Tugas Artikel Pihi.docx

TUGAS PENGANTAR ILMU HUBUNGAN INTERNASIONAL “Quo Vadis Ilmu HI” DIAJUKAN UNTUK MEMENUHISALAH SATU TUGAS MATA KULIAH PENGANTAR ILMU HUBUNGAN INTERNASIONAL Dosen : Agus Subagyo, S.IP., M.Si.

Nama: Richardo Ibnu Rasyid Skyvanda NIM: 6211181208 Kelas: D UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK JURUSAN HUBUNGAN INTERNASIONAL 2018

BAB I PENDAHULUAN

1.1

Kata Pengantar

dan besar, baik dari perkembangan aktornya maupun ruang lingkupnya yang

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala nikmat dan rahmat-Nya sehingga artikel ini dapat ditulis hingga selesai. Penulis juga tidak lupa untuk mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu

untuk

memberi

masukan-

masukan penulisan baik materi maupun pemikirannya.

semakin luas, ditambah lagi kemajuan teknologi menyebabkan ilmu hubungan internasional semakin berkembang pesat karena di zaman ini bukan hanya antar state actors yaitu government atau pemerintah yang bisa berkomunikasi atau menjalin hubungan internasional, namun para non-state actors pun sudah bisa melakukannya.

Semoga artikel yang penulis buat ini dapat menambah pengetahuan dan memperluas

Hal ini dibuktikan dengan semakin maju

wawasan

dan

bagi

Kedepannya

para

semoga

artikel

pembacanya. ini

dapat

diperbaiki agar menjadi lebih baik lagi. Karena

keterbatasan

pengetahuan

terbukanya

lapangan

pekerjaan

diluar negeri dan banyak aktivitasaktivitas yang bisa dilakukan seperti

dan

pengalaman, penulis meyakini bahwa masih banyak kekurangan dalam artikel ini. Maka dari itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat positif dari para pembaca agar artikel ini lebih sempurna.

ekspor-impor yang semakin melimpah, dan

banyaknya

pertukaran

pelajar

maupun investasi-investasi asing yang diterima penerima.

secara

baik

Banyaknya

oleh

negara

Multinational

Cooperation (MNC) yang bergerak pada sektor ekonomi, maupun pada bidang

1.2

Pendahuluan

pertahanan maupun keamanan dimana dijalin banyaknya kerjasama multilateral

Abad-21

ini,

ilmu

hubungan

internasional semakin berkembang luas

dan

bilateral

untuk

menghadapi

serangan-serangan atau kejadian yang

ilmu hubungan internasional selanjutnya

tidak dinginkan.

dan arah tujuannya pun akan selalu berkembang seiring dengan mengikuti

Dengan semakin maju dan cepatnya perkembangan ilmu pengetahuan saat ini, tidak dipungkiri ilmu hubungan internasional

juga

berkembang,

ditambah dengan banyaknya konflikkonflik internasional yang terjadi saat ini, semakin menentukan arah dan nasib

perkembangan zaman yang dialami oleh setiap negara.

BAB II PEMBAHASAN

2.1

Pengertian Quo Vadis Quo

berasal

Vadis

dari

karena didalamnya terlibat bangsa-bangsa

sendiri

memerlukan mekanisme yang lebih rumit

Ecclesiastical

daripada hubungan antarkelompok manusia

Latin kʷoː vadiːs adalah sebuah kalimat

di dalam suatu negara. Ia juga sangat

dalam bahasa latin yang bila diterjemahkan

kompleks

secara harfiah berarti:

melibatkan

waːdis,

Classical

yang masing-masing berdaulat sehingga

Latin

yaitu, kʷoː

bahasa

sebenarnya

dan

"Kemana

engkau

pergi?". Jika dihubungkan dengan Ilmu Hubungan

Internasional,

Quo

ilmu hubungan internasional?” atau bisa diperjelas

menjadi

perkembangan

“kemana ilmu

arah

hubungan

internasional?”. 2.2

berbagai

hubungan

segi

lain

itu yang

Menurut T. May Rudy, dalam buku Administrasi

dan

Internasional,dalam

Organisasi

mengkaji

Ilmu

Hubungan Internasional dapat menggunakan berbagai

pendekatanyaitu

“Ilmu

dengankajian interdisipliner, maksudnya,

Pengertian Hubungan Internasional Menurut Mohtar Mas’oed (1990),

hubungan internasional sangat kompleks dalam

setiap

koordinasinya tidak sederhana.

Vadis

memiliki arti yaitu, “mau dibawa kemana

karena

mengembangkan

kajiannya.

ilmu ini dapat menggunakan berbagai teori, konsep, dan pendekatan dari bidang ilmuilmu

lain

konsep-konsep sosiologi,psikologi, bahkan

Sepanjangmenyangkut aspek internasional

matematika

(hubungan/interaksi yang melintasi batas

untukditerapkan dalam kajian Hubungan

negara)

Internasional (Rudy, 1993:3).

adalah

Internasional berkaitan

bidangHubungan

dengan dengan

(konsep

probabilitas),

kemungkinan hukum,

Menurut J. C. Johari, hubungan

komunikasi, politik, dan lainya. Demikian

internasional adalah suatu studi tentang

juga

Hubungan

interaksi yang berlangsung diantara negara-

Internasional dapat meminjam danmenyerap

negara berdaulat, di samping itu juga studi

untuk

ekonomi,

menelaah

tentang pelaku-pelaku nonnegara (non-state

dikenal

actors) yang perilakunya memiliki impak

menyebar ke negara-negara dunia ketiga,

terhadap tugas-tugas negara bangsa.

seperti Amerika Latin, Asia, dan Afrika.

Robert Strausz-Hupe dan Stefan T. Possony,

studi

hubungan

mempelajari

hubungan

antarnegara,

serta

internasional timbal

Ilmu

dengan

Hubungan

Anglo

America

Internasional

dan

sendiri

dimulai ketika istilah ‘nation’ atau bangsa

balik

mulai ada. Ilmu Hubungan Internasional

tindakan

memakai kata atau istilah ‘nation’ atau

anggota suatu masyarakat yang berhubungan

bangsa, walaupun ilmu ini sebenarnya

dengan, atau ditujukan kepada masyarakat

membahas tentang hubungan antar negara

negara lain.

atau ‘state’ maupun non-negara atau ‘non-

mengkaji

state’. Charles

McClelland,

hubungan

internasional didefinisikan sebagai sebuah studi mengenai semua bentuk pertukaran, transaksi, hubungan, arus informasi, serta berbagai respon perilaku yang muncul di antara dan antarmasyarakat yang terorganisir secara

terpisah,

termasuk

komponen-

komponennya.

Hubungan

Internasional

berawal

ketika

sistem negara modern mulai dikembangkan, yaitu

pada

tahun

1968

di

Perjanjian

Perdamaian Westphalia, yang mengakhiri perang 30 tahun di eropa. Westphalia mendorong pembentukan konsep tentang kedaulatan negara, sehingga mendorong pula bangkitnya negara-negara nasional modern yang independen, pelembagaan diplomasi dan tentara.

2.3Sejarah Ilmu Hubungan Internasional Ilmu

Hubungan

Internasional

berawal dari Inggris (Anglo Saxon) lalu merembet ke Perancis, Jerman, Italia, Belgia, Spanyol, dll (Eropa Continental / Eropa Daratan). Setelah itu, ilmu tersebut menjalar ke wilayah Amerika (Serikat) yang

Dari perjanjian ini juga mulai muncul hukum internasional modern yang mengatur hubungan antar negara-negara, lahir atas masyarakat internasional yang didasarkan oleh negara-negara internasional.

2.4

Arah Perkembangan Ilmu Hubungan

bahwa ilmu hubungan internasional sudah tidak “kaku” dan terbatas pada pemerintah.

Internasional Ilmu hubungan internasional yang

Ilmu hubungan internasional yang identik

lahir di Anglo Saxon sekitar tahun 1919 ini

dengan ilmu politik pun sekarang semakin

dimana lahirnya HI yang pada awalnya

berkembang baik ke arah sosial, ekonomi,

memiliki

mencegah

hukum, keamanan maupun budaya. Jadi

peperangan dan menciptakan kedamaian

ilmu hubungan internasional arah dan

(konsep war and peace) dari tahun ke tahun

perkembangnya

dan

semakin

kebutuhan dan zamannya. Tidak terbentur

berkembang, dibuktikan dimana aktor yang

pada satu waktu seperti hanya pada PD II

terlibat, proses interaksi dan tujuan para

yang mementingkan kepada 1 isu yang itu

aktor dalam interaksi internasional semakin

high politics issues (security issues) atau isu

beragam.

keamanan, tetapi dalam berbagai bidang pun

kepentingan

dari

masa

ke

untuk

masa

Salah satu contoh yang bisa kita ambil adalah

transformasi

interaksi

dalam

menyesuaikan

dengan

semakin beragam. Perkembangan

Internasional

pengetahuan

berkembang

hubungan internasional, dimana pada zaman

sebagai

PD II hanya terbatas pada government to

sangat dinamis. Dari zaman Yunani Kuno

government (pemerintah ke pemerintah)

hingga melewati zaman globalisasi seperti

sedangkan orang lain yang bukan termasuk

yang terjadi di dunia pada saat ini. Banyak

state actors sulit sekali untuk menjalin

sekali perubahan-perubahan yang terjadi

interaksi dan berkomunikasi dengan negara

dalam

lain. Namun di abad ini, khususnya setelah

Perubahan ini memicu pergerakan dalam

PD II. Interaksi meluas menjadi people to

dunia internasional. Berbagai perdebatan

people atau non-state actors, jadi siapapun

dari

bisa menjalin interaksi dengan negara lain

memperkaya dan menyempurnakan teori-

dan tidak terbatas kepada 1 kepentingan

teori dalam Hubungan Internasional yang

pemerintah.

dinilai sangat abstrak dan kompleks. Ilmu

Mulai dari hubungan kerjasama perusahaan, maupun pertukaran pelajar menunjukkan

ilmu

Hubungan

studi

banyak

Hubungan

Hubungan

perspektif

Internasional

Internasional.

muncul

harus

untuk

dapat

menjawab setiap permasalahan dunia baik masa lampau, masa kini hingga masa depan.

BAB III PENUTUP 3.1

Kesimpulan

seperti perjanjian perdamaian atau perang.

Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa

Hubungan

Internasional

selalu

berubah sesuai dengan berkembangnya. Perubahan ini memicu pergerakan dalam dunia internasional. Cakupan Hubungan Internasional dikenal memiliki objek kajian yang sangat luas, maka dari itu Hubungan Internasional dinilai sangat abstrak dan kompleks. Hubungan Internasional sebagai displin ilmu harus dapat menjawab setiap permasalahan dunia baik masa lampau, masa kini hingga masa depan.

Studi Hubungan Internasional juga fokus dalam hal kelangsungan hidup dan upaya manusia dalam mendapatkan keadilan dalam menjalani

kehidupan

3.2

Rekomendasi

Karena

perkembangan

Internasional setiap

masanya,

maka

yang

harus

dipersiapkan oleh masyarakat dunia adalah cara bersaing agar tetap bisa menjalankan kehidupan di masa yang akan datang sesuai

dampak yang besar dalam perkembangan

Internasional yang ada.

Internasional

Hubungan

yang selalu berubah-ubah

dengan

Hubungan

dan

bernegara.

Dalam era globalisasi telah membawa suatu

ilmu

berbangsa

dimana

sebelumnya struktur politik dunia masih bersifat anarki dimana tidak ada kekuasaan tertinggi selain negara, sekarang telah berubah menjadi sistem global governance dimana pemerintah yang mengatur secara keseluruhan semua aktor yang berhubungan dengan negara tersebut.

keadaan

sosial

Hubungan

Begitupun dengan Indonesia, walaupun Indonesia dinilai teguh dalam menjalankan politik bebas aktif luar negeri tetapi pada kenyataannyasejak era Presiden Sukarno hingga hari ini, Indonesia telah menciderai makna sejati politik bebas aktif – melalui sejumlah alignment dalam wujud perjanjian bilateral dalam kerangka kemitraan strategis

Kajian Hubungan Internasional saat ini juga

dam multilateral dalam wujud komunitas

tidak hanya membahas tentang politik saja

keamanan dalam APSC.

DAFTAR PUSTAKA 1. .Pengertian Hubungan Internasional. Diambil :http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/495/jbptunikompp-gdl-susipestar-24701-9-12.unika.pdf