Spo Tentang Dpjp.docx

  • Uploaded by: lia
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Spo Tentang Dpjp.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 625
  • Pages: 3
SPO TENTANG DPJP No. Dokumen 027/HPK/2016

Tanggal terbit SPO

No. Revisi

Halaman 1/3

Ditetapkan oleh : Direktur RS.MMC Jambi

Dr. Mirnawati PENGERTIAN

DPJP adalah dokter yang bertanggung jawab sepenuhnya atas pengelolaan asuhan medis seorang pasien di RS. Raudhah Bangko (apabila pasien hanya perlu asuhan medis dari 1 orang dokter). DPJP terbagi menjadi 2 bagian yaitu : 1.

2.

DPJP utama adalah dokter koordinator yang memimpin proses pengoelolaan asuhan medis bagi pasien yang harus dirawat bersama oleh lebih dari 1 orang dokter. DPJP tambahan adalah dokter yang ikut memberikan asuhan medis pada seorang pasien, yang oleh karena kompleksitas penyakitnya memerlukan perawatan bersama oleh lebih dari 1 orang dokter.

TUJUAN

Tercapainya mutu pelayanan yang baik disemua lini pelayanan dengan mencegah dan meminimlaisasi kejadian tidak diharapkan (KTD) dan kejadian nyaris cidera (KNC) serta meningkatnya kepuasan pasien terhadap rumah sakit.

KEBIJAKAN

1. Setiap pasien yang berobat di RS. Raudhah Bangko harus memiliki DPJP. 2. Apabila pasien berobat di unit rawat jalan maka DPJP nya adalah dokter klinik terkait. 3. Apabila pasien berobat di IGD dan tidak dirawat inap, maka DPJP nya adalah dokter IGD. 4. Apabila pasien dirawat inap maka DPJP nya adalah dokter spesialis disiplin yang sesuai.

PROSEDUR

5. Apabila pasien dirawat bersama oleh lebih dari 1 orang dokter spesialis, maka harus ditunjuk seorang sebagai DPJP utama dan yang lain sebagai DPJP tambahan. 1. Jadwal konsulen jaga di IGD atau ruangan : konsulen jaga hari itu menjadi DPJP dari semua pasien masuk pada hari

tersebut, kecuali kasus dengan surat rujukan. 2. Surat rujukan langsung kepada konsulen : dokter spesialis yang dituju otomatis menjadi DPJP pasien tersebut kecuali dokter yang dituju berhalangan, maka beralih ke konsulen jaga hari itu. 3. Atas permintaan keluarga : pasien dan keluarga berhak meminta salah seorang dokter spesialis untuk menjadi DPJP nya sepanjang sesuai dengan disiplinnya. Apabila pemyakit yang diderita pasien tidak sesuai dengan disiplin dokter dimaksud, maka diberi penjelasan kepada pasien atau keluarga , dan bila pasien atau keluarga tetap pada pendiriannya maka dokter spesialis yang dituju akan mengkonsulkan kepada disiplin yang sesuai. 4. Hasil rapat komite medis pada kasus tertentu : pada kasus yang sangat kompleks atau sangat spesifik maka penentuan DPJP berdasarkan rapat komite medis. Rawat Bersama 1. Seorang DPJP hanya memberikan pelayanan sesuai bidang/disiplin dan kompetensinya saja. Bila ditemukan penyakit yang memerlukan penangan multi disiplin, maka perlu dilakukan rawar bersama. 2. DPJP awal akan melakukan konsultasi kepada dokter pada disiplin pada disiplin lain sesuai kebutuhan. 3. Segara ditentukan siapa yang menjadi DPJP utama dengan beberapa atau antara lain: Pemyakit yang terberat atau penyakit yang memerlukan tindakan segera atau dokter yang pertama mengelola pasien. Dalam hal rawat bersama harus ada pertemuan bersama natara DPJP yang mengelola pasien dan keputusan rapat dicatat dalam berkas rekam medis. Perubahan DPJP utama : Untuk mencapai efektifitas dan efisiensi pelayanan, DPJP utama dapat saja beralih dengan pertimbangan seperti diatas, atau atas keinginan pasien/keluarga atau keputusan komite medis. Perubahan DPJP utama ini harus dicata dalam berkas rekam medis dan ditentukan sejak kapan berlakunya. DPJP pasien rawat ICU Apabila pasien dirawat di ICU, maka otomatis DPJP ICU yang menjadi DPJP utama yang berwenang mengendalikan pengelolaan pasien dengan tetap berkoordinasi dengan DPJP awal pasien atau DPJP utama (bial pasien dirawat bersama sebelum masuk ICU). DPJP Utama di OK

UNIT TERKAIT

Adalah dokter operator yang melakukan operasi dan bertanggung jawab atas seluruh kegiatan pembedahan, sedangkan dokter anastesi sebagai DPJP tambahan. Dalam melaksanakan tugas mengikuti SOP masing-masing, akan tetapi semua harus mengikuti prosedur Save Surgery check list (sign in, time out dan sign out) serta dicatat dalam berkas rekam medis. Pengalihan DPJP di UGD Pada pelayanan di UGD, dalam memenuhi respons time yang adekuat dan demi keselamatan pasien, maka apabila konsulen jaga tidak dapat dihubungi dapat dilakukan pengalihan DPJP kepada konsulen lain yang dapat segera dihubungi. 1. Komite medik 2. DPJP

Related Documents


More Documents from "Kevin CKL"

Snh Lia.docx
December 2019 41
Faktur Pajak Rp.pdf
October 2019 51
Digi Tales Flyer
June 2020 33
Lp Halusinasi.docx
December 2019 41
Kimia.docx
June 2020 25