Asma Sop

  • Uploaded by: Dedeh Asliah
  • 0
  • 0
  • October 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Asma Sop as PDF for free.

More details

  • Words: 425
  • Pages: 3
ASMA No. Dokumen :

SOP

PUSKESMAS KECAMATAN TAMBORA

No. Revisi

:

Tgl. Terbit

:

Halaman

:

Mengetahui, Kepala Puskemas Kecamatan Tambora

dr. Ahrahayati Wildany NIP.196311282002122001

1. Pengertian

Merupakan penyakit heterogen yang biasanya memiliki karakteristik sebagai inflamasi jalan nafas kronis. Ditandai adanya riwayat gejala mengi(wheezing), sesak, nafas terasa berat, batuk berulang, dan rendahnya aliran udara ekspirasi.

2. Tujuan

Melakukan pencegahan kekambuhan gejala asma dan penangan pada kasus akut.

3. Kebijakan

SK Kepala Puskesmas Kecamatan Tambora

4. Referensi

GINA. Global Strategy for asthma management and prevention. 2016

5. Prosedur / Langkah langkah

1. Cuci tangan dan menggunakan APD 2. Mengucapkan salam dan mengenalkan diri 3. Menentukan tanda-tanda bahaya  Anamnsesis : batuk berulang dan sesak nafas yang biasanya muncul malam hari atau pagi hari.  Pemeriksaan fisik : ekspirasi memanjang, pernapasan normal sampai meningkat, retraksi dinding dada, dan mengi (wheezing)  Pemeriksaan penunjang : Saturasi O2 bisa normal sampai <95% (tergantung beratnya serangan) 4. Klasifikasi Asthma :  Asthma intermitten Gejala muncul < 1 kali dalam 1 minggu, eksaserbasi ringan dalam beberapa jam atau hari, gejala asma malam hari terjadi < 2 kali dalam 1 bulan, fungsi paru normal dan asimtomatik di antara waktu serangan.  Asthma persisten ringan Gejala muncul > 1 kali dalam 1 minggu tetapi < 1 kali dalam 1 hari, eksaserbasi mengganggu aktifitas atau tidur, gejala asma malam hari terjadi > 2 kali dalam 1 bulan  Asthma persisten sedang Gejala muncul tiap hari, eksaserbasi mengganggu aktifitas atau tidur, gejala asma malam hari terjadi >1 kali dalam 1 minggu, menggunakan inhalasi beta 2 agonis kerja cepat dalam keseharian.  Asthma persisten berat Gejala terus menerus terjadi, eksaserbasi sering terjadi, gejala asma malam hari sering terjadi, aktifitas fisik terganggu oleh gejala asma. 5. Menentukan Diagnosis dan pemeriksaan Laboratorium bila diperlukan No. Dokumen No. Revisi Halaman

: 01/Pokja/Unit/TBR : 00 : 1/3

6. Penatalaksanaan asthma Penatalaksanaan Asma Intermiten, Asma Persisten Ringan, Asma Persisten Sedang, Asma Persisten Berat 

Dilakukan pemasangan oksigen nasal kanul/ Non Rebreathing Mask jika saturasi <95%



Nebulizer dengan Ventolin ampul



Lakukan penilaian kembali berdasarkan anamnesa, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan penunjang (saturasi o2)



Pemberian obat untuk rawat jalan



Pertimbangkan untuk rujuk ke IGD RS



Edukasi pasien dan keluarga

7. Cuci tangan 8. Catat obat, jumlah/dosis dan cara pemberian di kartu status pasien atau rekam medis berbasis elektronik 9. Unit terkait

10. Dokumen terkait 3. Riwayat perubahan dokumen

1. Poli 24 jam

1. Buku pemantauan obat 2. Rekam medis berbasis elektronik NO Yang Berubah Isi Perubahan

Tgl. Berlaku

No. Dokumen No. Revisi Halaman

: 01/Pokja/Unit/TBR : 00 : 3/3

Related Documents

Asma Sop
October 2019 17
Sop Asma Bronkial.docx
December 2019 7
Asma'
June 2020 38
Asma
November 2019 62
Asma
November 2019 54
Asma
June 2020 40

More Documents from ""