SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)
Pokok Bahasan
: Hipertensi
Sub Pokok Bahasan
: Kompres hangat pada tengkuk
Sasaran
: Warga RT 07 dan 08 RW 01 Kelurahan Karang Anyar
Hari/Tanggal
: Selasa, 02 April 2019
Tempat
: Balai warga RW 01 Kelurahan Karang Anyar
Waktu
: 30 menit
Penyuluh
: Mahasiswa Akademi Keperawatan RS. Husada
I.
Tujuan Instruksional Umum ( TIU ) Setelah mendapatkan penyuluhan selama 30 menit diharapkan peserta dapat memahami tentang penyakit hipertensi dan cara kompres hangat pada tengkuk.
II. Tujuan Instruksional Khusus ( TIK ) Setelah mendapatkan penyuluhan, peserta diharapkan dapat : a. Menyebutkan kembali pengertian kompres hangat pada tengkuk b. Menyebutkan kembali manfaat kompres hangat pada tengkuk c. Menyebutkan kembali tujuan kompres hangat pada tengkuk d. Menyebutkan kembali anjuran kompres hangat pada tengkuk e. Menyebutkan kembali larangan kompres hangat pada tengkuk f. Menyebutkan kembali alat-alat yang akan digunakan kompres hangat pada tengkuk g. Menyebutkan kembali langkah-langkah kompres hangat pada tengkuk III. Materi Penyuluhan a. Pengertian kompres hangat pada tengkuk b. Manfaat kompres hangat pada tengkuk c. Tujuan kompres hangat pada tengkuk d. Anjuran kompres hangat pada tengkuk e. Larangan kompres hangat pada tengkuk f. Alat yang digunakan untuk kompres hangat pada tengkuk g. Langkah – langkah kompres hangat pada tengkuk IV. Metode Penyuluhan a. Ceramah b. Tanya jawab/Diskusi
c. Demonstrasi dan redemonstrasi V. Media Penyuluhan a. Leaflet b. Lembar balik VI. Rencana Kegiatan Penyuluhan Uraian Kegiatan No
Kegiatan Penyuluh
1
Pembukaan (5 Menit)
Audience
a. Mengucapkan salam
a. Menjawan salam
b. Menyampaikan tujuan
b. Menyetujui
penyuluhan
2
Penyampaian materi (20 Menit)
tujuan
penyuluhan
c. Melakukan apresiasi
c. Mengikuti apresiasi
a. Menanyakan
a. Bercerita
peserta
kepada tentang
pengalamannya
tentang hipertensi
pengalamannnya tentang
penyakit
hipertensi
yang
dideritanya
b. Menyimak penjelasan yang
b. Memberi pujian atas kemauan
diberikan dan berdiskusi c. Bertanya
keluarga/peserta berbagi pengalaman c. Memberikan penyuluhan berdiskusi keluarga hipertensi
dan bersama tentang dan
cara
kompres hangat pada tengkuk d. Memberikan kesempatan
pada
peserta untuk bertanya tentang hal yang belum
d. Menyimak
dipahaminya e. Menjawab pertanyaan keluarga/peserta 3
Penutup
a. Melakukan evaluasi
a. Menjawab pertanyaan
(5 Menit)
b. Menyimpulkan materi
b. Menyimak kesimpulan
penyuluhan dan hasil diskusi c. Mengucapkan salam
c. Menjawab salam
VII. Evaluasi a. Evaluasi Struktural 1. SAP dan media telah dikonsultasikan kepada pembimbing sebelum pelaksanaan 2. Pemberi materi telah menguasai seluruh materi 3. Tempat dipersiapkan H-3 sebelum pelaksanaan 4. Mahasiswa, pasien dan keluarga berada di tempat sesuai kontrak waktu yang telah disepakati b. Evaluasi Proses 1. Proses pelaksanaan sesuai rencana 2. Anggota keluarga aktif dalam diskusi dan tanya jawab 3. Anggota keluarga mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir c. Evaluasi Hasil 1. 60% peserta dapat menyebutkan pengertian, manfaat, tujuan, indikasi dan kontraindikasi, langkah – langkah kompres hangat pada tengkuk. 2. Klien dan keluarga dapat meredemonstrasikan cara kompres hangat pada tengkuk.
VIII. Sumber Doengoes, M. (2000). Rencana Asuhan Keperawatan. Jakarta : EGC.
LAMPIRAN MATERI
A. Pengertian kompres hangat pada tengkuk Kompres hangat merupakan salah satu tindakan untuk mengurangi rasa nyeri. Efek pemberian panas pada bagian tubuh yang tegang dan nyeri dapat meningkatkan aliran darah. Apabila panas digunakan dalam 1 jam atau lebih maka aliran darahh akan menurun akibat reflex vasokntriksi karena tubuh berusaha mengontrol kehilangan panas pada area tersebut.
B. Manfaat kompres hangat pada tengkuk 1. Saat otot terasa kaku, nyeri kompres hangat adalah pertolongan pertama yang ideal 2. Meredakan rasa sakit akibat pergerakan otot yang berlebih 3. Meningkatkan elastisitas jaringan sendi
C. Tujuan kompres hangat pada tengkuk 1. Memperlancar Aliran darah menuju otak 2. Menurunkan ketegangan di otot tengkuk 3. Menurunkan rasa nyeri pada tengkuk 4. Meningkatkan kenyamanan
D. Anjuran kompres hangat pada tengkuk 1. Klien dengan tingkat kecemasan yang tinggi maupun stress 2. Klien dengan hipertensi 3. Klien dengan tengkuk tegang dan nyeri
E. Larangan kompres hangat pada tengkuk 1. 24 jam pertama setelah cedera atau trauma berat sebab rasa panas pada kompres itu sendiri justru akan meningkatkan perdarahan dan pembengkakan 2. Perdarahan aktif karena panas pada kompres hangat akan menyebabkan terjadinya vasodilatasi (pelebaran pembuluh darah) dan akan meningkatkan terjadinya perdarahan 3. Gangguan kulit yang menyebabkan kemerahan atau lepuh sebab rasa panas tersebut
F. Alat yang digunakan 1. Air hangat 2. Baskom 3. Handuk besar 4. Waslap G. Langkah – langkah kompres hangat pada tengkuk 1. Mencuci tangan 2. Melihat dan meraba kondisi kulit pada bagian tengkuk 3. Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan 4. Berikan lingkungan yang tenang dan nyaman 5. Letakan alas kedap air dibawah area tubuh yang akan dikompres 6. Tuangkan air hangat kira-kira 43˚C - 46˚C ke dalam wadah atau baskom 7. Celupkan handuk kedalam air hangat 8. Letakan handuk tersebut pada tengkuk 9. Ganti kompresan setiap 5 menit selama 20 menit 10. Tanyakan secara berulang jika klien merasa tidak nyaman atau merasa adanya sensasi terbakar.