3 - Analisis Penerapan Model Pembelajaran.docx

Analisis Penerapan Model Pembelajaran

PENENTUAN MODEL PEMBELAJARAN Mata Pelajaran: Matematika Wajib

No.

Model Pembelajara n 3.1Menyusun . persamaan KD 3.1 menitikberatkan Problem dan pertidaksamaan pada pembentukan Based linear satu variabel Pengetahuan Konseptual Learning yang memuat nilai mutlak dari masalah kontekstual 4.1Menyelesaikan masalah KD 4.1 Pernyataan pada kontekstual yang taksonomi keterampilan berkaitan dengan Abstrak pada gradasi persamaan atau Presisi pertidaksamaan nilai mutlak dari bentuk linear satu variabel 3.2Menyusun sistem KD 3.2 menitikberatkan Problem persamaan linear tiga pada pembentukan Based variabel dari masalah Pengetahuan Konseptual Learning kontekstual. 4.2Menyelesaikan KD 4.2 Pernyataan pada masalah kontekstual taksonomi keterampilan yang berkaitan dengan kongkret pada Gradasi sistem persamaan Presisi. linear tiga variabel 3.3Menjelaskan dan KD 3.3 menitikberatkan Problem pembentukan Based menentukan fungsi pada Pengetahuan Konseptual Learning (terutama fungsi linear, fungsi kuadrat, dan fungsi rasional) secara formal yang meliputi notasi, daerah asal, daerah hasil, dan ekspresi simbolik, serta sketsa grafiknya 4.3Menyelesaikan masalah KD 4.3 Pernyataan pada kontekstual yang taksonomi keterampilan berkaitan dengan kongkret pada Gradasi daerah asal dan daerah Presisi hasil fungsi 3.4 Menjelaskan dan KD 3.4 menitikberatkan Problem pembentukan Based melakukan operasi pada Pengetahuan Konseptual Learning aritmetika (penjumlahan, pengurangan, Kompetensi Dasar

Analisis KD

Analisis Penerapan Model Pembelajaran

No.

Kompetensi Dasar

Analisis KD

Model Pembelajara n

perkalian, dan pembagian) dan operasi komposisi pada fungsi 4.4Menyelesaikan masalah KD 4.4 Pernyataan pada yang melibatkan taksonomi keterampilan operasi aritmetika dan kongkret pada Gradasi operasi komposisi Presisi fungsi 3.5Menjelaskan fungsi KD 3.5 menitikberatkan Problem pembentukan Based invers dan sifat- pada sifatnya serta Pengetahuan Konseptual Learning menentukan eksistensinya 4.5Menyelesaikan masalah KD 4.5 Pernyataan pada yang berkaitan dengan taksonomi keterampilan fungsi invers suatu kongkret pada Gradasi fungsi Presisi

1. Penyusunan Kegiatan Pembelajaran (menggunakan matrik perancah) Penyusunan kegiatan pembelajaran dengan pendekatan saintifik sangat dipengaruhi oleh bentuk kemampuan yang ingin dibentuk dari setiap langkah mengamati, menanya, mencoba, menganalisis dan mengkomunikasikan.Langkah-langkah tersebut harus diselaraskan dengan langkah-langkah belajar (sintaksis) dari setiap model belajar sehingga antara pembentukan kemampuan saintifik dengan langkah-langkah belajar terjadi keselarasan dan keterpaduan dalam bentuk pengalaman belajar atau aktivitas belajar yang berpusat pada peserta didik. Hal lain yang perlu diperhatikan dalam penyusunan kegiatan pembelajaran diusahakan kegiatan pengalaman balajar yang dilakukan peserta didik harus mencapai indikator pembelajaran. Untuk memudahkan pemaduan pendekatan saintifik dengan model belajar serta Kompetensi Dasar dalam hal ini indikator yang akan dicapai sebagai tahapan-tahapan hasil belajar dapat digunakan matrik perancah seperti format berikut ini. A. Contoh Langkah sinkronisasi proses berpikir ilmiah (saintifik) dengan model pembelajaran yang dipilih atas dasar hasil analisis, dapat menggunakan matrik perancah sebagai pertolongan sebelum dituliskan menjadi kegiatan inti pada RPP. Pemaduan atau sinkronisasi antara langkah-langkah proses berpikir ilmiah (saintifik) dan sintaks (tahapan/langkah kerja) model pembelajaran dilakukan sebagai berikut. a. Pilih pasangan KD dari mata pelajaran yang diampu sesuai hasil analisis keterkaitan KI-KD dengan silabus dan buku teks Peserta Didik terkait.

Analisis Penerapan Model Pembelajaran

b. Rumuskan IPK dari KD di KI-3 dan KD di KI-4 sesuai dengan dimensi proses atau level pengetahuan dan dimensi kategori pengetahuan serta keterampilan yang terkandung di masing-masing KD. Setiap KD minimal memiliki 2 (dua) indikator. c. Petakan pemilihan model pembelajaran sesuai KD dengan mempertimbangkan rambu-rambu pemilihan model pembelajaran. d. Pilih model pembelajaran sesuai KD dengan mempertimbangkan rambu-rambu pemilihan model pembelajaran. e. Tentukan kegiatan peserta didik dan kegiatan guru sesuai dengan langkah-langkah (sintaks) model pembelajaran yang dipilih, kemudian sinkronkan dengan proses berpikir ilmiah (saintifik) sampai mencapai IPK.

Matriks Perancah Pemaduan Sintak Model Pembelajaran Problem Based Learning dan Proses Berpikir Ilmiah (Saintifik) pada Mapel Matematika Wajib 3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

Kompetensi Dasar

IPK

Tujuan

3.1Menyusun persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel yang memuat nilai mutlak dari masalah kontekstual

 Menemukan konsep persamaan linear satu variabel  Menemukan konsep pertidaksamaan linear satu variable  Menyelesaikan permasalahan persamaan linear satu variable dalam kehidupan nyata  Menemukan pengertian nilai mutlak  Menemukan konsep nilai mutlak pada persamaan linear satu variable  Menentukan penyelesaian persamaan pertidaksamaan bentuk nilai mutlak dalam persamaan linear satu variabel  Menentukan penyelesaian

Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat :  Menemukan konsep persamaan linear satu variabel  Menemukan konsep pertidaksamaan linear satu variabel  Menyelesaikan persamaan linear satu variabel  Menemukan konsep nilai mutlak  Menemukan konsep nilai mutlak pada persamaan linear satu variabel  Menyelesaikan pertidakasamaan nilai mutlak dalam persamaan linear satu variabel  Menyelesaikan pertidaksamaan bentuk nilai mutlak dalam persamaan linear satu variabel

Sintaks Model Problem Based Learning Orientasi siswa pada masalah.

Mengorganisasi siswa untuk belajar

Proses Berfikir Ilmiah ( Saintifik ) Mengamati

Menanya

 Guru meminta kepada Peserta Didik untuk mendengark an penjelasan guru mengenai masalah yang akan diamati  Guru meminta Peserta Didik untuk mengamati masalah yang diberikan dalam Lembar Kerja Siswa

 guru mengorganisasi siswa untuk menyelesikan masalah dalam

Mengumpulkan Informasi

menalar

Mengkomunikasikan

Analisis Penerapan Model Pembelajaran

Kompetensi Dasar

4.1Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan persamaan atau pertidaksamaan nilai mutlak dari bentuk linear satu variabel

IPK

Tujuan

pertidaksamaan bentuk nilai mutlak dalam persamaan linear satu variable  Mampu mengaplikasikan konsep nilai mutlak pada persamaan linier dan pertidaksamaan linier  Mampu menyelesaikan permasalahan dalam kehidupan sehari-hari yang berhubungan dengan nilai mutlak

 Mengaplikasikan konsep nilai mutlak pada persamaan linear dan pertidaksamaan linear  Menyelesaikan permasalahan dalam kehidupan sehari-hari yang berhubungan dengan nilai mutlak

 Menerapkan konsep persamaan linear satu variabel  Menerapkan konsep persamaan nilai mutlak  Menerapkan konsep pertidaksamaan linear satu variabel  Menerapkan konsep pertidaksamaan nilai mutlak

 Disediakan peralatan infokus, peserta didik akan dapat menyelesaikan masalah konsep persamaan linear satu variabel dalam menyelesaikan permasalahan yang berhubungan dengan kehidupan nyata berdasarkan contoh dengan percaya diri dan tanggung Jawab  Disediakan peralatan infokus, peserta didik akan dapat menyelesaikan

@2017, Direktorat Pembinaan SMK

5

Sintaks Model Problem Based Learning

Proses Berfikir Ilmiah ( Saintifik ) Mengamati

Menanya

Mengumpulkan Informasi

menalar

Mengkomunikasikan

LAS secara berkolompok  guru menanyakan masalahmasalah yang berhubungan dengan LAS Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok

Mengembangkan dan menyajikan hasil karya

Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah

 Guru membimbing siswa dalam melakukan penyelidikan masalah secara individu maupun kelompok  Peserta Didik mengumpulkan informasi dari berbagai sumber mengenai pertidaksamaan nilai mutlak  Peserta Didik mengembangkan pengetahuan yang mereka temukan untuk meyelesaikan masalah mengenai pertidaksamaan nilai mutlak Peserta didik menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah dan mempresentasikannya di depan kelas

Analisis Penerapan Model Pembelajaran

Kompetensi Dasar

IPK

Tujuan

masalah dengan menggunakan konsep konsep persamaan nilai mutlak dalam menyelesaikan permasalahan yang berhubungan dengan kehidupan nyata berdasarkan contoh dengan percaya diri dan tanggung Jawab  Disediakan peralatan infokus, peserta didik akan dapat menyelesaikan masalah dengan menggunakan konsep pertidaksamaan linear satu variabel dalam menyelesaikan permasalahan yang berhubungan dengan kehidupan nyata berdasarkan contoh dengan percaya diri dan tanggung Jawab  Disediakan peralatan infokus, peserta didik akan dapat menyelesaikan masalah dengan menggunakan konsep pertidaksamaan linear satu variabel dalam menyelesaikan permasalahan yang berhubungan dengan kehidupan nyata berdasarkan contoh dengan percaya diri

@2017, Direktorat Pembinaan SMK

6

Sintaks Model Problem Based Learning

Proses Berfikir Ilmiah ( Saintifik ) Mengamati

Menanya

Mengumpulkan Informasi

menalar

Mengkomunikasikan

Analisis Penerapan Model Pembelajaran

Kompetensi Dasar

IPK

Tujuan

 Menemukan konsep persamaan dua variabel  Memahami konsep persamaan linear tiga variable  Mampu menyelesaiakan persamaan linear dua variable dengan menggunakan metode grafik  Mampu menyelesaiakan persamaan linear dua variable dengan menggunakan metode substitusi  Mampu menyelesaiakan persamaan linear tiga variable dengan menggunakan metode substitusi  Mampu menyelesaikan persamaan linear dua variable dengan menggunakan metode eliminasi  Mampu menyelesaikan persamaan linear dua variable dengan menggunakan metode gabungan  Mampu menyelesaikan

Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat :  menjelaskan konsep persamaan dua variabel  menjelaskan konsep persamaan linear tiga variable  menyelesaiakan persamaan linear dua variable dengan menggunakan metode grafik  menyelesaiakan persamaan linear dua variable dengan menggunakan metode substitusi  menyelesaiakan persamaan linear tiga variable dengan menggunakan metode substitusi  menyelesaikan persamaan linear dua variable dengan menggunakan metode eliminasi  menyelesaikan persamaan linear dua variable dengan menggunakan metode gabungan  menyelesaikan persamaan linear tiga variable dengan menggunakan metode gabungan (eliminasi dan substitusi)

Sintaks Model Problem Based Learning

Proses Berfikir Ilmiah ( Saintifik ) Mengamati

Menanya

Mengumpulkan Informasi

dan tanggung Jawab 3.2 Menyusun sistem persamaan linear tiga variabel dari masalah kontekstual.

@2017, Direktorat Pembinaan SMK

7

Orientasi siswa pada masalah.

Mengorganisasi siswa untuk belajar

Membimbing penyelidikan

 Guru meminta kepada Peserta Didik untuk mendengark an penjelasan guru mengenai masalah yang akan diamati  Guru meminta Peserta Didik untuk mengamati masalah yang diberikan dalam Lembar Kerja Siswa

 guru mengorganisasi siswa untuk menyelesikan masalah dalam LAS secara berkolompok  guru menanyakan masalahmasalah yang berhubungan dengan LAS

 Guru membimbing siswa

dalam

menalar

Mengkomunikasikan

Analisis Penerapan Model Pembelajaran

Kompetensi Dasar

IPK









4.2 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan sistem persamaan linear tiga variabel



persamaan linear tiga variable dengan menggunakan metode gabungan (eliminasi dan substitusi) Mampu menyelesaikan persamaan linear dua variable dengan menggunakan metode determinan Mampu menyelesaikan persamaan linear dua variable dalam permasalahan yang berhubungan permasalahan nyata Mampu menyelesaikan persamaan linear tiga variable dengan menggunakan metode determinan Mampu menyelesaikan persamaan linear tiga variable dengan menggunakan metode cramer Mampu menerapkan konsep persamaan linear dua variabel dalam menyelesaikan permasalahan yang

@2017, Direktorat Pembinaan SMK

Tujuan

Sintaks Model Problem Based Learning

 menyelesaikan persamaan linear dua variable dengan menggunakan metode determinan  menyelesaikan persamaan linear dua variable dalam permasalahan yang berhubungan permasalahan nyata  menyelesaikan persamaan linear tiga variable dengan menggunakan metode determinan  menyelesaikan persamaan linear tiga variable dengan menggunakan metode cramer

individual maupun kelompok

 Disediakan peralatan infokus, peserta didik akan dapat menyelesaikan masalah dengan menggunakan persamaan linear dua

Mengembangkan dan menyajikan hasil karya

8

Proses Berfikir Ilmiah ( Saintifik ) Mengamati

Menanya

Mengumpulkan Informasi

menalar

melakukan penyelidikan masalah secara individu maupun kelompok  Peserta Didik mengumpulkan informasi dari berbagai sumber mengenai persamaan linear dua dan tiga variabel

 Peserta Didik mengembangkan pengetahuan yang mereka temukan untuk meyelesaikan

Mengkomunikasikan

Analisis Penerapan Model Pembelajaran

Kompetensi Dasar

3.3Menjelaskan dan menentukan fungsi (terutama fungsi linear, fungsi kuadrat, dan fungsi rasional) secara formal yang meliputi notasi, daerah asal, daerah hasil, dan ekspresi simbolik, serta sketsa grafiknya

IPK

Tujuan

berhubungan dengan kehidupan nyata  Mampu menerapkan konsep persamaan linear tiga variabel dalam menyelesaikan permasalahan yang berhubungan dengan kehidupan nyata

variabel dalam menyelesaikan permasalahan yang berhubungan dengan kehidupan nyata berdasarkan contoh dengan percaya diri dan tanggung Jawab  Disediakan peralatan infokus, peserta didik akan dapat menyelesaikan masalah dengan menggunakan persamaan linear tiga variabel dalam menyelesaikan permasalahan yang berhubungan dengan kehidupan nyata berdasarkan contoh dengan percaya diri dan tanggung Jawab

 Menentukan fungsi linear  Menentukan fungsi kuadrat  Menentukan fungsi kuadrat

@2017, Direktorat Pembinaan SMK

Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat :  Menentukan fungsi linear  Menentukan fungsi kuadrat  Menentukan fungsi rasional

9

Sintaks Model Problem Based Learning

Proses Berfikir Ilmiah ( Saintifik ) Mengamati

Menanya

Mengumpulkan Informasi

menalar

Mengkomunikasikan

masalah mengenai persamaan linear dua dan tiga variabel Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah

Orientasi siswa pada masalah.

Peserta didik menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah dan mempresentasikannya di depan kelas

 Guru meminta kepada Peserta Didik untuk mendengark an penjelasan guru mengenai masalah yang akan diamati  Guru meminta Peserta Didik untuk mengamati

Analisis Penerapan Model Pembelajaran

Kompetensi Dasar

IPK

Tujuan

Sintaks Model Problem Based Learning

Proses Berfikir Ilmiah ( Saintifik ) Mengamati

Menanya

Mengumpulkan Informasi

masalah yang diberikan dalam Lembar Kerja Siswa Mengorganisasi siswa untuk belajar

Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok

@2017, Direktorat Pembinaan SMK

10

 guru mengorganisasi siswa untuk menyelesikan masalah dalam LAS secara berkolompok  guru menanyakan masalahmasalah yang berhubungan dengan LAS

 Guru membimbing siswa dalam melakukan penyelidikan masalah secara individu maupun kelompok  Peserta Didik mengumpulkan informasi dari berbagai sumber mengenai fungsi (terutama fungsi linear, fungsi kuadrat, dan fungsi rasional) secara formal yang meliputi notasi, daerah asal, daerah hasil, dan ekspresi simbolik, serta

menalar

Mengkomunikasikan

Analisis Penerapan Model Pembelajaran

Kompetensi Dasar

IPK

Tujuan

4.3Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan daerah asal dan daerah hasil fungsi

 Menyelesaiakan permasalahan kontekstual yang berhubungan dengan fungsi.  Menyelesaikan permasalahan kontekstual yang berhubungan dengan relasi

 Disediakan peralatan infokus, peserta didik akan dapat menyelesaikan masalah dengan permasalahan kontekstual yang berhubungan dengan fungsi berdasarkan contoh dengan percaya diri dan tanggung Jawab  Disediakan peralatan infokus, peserta didik akan dapat menyelesaikan masalah dengan permasalahan kontekstual yang berhubungan dengan relasi berdasarkan contoh dengan percaya diri dan tanggung Jawab

Sintaks Model Problem Based Learning

Proses Berfikir Ilmiah ( Saintifik ) Mengamati

Menanya

Mengumpulkan Informasi

menalar

Mengkomunikasikan

sketsa grafiknya

3.4 Menjelaskan dan melakukan operasi aritmetika (penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian) dan operasi komposisi pada fungsi

 Menentukan hassil operasi penjumlahan dan pengurangan pada fungsi  Menentukan hasil operasi komposisi pada fungsi  Menentukan fungsi f(x) atau fungsi g(x) jika diketahui fungsi komposisinya  Menentukan hasil komposisi dua fungsi

@2017, Direktorat Pembinaan SMK

Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat :  Menentukan hassil operasi penjumlahan dan pengurangan pada fungsi  Menentukan hasil operasi komposisi pada fungsi  Menentukan fungsi f(x) atau fungsi g(x) jika diketahui fungsi komposisinya

11

Mengembangkan dan menyajikan hasil karya

Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah Orientasi siswa pada masalah.

Peserta Didik mengembangkan pengetahuan yang mereka temukan untuk meyelesaikan masalah mengenai fungsi (terutama fungsi linear, fungsi kuadrat, dan fungsi rasional) secara formal yang meliputi notasi, daerah asal, daerah hasil, dan ekspresi simbolik, serta sketsa grafiknya Peserta didik menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah dan mempresentasikannya di depan kelas  Guru meminta kepada Peserta Didik untuk mendengark an penjelasan guru mengenai masalah yang akan diamati  Guru meminta Peserta Didik untuk

Analisis Penerapan Model Pembelajaran

Kompetensi Dasar

IPK

Tujuan

Sintaks Model Problem Based Learning

Proses Berfikir Ilmiah ( Saintifik ) Mengamati

Menanya

Mengumpulkan Informasi

mengamati masalah yang diberikan dalam Lembar Kerja Siswa Mengorganisasi siswa untuk belajar

Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok

@2017, Direktorat Pembinaan SMK

12

 guru mengorganisasi siswa untuk menyelesikan masalah dalam LAS secara berkolompok  guru menanyakan masalahmasalah yang berhubungan dengan LAS

 Guru membimbing siswa dalam melakukan penyelidikan masalah secara individu maupun kelompok  Peserta Didik mengumpulkan informasi dari berbagai sumber mengenai operasi aritmetika (penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian) dan operasi komposisi pada fungsi lainnya

menalar

Mengkomunikasikan

Analisis Penerapan Model Pembelajaran

Kompetensi Dasar

IPK

Tujuan

4.4Menyelesaikan masalah yang melibatkan operasi aritmetika dan operasi komposisi fungsi

 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan operasi aritmatika fungsi  Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan operasi komposisi fungsi

 Disediakan peralatan infokus, peserta didik akan dapat menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan operasi aritmatika fungsi berdasarkan contoh dengan percaya diri dan tanggung Jawab  Disediakan peralatan infokus, peserta didik akan dapat menyelesaikan masalah dengan menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan operasi komposisi fungsi berdasarkan contoh dengan percaya diri dan tanggung Jawab

3.5Menjelaskan fungsi invers dan sifatsifatnya serta menentukan eksistensinya

 Mamahami definisi fungsi invers  Menentukan invers suatu fungsi  Menentukan sifatsifat fungsi invers  Menentuka invers dari fungsi komposisi

@2017, Direktorat Pembinaan SMK

Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat  Mamahami definisi fungsi  Menentukan invers suatu fungsi  Menentukan sifat-sifat fungsi invers  Menentuka invers dari fungsi komposisi

13

Sintaks Model Problem Based Learning

Proses Berfikir Ilmiah ( Saintifik ) Mengamati

Mengumpulkan Informasi

menalar

Mengkomunikasikan

 Peserta Didik mengembangkan pengetahuan yang mereka temukan untuk meyelesaikan masalah mengenai operasi aritmetika (penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian) dan operasi komposisi pada fungsi

Mengembangkan dan menyajikan hasil karya

Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah Orientasi siswa pada masalah.

Menanya

Peserta didik menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah dan mempresentasikannya di depan kelas  Guru meminta kepada Peserta Didik untuk mendengark an penjelasan guru mengenai masalah yang akan diamati  Guru meminta Peserta Didik untuk

Analisis Penerapan Model Pembelajaran

Kompetensi Dasar

IPK

Tujuan

Sintaks Model Problem Based Learning

Proses Berfikir Ilmiah ( Saintifik ) Mengamati

Menanya

Mengumpulkan Informasi

menalar

mengamati masalah yang diberikan dalam Lembar Kerja Siswa Mengorganisasi siswa untuk belajar

Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok

4.5Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan fungsi invers suatu fungsi

 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan fungsi invers suatu

@2017, Direktorat Pembinaan SMK

 Disediakan peralatan infokus, peserta didik akan dapat menyelesaikan masalah

14

Mengembangkan dan menyajikan hasil karya

 guru mengorganisasi siswa untuk menyelesikan masalah dalam LAS secara berkolompok  guru menanyakan masalahmasalah yang berhubungan dengan LAS

 Guru membimbing siswa dalam melakukan penyelidikan masalah secara individu maupun kelompok  Peserta Didik mengumpulkan informasi dari berbagai sumber mengenai fungsi invers dan sifatsifatnya serta menentukan eksistensinya  Peserta Didik mengembangkan pengetahuan yang mereka

Mengkomunikasikan

Analisis Penerapan Model Pembelajaran

Kompetensi Dasar

IPK

fungsi

Tujuan

Sintaks Model Problem Based Learning

dengan menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan fungsi invers suatu fungsi berdasarkan contoh dengan percaya diri dan tanggung Jawab

Proses Berfikir Ilmiah ( Saintifik ) Mengamati

Menanya

Mengumpulkan Informasi

menalar

Mengkomunikasikan

temukan untuk meyelesaikan masalah mengenai fungsi invers dan sifatsifatnya serta menentukan eksistensinya Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah

Peserta didik menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah dan mempresentasikannya di depan kelas

Catatan: Hasil pemaduan model pembelajaran dan proses berpikir ilmiah (saintifik) digunakan dalam penyusunan RPP khususnya pada perumusan kegiatan inti pembelajar

@2017, Direktorat Pembinaan SMK

15