139751_produksi Tulisan Pendek.docx

  • Uploaded by: Muhamad Dafa
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View 139751_produksi Tulisan Pendek.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 1,879
  • Pages: 8
PRODUKSI TULISAN PENDEK Tugas Mata Kuliah Bahasa Indonesia Dosen Pengampu : Ibu Dewi Yanti, M.Pd

Disusun oleh kelompok 4 : Alma Aulia Sahara Amalia Nur Fauziah Damai Senja Hari Ilya Nova

Program Studi Kimia 1B Fakultas Sains dan Teknologi 2017

PRODUKSI TULISAN PENDEK A. Esai Menurut KBBI esai adalah karya tulis atau karangan dalam bentuk prosa yang memaparkan tentang sesuatu masalah dari sudut pandang pribadi penulis secara lugas dan sepintas. Menurut Ensiklopedi Indonesia esai adalah jenis tulisan prosa yang menguraikan masalah dalam bidang kesusastraan, kesenian kebudayaan, ilmu pengetahuan dan filsafat. Berdasarkan pengamatan, pengupasan, penafsiran fakta yang nyata atau tanggapan yang berlaku dengan mengemukakan gagasan dan wawasan pengarangnya sendiri. Adapula pengertian esai menurut para ahli : 





Menurut H.B Jassin ( Sang Paus Sastra ) Esai adalah uraian yang membicarakan bermacam ragam, tidak tersusun secara teratur tetapi seperti dipetik dari bermacam jalan pikiran. Dalam esai terlihat keinginan, sikap terhadap soal yang dibicarakan, kadang-kadang terhadap soal yang dibicarakan. Pengeretian esai sebagai karangan yang sedang panjangnya, yang membahas persoalan secara mudah dan sepintas lalu dalam bentuk prosa. Menurut Soetomo Esai adalah sebagai karangan pendek mengenai suatu masalah yang kebetulan menarik perhatian untuk diselidiki dan dibahas. Pengarang mengemukakan pendiriannya, pikirannya, cita-citanya dan sikapnya terhadap suatu persoalan yang disajikan. Menurut F.X Surana, Esai adalah sebagai kupasan suatu ciptaan, tentang suatu soal, masalah pendapat, ideologi, dengan panjang lebar. Kupasan ini berdasarkan pandangan penulisnya dan diutarakan secara tidak teratur.

Ciri-Ciri Esai : a. Berbentuk prosa, artinya dalam bentuk komunikasi biasa, menghindarkan penggunaan bahasa dan ungkapan figur. b. Singkat, maksudnya dapat dibaca dengan santai dalam waktu dua jam. c. Memiliki gaya pembeda. Seorang penulis esai yang baik akan membawa ciri dan gaya yang khas, yang membedakan tulisannya dengan gaya penulis lain. d. Selalu tidak utuh, artinya penulis memilih segi-segi yang penting dan menarik dari objek dan subjek yang hendak ditulis. e. Memenuhi keutuhan penulisan. Walaupun esai adalah tulisan yang tidak utuh, namun harus memiliki kesatuan, dan memenuhi syarat-syarat penulisan, mulai dari pendahuluan, pengembangan sampai ke pengakhiran. f. Ciri personal. Ciri personal dalam penulisan esai adalah pengungkapan penulis sendiri tentang pandangannya, sikapnya, pikirannya, dan kepada pembaca.

Jenis-Jenis Esai : a. Esai Deskriptif, menggambarkan orang, tempat atau sesuatu sejelas dan sedetil mungkin sehingga pembaca dengan mudah membentuk gambar mental tentang apa yang ditulis. Esai ini bertujuan menciptakan kesan tentang seseorang. Bentuk esai ini mencakup rincian nyata untuk membawa pembaca pada visualisasi dari sebuah subyek. b. Esai ekspositori, esai ini menjelaskan subyek ke pembaca. Biasanya dilengkapi dengan penjelasan tentang proses, membandingkan dua hal, identifikasi hubungan sebab-akibat, menjelaskan dengan contoh membagi dan mengklisifikasikan atau mendefinisikan. c. Esai naratif, menggambarkan suatu ide dengan cara bertutur. Esai ini dapat menyatakan suatu emosi atau tampak emosional. Rincian pendukung biasanya disajikan berdasarkan urutan kepentingannya. d. Esai Domentatif, memberikan informasi berdasarkan suatu penelitian di bawah suatu institusi atau otoritas tertentu. Tujuan Menulis Esai : a. Melakukan eksplorasi atau respon individu terhadap suatu peristiwa, keadaan ataupun ide dan gagasan tertentu (personal essai). Contoh : pengalaman pribadi. b. Mengajak pembaca untuk meyakini opini penulis dan dapat juga meyakinkan pembaca agar melakukan suatu aksi tertentu (persuasive essai). Contoh : tulisan tentang bahaya TV untuk anak-anak. c. Membandignkan dan mengkonstraskan dua atau lebih ide peristiwa atau hal lainnya (persuasive essai). Contoh : tulisan tentang keuntungan dan kelebihan belajar dengan basic scl. d. Menjelaskan tentang bagaimana melakukan sesuatu hal ataupun menunjukkan sesuatu bekerja (hoew-to essai). Contoh : tulisan tentang bagaimana cara menggunakan internet untuk proses belajar. Langkah-Langkah Pembuatan Esai : 1. 2. 3. 4.

Menentukan tema atau pembahasan. Membuat outline atau garis besar ide-ide yang akan kita bahas. Menuliskan pendapat kita sebagai penulisnya dengan kalimat yang singkat dan jelas. Menulis tubuh esai, memulai dengan memilah nilai-nilai penting yang akan dibahas, kemudian membuat beberapa subtema pembahasan supaya lebih memudahkan pembaca untuk memahami maksud dari gagasan kita sebagai penulisnya, selanjutnya mengembangkan subtema yang telah kita buat sebelumnya. 5. Membuat paragraf pertama yang sifatnya sebagai pendahuluan. Itu sebabnya, yang akan kita tulis itu harus merupakan alasan atau latar belakang alasan kita menulis esai tersebut.

6. Menuliskan kesimpulan. Ini penting karena untuk membentuk opini pembaca kita harus memberikan kesimpulan pendapat dari gagasan kita sebagai penulisnya. Karena memang tugas penulis esai adalah seperti itu. 7. Terakhir pada tulisan kita agar pembaca merasa bisa mengambil manfaat dari apa yang kita tulis tersebut dengan mudah. Selain itu, ada pula cara bagaimana mengembangkan kerangka esai dengan benar, sebagai berikut : 1. 2. 3. 4.

Untuk memudahkan karangan, mulailah dengan sebuah definisi. Kembangkan karangan dengan deskripsi situasi. Masukan pandangan seorang ahli. Buatlah kalimat-kalimat tunggal dan kalimat majemuk setara atau bertingkat dengan struktur yang sederhana. 5. Untuk memudahkan menguraikan paragraf gunakan paragaraf-paragraf deduktif. 6. Esai biasa adalah karangan argumentasi.

B. Artikel KBBI (2006) - Artikel ialah sebuah karya tulis secara lengkap, contohnya esai di majalah atau laporan berita, surat kabar, dls. Sumandiria (2004) - Artikel merupakan sebuah tulisan lepas yang berisikan opini atau pendapat seseorang yang mengupas tuntas tentang sebuah masalah yang sifatnya aktual & biasanya kontroversial dengan tujuan untuk mempengaruhi, memberitahu, meyakinkan & menghibur para pembaca. Al-‘Aqli - Artikel merupakan sebuah tulisan yang ditulis oleh masing-masing disiplin ilmu & setiap pembahasan dikaji dan diselesaikan dengan cara tuntas, lugas dan jelas sehingga para pembaca dapat mengambil inti sari dari sebuah karangan yang ditulis. Pengertian Artikel dan Ciri-Cirinya Secara Umum : The America Heritage Desk Dictionary (1981) – Artikel merupakan bagian tulisan nonfiksi dalam bentuk bebas, dimana bagian dari penerbitannya seperti pada laporan essai. Ciri-Ciri Artikel : a. b. c. d.

Memiliki isi yang bersumber pada fakta dan tidak hanya sekedar realita. Berisikan tulisan yang singkat, padat, jelas dan tuntas. Hasil tulisannya original. Sifatnya faktual dengan mengungkapkan berbagai data yang diketahui oleh pengarang.

e. Isi atau uraian karangannya sesuai fakta yang diperoleh dari narasumber atau objeknya, jadi tidak hanya hasil pemikiran si penulis. f. Isi artikel bisa berupa pemaparan mengenai biografi seorang tokoh, peristiwa, kisah perjalanan seseorang, argumentasi, hasil riset, berita terkini dll. g. Gagasan yang diangkat harus menyangkut kebutuhan para pembaca atau khalayak umum. Jenis-Jenis Artikel : a. Narasi. Secara sederhana narasi dikenal sebagai cerita. Pada narasi terdapat peristiwa atau kejadian dalam satu urutan waktu. Di dalam kejadian itu ada pula tokoh yang menghadapi suatu konflik. Narasi dapat berisi fakta atau fiksi. b. Deskripsi. Karangan ini berisi gambaran mengenai suatu hal/ keadaan sehingga pembaca seolah-olah melihat, mendengar, atau merasakan hal tersebut. c. Argumentasi. Karangan ini bertujuan membuktikan kebenaran suatu pendapat/ kesimpulan dengan data/ fakta sebagai alasan/ bukti. Dalam argumentasi pengarang mengharapkan pembenaran pendapatnya dari pembaca. Adanya unsur opini dan data, juga fakta atau alasan sebagai penyokong opini tersebut. d. Persuasi. Karangan ini bertujuan mempengaruhi pembaca untuk berbuat sesuatu. Dalam persuasi pengarang mengharapkan adanya sikap motorik berupa motorik berupa perbuatan yang dilakukan oleh pembaca sesuai dengan yang dianjurkan penulis dalam karangannya. Ciri-Ciri Penulisan Artikel Ilmiah : a. Reproduktif, maksud yang ditulis oleh penulis diterima dengan makna yang sama oleh pembaca. Maka dari itu penulis harus menggunakan bahasa yang bermakna denotatif agar terdapat satu pemahaman dengan pembaca. b. Menggunakan bahasa baku dalam ejaan, kata, kalimat dan paragraf. c. Menggunakan Istilah Keilmuan. Artinya, penulis harus menggunakan bahasa keilmuwan dalam bidang tertentu sebagai bukti penguasaan penulis terhadap lmu tertentu yang dikuasai. d. Rasional. Artinya, penulis harus menonjolkan keruntutan pikiran yang logis, alur pemikiran yang lancar dan kecermatan penulisan. e. Bersifat straightforward atau langsung kesasaran. f. Menggunakan kalimat yang efektif.

C. Makalah Makalah adalah karya tulis ilmiah yang membahas pokok masalah tertentu yang tercakup dalam ruang lingkup tertentu.

Menurut KBBI makalah adalah tulisan resmi tentang suatu pokok yang dimaksudkan untuk dibacakan di muka umum dalam suatu persidangan dan yang sering disusun untuk diterbitkan; atau karya tulis pelajar atau mahasiswa sebagai laporan hasil pelaksanaan tugas sekolah atau perguruan tinggi. Menurut pengertian dari beberapa ahli diantaranya menurut Tanjung dan Ardial mengartikan makalah adalah karya tulis yang memuat pemikiran tentang suatu masalah topik tertentu yang ditulis secara sistematis dan disertai analisis yang logis dan objektif. Ciri-Ciri Makalah Menurut Alek dan H. Ahmad HP, (2010: 120-121) ciri – ciri makalah, yaitu : a. Logis, artinya keterangan, uraian, pandangan dan pendapat dapat dikaji. b. Objektif, artinya mengemukakan keterangan dan penjelasan apa adanya. c. Sistematis, artinya apa yang disampaikan disusun secara runtut dan

berkesinambungan. d. Jelas, artinya keterangan, pendapat dan pandangan yang dikemukakan jelas dan tidak membingungkan. e. Kebenaran dapat diuji, artinya pernyataan, pandangan, serta keterangan yang dipaparkan dapat diuji, berdasarkan pernyataan yang sesungguhnya. Berdasarkan sifatnya, makalah dapat dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu : a. Makalah Deduktif yaitu makalah yang didasarkan pada kajian teoritis (pustaka) yang relevan dengan permasalahan yang dibahas. b. Makalah Induktif adalah makalah yang ditulis berdasarkan data empiris yang bersifat obyektif berdasarkan apa yang diperoleh dari lapangan namun tetap relevan dengan pembahasan. c. Makalah Campuran yaitu makalah yang disusun atau ditulis berdasarkan kajian teoritis dan data empiris. Artinya makalah campuran ini adalah penggabungan antara makalah deduktif dan makalah induktif. Makalah campuran ini bisa disebut juga dengan malalah ilmiah. Karena didalamnya membahas mengenai permasalahan tertentu berdasarkan data yang ada di lapangan, bersifat obyektif, dan didasarkan pula dengan teori-teori yang ada. Makalah campuran terbagi lagi menjadi 6 jenis (Maimunah, 2011:90 – 91) yaitu : 1. Makalah ilmiah, makalah ini biasanya membahas permasalahan yang ditulis dari hasil studi ilmiah dan jenis makalah ini tidak berdasarkan pendapat atau opini dari penulis yang bersifat subyektif. 2. Makalah kerja, biasanya makalah ini diperoleh dari hasil sebuah penelitian dan memungkinkan seorang penulis makalah tersebut berargumentasi dari permasalahan yang dibahas yang didapatkan dari sebuah proses penelitian. 3. Makalah kajian, isi dari makalah ini biasanya sebagai sarana pemecahan suatu masalah yang bersifat kontroversial.

4. Makalah posisi, istilah ini digunakan untuk karya tulis yang disusun atas permintaan suatu pihak yang fungsinya sebagai alternatif pemecahan masalah yang kontroversial. Prosedur pembahasan dan penulisannya dilakukan secara ilmiah tanpa maksud untuk dibaca dalam suatu seminar. Makalah kajian lazimnya tidak digolongkan sebagai makalah kerja. 5. Makalah analisis, berisi suatu analisis yang masalahnya telah ditentukan sebelumnya, sifat dari makalah ini adalah obyektif-empiris. 6. Makalah tanggapan, biasanya makalah ini sering dijadikan sebagai tugas mata kuliah bagi mahasiswa yang isinya merupakan reaksi terhadap suatu bacaan. Sistematika Penulisan Secara garis besar isi dan sistematika penulisan makalah terdiri atas tiga bagian; bagian awal, bagian inti, dan bagian akhir. a. Bagian awal

Pada bagian awal makalah terdiri dari ; halaman sampul, daftar isi, daftar tabel dan gambar (jika ada). b. Bagian Inti

Bagian inti terdiri atas tiga unsur pokok, yaitu pendahuluan, teks utama, dan penutup. 1) Pendahuluan, bagian ini berisi penjelasan tentang latar belakang penulisan makalah,

masalah atau topik bahasan beserta batasannya, dan tujuan penulisan makalah. 2) Teks Utama, bagian utama teks makalah berisi pembahasan topik-topik makalah. Penulisan bagian teks utama dapat dikatakan sebagai inti kegiatan penulisan makalah. 3) Penutup, ada bagian penutup dapat juga diberikan saran-saran atau rekomendasi sehubungan dengan masalah yang telah dibahas. Saran sebaiknya diberikan secara spesifik, maksudnya ditujukan kepada siapa dan dalam bentuk apa saran itu dilaksanakan.

c. Bagian Akhir Pada bagian ini memuat daftar rujukan dan lampiran (jika ada). 1) Daftar Rujukan. Berisi sebuah daftar acuan yang memuat daftar bibliografi sebuah buku yang dijadikan sebagai rujukan. Dengan kata lain daftar rujukan bias disebut sebagai daftar pustaka. 2) Lampiran (jika ada). Bagian lampiran berisi hal – hal yang bersifat pelengkap yang dimanfaatkan dalam proses penulisan makalah. Hal – hal yang dimaksud dapat berups angka maupun yang berupa diskripsi teba dan yang dipandang sangat penting tapi tidak dimaksudkan dalam batang tubuh makalah. Bagian lampiran hendaknya diberi nomer halaman.

Daftar Pustaka http://penuntunjalan28.blogspot.co.id/2016/04/pengertian-essai-dan-ciri-cirinya.html https://alfanioktarina.wordpress.com/2013/09/27/definisi-esai-dan-contohnya/ https://id.wikipedia.org/wiki/Esai http://www.spengetahuan.com/2015/06/pengertian-artikel-dan-ciri-cirinya-secara-umum.html http://forum.teropong.id/2017/01/20/pengertian-artikel-ciri-ciri-artikel-dan-jenis-artikel/

Related Documents

Tulisan
November 2019 43
Tulisan
June 2020 29
Tulisan
October 2019 42
Tulisan
December 2019 34
Tulisan Imm.docx
November 2019 29
Tulisan Meja.docx
May 2020 18

More Documents from "Galieh Weepee"