N
Masalah
O 1
M1 (sumber daya manusia )
Strengthen 1. Tenaga keperawatan
Weakness 1. Sebagian perawat belum
S1 ners = 5
mengikuti pelatihan
S1 = 0
MAKP
D3 =7
Opportunity 1. Adanya mahasiswa D4
dan seminar 4. Adanya kesempatan perawat untuk melanjutkan pendidikan.
M2 (sarana
1. Kapasitas tempat tidur =
/perasarana)
15 2. Gudang berada di belakang ruangan pasien 3. kamar mandi perawat = 1 4. spoelhok berada di
mendapatkan pelayanan kesehatan lebih profisisonal 2. Makin tingginya kesadaran masyarakat 3.
akan hukum Makin tingginya kesadaran masyarakat akan pentingnya
kesehatan 4. Persaingan antar RS
perawat
2
masyarakat untuk
manajemen keperawatan 2. Adanya kebijakan profesionalisasi keperawatan 3. Adanya program pelatihan
2. Tenaga non medis a. Ahli gizi =1 b. apoteker =1 c. As apoteker =o d. Administrasi = 1 e. Klining serpis = 3 3. Tenaga medis a. Dokter jaga = 1 b. Superveisor =0 4. Adanya pelatihan untuk
1. Tuntutan tinggi oleh
keperawatan yang praktik
pemerintah tentang
D IV = 0
Treathened
yang semakin ketat.
1. masih ada peralatan kesehatan yang belum lengkap 2. ruang tindakan belum ada
1. Setiap pergantian shif tempat tidur di rapikan 2. kebersihan ruangan di jaga setiap hari 3. ventilasi dan pencahayaan ruangan mencukupi 4. Adanya pengadaan sarana
1. Kesenjangan antara jumlah pasien dan jumlah peralatan 2. makin tinggi kesedaran masyarakat dalam pentingnya kesehatan 3. Ada tuntutan tinggi
samping ruangan cuci alat. 5. Nurse station berada
prasarana yang rusak dari
dari masyarakat untuk
bagian pengadaan barang
melengkapi sarana dan prasana
dekat dari ruang rawat inap 3.
(M) Medhode a. MPKP
1. RS memiliki visi dan
Masih ada perawat ruangan
1. Adanya kesempatan
misi ,motto RS sebagai
yang belum mengikuti
acuan pelaksankan
pelatihan MAKP
melanjutkan pendidikan 2. Adanya program pelatihan dan seminar 3. Adanya mahasiswa
kegiatan pelayanan 2. sudah ada model MPKP
keperawatan yang praktik
yang digunakan yaitu
manajemen keperawatan 4. Adanya kebijakan
MPKP model primer 3. ketenagaan keperawatan
pemerintah tentang
sudah memenuhi syarat
profesionalisasi keperawatan
untuk MAKP (S1 Ners = 5 orang )
1. Tuntutan tinggi oleh masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang professional 2. Semakin tinggi kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan 3. persaingan perawat asing yang masuk (MEA 4. Persaingan atar RS yang semakin ketat 5. Semakin tingginya kesadaran masyarakat
b.supervisi
1. Telah ada sosialisasi
1. Belum ada pelaksanaan
1. adanya reward dalam bentuk
tentang hokum 1. tuntutan pasien sebagai
tentang supervisi
supervise secara berkala 2. belum mempunyai format yang baku dalam melaksanakan supervisi 3. superfisi belum terstruktur dan tidak ada formulir penilaian yang
pelatihan, sekolah maupun
konsumen untuk
jasa bagi yang melaksanakan
mendapatkan
pekerjaan yang baik 2. adanya teguran dari kepala
pelayanan yang professional
ruangan bagi perawat yang tidak melaksanakan tugas dengan baik
jelas 4. belum ada dokumentasi supevisi yang terdapat di c. timbang terima
1. kepala ruangan
ruangan 1. Timbang terima lebih
1. adanya mahasiswa DIV
1. adanya tuntutan yang
memimpin kegiatan
membahas masalah medis
keperawatan yang
tinggi dari masyarakat
timbang terima setiap
dan tidak membahas
melakukan praktek
untuk mendapatkan
pagi 2. adanya laporan jaga setiap shif 3. timbang terima sudah merupakan kegiatan rutin yang telah dilakukan 4. adanya kemampuan perawat untuk melakukan timbang terima
masalah keperawatannya
manajemen keperawatan 2. adanya kerjasama antara mahasiswa DIV dengan perawat kelinik
pelayanan keperawatan yang profesional 2. meningkatnya kesedaran masyarakat tentang tanggung jawab dan tanggung gugat perawat sebagai pemberi asuhan keperawatan
5. timbang terima dilakukan ke ruangan pasien dan dilakukan di ners station d. discharge planning
1. tersedianya dan prasarana
1. keterbatasan wakut dan
1. adanya mahasiswa DIV
1. adanya tuntutan
tenaga perawat 2. tidak diberikan leaflet
keperawatan yang melakukan
masyarakat untuk
peraktik manajemen
mendapatkan pelayanan
keperawatan
keperawatan yang
2. adanya kerjasama antara
professional
berobat
mahsiswa DIV keperawatan
2. makin tingginya
3. perawat memberikan
dengan perawat klinik
kesadaran masyarakat
discharge planning diruangan untuk pasien pulang seperti leaflet 2. adanya kartu control
a. ronde keperawatan
pada pasien yang pulang 3. 3. pendidikan kesehatan belum terdokumentasi
pendidikan kesehatan secara
akan pentingnya kesehatan
informal kepada pasien
3. persaingan antar RS
/ keluarga selama dirawat
yang semakin ketat
atau pulang 1. bidang perawatan dan
1. ronde keperawatan adalah
ruangan mendukung
kegiatan yang belum
adanya kegiatan ronde
dilaksankan secara teratur
keperawatan 2. banyaknya kasus yang memerlukan perhatian khusus 3. adanya Tim Kesehatan
diruang IRNA 1 dan VIP 2. tidak ada waktu untuk
1. adanya pelatihan dan seminar tentang manajemen perawatan 2. adanya kesempatan dari kepala ruangan untuk
melakukan ronde
mengadakan ronde
keperawatan
keperawatan pada perawat
1. adanya tuntutan yang lebih tinggi dari masyarakat untuk mendapatkan pelayanan yang profesional 2. makin tinggi tingkat
lain yang bersedia untuk
dan mahasiswa peraktik
mengikuti ronde
kesadaran masyarakat akan pentinya
keperawatan
kesehatan 3. persaingan antar RS semakin ketat
b.
1. tersedianya sarana dan
1. dari observasi status
dokumentasi
prasarana dokumentasi
pasien, pengisian
keperawatan
untuk tenaga kesehatan
dokumentasi tidak
(sarana administrasi penunjang) 2. sudah ada system
lengkap seperti : status nyeri respon pasien setelah perawatan
pendokumentasian
1. adanya program pelatihan 2. peluang perawat untuk meningkatkan pndidikan (pengembangan SDM) 3. Mahasiswa DIV keperawatan praktek manajemen untuk mengembangkan sistem
menggunakan catatan
pendokumentasian 4. kerjasama yang baik antar
perkembangan (Progress Note) 3. format asuhan
perawat dan mahasiswa 5. 5. sistem MPKP yang
keperawatan sudah ada 4. adanya kesadaran
diterapkan mahasiswa DIV
1. Adanya tuntutan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan keperawatan yang profesional 2. Makin tingginya tingkat kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan 3. 3. Persaingan RS dalam meberikan pelayanan keperawatan
Keperawatan
perawat tantang tanggung jawab dan 4.
M4
tanggung guguat 1. adanya pendapatan
1. Tiap perawat memperoleh
Pengeluaran sebagian besar
1. Adanya tuntutan yang
(Keuangan)
tambahan yaitu dari jasa
pendapatan dari rumah sakit
dibiayai institusi
lebih tinggi dari
medik seperti JASPEL,
berupa REMUNERASI
masyarakat untuk
BPJS, dan UMUM
mendapatkan pelayanan kesehatan yang lebih profesional sehingga mmbutuhkan pendanaan yang lebih besar untuk sarana dan prasarana yan lebih baik
5.
M5 (Marketing)
1. Dari 8 pasien sekitar
1.
AVLOS dalam periode 3
50% pasien puas
hari rata-rata pasien
terhadap pelayanan
dirawat selama 4 hari
kesehatan dirumah sakit. 2. Angka kejadian 2.
(ideal 6-9 hari) Angka kejadian flebitis
dekubitus sekitar 0% 3. Sekitar 87,5% pasien
sebesar 11,1%
1. Mahassiwa div keperawatan
1. Adanya peningkatan
yang praktik manejemen
standar masyarakat
keperawatan. 2. Kerjasama yang baik antara
yang harus di penuhi. 2. Persaingan rumah sakit
mahasiswa dengan perawat
dalam memberikan pelayanan keperawatan yang semakin kecil.
tidak merasa cemas 6.
M6 (Mesin)
1. tersedianya fasilitas
1. Fasilitas mesi tidak
mesin yang legkap seperti
memiliki tempat khusus 2. Mesin masih ada yang
Syring pump, Nebulizer, Oksimetri, dan EKG, infuse pump
kurang tidak sesuai dengan ideal ruangan
1. adanya mahasiswa DIV keperawatan yang melakukan praktek manajemen keperawatan 2. adanya kerjasama antara mahasiswa DIV dengan
1. Adanya pegawai teknisi mesin 2. Adanya seminar atau pelatihan entang pengaplikasian mesin
perawat kelinik