Askep Ibu Nifas1.docx

  • Uploaded by: Niswatul Imtinan
  • 0
  • 0
  • December 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Askep Ibu Nifas1.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 2,193
  • Pages: 16
PENGKAJIAN POST NATAL

DATA UMUM KESEHATAN •

Initial Klien

: Ny. N

Umur : 27 tahun



Status Obstekrikus

: G1 P1 A0

Nifas hari: ke-7

No Tipe

1

BB

Keadaan

Bayi Komplikasi Nifas

Persalinan

lahir

Baru Lahir

Sectio

2,9 kg

Nilai APGAR 10

Umur Sekarang



Caesaria

Infeksi pada bekas luka 7 hari SC



Nyei tekan pada bekas luka SC



Gangguan pola tidur



Makan sedkit & tidak nafsu makan



Masalah Kehamilan Sekarang Klien mengatakan, pada trimester pertama mengalami hiperemesis, pada trimester ketiga klien juga mengalami diare dan muntaber. Untuk mengatasinya klien segera pergi ke IGD di RS Roemani. Pada masa kehamilan klien mengalami edema di ekstremitas bawah. Klien juga memiliki varises pada ekstremitas bawah (lutut).



Riwayat Persalinan Sekarang Hari perkiraan lahir dari bayi klien adalah tanggal 26 Maret 2019 tetapi ternyata tanggal 8 Maret 2019 klien sudah mengalami pembukaan 1-3, klien dirujuk ke Rumah Sakit Roemani tanggal 9 Maret 2019 untuk operasi caesar.



Riwayat KB

Klien belum pernah menjalankan program KB sebelumnya. •

Rencana KB Klien

mengatakan

tidak

direkomendasikan

menggunakan

kontrasepsi

(KB)

hormone/suntik karena ada riwayat kanker dari keluarga Ibu (orang tua) klien. Klien mengatakan hanya menggunakan system KB kalender untuk menunda kehamilan.

DATA POSTNATAL •

Tanda Vital TD

: 130/90 mmHg

Suhu : 36,5 0C •

Nadi

: 60 x/menit

RR

: 24 x/menit

Keadaan Umum Composmentis (GCS: 15)



Payudara •

Kesan Umum : Payudara terlihat normal; tidak teraba ada bejolan, tidak ada kemerahan pada payudara, produksi ASI lancar/banyak. Klien mengatakan terdapat lesi di bagian aerola kiri berwarna kehitaman karena bayi menyusui terlalu lama (1,5jam).



Putting Susu : Klien mengatakan ASI keluar setelah 2 hari nifas dan lancar/banyak.



Abdomen •

Keadaan :



DRA



Fundus Uteri

Tinggi Posisi •

Lokhea •

Jumlah 2 kali ganti pembalut dalam sehari



Warna Merah muda, seperti saat menstruasi



Konsistensi Terdapat lendir dan darah yang cukup banyak



Bau Tidak berbau



Perineum •

Keadaan Utuh



Tanda REEDA Tidak ada tanda REEDA



Kebersihan Kebersihan terjaga



Hemoroid Klien tidak mengalami hemoroid



Eliminasi •

Kesulitan BAK Saat Hamil

: > 6 kali sehari

Setelah Melahirkan •



: > 6 kali sehari

Kesulitan BAB Saat hamil

: 2 kali sehari

Setelah Melahirkan

: Sehari sekali

Ekstremitas •

Varises Klien mengatakan memiliki varises di belakang lutut dari kecil

• •

Tanda Homan

Pola Tidur Saat hamil

: Klien mengatakan saat hamil tidur klien tidak terganggu

Setelah Melahirkan

: Klien mengatakan sulit tidur karena bayi bangun pada

saat tengah malam hingga menjelang subuh sehingga klien sering terjaga untuk menyusui bayi •

Asupan Nutrisi Saat Hamil

: Klien mengatakan nafsu makan klien meningkat karena ngidam

sesuatu makanan, klien banyak minum air putih > 3 liter, klien selalu makan sayur dan buah. Setelah Melahirkan: Klien mengatakan nafsu makan menurun kadang hanya 2 kali makan dan tidak suka ngemil, klien tetap banyak minum air putih seperti saat hamil, klien suka memakan buah •

Penyesuaian dengan bayi : Klien mengatakan sudah dapat menyesuaikan diri dengan si bayi, namun masih sedikit bergantung pada ibu klien dalam hal perawatan bayi seperti memandikan. Klien juga belum pernah mendapatkan pengajaran tentang pijat bayi yang benar dan tepat



Data lain yang menunjang:



Terdapat infeksi (keluar nanah) pada bekas luka SC



Klien di support oleh Ibu dan Suaminya dalam mengurus bayi



Klien belum pernah mendapatkan penyuluhan/pendkes mengensi: breast care & pijat bayi



Rangkuman

: Ny.N baru pertama kali melahirkan secara SC. Ny.N

melahirkan bayi perempuan dengan berat 2,9 kg. Selama hamil klien mengalami hyperemesis & muntaber hingga harus dirawat di rumah sakit. Setelah melahirkan klien mengalami berbagai perubahan pola tidur, makan yang berubah menjadi lebih sedikit. Klien juga mengalami infeksi pada luka bekas sayatan SC. Klien belum pernah mendapatkan pengajaran tentang perawatan bayi baru lahir, breast care, dan pijat bayi.

ANALISIS DATA Data objektif Tanda Vital : •

TD : 130/90 mmHg



Nadi : 60 x/mnt



Suhu : 36,5 C



P : 24 x/mnt



Klien tidak mengalami hemoroid



Lokea: lendir dan darah yang cukup

Data subjektif •

aerola berwarna kehitaman. •

Terdapat infeksi pada bekas sayatan



Klien nampak mengantuk



Ekspresi wajah klien tampak meringis



Nyeri tekan pada luka operasi

Klien

mengatakan

nafsu

makan

menurun •

Klien mengatakan setelah melahirkan tidur klien kurang



banyak •

Klien mengatakan ada lesi di bagian

Klien mengatakan memiliki varises di lutut



Klien mengatakan tidak puas dengan pola tidurnya



Kebiasaan tidur 7-8 jam dan saat ini berubah menjadi 3-4 jam.



Klien mengatakan nyeri pada luka bekas operasi di perut



Luka jahitan post-operasi dan sangat dirasakan saat berjalan



Klien

mengatakan

belajar/meningkatkan

ingin pengetahuan

mengenai breast care dan pijat bayi DIAGNOSA KEPERAWATAN Data focus

Masalah

Etiologi

Diagnosa Keperawatan

DO

Gangguan

Adaptasi

lingkungan: Gangguan

pola



Klien nampak mengantuk

pola tidur ( adanya bayi baru lahir

tidur bd adaptasi



TD : 130/90 mmHg

00198 )

lingkungan:



Nadi : 60 x/mnt

adanya bayi baru



Suhu : 36,5 C

lahir



P : 24 x/mnt



Klien mengatakan setelah

DS

melahirkan

tidur

klien

menjadi terganggu. •

Klien

mengatakan

tidak

puas dengan pola tidurnya •

Kebiasaan tidur 7-8 jam dan

saat

ini

berubah

menjadi 3-4 jam. DO

Nyeri akut ( Agen cidera fisik : Nyeri akut

• Ekspresi wajah klien tampak 00132 ) meringis • Nyeri tekan pada luka operasi • Terdapat infeksi pada bekas sayatan

prosedur bedah

b.d agen cidera fisik : prosedur bedah

DS • Klien mengatakan nyeri pada luka bekas operasi di perut • Luka

jahitan

post-

operasi dan sangat

dirasakan

saat berjalan DO

Kesiapan •

Klien

belum

mendapatkan

pernah peningkatan

Kurang

Kesiapan

pengetahuan:perawatan meningkatkan

pendkes pengetahuan bayi

pengetahuan b.d

mengenai: perawatan bayi (00161)

kurang

baru lahir & breast care

pengetahuan:

dari yankes

perawatan

bayi

(00161) DS •

Klien

mengatakan

ingin

meningkatkan pengetahuan tentang

perawatan

bayi

baru lahir dan breast care •

Klien

mengatakan

mengetahui

ingin

cara-cara

melakukan breast care

RENCANA INTERVENSI NO.

Diagonosa

Tujuan

Intervensi

keperawatan 1.

Gangguan

Tidur (0004)

Manajemen

Lingkungan

:

pola tidur bd Setelah dilakukan intervensi Kenyamanan(6482) • Ciptakan lingkungan yang tenang dan

adaptasi

1 kali diharapkan klien:

lingkungan:

• Jumlah jam tidur dalam

adanya

bayi

baru lahir

sehari menjadi terpenuhi (8jam)

mendukung • Sesuaikan

pencahayaan

untuk

memenuhi kebutuhan tidur klien

• Kualitas tidur meningkat

• Gunakan alas tidur yang nyaman

ditandai dengan perasaan

• Hindari paparan dan aliran udara yang

segar setelah bangun tidur

tidak perlu, terlalu panas maupun

• Mudah bangun pada saat

terlalu dingin

yang tepat, misal ketika Terapi Relaksasi (6040) • Minta klien rileks dan merasakan

bayi ingin menyusui • Pola tidur menjadi teratur Penampilan peran (1501) Setelah dilakukan intervensi

tentang

perubahan peran karena adanya anggota keluarga baru

menjadi

terjadinya relaksasi, seperti menguap • Evaluasi apakah intervensi relaksasi meberikan manfaat • Monitor / catat pola tidur klien dan

• Melaporkan strategi dalam menghadapi

perubahan

menjadi

sangat

jumlah jam tidur klien • Tentukan pola tidur sesuai aktivitas klien • Jelaskan pentingnya tidur yang cukup

adekuat • Melaporkan dalam

dengan irama yang lambat

sangat Peningkatan tidur(1850)

adekuat

peran

• Gunakan volume suara yang lembut • Dapatkan prilaku yang menunjukan

1 kali diharapkan klien: • Deskripsi

sensasi yang terjadi

kenyamanan

perubahan

peran

menjadi sangat adekuat

selama post-natal • Diskusikan dengan klien dan keluarga unuk meningkatkan tidur • Sarankan klien untuk menggunakan pakaian longgar dan minum air hangat bila diperlukan

2.

Nyeri akut

Control nyeri (1605)

Manajemen Nyeri(1400)

b.d

agen Setelah dilakukan intervensi • Lakukan

cidera fisik : 1 kali diharapkan klien: prosedur bedah

• Klien

factor

menggunakan

karakteriastik,

onset,

kualitas dan intensitas nyeri.

mampu

pengalaman nyeri terhadap kualtas

tindakan

hidup klien. Misalnya : Tidur, nafsu

pencegahan nyeri

makan, perasaan dan peran.

Pengetahuan : Managemen • Berikan

terapi

non-farmakologis

Nyeri (1843)

berupa

Setelah dilakukan intervensi

menurunkan skala nyeri

tanda

dan

gejala nyeri

dalam

untuk

dan bentuk antisipasi yang dapat dilakukan klien. Seperti : Menjaga

• Mengetahui teknik posisi yang efektif • Mengetahui

napas

• Jelaskan informasi mengenai nyeri

1 kali diharapkan klien: • Mengetahui

frekuensi,

• Tentukan dan jelaskan akibat dari

penyebab nyeri • Klien

nyeri

komprehensif yang meliputi lokasi,

mampu

menggambarkan

pengkajian

luka dari sentuhan yang kasar dan kuat.

manfaat Pengaturan Posisi(0840)

modifikasi gaya hidup

• Gunakan

bantalan

untuk

mengindarkan luka dari benturan. Misal : Tendangan atau pergerakan bayi ketika digendong • Instruksikan

klien

menggunakan

postur

bagaimana tubuh

dan

mekanika tubuh yang baik ketika beraktifitas. Misal : hindari penekanan berlebih pada jahitan post-operasi ketika duduk Manajemen Lingkungan(6480) • Dekatkan

barang

yang

biasa

digunakan klien untuk meminamlisir gerakan

• Kendalikan

kebisingan

yang

berlebihan • Edukasi

keluarga

untuk

bantu

memfasilitasi kegiatan yang ingin dilakukan klien 3.

Kesiapan

Setelah dilakukan tindakan Pendidikan Orangtua : Bayi (5568)

meningkatkan keperawatan selama 1 x 24 pengetahuan b.d

jam,

kurang dapat

mengartikulasi

mengatasi

kesiapan

mengintegrasi

perawatan

dengan kriteria hasil :

pengetahuan

1.Pengetahuan:

Klien

dalam

cara

untuk

bayi

kedalam

sistem keluarga •

Ajarkan orangtua keterampilan dalam merawat bayi baru lahir,

perawatan

seperti : menyusui yang benar,

bayi (1819)

nutrisi yang tepat, penggunaan mengetahui

Pertumbuhan

dan

perkembangan

bayi

pakaian

Klien

dan

stimulasi

yang

sesuai •

yang normal •

orangtua

keluarga

meningkatkan



Bantu

diharapkan

pengetahuan:

bayi



Berikan

informasi

mengenai

karakteristk bayi baru lahr mampu

memegang

dan

memposisikan

bayi



Ajarkan orang tua cara merawat dan mencegah ruam popok



Motivasi

orangtua

untuk

memegang, memeluk, memjat

yang tepat

dan menyentuh bayi •



Klien

mampu



Libatkan individu, keluarga dan

mempraktikkan

kelompok dalam perencanaan

keselamatan bayi

implementasi

Klien

mengetahui

cara membedong bayi

peningkatan

pengetahuan kesehatan •

Informasikan

pada

ibu,

pentingnya menjaga kesehatan

yang benar

dan kebersihan diri. •

Klien

mengetahui



Ajarkan cara melakukan Breast

bagaimana

teknik

pemberian

nutrisi Pengajaran : Nutrisi bayi 0-3 bulan •

yang tepat •

Klien

mengetahui

cara

memandikan

bayi yang benar •



Klien

care yang benar

yang sesuai dengan kebutuhan pengetahuan •

Instruksikan orangtua/pengasuh untuk memberi makan hanya

cara perawatan tali

ASI atau susu formula untuk

pusar

tahun

Klien

mengetahui

cara

pemakaian

Klien

dengan



Instruksikan orangtua/pengasuh

sirup jagung Instruksikan orangtua/pengasuh untuk formula

makan. Klien memiliki ikatan

ditandai

bayi

yang dengan

sentuhan dengan bayi minimal 3 x sehari monitor

adanya

perubahan lokia dan kesehatan payudara •

ada

membuang dan

sisa

susu

membersihkan

botol setiap selesai memberikan

peran sebagai ibu

dengan

(tidak

makanan padat sebelum 4 bulan)

• dapat

beradaptasi

pertama

untuk penggunaan madu atau

postpartum (1000)



[telah]

mengetahui

2. Perilaku kesehatan ibu



yang

diidentifikasi

popok bayi



Berikan orangtua materi tertulis

Kompresi pada areola

dengan tepat

Implementasi Hari

/ Jam

tanggal Kamis,

No Tindakan

Respon

Paraf

dx 13.30 1

Manajemen

21

Lingkungan

Maret

Kenyamanan

:

Klien

mengerti

bagaimana mengelola lingkungan

2019

supaya

tenang -

Klien

mengatakan

paham

dan

akan

segera mencoba hal ini untuk mengatasi pola tidurnya 13.30 1

Terapi Relaksasi: terapi

-

music

Klien mengerti dan paham

dalam

penggunaan

musik

untuk terapi -

Klien

terlihat

menyukai musik yang dipilihkan

oleh

pemberi asuhan Kamis, 21

13.30 2

Terapi Relaksasi: terapi

-

musik

Klien paham kapan harus

menggunakan

Maret

terapi

musik untuk

2019

mengurangi nyerinya -

Klien mencoba untuk menikmati

musik

yang diberikan oleh

pemberi asuhan 2

Pengaturan Posisi

-

Klien paham dengan posisi

yang

dapat

digunakan

untuk

meminimalisir nyerinya 2

Manajemen lingkungan

-

Klien

mengetahui

bagaimana

harus

menciptakan lingkungan dapat

yang

meminimalisir

rasa nyeri itu muncul Kamis,

13.15 3

Pengajaran breast care

-

Klien

mengatakan

21

sudah

paham

Maret

mengenai

2019

breast care yang tepat -

tata

Klien

cara

dapat

mengulangi

kembali

tata cara melakukan breast care yang telah diajarkan

oleh

pemberi asuhan 13.45 3

Pengajaran

:

bayi 0-3 bulan

Nutrisi

-

Klien

mengatakan

sudah paham setelah diberi pengajaran oleh pemberi asuhan

Evaluasi Hari/tanggal Jam

No dx

Tindakan

Kamis,

1

Manajemen Lingkungan : Kenyamanan

21 13.30

Maret 2019

Paraf

S : klien mengatakan bahwa klien sudah paham dan akan melakukan sesuai yang disarankan O

:

klien

terlihat

senang

dan

sangat

memperhatikan saat materi disampaikan A : masalah belum teratasi P : intervensi tetap dilanjutkan 13.30

1

Terapi Relaksasi: terapi music S : klien mengatakan bahwa klien juga suka memutar music, seperti music dengan nada yang santai serta murotal quran O : kami juga pernah menemui klien sedang memutar murotal quran, dan klien terlihat sangat antusias A : masalah sebagian teratasi P : intevensi tetap dilanjutkan

Kamis,

21 13.30

Maret 2019

2

Pengaturan Posisi S : klien mengatakan langsung mencoba yang diajarkan pada saat waktu itu juga O : klien terlihat sudah paham dan tidak ada yang ditanyakan mengenai materi

A : masalah belum teratasi P : intervensi tetap dilanjutkan Kamis,

21 13.15

3

Maret 2019

Pengajaran breast care S : klien mengatakan mendapatkan pengetahuan baru yang belum diketahui sebelumnya O : klien terlihat sangat antusias saat materi disampaikan A : masalah belum teratasi P : intervensi tetap dilanjutkan

13.45

3

Pengajaran : Nutrisi bayi 0-3 bulan S : klien mengatakan bahwa materi yang disampaikan ini sangat penting untuk klien O : klien terlihat sangat senang dan sangat semangat dalam penyampaian materi A : masalah belum teratasi P : intervensi tetap dilanjutkan

ASUHAN KEPERAWATAN IBU NIFAS PADA Ny. N Disusun untuk Melengkapi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Manajemen Asuhan Keperawatan Maternitas

Dosen Pembimbing: Fatikhu Yatuni Asmara, MSc

DisusunOleh A.16-2; Kelompok 8

Amsaini Zakia

22020116120040

Unzilla Oktavianing Edna

22020116140058

Rizqi Fitriyani

22020116140089

Restu Ayu Saraswati

22020116130104

Indah Septiani

22020116120027

RizakiSitiZainab

22020116120018

DEPARTEMEN ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO 2019

Related Documents

Askep Ibu Hamil.doc
December 2019 25
Askep Ibu Nifas1.docx
December 2019 10
Ibu
October 2019 56
Ibu
June 2020 38
Ibu
May 2020 40
Ibu
May 2020 38

More Documents from ""