The Corporate Shaman

BUDAYA ORGANISASI

THE CORPORATE SHAMAN (Penyembuhan dalam Dunia Bisnis)

DISUSUN OLEH : MANIK CINDERANO 14971

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA 2008

The Corporate Shaman (Penyembuhan dalam Dunia Bisnis) Primetec adalah sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang industri. Perusahaan ini mengalami tahap dimana bisa dikatakan menurun. Dalam bab 1 hingga bab 3 dijelaskan mengenai kasus-kasus dan penyebab apa yang telah terjadi dalam Perusahaan Primetec ini. Salah satu nya adalah margin perusahaan ini menciut dan produk terakhir perusahaan ini lebih rendah dibandigkan angka-angka penjualan sementara. Sungguh suatu situasi yang menyedihkan. Selain itu tingkat pertumbuhan peusahaan berada dibawah tingkat pertumbuhan industri sebanyak Sembilan persen poin. Hal inilah yang menjadikan Leon King, seorang CEO Primetec menjadi seorang yang gampang marah,mood-moodtan,dsb nya dan juga menyebabkan situasi yang sungguh tidak mengenakkan didalam perusahaan. Dengan adanya masalah-masalah seperti ini, ini menjadikan Leon King dengan sangat terpaksa harus mengadakan pengurangan atau pemecatan kepada karyawan-karyawannya untuk mengurangi pengeluaran biaya. Masalah-masalah yang terjadi dalam perusahaan Primetec tidak hanya membebankan Leon King saja selaku CEO nya, namun masalah ini juga sudah membuat orang0orang yang bekerja didalamnya menjadi stress, terbeban frustasi, dsb nya. Salah satunya Mark (vice president operasi nya Primetec) juga Helen sebagai orang kepercayaan Leon dalam perusahaan tsb, dan masih banyak orang lagi. Samapi akhirnya Mark bertemu dengan Jason seorang Shamanis. Awalnya mereka membahas mengenai gambar grafik Pelanggan dalam Proses Pengembangan Produk. Dan didapatkan lah hasil perbandingan sebelum(grafik Hal. 38) dan sesudah dari grafik (Hal.43) tersebut . Mark sadar bahwa Jason telah memberikan definisi lebih jauh pada pemikiran yang telah ia dapatkan dalam rapat komite eksekutif ketika ia merasakan bahwa bukan cara mereka melaksanakan peremainan mereka melainkan permainan itu sendiri tidak berfungsi dengan baik.Dari awal pertemuan tersebut, Mark dan Jason menjadi sering bertemu. Pada Bab 5 dijelaskan apa itu shamanisme dan Jason sedang mendalami studi tersebut. Shamanisme bukan lah agama penyembah berhala atau semacamnya, ini tidak ada hubungan nya sama sekali dengan agama. Shamanisme adalah metode untuk menjaga kesehatan dan kekuatan pribadi. Slah satu tujuan shamanisme adalah untuk memulihkan kekuatan yang berguna sambil membuang kekuatan yang membahayakan. Seorang dokter berbeda dengan seorang shaman. Seorang dokter lebih menyerupai seorang mekanik, seorang

yang dipanggil untuk membuat diagnose dan menyembuhkan bagian yang salah pada pasien. Seorang dokter munkin menulis resep atau menyarankan operasi, lebih mirip seorang konsultan. Sedangkan seorang penyembuh atau Shaman membantu menyembuhkan luka-luka masa lalu dan membangun kembali lingkungan internal yang sehat dimana virus tidak dapat tumbuh subur. Jadi, jika prusahaan adalah organisme yang hidup, permainan kekuasaan merupakan sejenis virus yang menyebabkan infeksi pada organisme itu. Hal ini membuat Mark sangat tertarik. Ia mengatakan bahwa, Jason tidak memecahkan problem dalam perusahaan mereka, namun membantu mereka bekerja. Mark bertanya kepada Jason, Bagaimana anda mendapatkan ide-ide yang anda sampaikan kepada saya? Jason menggunakan salah satu teknik shaman untuk mendapatkan akses gagasangagasan tersebut. Jason mencari ruang kosong dan meminjamnya selamabeberapa menit untuk melakukan apa yang disebut perjalanan shaman.Itu memerlukan perpindahan ke dalam keadaan kesadaran yang tidak biasa. Tempat yang Jason kunjungi disebut dunia bawah. Jason sampai kesana dengan bantuan gendering yang selalu ia bawa. Jason pergi kesana dan berbicara dengan salah satu roh pendukung , roh itu disebut Ram (seekor binatang sakti).Roh disini tidak ada hubungan nya dengan hantu namun didefinisikan sebagai segala sesuatu yang bisa dilihat, yang mempunyai kekuatan positif ketika berada dalam kegelapan. Sebagai seorang shaman untuk menyembuhkan orang lain, harus terlebih dahulu membereskan dirinya sendiri. Ia harus mengalahkan setannya sendiri, menyembuhkan luka-lukanya