorisme. Donald Trump saat ini banyak sekali melakukan aksi rasisme ia melakukan ini untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat. Seperti yang kita ketahui, isu terorisme membuat banyak orang di Amerika membenci islam, jika Donald Trump menjadi presiden maka umat Islam di Amerika bisa terpuruk. Dalam pidatonya pada Senin 13 Juni 2016, terkait dengan penembakan Orlando, didepan para pendukungnya, Donald Trump tak hanya melarang muslim masuk AS tapi juga menolak orang-orang dari negara yang terindikasi memiliki sejarah “terorisme”. Kabijakan ini akan berdampak pada beberapa negara termasuk Indonesia. 2. Timur Tengah akan memanas Banyak yang mengatakan jika Trump hanya menyukai orang-orang Islam yang kaya. Artinya ia akan tetap berbisnis dengan orang-orang di kawasan Timur tengah yang kaya minyak. Namun jika ia terus meningkatkan kebenciannya kepada orang Islam, bukan tidak mungkin Timur Tengah akan memberhentikan aliran minyak ke Amerika. Dampaknya, Amerika akan kekurangan minyak untuk bahan bakar. Akhirnya mungkin

saja Trump akan melakukan invansi ke Timur Tengah. Tujuannya jelas, mereka menginginkan minyak yang melimpah untuk negaranya. Perang besar tak terelakkan lagi di Timur Tengah yang saat ini pun sudah banyak perang. 3. Perang Dunia ke-III tak bisa dihindari Trump dikenal dengan orang yang rasis. Ia bahkan mengolok China dan akan memberi negeri ini pajak 25% karena menjadi raksasa perdagangan. Trump pun tak segan mengolok negara lain tanpa berpikir terlebih dahulu. Jika ia menjadi presiden, maka bukan tidak mungkin Perang Dunia Ke-III bisa terjadi. Banyak negara yang akan merasa sakit hati dengan apa yang Trump lakukan. Bahkan saat ini banyak warga Inggris yang menentang Trump. Mereka menginginka Trump untuk tidak memasuki Inggris selamanya. 4. Hubungan dengan sekutu memburuk Salah satu sekutu terdekat amerika adalah Inggris dan negara-negara yang tergabung dengan NATO. Jika Trump menjadi presiden maka bisa saja kelangsungan kerjasama akan terganggu. Trump bukanlah figur cerdas seperti Obama yang dalam melakukan sesuatu butuh banyak pertimbangan. Jika sekutu ini hancur, maka kekuatan Amerika akan menurun. Atau parahnya akan muncul perang yang dilakukan Amerika terhadap sekutunya di Eropa. Trump adalah orang dengan ambisi besar. 5. Ekonomi dunia akan terganggu Tidak bisa dipungkiri lagi jika masalah yang terjadi di perekonomian Amerika akan berdampak pada ekonomi secara global, termasuk Indonesia. Jika trump menjadi presiden, maka ekonomi Amerika diperkirakan akan menurun drastis. Banyak sekali faktor yang mendasarinya termasuk perang dan juga pemberhentian kerjasama dari negara lain. Jika hal ini sampai terjadi, maka ekonomi dunia akan merosot. Banyak negara yang akan tertimpa dampaknya baik langsung maupun tidak langsung. Meski Trump seorang pebisnis handal, tapi ia akan mengalami kesulitan untuk mengurus negara yang memiliki relasi dengan banyak tempat di dunia. 6. Tamatlah nasib imigran Setiap tahun, ada ratusan ribu imigran yang datang ke Amerika. Ada yang datang dari jalur resmi ada juga yang datang secara olegal. Donald Trump pernah mengemukakan pendapatnya jika masalah yang terjadi di Amerika dilakukan oleh imigran. Ia ingin imigran segera pergi dari Amerika dan membuat Amerika kembali menjadi negeri yang putih. Trump tidak menyukai orang berkulit hitam, ia selalu menganggap orang dengan warna kulit hitam identik dengan kebodohan.

7. Ketenagakerjaan Trump menolak menaikkan besaran gaji minimal yang berlaku, tetapi menjanjikan akan memaksa perusahaan-perusahaan untuk memprioritaskan warga negara Amerika dibanding imigran dalam memilih tenaga kerja. Ia juga mencerca Apple yang meskipun termasuk perusahaan Amerika Serikat tetapi memproduksi barangnya di China, serta mengisyaratkan akan memaksa perusahaan-perusahaan Amerika untuk membawa kembali produksi barang mereka kedalam negeri.

Related Documents

B Indo Tyas 1.docx
November 2019 11
B Indo Andriano.docx
June 2020 20
B Indo Ham.docx
May 2020 14
Pidato (b. Indo)
May 2020 17
B Indo Ibnukatab.docx
December 2019 25

More Documents from "Ibnu Pratama"