Tugas Agama

  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Tugas Agama as PDF for free.

More details

  • Words: 718
  • Pages: 4
Seiring dengan pertumbuhan dan kedewasaannya, remaja mengalami banyak masalah (problem). Sebagai orang tua mungkin kita melihat masalah yang sedang mereka hadapi adalah masalah sepele, akan tetapi belum tentu buat remaja kita hal tersebut adalah masalah sepele. Oleh karena itu permasalahan sesungguhnya, yang dihadapi oleh masyarakat sekarang ini adalah suatu persoalaan yang cukup mencemaskan kalau tidak kita perhatikan dengan sungguh-sungguh, yaitu masalah akhlak atau moral orang dalam masyarakat. Ketenteraman batin telah banyak terganggu, kecemasan dan kegelisahan orang telah banyak terasa, apalagi mereka yang mempunyai anak dan remaja, yang mulai menampakan gejala kenakalan dan kurang acuh terhadap nilai dan moral. Dengan demikian orang tua tidak ingin mengalami hambatan dalam proses pembentukan kepribadian anaknya Remaja merupakan kelompok usia yang berada dalam peralihan antara masa kanak-kanak ke masa dewasa, mereka tidak bisa dikatakan dewasa karena pola dan pemikirannnya yang belum matang, akan tetapi juga mereka tidak bisa dikatakan kanak-kanak, sebab secara pisiknya mereka sudah besar. Disinilah orang tua sulit mengatakan dan memahami permasalahan remaja yang sedang dialaminya terhadap jiwa anaknya yang sedang bergejolak. Jika tidak mereka akan mudah terarah kepada perbuatan dan terjerumus kepada pengaruh narkoba. Kesulitan dan problematika inilah akan menyebabkan seorang remaja akan terpengaruh pada narkoba. Akan tetapi karena berbagai alasan, seperti kesibukan, faktor ekonomi, kondisi sosial, konflik dalam keluarga atau kurangnya pengetahuan membuat orang tua kurang memperhatikan dan mempersiapkan cara

mengarahkan maupun mendidik anak dengan baik. Sebab problematika remaja mencakup segenap aspek yang berhubungan dengan perilakunya, secara spesifik ciri yang mewarnai kepribadian remaja tersebut adalah secara umum emosional yang labil, pengendalian diri lemah, serta sensitif terhadap perasaan yang kurang menyenangkan. Masa remaja bisa dikatakan masa yang penuh kontradiksi. Sebagian orang mengatakan masa remaja adalah masa energik, heroik, dinamis, kritis, dan masa yang paling indah, tetapi ada pula yang mengatakan masa remaja sebagai masa badai dan topan, masa rawan dan masa nyentrik, karena masa tersebut berada diambang “the best of time and the wurst of time” (dapat berbeda waktu yang baik dan waktu yang buruk). Para ahli psikologi mengatakan apabila masa tersebut diisi dengan kegiatan yang positif maka hasilnya akan baik, sebaliknya bila tidak, dikhawatirkan akan membawa dampak yang lebih buruk pada masa-masa yang akan datang. Masa remaja ditandai oleh perubahan yang cepat baik secara jasmani, emosional, intelektual dan sosial yang apabila tidak diimbangi dengan kesiapan mental dapat menimbulkan ketegangan, keresahan, kebingungan, perasaan tertekan hingga pada taraf depresi (keputusasaan dalam menghadapi hidup) Oleh karena itu, apabila remaja dihadapkan pada permasalahan, maka remaja mempunyai kecenderungan untuk lari dari kenyataan (mencari jalan pintas demi kesenangan sesaat) adanya suatu dorongan yang kuat dalam diri remaja untuk meniru dan mengikuti “trend gaya hidup” serta solidaritas terhadap

2

lingkungan sosial sebayanya, menyebabkan kondisi remaja kecenderungan terhadap bahaya narkoba. Dalam kehidupan yang serba maju, serba modern, persaingan antara individu-individu dalam segi kehidupan, kemewahan, ketamakan membuat individu-individu itu menghalalkan segala cara untuk memperoleh kesenangan dan kebahagiaan apapun dengan jalan yang ditempuhnya demi memenangkan persaingan. Dalam hal ini termasuk mencari kesenangan dan kebahagiaan sesaat dengan mengkonsumsi narkoba yang berbahaya, tanpa memperhitungkan akibat dari ketergantungan obat itu. Secara umum remaja dapat dipandang sebagai suatu fase dalam siklus pembentukan kepribadian manusia. Dalam fase inilah proses pendewasaan kepribadian sangat dipengaruhi oleh lingkungan sekitarnya. Perubahan-perubahan sosial budaya yang bergerak cepat, masuknya budaya dan kepribadian asing ke dalam lingkungan generasi remaja kita saat ini banyak menimbulkan hal-hal yang negatif. Pengaruh dari narkoba oleh generasi remaja kita saat ini merupakan bagian yang datang secara bertahap dari kebudayaan asing ke tubuh budaya kita yang masih murni dan luhur. Tersebarlah bacaan yang tidak bermutu, film-film porno di luar batas susila bangsa kita yang bebas ditonton oleh anak-anak remaja tiap lapisan, menambah cepat merosotnya pribadi dan moral remaja kita ke jurang yang sangat mengerikan. Dalam situasi seperi inilah narkoba disalahgunakan oleh generasi remaja yang beranggapan sebagai pertanda suatu kemajuan dengan adanya faktor

3

lingkungan, pergaulan banyak menentukan terseretnya remaja-remaja kita kepada ketergantungan pada narkoba. Beranggapan alasan lain yang memudahkan terjerumusnya generasi remaja ke dalam jerat dan jaringan narkoba ialah adanya sindikat gelap yang mengedarkan narkoba tersebut di pasaran gelap. Hal ini bukan suatu mustahil kalau sindikat itu dikendalikan oleh golongan-golongan tertentu baik dalam maupun dari luar negeri yang menghendaki kehancuran suatu bangsa akibat dari para remaja itu sendiri. Remaja merupakan sosok jiwa yang penuh dengan konflik dan masalah yang datang secara dalam diri remaja itu sendiri maupun faktor dari luar atau lingkungan setempat yang dapat mempengaruhinya.

4

Related Documents

Tugas Agama
June 2020 23
Tugas Agama
July 2020 34
Tugas Agama
May 2020 24
Tugas Agama
June 2020 25
Tugas Agama
June 2020 26
Tugas Agama Islam.docx
November 2019 10