MANIK CINDERANO PERENCANAAN DAN BAURAN PEMASARAN “BANI SECURITY SERVICE” Perencanaan Pemasaran 1. Menentukan kebutuhan dan keinginan konsumen Setelah dilakukan mengolah dan memahami data yang ada, perusahaan melihat kebutuhan dan harapan masyarakat terhadap rasa aman meningkat seiring peningkatan terorisme dan kriminalitas. Target pasar perusahaan yaitu gedunggedung besar dan perumahan elite yang berkembang pesat akan membutuhkan jasa pengamanan yang banyak.
2. Memilih sasaran pasar Bani Security Service merupakan perusahaan yang baru, dan mempunyai bentuk usaha yang baru pula. Oleh karena itu perusahaan memilih sasaran pasar khusus. Dalam arti masih berfokus pada pengamanan gedung-gedung besar dan perumahan elite. Tidak menutup kemungkinan sasaran pasar akan berkembang. 3. Strategi pemasaran Strategi jangka pendek perusahaan adalah penetrasi pasar, dimaksudkan sebagai suatu bentuk usaha baru perusahaan akan mendekati pasar untuk mendapatkan konsumen awal sebanyak-banyaknya.
Bauran Pemasaran A. Produk Produk yang di yang ditawarkan adalah pelayanan(service) pengamanan dan pada akhirnya menghasilkan rasa aman. Produk yang dihasilkan tidak berwujud (intangible). Produk merupakan kekuatan terbesar dalam kegiatan pemasaran perusahaan ini. B. Tempat Di perusahaan kami yang bergerak di bidang jasa tidak begitu mementingkan faktor tempat. Perusahaan hanya membutuhkan kantor pusat sebagai tempat kegiatan manajerial, dan tempat palatihan personil. Ini di pengaruhi juga oleh sistem promosi yang diterapkan perusahaan. C. Harga Seperti pada analisis SWOT yang kami buat, harga juga merupakan kekuatan pemasaran perusahaan. Harga bersaing dengan kualitas produk yang berkualitas. Harga (nilai kontrak) yang kami tawarkan variatif tergantung grid personil.
dan jumlah
Ada 3 grid yang kami tawarkan 1. grid A (Guard) Dengan tingkat keahlian standar pelatihan dasar. Dipersenjatai dengan sederhana(tongkat pemukul). Rp 1.000.000,- per personil 2. grid B (Fire) Dengan tingkat keahlian standar pelatihan dasar di tambah keahlian penanganan kebakaran. Selain senjata sederhana juga diberikan alat-alat pemadam kebakaran. Rp 1.500.000,- per personil 3. grid C (Riot) dengan tingkat keahlian yang sama dengan dengan grid B ditambah keahlian tentang penanganan bom dan huru-hara. Dipersenjatai dengan senjata api. Rp 2.500.000,- per personil
D. Promosi Sistem promosi yang diterapkan perusahaan adalah Jemput Bola. Perusahaan langsung
mendatangi
klien,
untuk
memperkenalkan
produk.
Perusahaan
menggunakan Assessment untuk mempengaruhi konsumen agar membutuhkan jasa yang kita tawarkan. Assessment adalah suatu penilaian, dalam hal menilai tingkat keamanan gedung atau perumahan klien. Informasi assessment tersebut yang akan kami jadikan dasar meningkatkan keamanan.