A. Tanda dan Bahaya Kehamilan Trimester III 1. Pengertian Tanda Bahaya Kehamilan Trimester III Tanda
bahaya
kehamilan
adalah
tanda-
tanda
yang
mengindikasikan adanya bahaya yang dapat terjadi selama kehamilan atau periode antenatal, yang apa bila tidak dilaporkan atau tidak terdeteksikan bisa menyebabkan kematian ibu dan janin, (Pusdiknakes, 2003). 2. Macam- macam Tanda Bahaya Kehamilan Trimester III 1. Ketuban Pecah Dini Keluarnya cairan berupa air dari vagina setelah kehamilan 22 minggu, ketuban dinyatakan pecah dini jika terjadi sebelum proses persalinan berlangsung. Pecahnya selaput ketuban dapat terjadi pada kehamilan preterm sebelum kehamilan 37 minggu maupun kehamilan aterm.
2. Demam Tinggi Ibu menderita demam dengan suhu tubuh di atas dari380 C dalam kehamilan merupakan suatu masalah.Demam tinggi dapat merupakan gejala adanya infeksi dalam kehamilan. Penanganan demam antara lain dengan istirahat baring, minum banyak dan mengompres untuk menurunkan demam. 3. Nyeri Perut yang Hebat Pada kehamilan lanjut, jika ibu merasakan nyeri yang hebat, tidak berenti setelah beristirahat, disertai dengan tanda- tanda syok yang membuat keadaan umum ibu makin lama makin memburuk dan disertai perdarahan yang tidak sesuai dengan bertanda syok, maka kemungkinan terjadi solusio plasenta. 4. Sakit Kepala yang Hebat Sakit kepala dapat terjadi selama kehamilan dan sering kali merupakan ketidaknyamanan yang normal dalam kehamilan.Sakit kepala yang menunjukkan suatu masalah yang serius adalah sakit kepala yang hebat dan menetap dan tidak hilang dengan beristirahat.Kadang-
kadang dengan sakit kepala yang hebat tersebut, penglihatan ibu menjadi kabur atau terbayang.Sakit kepala yang hebat dalam kehamilan adalah gejala dari pre-eklampsia. 5. Penglihatan Kabur Pandangan kabur secara mendadak dan biasanya disertai dengan sakit kepala yang hebat dan mungkin merupakan gejala pre-eklampsia. 6. Bengkak pada Wajah, Tangan dan Kaki Bengkak bisa menunjukkan adanya masalah serius jika muncul pada wajah, tangan dan kaki, dan tidak hilang dengan beristirahat dan disertai dengan keluhan fisik lainya misalnya tekanan darah yang cendrung meningkat.Hal ini dapat merupakan pertanda anemia dan pre-eklampsia.
7. Gerakan Janin Berkurang Gerakan janin minimal 10 kali dalam 24 jam, jika kurang dari itu, maka waspadalah akan adanya gangguan janin dalam rahim misalnya asfiksia janin sampai kematian janin. 8. Kejang Pada umumnya kejang didahului oleh makin memburuknya keadaan (sakit kepala, nyeri ulu hati, mual dan muntah).Bila semakin berat penglihatan menjadi kabur dan menyebabkan kejang.Kejang pada kehamilan dapat menyebabkan eklampsia. 3. Penatalaksanaan Jika ibu mengalami salah satu dari tanda dan bahaya kehamilan trimester III, sebaiknya ibu segera datang untuk memeriksakan keadaan dan kehamilannya ke tempat pelayanan kesehatan terdekat untuk mendapat tindakan segera.