RMK Akuntansi Hotel Uniform Systems Of Account
Oleh : Ayu Taradyan Gupta
(1415351006)
Kadek Hira Mahandari
(1415351009)
Ni Putu Sukma Astiti
(1415351010)
Ni Wayan Sukaningsih L C
(1415351015)
Program Non Reguler Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana 2017
A. Menerangkan Konsep Uniform System Of Account for the Lodging Industry Uniform system of accounts menetapkan format standar dan klasifikasi perkiraan yang mengarah pada kepemilikan individu dalam penyiapan dan penyajian laporan keuangan. Standarisasi dalam uniform system of accountsmembantu pemakai laporan keuangan internal dan eksternal untuk membandingkan posisi keuangan dan kinerja operasi pada jenis kepemilikan yang sama dalam industry hotel. Secara internal penting bagi para manajemen, dan memberi turnkey bagi system akuntansi, yang menjelaskan setiap perubahan kebutuhan manajemen. Ada beberapa konsep penting dari Uniform system of accounts, yaitu ; 1. Membagi departemen-departemen fungsional yang ada menjadi 3 jenis : a. Departemen operasi, merupakan departemen yang memberikan kontribusi pendapatan seperti room, food & beverage, telephone, laundry, dan lain-lain. b. Departemen Overhead, merupakan departemen pendukung, seperti administration & general, marketing. c. Departemen alokasi, merupakan departemen yang berfungsi mengalokasikan beban pada masing-masing departemen, seperti departemen personalia mengalokasikan beban gaji karyawan. 2.
Setiap departemen dalam organisasi akan dibebani oleh gaji karyawan dan pengeluaran departemennya.
3. Memberikan keseragaman dalam departemen dan dalam klasifikasi aktiva, hutang, penghasilan dan biaya. 4. Memberikan kemampuan untuk membandingkan hasil operasi. 5. Memberikan kemampuan untuk melatih pengedalian anggaran yang kuat, di mana pengendalian anggaran merupakan alat untuk mengedalikan hasil departemen.
B. Menjelaskan Sejarah Perkembangan Uniform System Of Accounts for the Lodging Industry Pada tahun 1961, The American Hotel & Motel Association (AH & MA) menetapkan The National Association of Accountants untuk mengembangkan uniform systems of account untuk hotel dan motel kecil. Kemudian tahun 1979, The Committee on
Financial Management of the American Hotel dalam penggunaan terminologi untuk industry penginapan (lodging industry). Tahun 1986 dilakukan revisi lagi dan terdapat perubahan spesifik pada distribusi pengeluaran, mengingkatkan fungsi marketing, pemrosesan data, sumber daya manusia dan transportasi, yng di terbitkan oleh The Hotel Association of New York City. Tahun 1996 dilahirkan kembali dengan sebutan baru yaitu Uniform System of Accounts for the Lodging Industry. Pada edisi ini, revisi dan perbaikan dilakukan denga melengkapi Expense Dictionarydan chart of accounts. Disamping itu hal lain yang dibahas dalam edisi ini adalah penjelasan dan rumus analisa rasio, informasi statistic departemental, pengendalian anggaran operasi serta analisa breakeven.
C. Dapat Menyusun Chart Of Account dan Membuktikan dengan contoh Uniform System Of Accounts For the Lodging Industry Susunan Chart of Acoount yang baik menurut AICPA adalah; 1. Membantu mempermudah penyusunan laporan keuangan dan laporan lainnya secara ekonomis. 2. Mencakup rekening-rekening yang diperlukan untuk menggambarkan dengan baik dan teliti harta, hutang, modal, pendapatan, harga pokok, dan biaya secara terperinci sehingga dapa berguna bagi manajemen dalam melakukan pengawasan operasi perusahaan. 3. Menguraikan dengan teliti dan singkat apa yang harus dimuat di dalam setiap rekening 4. Memberikan batasan sejelas-jelasnya antara pos aktiva, hutang, modal, pendapatan dan biaya. 5. Membuat rekening-rekening control jika diperlukan. Urutan langkah dalam menyusun klasifikasi rekening berdasarkan susunan laporan keuangan adalah sebagai berikut: 1. rekening-rekening buku besar dibagi menjadi dua kelompok yaitu rekening neraca (rekening real) dan rekening laba rugi (rekening nominal). 2. Rekening neraca dibagi menjadi kelompok yang sifatnya berbeda seperti: aktiva, hutang dan modal.
3. Masing-masing kelompok yang ada di nomor 2 diatas dibagi lagi menjadi golongangolongan sebagai berikut: Aktiva Aktiva lancar
Aktiva tetap tidak berwujud
Investasi jangka panjang
Aktiva lain-lain
Aktiva tetap berwujud Hutang
Modal
Hutang jangka pendek
Modal disetor
Hutang jangka panjang
Modal lain
4. Golongan-golongan yang ada dirinci lagi mungkin dalam bentuk sub golongan atau langsung ke rekeningnya. 5. Rekening laba rugi dibagi menjadi kelompok yang sjeenis seperti: Penjualan, Harga Pokok Penjualan, Biaya pokok produksi, biaya penjualan, biay administrasi & umum, pendapatan dan biaya diluar usaha. 6. Golongan-golongan yang ada dirinci lagi mungkin dalam bentuk sub golongan atau laungsung ke rekeningnya. 7. Memberikan nomor kode kepada masing-masing rekeningnya dalam klasifikasi. Pemberian kode untuk klasifikasi rekeningdiperlukan karena dapat memudahkan untuk mencari rekening-rekening yang diinginkan. Apabila pembuatan laporan keuangan dengan menggunakan komputerisasi maka kode ini tidak dapat dihindarkan lagi. Pembuatan kode rekening harus dapat memenuhi syarat-syarat sebagai berikut: a. Memungkinkan adanya perluasan rekening tanpa harus mengadakan perubahan kode secara keseluruhan b. harus mudah diingat c. memudahkan bagi pihak yang menggunakan Pemberian kode rekening umunnya didasarkan pada rerangka pemberian kode tertentu sehingga memudahkan pemakaian untuk menggunakannya. Ada lima metode pemberian rekening yaitu: 1. Kode angka atau alphabet urut
4. Kode angka decimal
2. Kode angka blok
5. Kode
3. Kode angka kelompok
angka
dengan huruf
urut
didahului
Seperti : XXX -
XXX -
XXX -
XXX Sub akun dengan kegunaan untuk analisa dan pengendalian Akun utama pada neraca atau laba rugi
Departemen Pendapatan atau Biaya Nomer Properti Contoh penyusunan 3 digit kedua dari bagian akun : 100 Rooms department
200 Food department
120 Front office
210 Coffee Shop
140 Reservations
220 Banquet department
160 Housekeeping
240 Room Service dan seterusnya
Contoh penyusunan 3 digit ke tiga dari bagan akun : Assets
100 Cash
135 China, glassware, silver, linen,
101 House Funds
uniform
102 Petty Cash
136 Other
110 Short term investment
140 Prepaids
120 Account Receivable
141 Prepaid insurance
121 City Ledger
142 Prepaid taxes
122 Guest Ledger
143 Other prepaid
123 Credit card accounts
160 Property & Equipment
124 Other Account Receivable
161 Land
130 Inventory
162 Buildings
131 Food
166 Furniture & Fixtures
132 Beverage
168 Machinery & Equipment
133 Operating supplies
174 Construction in progress
134 Cleaning supplies
175 Chinaware
176 Glassware
190 Other charges
177 Silverware
191 Deferred charges
178 Linen
192 Goodwill
179 Uniforms
193 Miscellaneous
Liabilities
200 Payables 201 Account payable 202 Dividends payable 210 Employer Payroll Taxes 220 Taxes 221 Income Tax 222 Sales Tax 230 Advance Deposits 240 Accruals 241 Accrued payables 242 Accrued taxes 243 Accrued expenses – other 250 Other Current Liabilities 260 Long Term Debt 270 Other Long Term Debt
Equity 280 Capital stock 289 Retained Earnings, Dan seterusnya.
D. Dapat Membedakan Chart Of Account Pada Industri Hotel dan Perusahaan manufaktur dan Dagang Perbedaan bagan akun industi perhotelan dan perusahaan manufaktur dan perusahaan dagang yaitu : 1. Industry perhotelan terdiri atas beberapa department yang berhubungan dengan aktivitas operasional hotel, seperti food, asset, inventory, equity, dll. Sedangkan pada perusahaan manufaktur dan perusahaan dagang tidak terdapat pembagian departemen, karena pada perusahaan dagang dan manufaktur pembagian akun-akun tersebut lebih terinci, seperti beban/biaya, modal, aset, dll. 2. Batasan antar pos-pos akun pada perusahaan dagang dan perusahaan manufaktur lebih sederhana dari pada industry perhotelan.
Berikut adalah contoh laporan keuangan pokok untuk sebuah hotel berdasarkan uniform system of account: Balance Sheet ASSETS CUREENT ASSETS Cash House bank Demand Deposit Temporary Cash Investment TOTAL CASH Short Term Investment Receivable Account Receivable Notes Receiveble Current Meaturities of Noncurrent Maturuties Other TOTAL RECEIVEBLE Less Allowance for Doudtful Accounts NET RECEIVABLE Inventories
Current Year
Prior Year
Prepaid Expenses Deferres Income Taxes,Current Other TOTAL CURRENT ASSETS NONCURRENT ASSETS INVESTMENT PROPERTY AND EQUIPMENT Land Buildings Leaseholds and Leasehold Improvement Furnishings and Equipment Constructions In Progress Chlaina,Glassware, SilverLinen,and Uniforms TOTAL PROPERTY AND EQUIPMENT Less Accumulated Deprecition and Amortization NET PROPERTY AND WQUIPMENT OTHER ASSETS Goodwill Cash Surrender Value For Life insurance Deferred charges Deferred Income Tax-nonincome Other TOTAL OTHER ASSETS TOTAL ASSETS LIABILITIES AND OWNER’S EQUITY Bank Others TOTAL NOTES PAYABLE ccount payable Accrued Expenses Advance Deposits Income Taxes Payable Deferred income taxes-current Current maturities of long-term debt Other TOTAL CURRENT LIABILITIES LONG TERM DEBT,Net of current maturities Mortgage notes,other notes,and similar liabilities Obligations under capital lease OTHER LONG TERM LIABILITIES DEFERED INCOME TAXES-Noncurrent COMMITMENT AND CONTIGENCIES OWNER’S EQUITY (subsidiary ledger) TOTAL LAIBILITIES AND OWNER’S EQUITY (subsidiary ledger owner’s equity) ALTERNATIVE OWNER’S EQUITY PRESENTATION IN BALANCE SHEET CORPORATION Current Year Prior Year STOCHOLDER’S EQUTY ---%Cumulative Preferred Stock, U$---par Value, authorized----shares, issue and
Outstanding----shares Common stock, U$--- par Value, Authorized----shares, issue and Outstanding----shares Additional paid-in capital Retained earnings Less : treasury stock---shares common stock, At cost PARTNERSHIP PARTNERSHIP EQUITY General Partners Limited partners TOTAL PARTNERS EQUITY SOLE PROPRIETORSHIP Owner’s equity
Statement Of Income Current year prior year REVENUE Rooms Food Beverage Other TOTAL REVENUE COST AND EXPENESES Rooms Food Beverage Adminisative and general Interest expenses Depreciation and amotization TOTAL COST AND EXPENSES TOTAL BEFORE INCOME TAXES INCOME TAXES Current Deferred TOTAL INCOME TAXES NET INCOME STATEMENT OF INCOMD (double staff) Current Year REVENUE Rooms Food Beverage Telecommunication Garage & parking Other operated departments Rental & other income TOTAL REVENUE COST AND EXPENSES
prior year
Rooms Food Beverage Telecommunication Garage & parking Other operated departments Administrative and general Human resources Information systems Security Marketing Franchise Fees Transpotationj Property operation & maintenance Utility costs Management Fees Rent,property taxes,and insurance Interest Expenses Depreciation and Amortization TOTAL COST AND EXPENSES TOTAL BEFORE INCOME TAXES INCOME TAXES Current Deferred TOTAL INCOME TAXES NET INCOME
Statement Of Equity STATEMENT OF STOCKHOLDERS’ EQUITY Balance at Beginning of prior year Add (Deduct) Net Income Dividends Declared Change in unrealized gains (loss) Net Proceeds from Sale Stock Treasury stock acquired Others BALANCE AT THE END OF PRIOR YEAR Add (Deduct) Net Income Dividends Declared Change in unrealized gains (loss)
Net Proceeds from Sale Stock Treasury stock acquired Others BALANCE AT THE END OF CURRENT YEAR STATEMENT OF PARTNERS’ EQUITY Unrealized gain/loss General Limited On Marketable Partners Partners Securities Total Add (Deduct) Net Income Contribution Change in Unrealized Gains (Losses) Withdrawl Others BALANCE AT THE END OF PRIOR YEAR Add (Deduct) Net Income Contribution Change in Unrealized Gains (Losses) Withdrawl Others BALANCE AT THE END OF CURRENT YEAR
STATEMENT OF OWNERS’ EQUITY Unrealized gain/loss General Limited On Marketable Partners Partners Securities Total Add (Deduct) Net Income Contribution Change in Unrealized Gains (Losses) Withdrawl Others BALANCE AT THE END OF PRIOR YEAR Add (Deduct) Net Income Contribution Change in Unrealized Gains (Losses) Withdrawl Others
BALANCE AT THE END OF CURRENT YEAR Statement Of Cash Flows STATEMENT OF CASH FLOWS (direct method) Current Prior Year Year CASH FLOWS FROM OPRATING ACTIVITIES: Guest receipts Other receipts Payroll Disbursement Interest paid Franchise Fees Paid NET CASH PROVIDED BY (USED BY) OPERATING ACTIVITIES CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES: Capital Expenditures Decrease (increase) in Restricted Cash Proceeds from asset dispositions Proceeds from asset investment NET CASH PROVIDED BY (USED BY) INVESTING ACTIVITIES CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES: Proceeds from debt or equity investment Debt repayment Dividends payment Distribution to owners/partners NET CASH PROVIDED BY (USED BY) FINANCING ACTIVITIES CASH AND TEMPORARY INVESTMENTS, BEGINNING OF PERIOD CASH AND TEMPORARY INVESTMENTS, END OF PERIOD CASH PAID FOR INTEREST CASH PAID FOR INCOME TAXES (supplement information related to noncash investing and financing activities, disclose significant items separately) STATEMENT OF CASH FLOWS (Indirect Method) Current Prior Year Year CASH FLOWS FROM OPRATING ACTIVITIES: Net Income Adjustment to reconcile net income To cash provided by (use in) operating activities Depreciation and amortization Loss (gain) on sales of property and equipment Deferred taxes Decrease (increase) in Account Receivable Decrease (increase) in Inventory Decrease (increase) in Prepaids Decrease (increase) in Payables Decrease (increase) in Accruals NET CASH PROVIDED BY (USED BY) OPERATING ACTIVITIES CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES: Capital Expenditures Decrease (increase) in Restricted Cash
Proceeds from asset dispositions Proceeds from asset investment Purchase investment NET CASH PROVIDED BY (USED BY) INVESTING ACTIVITIES CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES: Proceeds from debt or equity investment Debt repayment Dividends payment Distribution to owners/partners NET CASH PROVIDED BY (USED BY) FINANCING ACTIVITIES CASH AND TEMPORARY INVESMENT, BEGINNING OF PERIOD CASH AND TEMPORARY INVESMENT, END OF PERIOD CASH PAID FOR INTEREST CASH PAID FOR INCOME TAXES (supplement information related to noncash investing and financing activities, disclose significant items separately) Catatan Atas Laporan Keuangan (Notes To The Financial Statements). Agar suatu laporan keuangan menjadi lengkap, laporan keuangan harus dilengkapai dengan catatan-catatan penjelasan. Catatan atas laporan keuangan harus menggambarkan semua kebijakan akuntansi yang diikuti dengan organisasinya. Catatan yang diperlukan biasanya meliputi kebijakan-kebijakan akuntansi, tetapi tidak terbatas pada yang di cantumkan disini saja antara lain meliputi: Dasar konsolidasi Penggunaan prakiraan. Kas dan investasi kas sementara. Met5ode inventori dan penilaian Akuntansi untuk investasi, termasuk penilaian sekuritas yang bisa dijual. Kebijakan-kebijakan depresiasi dan amortisasi. Akuntansi untuk deferred charger Cost untuk iklan Akuntansi untuk pension Pengakuan income dari operasi franchise dan kerja sama kontrak Akuntansi untuk income tax
Perhitungan net income (loss) per saham ( untuk perusahaan public) Kejadian atau kondisi yang perlu dijelaskan dalam catatan atas laporan keuangan, meliputi halhal sebagai berikut :
Perubahan- perubahan dalam metode akuntansi. Perjanjian hutang jangka panjang. Program pensiun dan atau pembagian keuntungan (profit sharing). Benefit lain setelah masa pensiun dan setelah kekaryawan berakhir. Income taxes. Kerja sama jangka panjang. Program opsi saham. Item-item yang menyangkut income dan expenses diluar usaha. Komitmen jangka panjang yang penting, seperti perjanjian sewa menyewa. Operasi oleh pihak asing. Transaksi-transaksi yang menyangkut affiliasi. Liabilitas yang menggantung, termasuk ligitasi yang tertunda. Peristiwa-peristiwa setelah tanggal neraca. Transaksi equitas pemegang saham. Alat-alat pembiayaan.
Laporan Perdepartemen (Departemental Statement) Laporan perdepartemen menggambarkan hasil operasi dalam suatu priode tertentu. Laporan ini menyediakan sumber-sumber informasi internal yang penting bagi manajemen perusahaan. Laporan ini dilengkapi dengan daftar pendukung revenue dan expenses untuk setiap departemen atau kegiatan-kegiatan dalam perusahaan.
Contoh laporan summery departemental statement of income : OPERATED DEPARTEMEN
Sche Dule
Net Revenue Sale
Cost Of Payroll And Related Exp Loss
Room (1) Food (2) Beverage (3) Telecommunications (4) Garage & parking (5) Golf course (6) Golf pro shop (7) Guest laundry (8) Healt center (9) Swimming pool (10) Tennis (11) Tennis pro shop (12) Other operated departments (13) Related & oher income (14) TOTAL OPERATED DEPARTEMENT UNIDISTRIBUTED OPERATING EXPENSES Administrative & general (15) Human resources (16) Information system (17) Security (18) Marketing (19a) Franchise fees (19b) Transportation (20) Property operation and maintenance (21) Utility cost (22) TOTAL UNDISTRIBUTED OPERATING EXPENSES TOTAL INCOME AFTER IUNDISTRIBUTED OPERATING EXPENSES Management fees (23) Rent, property taxes, and insurance (24) INCOME BEFORE INTEREST, DEPRECIATION AND AMORTIZATION AND INCOME TAXES Interest expenses (25) Depreciation and amortization (26) Gain and loss on sales property INCOME BEFOE INCOME TAXES Income taxes (27) NET INCOME
DAFTAR PUSTAKA
Other Income
http://fekool.blogspot.co.id/2014/04/akuntansi-hotel-konsep-uniform-system.html http://ripplegirls.blogspot.co.id/ https://www.pdfcoke.com/doc/174012609/Uniform-System-of-Accounts-for-LodgingIndustries