ARSITEKTUR KAWASAN 1 FISIK & LINGKUNGAN IDENTIFIKASI URBAN LANSEKAP DI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) UNIVERSITAS TANJUNGPURA
DOSEN PENGAMPU : SYAIFUL MUADZIR, PH.D
DIKERJAKAN OLEH:
Aulia Mustika Ratu
D1031171012
Zulfadli
D1031171016
Rida Rizkika Ayunita
D1031171023
Muhammad Ikhsan
D1031171026
Muhammad Ishadi Zikri
D1031171037
JURUSAN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TANJUNGPURA PONTIANAK 2019
ARSITEKTUR ORGANIK 1.
SEJARAH & PERKEMBANGAN ARSITEKTUR ORGANIK Pada awal 1908, arsitek Frank Lloyd Wright, bukan yang pertama menggunakan istilah 'arsitektur organik. Visinya adalah untuk para arsitek dan desainer untuk meninggalkan tradisi gaya yang mereka pelajari, merangkul desain yang dibentuk oleh sifat bahan komponen, selaras dengan lanskap sekitarnya dengan membayangkan bentuk dan fungsi sebagai elemen tunggal yang saling berhubungan. Arsitektur Organik adalah sebuah filosofi arsitektur yang mengangkatkeselarasan antara tempat tinggal manusia dan alam melalui desain yangmendekatkan dengan harmonis antara lokasi bangunan, perabot, dan lingkunganmenjadi bagian dari suatu komposisi, dipersatukan dan saling berhubungan.
Ciri – cirinya adalah : - Diilhami dari alam - Membiarkan desainnya apa adanya - Membentang pada suatu organisme - Mengikuti arus dan menyesuaikan diriMencukupi kebutuhan social, fisik dan roh - Tumbuh keluar dan unik - Menandai jiwa muda dan kesenangan - Mengikuti irama
2. PRINSIP PADA ORGANIK ARSITEKTUR Terdapat beberapa konsep dasar Arsitektur Organik menurut Pearson (2002) yang dapat dijelaskan sebagai berikut: a. Building as nature, Bangunan Arsitektur Organik bersifat alami, di mana alam menjadi pokok dan inspirasi dari Arsitektur Organik. b. Continuous present, Arsitektur Organik merupakan sebuah desain yang terus berlanjut. c. Form follows flow, Keunikan bentuk bangunan Arsitektur Organik juga dikarenakan Arsitektur Organik merupakan arsitektur form follow flow (bentuk mengikuti energi). d. Of the people, Selain energi dari alam, desain Arsitektur Organik juga dipengaruhi oleh hubungan dengan pemakai bangunan e. Of the hill, memiliki arti bahwa bangunan merupakan bagian dari site, bukan sekedar bangunan yang ditempatkan di atas sebuah site. f. Of the materials, Asitektur organik juga dapat diekspresikan melalui material yang digunakan g. Youthful and unexpected, Arsitektur Organik biasanya memiliki karakter yang inkonvensional, profokatif, terlihat muda, menarik dan mengandung keceriaan anak-anak.
2.
TOKOH & KARYA ARSITEKTUR ORGANIK a. Antonio Gaudi Antoni Gaudí (1852 – 1926) adalah salah satu arsitek pertama yang megekspresikan diri dalam bentuk-bentuk skulptural. Bentuk-bentuk ini seringkali berdasarkan pada permainan konstruksi. Teknik yang digunakan untuk membuat struktur bangunannya terinspirasi oleh bentukan-bentukan di alam seperti gua, tanaman dengan struktur penopangnya, atau manusia dengan tulangtulangnya.
Contoh karya : Casa Mila dan Sagrada Familia
b. Frank Lloyd Wright Frank Lloyd Wright (1867 – 1959) memperluas baik isi maupun bahasa arsitektur organik dalam banyak arah. Ia memperluas
konsep
„organik‟
untuk
menjelaskan
hubungan antara bangunan dan lingkungan, kontinuitas dari ruang internal dan eksternal dan penggunaan material bangunan dalam sifat alamiahnya. Contoh karya : Falling water , Taliesin
c. Rudolf Steiner Rudolf Steiner (1861 – 1925) memperkenalkan dalam arsitektur prinsip „metamorphosis‟ yang diambil dari Goethe. Ini memampukannya untuk mengekspresikan proses pengembangan yang berpautan dengan alam, budaya dan kesadaran manusia akan interelasi dan kemampuan untuk berpikir dalam proses dapat dibangun. Contoh karya : Goetheanum