Tabel Perbandingan Andi.docx

  • Uploaded by: Andi Sahputra
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Tabel Perbandingan Andi.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 1,650
  • Pages: 13
TABEL PERBANDINGAN JURNAL

No.

1.

Topik /Judul peneliti dimulai dari nama peniliti, tahun, judul journal,No,Vol. (lengkap) 1. Karmila, dhian ririn lestari, herawati 2. September 2016 3. Dukungan keluarga dengan kepatuhan minum obat Pada pasien gangguan jiwa di wilayah kerja Puskesmas banjarbaru 4. Volume 4, nomor 2

Tujuan penelitian untuk menganalisis dan mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan kepatuhan minum obat pada pasien gangguan jiwa.

Kerangka konsep yang digunakan Variabel Dependen : Kepatuhan dalam minum obat

Variabel Independe n: dukungan keluarga dalam kepatuhan minum obat

Design penelitian (jenis dan uji statistik)

Populasi sample

Metode penelitian 35 korelasional dengan pasien desain penelitian cross sectional.

Alat ukur /instrumen

Hasil penelitian

Keterbatasa n

instrumen yang digunakan berupa kuesioner dukungan keluarga dan kuesioner kepatuhan minum obat.

Hasil penelitian menunjukan bahwa 42,86% memberikan dukungan keluarga baik, 37,14% memberikan dukungan keluarga cukup, dan 20% memberikan dukungan keluarga kurang. Kepatuhan minum obat pada pasien gangguan jiwa yang patuh 24 responden

Diharapkan meningkatka n dukungan penilaian seperti memberikan pujian kepada pasien gangguan jiwa dan juga keluarga harus melakukan pengawasan minum obat. Bagi petugas kesehatan hendaknya senantiasa memotivasi keluarga untuk terus

remark

2.

1.Kristiani bayu santoso1), farida halis untuk dyah kusuma2), erlisa mengetahui candrawati3) hubungan antara 2. 2017 dukungan keluarga 3. dukungan keluarga dengan mempengaruhi kepatuhan kepatuhan minum minum obat obat pasien pasien skizofrenia skizofrenia.

Variabel Dependen : Kepatuhan minum obat

Variabel Independe n: dukungan keluarga dalam kepatuhan minum obat

Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah cross sectional. Penetapan sampel sesuai dengan kriteria inklusi dilakukan dengan metode insidental sampling

72 subjek penelitia n

kuesioner Data dianalisis dengan menggunak an Spearman rank.

(68,57%) dan pasien yang tidak patuh 11 responden (31,43%)

memberikan dukungan selama proses perawatan dirumah. Untuk peneliti selanjutnya disarankan membahas dukungan keluarga seperti dukungan keluarga emosional, instrumental,.

Hasil penelitian menunjukkan dukungan keluarga terhadap pasien skizofrenia yang sedang menjalani rawat jalan tergolong baik (58,3%).

Keluarga dan rumah sakit diharapkan dapat meningkatkan motivasi untuk mempertahan kan kepatuhan minum obat pasien skizofrenia.

4. nursing news volume 2, nomor 2,

3.

1. Ireine kaunang esrom kanine vanri kallo 2. Mei 2015 3. Hubungan kepatuhan minum obat dengan prevalensi kekambuhan pada pasien skizofrenia yang berobat jalan di

Kepatuhan minum obat tergolong patuh (91,7%). Uji statistik Spearman rank dengan nilai p= 0,002< α= 0,05. Ada hubungan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan minum obat pasien skizofrenia, dengan kriteria hubungan sangat erat r= 0,750. untuk mengetahui hubungan kepatuhan minum obat dengan prevalensi kekambuhan pasien skizofrenia di Poliklinik

Variabel Dependen : Jenis penelitian Kepatuhan yang digunakan minum obat adalah penelitian observasional dengan metode Variabel Independe deskriptif analitik menggunakan n: dukungan pendekatan cross keluarga sectional.

88 responde n

kuesioner dan Data dianalisa dengan menggunaka n uji statistic chi-square dengan tingkat

Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan antara kepatuhan minum obat dengan

RumahSakit Prof. Dr. V.L. Ratumbuysan g

terhadap kepatuhan minum obat

untuk mengetahui gambaran tingkat kepatuhan 2. Des 2016, pasien rawat jalan 3. KEPATUHAN skizofrenia MINUM OBAT PASIEN dan untuk RAWAT JALAN mengetahui SKIZOFRENIA DI hubungan RUMAH SAKIT JIWA antara PROF. DR. SOEROJO karakteristik MAGELANG pasien dengan 4. p-ISSN 2354-6565 /e- tingkat ISSN 2502-3438 kepatuhan minum obat pasien rawat jalan skizofrenia di Rumah Sakit

Variabel Dependen : kepatuhan minum obat

ruang poliklinik jiwa rumah sakit prof dr. V. L. Ratumbuysang manado

kemaknaan (α) : 0,05

prevalensi kekambuhan pasien skizofrenia. Dengan diperoleh hasil nilai (ρ = 0,000) kurang dari nilai (α = 0,05).

Analisa data dilakukan dengan uji Cross tabulation

Hasil penelitian menunjukkan 40 pasien rawat jalan skizofrenia yang memenuhi kriteria inklusi terdiri dari 60% lakilaki dan 40% perempuan. Pasien dengan tingkat kepatuhan rendah sebanyak 2,5%, 90% pasien memiliki tingkat kepatuhan sedang, dan 7,5% pasien memiliki tingkat kepatuhan tinggi.

4. Ejournal keperawatan (e-kp) volume 2. Nomor 2.

4.

1. Ananda Muhammad Naafi, Dyah Aryani Perwitasari, Endang Darmawan

Variabel Independe n: Gambaran tingkat kepatuhan minum obat

Rancangan penelitian ini menggunakan metode observasional yang memakai desain penelitian Cross Sectional

40 orang

Sulitnya apabila keluarga pada bekerja dan jauh dari rumah, dan susah untuk mendampingi klien.

5.

Jiwa Prof. Dr. Soerojo Magelang. 1. Burhanuddin Tola, untuk Nathania Lundy mengetahui Immanuel perkembanga n kepatuhan minum obat dengan 2. April 2015 dukungan 3.DUKUNGAN SOSIAL social. DAN KEPATUHAN MINUM OBAT PADA PASIEN SKIZOFRENIA RAWAT JALAN 4. Volume4, Nomor 1

Variabel Dependen : kepatuhan minum obat Variabel Independe n: dukungan social di lingkungan klien

Penelitian ini 73 menggunakan responde metode purposive n sampling dengan karakteristik sampel

Teknik pengumpula n data dalam penelitian ini menggunak an kuesioner.

Berdasarkan hasil uji korelasi, nilai koefisien korelasi Pearson Product Moment antara variabel kepatuhan minum obat dan dukungan sosial sebesar 0,756 dengan nilai p = 0,000 < α = 0,05. Hal ini dapat diartikan terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan sosial dan kepatuhan minum obat.

Keterbatasan dalam sulit mencari orang terdekat, atau yang dapat di percanyai oleh klien

1. Natalia Purnamasari, Tinneke Tololiu, Damajanty H.C Pangemanan

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan 2. Agustus 2013 pengetahuan keluarga 3.Hubungan Pengetahuan dengan Keluarga Dengan kepatuhan Kepatuhan minum obat Minum Obat Pasien pasien Skizofrenia Di Poliklinik skizofrenia Rumah Sakit Prof. V.L. Ratumbuysang Manado 6. 4. ejournal keperawatan (e-Kp) Volume 1. Nomor 1.

Variabel Dependen : kepatuhan minum obat Variabel Independe n: Pengetahua n keluarga

desain deskriptif 50 pasien korelatif dengan rancangan penelitian Cross Sectional. Sebagai desain penelitian

Instrument dibuat dalam bentuk kuesioner

Hasil penelitian menggambarka n bahwa tidak ada yang berpengetahua n baik mengenai pengobatan pasien skizofrenia, 36% responden memiliki pengetahuan cukup mengenai pengobatan pasien skizofrenia , 48% responden memiliki pengetahuan kurang mengenai pengobatan pasien skizofrenia. Analisa

untuk praktek keperawatan diharapkan dapat melakukan supervise dan monitoring terkait penerapan pemberdayaa n keluarga dalam pemberian asuhan keperawatan pada keluarga.

1. Suri Herlina Pratiwi, Carla Raymondalexas Marchira, Julita Hendrartini 7.

2.

Maret 2017

3. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Rawat Inap Ulang

Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaru hi rawat inap ulang (readmission) pada pasien skizofrenia.

Penelitian ini Variabel Dependen : merupkan studi non eksperimental Kembaliny menggunakan a rawat rancangan case inap ulang. control study. Variabel Independe n:

53 sampel

statistic spearman rho dengan derajat kebebasan (á) = 0,01 diperoleh nilai p = 0,000 untuk hubungan pengetahuan dengan kepatuhan, terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan kepatuhan monum obat pasien skizofrenia. Pengumpula Analisis n data bivariat dengan menunjukkan kuesioner kejadian dan readmission wawancara terhadap faktor mendalam resiko perkawinan diperoleh nilai OR 2,822, CI

Kecenderung an pasien tidak taat minum obat dikarenakan perilaku pasien yang tidak dapat selalu dikendalikan

Pasien Skizofrenia Pada Era Jaminan Kesehatan Nasional Di Rumah Sakit Jiwa Grhasia Pemda Diy 4. Volume 6, No.1

Ketidak taat’an minum obat

95% 1,0827,630, p-value 0,018; pekerjaan diperoleh nilai OR 2,709, CI 95% 1,063-7,106, pvalue 0,021; kepatuhan minim obat diperoleh nilai OR 14,692, CI 95% 5,24742,221, pvalue <0,001; tingkat pengetahuan caregiver diperoleh nilai OR 8,571, CI 95% 2,21347,927, pvalue 0,0003. Hasil analisis multivariat menunjukkan bahwa faktor resiko yang berpengaruh terhadap

oleh caregiver dan keterlambata n kontrol kepelayanan kesehatan dikarenakan indirect cost menjadi beban caregiver.

kejadian readmission pasien skizofrenia adalah kepatuhan minum obat (OR 13,556, CI 95% 5,03736,480, pvalue <0,001) dan tingkat pengetahuan caregiver (OR 7,175, CI 95% 1,62831,605, pvalue 0,009). 1. Yudi Pratama, Syahrial dan Saifuddin Ishak 2. 25 February 2015 8.

3. Hubungan

Keluarga Pasien Terhadap Kekambuhan Skizofrenia Di Badan Layanan Umum Daerah (Blud)

untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan keluarga terhadap kekambuhan pasien skizofrenia di BLUD RSJ Aceh yang

Variabel Dependen : Jenis penelitian ini Kekambuha merupakan n pasien penelitian analitik skizofrenia dengan menggunakan desain potong Variabel independe lintang n: Hubungan keluarga dalam mengawasi minum obat

40 klien kuesioner dan kemudian untuk mencari hubungan tiap variabel terhadap kekambuha n pasien skizofrenia akan dilakukan

Hasil uji ChiSquare menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan keluarga (p=0,011), dukungan keluarga (p=0,000),

Perlunya mengingatka n dan mendorong keluarga untuk membantu klien dalam mengonsums i obat.

Rumah Sakit Jiwa Aceh 4. Volume 15 Nomor 2

9

1. Surya Mulya Fadli, Mitra 2. Mei 2013 3. Pengetahuan Dan Ekspresi Emosi Keluarga Serta Frekuensi Kekambuhan Penderita Skizofrenia 4. Vol. 7, No. 10,

dilaksanakan sejak bulan Juni 2012 sampai Maret 2013.

untuk mengetahui hubungan faktor keluarga dan kepatuhan minum obat dengan kekambuhan penderita skizofrenia di Rumah Sakit Jiwa Tampan Provinsi Riau tahun 2012.

analisa dengan uji Chi-Square

Desain penelitian Variabel dependen : ini adalah cross Kekambuha sectional n penderita skizofrenia Variabel Independe n: kurangnya pengetahua n dan ekspresi emosi klien

responde n 50 orang

kepatuhan pasien minum obat (p=0,000) dan aktivitas keagamaan pasien (p=0,022), dengan kekambuhan pasien skizofrenia Analisis Hasil data penelitian dilakukan menunjukkan secara tingkat univariat, pengetahuan bivariat keluarga yang dengan semakin korelasi, rendah regresi sehingga linier frekuensi sederhana, kekambuhan dan uji t penderita independen, skizofrenia multivariat semakin dengan uji bertambah regresi (standar linier ganda. koefisien beta = -0,46) setelah dikontrol oleh variabel sikap,

Meningkatka n upaya promotif dan preventif melalui program penyuluhan kesehatan, family gathering, kunjungan rumah (home visit), pelatihan kepada keluarga untuk menangani penderita skizofrenia dan program

dukungan, dan ekspresi emosi keluarga serta kepatuhan minum obat.

pendampinga n keluarga. Selain itu, perlu wadah konsultasi psikologis dan perawatan bagi keluarga penderita skizofrenia sehingga dapat meningkatka n pengetahuan, mampu mengatasi kesulitan dan permasalahan ketika menghadapi penderita di rumah. Pelatihan manajemen emosi diberikan kepada keluarga sehingga

1.

Ronald

2. MARET/ 2016

10.

3. Kepatuhan Konsumsi Obat, Pengetahuan Dan Dukungan Keluarga Terhadap Frekuensi Kekambuhan Penderita Skizofrenia Di Desa Sriharjo, Imogiri, Bantul 4. VOL. 09 NO. 01

Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui kepatuhan konsumsi obat, pengetahuan dan dukungan keluarga terhadap frekuensi kekambuhan penderita

Variabel Dependen : kekambuha n penderita skizofrenia Veriabel independe n: pengetahua n dan kurangnya dukungan keluarga

Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan pendekatan cross-sectional.

40 orang

Data diukur mengunaka n daftar periksa dan dianalisis dengan ChiSquare.

Data menunjukkan secara simultan variabel Kepatuhan konsumsi obat, dukungan dan pengetahuan pengetahuan keluarga berpengaruh dan signifikan terhadap frekuensi

keluarga dapat mengendalik an, mengontrol emosi, serta dapat menampilkan ekspresi emosi yang proporsional dalam menghadapi dan menangani penderita skizofrenia. .Sulitnya apabila ingin mendampingi klien dan kluarga yang jauh dari pusat pelanyanan untuk memberi dukungan untuk mengonsumsi obat

skizofrenia di desa Sriharjo, Imogiri, Bantul.

kekambuhan penderita Skizofrenia pada Desa Sriharjo, Imogiri, Bantul.

Related Documents

Perbandingan
June 2020 24
Tabel
May 2020 50
Tabel
October 2019 62

More Documents from "ioana"