ANALISA JURNAL PICO EFEKTIVITAS SUCTION TERHADAP UPAYA PEMBEBASAN JALAN NAPAS PADA PASIEN CEDERA KEPALA DI RSUD SOEDIRAN MANGUN SUMARSO WONOGIRI
Mata Kuliah Kegawatdaruratan Sistem II Dosen Pengajar: Yurida Olviani, Ns., M.Kep
Disusun Oleh:
SYARIFAH SALMAH 1714201210072
KELAS B SEMESTER III (GANJIL)
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN FAKULTAS KEPERAWATAN DAN ILMU KESEHATAN PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN ALIH JENIS TAHUN AKADEMIK 2018/2019
Judul Penelitian
: Efektivitas Suction Terhadap Upaya Pembebasan Jalan Napas Pada Pasien Cedera Kepala Di RSUD Dr Soediran Mangun Sumarso Wonogiri
Tahun Terbit
: 2017
Nama Peneliti
: Kristiana Puji Purwandari, Yohanes Wahyu Nugroho, Nugroho Priyo Handono & Dony Novera Kholistyawan
Lokasi Penelitian
: RSUD Dr Soediran Mangun Sumarso Wonogiri
Alamat Jurnal
: http://Journal.akpergshwng.ac.id
ANALISA JURNAL PICO No 1
Kriteria P (Patient/Clinical Problem)
Jawab Ya
Pembenaran & Critical Thinking Masalah klinik dari jurnal ini adalah membuktikan efektivitas suction terhadap upaya pembebasan jalan napas pada pasien cedera kepala. Penelitian ini dilakukan karena Tindakan suction merupakan suatu prosedur penghisapan lendir yang dilakukan dengan memasukkan selang kateter suction melalui hidung, mulut atau selang endotrakea. Prosedur tersebut dilakukan untuk mempertahankan jalan napas, memudahkan penghilangan sekret jalan napas, merangsang batuk dalam, dan mencegah terjadinya pneumonia. Suction harus dilakukan dengan prosedur yang tepat untuk mencegah terjadinya infeksi, luka, spasme, edema serta perdarahan jalan nafas. Sumbatan jalan nafas karena benda asing sangat berbahaya dan harus segera dibersihkan. Selain itu sumbatan bisa disebabkan karena adanya secretpada jalan napas. Pada pasien yang mengalami gangguan sumbatan jalan napas bisa diatasi dengan pemasangan ETT, termasuk sumbatan mekanis pada jalan nafas dan gangguan non obstruksi yang mengubah ventilasi. populasi/patient pada jurnal ini adalah Populasi dalam penelitian ini semua
2
3
I (Intervention)
C (Comparasion)
Ya
Ya
4
O (Outcome)
Ya
pasien yang menderita cedera kepala di ICU RSUD dr Soediran Mangun Sumarso Wonogiri, dengan jumlah sampel 65 responden. Teknik pengambilan data pada penelitian ini dilakukan dengan melakukan observasi berupa pengukuran saturasi oksigen sebelum dan sesudah dilakukan tindakan suction. Pada penelitian yang berjudul efektivitas suction terhadap upaya pembebasan jalan napas pada pasien cedera kepala di rsud dr soediran mangun sumarso wonogiri mereka menyimpulkan bahwa tindakan suction efektif terhadap Saturasi oksigen pasien dengan penurunan kesadaran sebesar 65%. Penelitian ini selaras dengan penelitian Nizar et al (2015), mengenai upaya Suction merupakan suatu cara untuk mengeluarkan sekret dari saluran nafas dengan menggunakan kateter yang dimasukkan melalui hidung atau rongga mulut kedalam pharyng atau trachea. Penghisapan lendir digunakan bila pasien tidak mampu membersihkan sekret dengan mengeluarkan atau menelan. Tindakan penghisapan lendir perlu dilakukan pada pasien yang mengalami penurunan kesadaran karena kurang responsif atau yang memerlukan pembuangan sekret oral. Dengan dilakukan tindakan suction diharapkan saturasi oksigen pasien dalam batas normal (>95 %). Nilai rata-rata saturasi okigen sebelum tindakan suctionyaitu 94%, pada penelitian ini menunjukkan lebih kecil dari pada nilai saturasi oksigen setelah suction. Hal tersebut dikarenakan adanya sumbatan jalan napas yang menghambat oksigen masuk kedalam paru-paru sehingga saturasi oksigen naik.
Nilai rata- rata saturasi oksigen setelah tindakan suctionyaitu 98%, pada penlitian ini menunjukkan lebih besar dari nilai saturasi sebelum suction. Hal tersebut dikarenakan sumbatan jalan napas yang menghambat oksigen masuk kedalam paru-paru sudah dikeluarkan dengan tindakan suction. Terdapat perbedaan yang bermakna nilai saturasi oksigen sebelum dan setelah dilakukan tindakan suction untuk membebaskan jalan napas pada pasien cedera kepala.