FORMAT TABEL HASIL ANALISA DATA Tabel 2.2
Distribusi Frekuensi Karakteristik Kesehatan Lingkungan: Perumahan RW. 0 Kelurahan Sukapura Kiaracondong Bandung Karakteristik Frekuensi (f) Persentase (%) Kepadatan hunian Mencukupi ≥ 8 m2 per orang 302 60.2% Padat < 8 m2 200 39.8% Status kepemilikan rumah Sewa Milik sendiri Menumpang Rumah dinas
377 10 78 37
75.1% 2% 15.5% 7.4%
Kondisi rumah Permanen Semi permanen Tidak permanen
473 28 1
94.2% 5.6% 0.2%
Ventilasi rumah Mencukupi Tidak mencukupi
257 245
51.2% 48.8%
Lantai Tanah Semen Papan Ubin
14 47 14 427
2.8% 9.4% 2.8% 85.1%
Vector disekitar rumah Tidak ada Tikus Nyamuk Kecoa Lalat Lainnya
4 234 228 182 11 3
0.6% 35.3% 34.4% 27.5% 1.7% 0.5%
Kelembaban Tidak lembab Lembab Berjamur
267 211 23
53.3% 42.1% 4.6%
Kebersihan rumah Bersih Berdebu
337 165
67.1% 32.9%
Karakteristik Pencahayaan Terang Kurang terang Tidak ada cahaya masuk
Frekuensi (f)
Persentase (%)
196 276 30
39% 55% 6%
Jentik Nyamuk Ada Tidak ada
125 377
24.9% 75.1%
Lubang asap dapur Ada Tidak ada
340 162
67.7% 32.3%
Tempat cuci tangan Ada Tidak ada
196 306
39% 61%
Kebisingan Ada Tidak ada
212 290
42.3% 57.8%
Kandang Ternak Terpisah dari rumah Menempel dengan rumah Tidak ada
27 40 435
5.4% 8% 86.7%
dari hasil pengkajian kesehatan lingkungan dalam perumahan menunjukkan bahwa vector disekitar rumah yang paling besar adalah tikus (35.3%). Sebagian besar pencahayaan rumah di sekitar RW 01 memiliki pencahayaan yang kurang terang (55%). Dan sebagian besar rumah di RW 01 tidak memiliki tempat untuk cuci tangan (61%).
Tabel 2.3
Distribusi Frekuensi Karakteristik Kesehatan Lingkungan: Pembuangan Air Limbah RW. 0 Kelurahan Sukapura Kiaracondong Bandung Karakteristik Frekuensi (f) Persentase (%) Jamban keluarga Ya 475 94.6% Tidak 27 5.4% Status kepemilikan jamban Milik pribadi Umum
471 31
93.8% 6.2%
Pemenuhan kebutuhan BAB Jamban pribadi Jamban umum Lainnya
452 49 1
90% 9.7% 0.3%
8 363 8 0 123
1.6% 72.3% 1.6% 0% 24.5%
183 319
36.5% 63.5%
Tempat pembuangan air limbah kamar mandi Tergenang Sawah/kebun Sungai/selokan Saranan pembungan khusus
2 6 475 19
0.4% 1.2% 94.6% 3.8%
Tempat pembuangan air limbah cuci/dapur Tergenang Sawah/kebun Sungai/selokan Saranan pembuangan khusus
2 9 475 19
0.4% 1.2% 94.6% 3.8%
Tempat pembuangan air tinja Tidak ada Sungai/selokan Kolam Lubang tertutup Septi tank Jarak pembuangan tinja < 10 m ≥ 10 m
dari hasil pengkajian kesehatan lingkungan dalam hal pembuangan air limbah menunjukkan bahwa masyarakat RW 01 membuang air limbah ke sungai/selokan (94.6%). Sedangkan untuk tempat pembuangan tinja masyarakat RW 01 pun membuang tinja ke sungai/selokan (72.3%).
Tabel 2.4
Distribusi Frekuensi Karakteristik Kesehatan Lingkungan : Pembuangan Sampah RW. 0 Kelurahan Sukapura Kiaracondong Bandung Karakteristik Frekuensi (f) Persentase (%) Pemilahan sampah rumah tangga Melakukan pemilahan 111 22.1% Tidak melakukan 391 77.9% Kondisi tempat sampah dirumah Tidak ada Ada terbuka Ada tertutup
28 308 166
5.6% 61.4% 33%
Penanganan sampah rumah tangga Dibuang sendiri ke TPS Dibuang ke sungai Ditimbun Dibakar sendiri Dibuat kompos sendiri Diangkat petugas
123 9 0 0 0 370
24.5% 1.8% 0% 0% 0% 73.7%
Waktu pengambilan/pengolahan sampah perminggu 1x/minggu 2x/minggu 3x/minggu > 3x/minggu
14 44 427 17
2.8% 8.8% 85.1% 3.3%
dari hasil pengkajian kesehatan lingkungan dalam hal pembuangan air sampah menunjukkan bahwa masyarakat RW 01 tidak melakukan pemilahan sampah ketika membuang sampah (77.9%). Sedangkan untuk tempat sampag masyarakat RW 01 sebagian besar mempunyai tempat sampah yang terbuka (61.4%).
Tabel 2.5
Distribusi Frekuensi Karakteristik Kesehatan Lingkungan : Sumber Air RW. 01 Kelurahan Sukapura Kiaracondong Bandung Karakteristik Frekuensi (f) Persentase (%) Sumber air bersih utama keluarga Sumur bor 142 28.3% Sumur timba 2 0.4% PDAM 332 66.1% Lainnya 26 5.2% Kualitas sumber air Berbau Berasa Berwarna Tidak berbau, berasa dan berwarna
5 2 27 468
1% 0.4% 5.4% 93.2%
Air minum utama keluarga Air yang dimasak Air kemasan Air isi ulang/gallon
235 9 258
46.8% 1.8% 51.4%
Bak penampungan air terbuka Ya Tidak
282 220
56.2% 43.8%
Pengurasan tempat penampungan air Tidak ada Tidak pernah dilakukan <3 hari >3 hari
42 53 213 194
8.4% 10.6% 42.4% 38.6%
dari hasil pengkajian kesehatan lingkungan dalam hal sumber air menunjukkan bahwa masyarakat RW 01 menggunakan sumber air utama dari PDAM (66.1%) dan sumur bor (28.3%). Untuk air minum masyarakat RW 01 sebagian besar menggunakan air isi ulang/galon (51.4%) sebagai sumber air minum utamanya. Selain itu masyarakat juga sebagian besar memiliki bak penampungan air terbuka (56.2%) untuk menampung air. .
Tabel 2.8 Distribusi Frekuensi Karakteristik Keluarga Sadar Gizi RW. 01 Kelurahan Sukapura Kiaracondong Bandung Karakteristik Frekuensi (f) Persentase (%) Menimbang BB (Berat Badan) rutin minimal 1 bulan sekali Ya 202 40.2% Tidak 300 59.8% Konsumsi suplemen makanan (Vit. C, Vit. A, dll) Ya Tidak
132 370
26.3% 73.7%
Konsumsi menu gizi seimbang setiap hari (nasi, sayur, ikan, telur, tahu, tempe, susu, buah-buahan) Ya Tidak
402 100
80.1% 19.9%
Menggunakan garam ber Iodium Ya Tidak
495 7
98.6% 1.4%
Terbiasa sarapan pagi Ya Tidak
467 35
93% 7%
dari hasil pengkajian keluarga sadar gizi menunjukkan bahwa masyarakat RW 01 menggunakan sumber sebagian besar tidak rutin untuk menimbang berat badan minimal 1 bulan sekali (59.8%) dan masyarakat pun banyak yang tidak mengkonsumsi suplemen makanan (73.7%)
Tabel 2.9 Distribusi Frekuensi Karakteristik Kesehatan Ibu hamil RW. 0 Kelurahan Sukapura Kiaracondong Bandung Karakteristik Frekuensi (f) Persentase (%) Ibu Hamil Ada 6 100% Tidak ada 0 Usia Ibu < 20 tahun 20-35 tahun >35 tahun
1 4 1
16.6% 66.7% 16.6%
Kehamilan ke berapa 1-3 ≥4
5 1
83.3% 16.7%
Usia kehamilan saat ini 0-3 bulan >3-6 bulan >6-9 bulan >9 bulan
1 2 3 0
16.7% 33.3% 50% 0%
Jarak kehamilan saat ini dengan kehamilan sebelumnya < 2 tahun ≥ 2 tahun
2 4
33.3% 66.7%
Pemeriksaan kehamilan oleh Tidak pernah Puskesmas Bidan Rumah sakit Paraji Praktik dokter
2 3 0 0 1
33.3% 50% 0% 0% 16.7%
Jika tidak melakukan pemeriksaan, apa alasannya Tidak tahu Tidak punya waktu Tidak punya biaya Merasa tidak penting melakukan
0 0 0 0 6
0% 0% 0% 0% 100%
Konsumsi tablet besi secara teratur Ya Tidak
4 2
66.7% 33.3%
Status imunisasi TT ibu hamil Belum lengkap Lengkap
5 1
83.3% 16.7%
Karakteristik Jika tidak, alasan tidak imunisasi TT Tidak tahu manfaatnya Tidak diberi Takut efek samping
Frekuensi (f)
Persentase (%)
0 0 0
0% 0% 0%
Memiliki buku KIA Ya Tidak
4 2
66.7% 33.3%
Membaca buku KIA Ya Tidak
3 3
50% 50%
Menurut ibu, buku KIA penting Ya Tidak
5 1
83.3% 16.7%
Pantangan atau alergi makan ketika hamil Ya Tidak
2 4
33.3% 66.7%
2 2
33.3% 33.3%
2
33.4%
Keluhan selama hamil Tidak ada Anemia Penurunan nafsu makan Memiliki penyakit kronis (penyakit jantung, asma, darah tinggi, DM) Sakit kepala hebat (pernah/sering/selalu) Bengkak pada wajah atau kaki yang tidak hilang bila posisi kaki ditinggikan atau diistirahatkan Ya Tidak 5L (lemah, lemas, lesu, letih, dan lelah) Ya Tidak Perdarahan sedikit-sedikit dan sering pada jalan lahir Ya Tidak Keluar air berwarna bening berbau khas dari jalan lahir tanpa terasa Ya Tidak Gerak bayi di kandungan berkurang atau tidak terasa Ya Tidak
Karakteristik
Frekuensi (f)
Persentase (%)
Ibu mengetahui tanda-tanda bahaya pada kehamilan Ya Tidak
3 3
50% 50%
Ibu mengikuti kelas hamil Ya Tidak
1 5
16.7% 83.3%
Menurut ibu, mengikuti kelas hamil itu penting Ya Tidak
4 2
66.7% 33.3%
2 2
33.3% 33.3%
1 1
16.7% 16.7%
Muntah terus menerus Ya Tidak Demam (panas tinggi) Ya Tidak Gatal-gatal pada kemaluan karena keputihan Ya Tidak
Rencana melahirkan di Paraji Puskesmas Bidan RS Dokter Klinik Rumah
dari hasil pengkajian ibu hamil menunjukkan bahwa terdapat 6 ibu hamil di RW 01 dimana sebagian besar usia ibu hamil berada di antara usia 20-35 tahun (66.7%). Di RW 01 Ibu hamil memeriksakan kandungannya ke bidan (50%). Untuk keluhan yang dialami ibu hamil di RW 01 adalah anemia (33.3%) dan sakit kepala berat (33.3%). Ibu hamil di RW 01 memiliki rencana untuk melakukan persalinan di puskesmas (33.3%) dan bidan (33.3%)
Distribusi Frekuensi Karakteristik Kesehatan Ibu nifas RW. 01 Kelurahan Sukapura Kiaracondong Bandung Karakteristik Frekuensi (f) Persentase (%) Ibu Pasca Melahirkan Ada 4 100% Tidak ada Keluhan selama nifas Tidak ada Perdarahan Infeksi Lain-lain
Ibu memberi ASI Ya Tidak Keluhan saat menyusui Tidak ada ASI tidak lancer Putting lecet Nyeri Bengkak Putting tidak menonjol Bayi tidak mau menyusui Melakukan perawatan payudara Ya Tidak Alasan tidak melakukan Tidak tahu manfaatnya Tidak sempat/tidak mau Melakukan
3 1
75% 25%
4
100%
2
50%
1
25%
1
25%
4
100%
4
100%
dari hasil pengkajian ibu nifas menunjukkan bahwa terdapat 4 ibu nifas di RW 01.
Table 2.10
Distribusi Kesehatan Neonatus
Karakteristik Bayi kurang dari 1 bulan Ya Tidak Jumlah Pemeriksaan Neonatus Tidak pernah 1 kali 2 kali Umur kehamilan Saat Melahirkan < 9 bulan 9 bulan > 9 bulan Berat Badan Lahir < 2500 Gram 2500-3800 gram > 3800 gram Penolong persalinan Non tenaga kesehatan Tenaga kesehatan Imunisasai HB 0 Ya Tidak
Frekuensi (f)
Persentase (%)
3
100%
3
100%
3
100%
3
100%
3
100%
3
100%
dari hasil pengkajian bayi baru lahir menunjukkan bahwa terdapat 3 bayi baru lahir di RW 01. Dimana usia ibu melahirkan berada pada usia 9 bulan dengan berat badan lahir 2500-3800 gram dan dibantu oleh tenaga kesehatan ketika melahirkan.
2.11
Distribusi Kesehatan Bayi (1-12 Bulan)
Karakteristik Bayi (1-12 bulan) Ya Tidak Vitamin A Ya Tidak Alasan Tidak Mendapat Vit. A Mendapatkan vit A Tidak mengikuti Posyandu Tidak Tahu Belum cukup umur ASI Eksklusif Ya Tidak Pemberian MPASI <6 bulan >6 bulan Belum Jenis MPASI Bubur nasi/tepung Bubur sayur Bubur daging/ikan Campur Belum cukup umur Imunisasi dasar lengkap Ya Tidak
Frekuensi (f)
Persentase (%)
15
100%
10 5
66.7% 33.3%
10 1 0 4
66.7% 6.6% 0% 26.7
15
100%
11
73.3%
4
26.7%
10
66.7%
0 1 4
6.6% 26.7
11 4
73.3% 26.7%
dari hasil pengkajian bayi (1-12 bulan) menunjukan bahwa terdapat 15 bayi (1-12 bulan) di RW01.
2.12
Distribusi Kesehatan Balita (1-5 Tahun)
Karakteristik Balita (1-5 tahun) Ya Tidak
Frekuensi (f)
Persentase (%)
106
100%
Pemantauan Balita Tiap Bulan Ya Tidak
93 13
87.7% 12.3%
Lama Pemberian ASI 6-12 Bulan 1-2 Tahun > 2 Tahun
29 49 28
27.3% 46.2% 26.5%
Mengikuti Posyandu Ya Tidak
91 15
85.8% 14.2%
2 5 99
2% 4.7% 93.3%
Status Gizi Dibawah Garis Merah Pita Kuning Diatas Garis Merah Pita Hijau Pita Kuing Diatas Garis Hijau Diatas Pita Kuning Bagian Atas
dari hasil pengkajian balita (1-5 tahun) menunjukkan bahwa terdapat 106 balita di RW 01.