Rpp Kumpulan Kelas X

  • Uploaded by: Aldon Samosir
  • 0
  • 0
  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Rpp Kumpulan Kelas X as PDF for free.

More details

  • Words: 17,833
  • Pages: 81
RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 1 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ASPEK PEMBELAJARAN ALOKASI WAKTU

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 1 (satu) : Mendengarkan : 3 x 45 menit ( 2 pertemuan)

A. STANDAR KOMPETENSI Memahami siaran atau cerita yang disampaikan secara langsung /tidak langsung B. KOMPETENSI DASAR Menanggapi siaran atau informasi dari media elektronik (berita dan nonberita) C. INDIKATOR Mampu mengidentifikasi pokok-pokok isi berita Mampu menuliskan kalimat untuk mengungkapkan kembali informasi berita Mampu menanggapi informasi isi berita dengan mengajukan pertanyaan kritis Mampu menanggapi isi berita dengan mengajukan pernyataan persetujuan atau ketidaksetujuan (dengan alasan yanglogis) D TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu mengidentifikasi pokok-pokok informasi berita yang disampaikan secara langsung/tidak langsung Siswa mampu menanggapi siaran atau informasi dari media elektronik (berita dan nonberita) E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN Rekaman berita/ nonberita Pokok-pokok isi berita Pertanyaan kritis dan pertanyaan reproduksi/repetisi Pemberian tanggapan isi berita F. METODE PEMBELAJARAN Presentasi Diskusi Kelompok Penugasan Demontrasi /Pemeragaan Model G. KEGIATAN PEMBELAJARAN PERTEMUAN 1 PEMBUKA (Apersepsi) • Siswa ditanya sejauh mana selama ini menjadikan TV sebagi sumber informasi yang bermanfaat, INTI Pertemuan ke-1 ( 90’) • Siswa diajak mendengarkan rekaman berita TV/Radio (atau membacakan transkripnya) yang bertopik nasionalisme • Siswa menuliskan kembali isi berita dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan guru secara lisan • Siswa menuliskan kembali pokok-pokok isi berita berpanduan pada rumusan pertanyaan 5W+H atau ANAK SIMBA PENUTUP • Siswa mereview konsep-konsep bahwa mendengar merupakan kegiatan yang sangat penting dalam kehidupan manusia

Halaman 1 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Pertemuan ke-2 (45’) PEMBUKA • Siswa diajak kembali mendengarkan rekaman berita yang sudah di sudah dilakukan pada pertemuan sebelumnnya • Guru mengajak siswa untuk membedakan secara cermat konsep mendengar dan mendengarkan. INTI • Siswa diminta mengajukan pertanyaan untuk mengkritisi persoalan penting yang terdapat dalam berita • Siswa berdiskusi kelompok dan masing-masing siswa diminta tanggapan persetujuan/ketidaksetujuan atas beberapa masalah krusial yang telah diidentifikasi PENUTUP (Internalisasi dan refleksi) • Siswa merefleksikan nilai-nilai serta kecakapan hidup (live skill) yang bisa dipetik dari pembelajaran H. SUMBER BELAJAR • Menyimak dan Strategi Pembelajarannya karya Yulianan Setyaningsih dalam Buku Strategi Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia di Sekolah terbitan Universitas Sanata Dharma halaman 13-28 • Rekaman Berita I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Lisan Tes Tertulis Observasi Kinerja/Demontrasi Pengukuran Sikap INSTRUMEN /SOAL Daftar pertanyaan lisan untuk menggali pokok-pokok informasi berita Daftar permasalahan dari berbagai informasi berita dan tugas untuk menyatakan sikap persetujuan atau ketidaksetujuan Daftar pertanyaan Kuis uji teori untuk mengukur pemahaman siswa atau konsep-konsep yang telah dipelajari FORMAT OBSERVASI DAN PENILAIAN KOMUNIKASI LISAN NAMA KELAS/NO. ABS TANGGAL PENILAIAN KOMPETENSI DASAR

: : : : Menanggapi siaran atau informasi dari media dan nonberita)

elektronik (berita

NILAI KURAN ASPEK

ISI TANGGAPAN

G

CUKUP

BAIK

D (10)

C (15)

B (20)

RINCIAN

AMAT BAIK A (25)

Sesuai dengan topik berita Kritis/mendalam/tajam Ide asli dan aktual Gagasan logis dan realistis Didukung akasan, bukti serta referensi memadai

Halaman 2 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

NILAI KURAN ASPEK

SISTEMATIKA TANGGAPAN

BAHASA TANGGAPAN

ETIKA

G

CUKUP

BAIK

D (10)

C (15)

B (20)

RINCIAN

AMAT BAIK A (25)

Dibuka dengan pengantar /latar belakang Ada pernyataan utama di awal Ada gagasan penjelas / pengembang di tengah Ada kesimpulan/penegasan dan saran di akhir Kalimat efektif dan komunikatif Diksi tepat, khusus, variatif, baku Struktur kalimat tepat dan baku Artikulasi dan intonasi tepat Menghargai pendapat orang lain Tidak emosional Kata-katanya santun Sesuai alokasi waktu

JUMLAH SKOR

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002 199801 1 001

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

Halaman 3 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 2 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ASPEK PEMBELAJARAN ALOKASI WAKTU

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 1 (satu) : Berbicara : 3 x 45 menit ( 2 pertemuan)

A. STANDAR KOMPETENSI Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi melalui kegiatan berkenalan, berdiskusi, dan bercerita B. KOMPETENSI DASAR Memperkenalkan diri dan orang lain di dalam forum resmi dengan intonasi yang tepat C. INDIKATOR 1. Mampu mengidentikasi butir-butir pokok yang terdapat dalam tuturan perkenalan diri 2. Mampu mengidentifikasi butir-butir penting dan tidak penting dalam tuturan perkenalan diri 3. Mampu memperkenalkan diri narasumber dengan sistematika, bahasa, dan isi secara tepat 4. Mampu memilih kata sapaan secara tepat pada saat memperkenalkan diri narasumber 5. Mampu memilih kata ganti diri yang tepat saat memperkenalkan diri di hadapan massa D. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Siswa mampu memperkenalkan diri dan orang lain di dalam forum resmi dengan intonasi yang tepat 2. Siswa mampu menggunakan kata sapaan dan kata ganti diri secara tepat pada saat memperkenalkan diri narasumber E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN 1. Kalimat memperkenalkan diri 2. Pokok-pokok pikiran / isi yang harus diutarakan dalam memperkenalkan diri 3. Pemilihan kata sapaan yang tepat terhadap narasumber 4. Pemilihan kata /diksi F. METODE PEMBELAJARAN Inquari Tanya Jawab Penugasan Demontrasi /Pemeragaan Model G. KEGIATAN PEMBELAJARAN PEMBUKA (Apersepsi) • Guru menanyakan kepada siswa siapa yang pernah mengikuti forum-forum pertemuan ilmiah, seperti seminar/lokakarya dan siapa pula yang pernah menjadi moderator acara seperti itu. INTI Pertemuan ke-1 (90’) • Siswa menyaksikan rekaman audio visual bagian pembukaan acara seminar/forum ilmiah yang terdapat sesi perkenalan diri (siswa menyaksikan peragaan perkenalan diri berdasarkan transkrip yang telah disiapkan. • Siswa diajak mengidentifikasi butir-butir pokok yang terdapat dalam tuturan perkenalan diri

Halaman 4 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige



Siswa berdiskusi dengan teman semeja untuk mengidentifikasi butir-butir penting dan tidak penting dalam tuturan perkenalan diri • Siswa diajak untuk mencermati pemakaian kata sapaan dalam tuturan perkenalan diri PENUTUP • Secara berkelompok siswa ditugasi mengumpulkan bahan dan menyusun transkrip untuk memperkenalkan diri sebagai narasumber dan moderator Pertemuan ke-2 (90’) PEMBUKA • Siswa diajak untuk menyadari pentingnya pengenalan diri narasumber dalam forum ilmiah tersebut INTI • Setiap kelompok bergantian duduk di depan kelas untuk berlaku sebagai moderator, dan narasumber dan memperkenalkan diri sebagai moderator dan narasumber dalam sebuah simulasi kelompok. • Siswa berlaku sebagai Moderator, narasumber dan memperkenalkan diri sendiri dalam sebuah simulasi kelompok • Guru memberikan ulasan dan tanggapan atas unjuk kemampuan siswa. Siswa diminta untuk mengevaluasi diri sendiri, apa yang menjadi kekurangan dan kelebihannya. PENUTUP (Internalisasi dan refleksi) • Siswa mereview konsep-konsep penting dalam memperkenalkan diri yang telah dipelajari • Siswa diajak merefleksikan nilai-nilai serta kecakapan hidup (live skill) yang bisa dipetik dari pembelajaran H. SUMBER BELAJAR • Tatabahasa Baku Bahasa Indonesia karya Hasan Alwi dkk terbitan Balai Pustaka tahun 2007 halaman • VCD jalannya seminar pada sesi perkenalan diri narasumber • Website internet I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Observasi Kinerja/Demontrasi Pengukuran Sikap Penilaian diri INSTRUMEN /SOAL 1. Serangkaian tugas/perintah kepada siswa untuk memperagakan sebagai moderator dan mempernalkan diri narasumber 2. Daftar pertanyaan Kuis Uji Teori untuk mengukur pemahaman siswa atau konsep-konsep yang telah dipelajari

Halaman 5 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

FORMAT OBSERVASI DAN PENILAIAN KOMUNIKASI LISAN NAMA KOMPETENSI DASAR

: : Memperkenalkan diri dan orang lain di dalam forum resmi dengan intonasi yang tepat NILAI

ASPEK

RINCIAN

KURANG D (10)

CUKUP C (15)

BAIK B (20)

AMAT BAIK A (25)

Data narasumber lengkap dan ISI proporsional sesuai kebutuhan Data narasumber akurat Data narasumber actual Dibuka dengan kata pembuka SISTEMATIKA Menggunakan urutan topik Berpola : penting ke tidak penting, umum ke khusus Diakhiri dengan kata penutup Kalimat efektif dan BAHASA komunikatif Diksi tepat, khusus, variatif, baku Struktur kalimat tepat dan baku Artikulasi dan intonasi tepat Bergaya bahasa /kiasan Tatapan mata merata dan ETIKA DAN teratur EKSPRESI Mimik penuh ekspresif Percaya Diri Sesuai alokasi waktu JUMLAH SKOR

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

Halaman 6 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 3 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ASPEK PEMBELAJARAN ALOKASI WAKTU

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 1 (satu) : Menulis : 3 X 45 MENIT

A. STANDAR KOMPETENSI Mengungkapkan pikiran, dan perasaan melalui kegiatan menulis puisi B. KOMPETENSI DASAR Menulis puisi lama dengan memperhatikan bait, irama, dan rima C. INDIKATOR 1. Mampu menjelaskan fungsi bait dalam penulisan puisi 2. Mampu menjelaskan pengertian irama dan rima dalam puisi dan menyebutkan jenisjenisnya 3. Mampu mengidentifikasi ciri-ciri pantun dan syair berdasarkan sajian contoh 4. Membedakan bentuk pantun dan syair 5. Mampu menulis syair dan berbagai jenis pantun dengan memperhatikan bait, irama, dan rima 6. Mampu menyunting puisi lama (pantun/syair) yang dibuat teman D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menulis pantun atau pun syair dengan memperhatikan bait, irama, dan rima untuk mengungkapkan pikiran, dan perasaan E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN 1. Contoh puisi lama karya penyair ternama 2. Jenis-jenis puisi lama, khususnya pantun 3. Fungsi bait dalam puisi 4. Pengertian irama dalam puisi 5. Pengertian dan jenis-jenis rima dalam puisi 6. Kriteria atau ciri-ciri puisi lama 7. Perbedaan pantun dengan syair F. METODE PEMBELAJARAN Diskusi Kelompok Inquari Tanya Jawab Penugasan Demontrasi /Pemeragaan Model G. KEGIATAN PEMBELAJARAN PEMBUKA(Apersepsi) • Siswa diajak untuk mengungkapkan pengetahuannya tentang puisi lama • Guru melisankan sebuah pantun dan siswa diminta mengidentifikasi jenis puisi lama yang dilisankan INTI Pertemuan ke-1 (45’) • Siswa mencermati beberapa teks puisi lama yang ditayangkan/disajikan oleh guru • Siswa berdiskusi kecil untuk mengidentifikasi jenis puisi lama yang ditunjukan guru • Siswa mengidentifikasi unsur-unsur yang membangun sebuah puisi, khususnya puisi lama PENUTUP

Halaman 7 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige



Siswa menyimpulkan ciri-ciri puisi lama berdasarkan struktur bait, irama, dan rima

Pertemuan ke-2 (90’) PEMBUKA • Guru memotivasi siswa bahwa dirinya mampu membuat puisi lama yang menarik dan relevan dengan zaman INTI • Siswa menulis sejumlah bait pantun dengan jenis yang berbeda-beda • Siswa menulis beberapa bait syair dengan memperhatikan struktur bait, irama, dan rima • Guru meminta beberapa siswa membacakan karyanya di depan kelas. • Guru memberikan ulasan dan tanggapan atas karya siswa. PENUTUP(Internalisasi dan refleksi) • Siswa menjawab soal-soal Kuis Uji Teori untuk mereview konsep-konsep penting yang telah dipelajari • Siswa memotivasi siswa untuk melestarikan sastra lama sebagai warisan budaya dan terus berlatih menulis pantun/syair agar kemampuannya semakin baik • Siswa merefleksikan nilai-nilai serta kecakapan hidup (live skill) yang bisa dipetik dari pembelajaran H. SUMBER BELAJAR 1. Pemandu di Dunia Sastra karya Dick Hartoko dan B. Rahmanto terbitan Kanisius tahun 1986 halaman 2. Kesusasteraan Lama Indonesia karya Zuber Usman terbitan Gunung Agung, tahun 1962 3. Website internet 4. Model peraga I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Tertulis Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio Pengukuran Sikap INSTRUMEN /SOAL 1. Daftar pertanyaan Kuiis Uji Teori untuk mengukur pemahaman siswa atau konsep-konsep yang telah dipelajari 2. Pemberian tugas kepada sisiwa untuk menulis sejumlah pantun dan syair 3. Pemberian tugas kepada siswa untuk membukukan /membundel lembaran-lembaran pantun yang dihasilkan (Tugas yang dikumpulkan menjadi portofolio siswa RUBRIK PENILAIAN MENULIS PUISI LAMA (SYAIR DAN PANTUN) NAMA KOMPETENSI DASAR

ASPEK ISI

SAMPIRAN (untuk

: : Menulis puisi lama dengan memperhatikan bait, irama, dan rima NILAI

RINCIAN

KURANG D (10)

CUKUP C (15)

BAIK B (20)

AMAT BAIK A (25)

Selaras dengan tema Mengandung pesan aktual Sesuai dengn jenisnya Utuh dan tuntas Orisinal dan kreatif Mencerminkan wawasan budaya, geografi, social

Halaman 8 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

ASPEK

NILAI

RINCIAN

KURANG D (10)

CUKUP C (15)

BAIK B (20)

AMAT BAIK A (25)

pantun)

yang luas Tidak terlepas dari isi Mencerminkan perbendaharaan kata yang DIKSI DAN kaya GAYA Bervariatif dan sesuai BAHASA konteks Menggunakan kata kiasan, unik, simbolis Bergaya bahasa secara variatif Berima sesuai kriteria RIMA Terpola secara teratur Berirama secara variatif Tersusun sesuai aturan STRUKTUR Terpola secara teratur dan BARIS DAN konsisten BAIT JUMLAH SKOR

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN

Halaman 9 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Nomor 4 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ASPEK PEMBELAJARAN ALOKASI WAKTU

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 1 (satu) : Berbicara : 3 X 45 MENIT

A. STANDAR KOMPETENSI Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi melalui kegiatan berkenalan, berdiskusi, dan bercerita B. KOMPETENSI DASAR Mendiskusikan masalah (yang ditemukan dari berbagai berita, artikel, atau buku) C. INDIKATOR 1. Menjawab pertanyaan pemahaman isi bacaan 2. Mampu mengidentifikasi masalah-masalah penting dalam teks bacaan 3. Menginventaris kata-kata sulit dalam artikel dan menjelaskan artinya secara tepat 4. Mengidentifikasi opini penulis 5. Menanggapi masalah dalam berita, artikel, dan buku 6. Mengajukan saran dan pemecahan terhadap masalah yang disampaikan D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu mengidentifikasi masalah-masalah memecahkannya melalui kegiatan berdiskusi. 1. 2. 3. 4. 5. 6.

penting

dalam

teks

bacaan

dan

E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN Teks berita, artikel, buku yang berisi informasi aktual Cara mengidentifikasi masalah dalam berita/artikel Opini penulis dalam artikel Daftar kata sulit dan maknanya Cara merumuskan masalah untuk dijadikan bahan diskusi Tatacara berdiskusi yang benar F. METODE PEMBELAJARAN Presentasi Diskusi Kelompok Inquari Tanya Jawab Penugasan G. KEGIATAN PEMBELAJARAN PEMBUKA (Apersepsi) • Guru membacakan berita atau membahas kasus aktual tentang kecelakaan yang merenggut banyak korban • Siswa diminta tanggapannya atas peristiwa tersebut: mengapa bisa terjadi, siapa yang bersalah, siapa yang bertanggung jawab, apa yang bisa kita lakukan untuk mengatasi atau mengurangi terulangnya musibah tersebut, dsb. INTI Pertemuan ke-1 (45’) • Siswa membaca secara intensif artikel surat khabar • Siswa berdiskusi dengan teman sebangku menjawab sejumlah pertanyaan pemahaman isi bacaan.

Halaman 10 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige



Siswa berdiskusi menginventaris kata-kata sulit dan frase idiom dalam teks dan menjelaskannya. • Siswa berdiskusi mengidentifikasi masalah-masalah penting dalam teks dan merumuskannya dalam beberapa kalimat pertanyaan. PENUTUP • Guru menegaskan pentingnya pentingnya mengidentifikasi masalah dalam memahami isi bacaan Pertemuan ke-2 (90’)



PEMBUKA • Mengaitkan hasil yang dicapai melalui diskusi tentang masalah penting yang ditemukan dalam bacaan INTI • Siswa berdiskusi kelompok untuk memecahkan masalah-malasah penting yang telah teridentifikasi. • Siswa mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas PENUTUP (Internalisasi dan refleksi) Siswa merefleksikan nilai-nilai serta kecakapan hidup (live skill) yang bisa dipetik dari pembelajaran H. SUMBER BELAJAR • Kamus Besar Bahasa Indonesia karya Departemen Pendidikan dan Kebudayaan terbitan Balai Pustaka • Gambar suatu peristiwa kecelakaan, misalnya mobil menabrak / tabrakan, pekerja bangunan yang tersengat listrik • Mediacetak dan elektronik • Berita di koran tentang kecelakaan ker, transportasi, dsb • Website internet I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Lisan Tes Tertulis Observasi Kinerja/Demontrasi Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio Pengukuran Sikap INSTRUMEN /SOAL 1. Tugas individu untuk mengidentifikasi dan merumuskan permasalahan dalam arikel berita 2. Tugas untuk mengidentifikasi dan menjelaskan kata-kata sulit dalam teks 3. Tugas kelompok untuk mendiskusikan permasalahan yang telah diidentifikasi 4. Tugas kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi

Halaman 11 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

BLANGKO OBSERVASI KINERJA INDIVIDU DALAM DISKUSI KELOMPOK NAMA TANGGAL PENILAIAN KOMPETENSI DASAR

: : : Mendiskusikan masalah (yang ditemukan dari berita, artikel, atau buku)

berbagai

NILAI ASPEK

SIKAP

BAHASA

KUALITAS PENDAPA T/ GAGASAN

KURAN G D (10)

RINCIAN

CUKUP

BAIK

C (15)

B (20)

AMAT BAIK A (25)

Terlibat secara aktif dan penuh inisiatif Prosedural dan kooperatif terhadap aturan main Memperhatikan dan menghargai pendapat orang lain Runtut, terstruktur dengan baik Komunikait (mudah dipahami) Efektif (singkat dan jelas) Diksi variatif dan tepat konteks Baku Pembicaraan tidak menyimpang dari topik dan menyasar ke substansi persoalan Gagasan orisinal dan kreatif (tidak meniru) Usulan disertai alas an logis / bukti pendukung Konsisten atas pendapatnya sendiri Menggunakan referensi/rujukan

JUMLAH SKOR

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Halaman 12 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 5 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ASPEK PEMBELAJARAN ALOKASI WAKTU

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 1 (satu) :Membaca : 4 X 45 MENIT

A. STANDAR KOMPETENSI Memahami berbagai teks bacaan nonsastra dengan berbagai teknik membaca B. KOMPETENSI DASAR Menemukan ide pokok berbagai teks nonsastra dengan teknik membaca cepat (250 kata/menit) C. INDIKATOR 1. Membaca teks nonsastra dengan kecepatan 250 kpm 2. Menyebutkan kebiasaan yang dapat memperlambat baca cepat 3. Menjelaskan berbagai teknik untuk meningkatkan kemampuan membaca cepat 4. Menghitung kecepatan membaca cepat diri sendiri dan orang lain 5. Mengidentifikasi ide pokok paragraf D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menemukan ide pokok berbagai teks nonsastra dengan teknik membaca cepat (250 kata/menit) 1. 2. 3. 4. 5.

E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN Teks nonsastra di atas 250 kata Teknik membaca cepat dan cara meningkatkannya Rumus menghitung kecepatan membaca cepat Sejumlah kebiasaan yang dapat menghambat kecepatan membaca Fungsi membaca cepat dalam kehidupan sehari-hari F. METODE PEMBELAJARAN Inquari Tanya Jawab Penugasan Demontrasi /Pemeragaan Model G. KEGIATAN PEMBELAJARAN PEMBUKA (Apersepsi) • Guru menyuruh semua siswa membaca dalam hati sebuah teks bacaan nonsastra dalam buku cetak . Setelah satu menit, siswa diminta berhenti dan beberapa siswa diminta melaporkan sampai dimana teks yang sudah dibaca. • Guru menyimpulkan kecepatan membaca beberapa siswa dan menyampaikan bermacam kebiasaan membaca siswa berdasarkan hasil observasinya. • Guru menyampaikan sekilas tentang batasan dan teknik, dan fungsi membaca cepat

Halaman 13 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

INTI Pertemuan ke-1 (90’) • Siswa membaca potongan-potongan paragraf dan mengidentifikasi ide pokoknya • Siswa membaca cepat teks ”Hasil Kampanye Sabuk Pengaman Jalan di Tempat” yang tersaji pada buku teks • Siswa menghitung sendiri kecepatan membacanya dengan rumus yang telah diajarkan PENUTUP • Guru mendorong siswa untuk terus berlatih membaca cepat untuk meningkatkan kompetensinya Pertemuan 2 ( 90’) PEMBUKA • Siswa diingatkan bahwa tujuan utama membaca adalah memahami isi wacana INTI • Siswa Membaca sebuah teks bacaan • Siswa mengidentifikasi ide-ide pokok paragraf berdasarkan petunjuk kata kunci setiap paragraf • Siswa melakukan evaluasi diri atas kemampuannya dalam membaca cepat dan menemukan penyebabnya • Siswa berlatih memperluas jangkauan mata baca dan memusatkan kosentrasi untuk meningkatkan keterampilannya dalam membaca cepat PENUTUP (Internalisasi dan refleksi) • Siswa merefleksikan nilai-nilai serta kecakapan hidup (live skill) yang bisa dipetik dari pembelajaran H. SUMBER BELAJAR • Speed Reading karangan Soedarso terbitan PT Gramedia tahun halaman • Mediacetak dan elektronik I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Tertulis Observasi Kinerja/Demontrasi Pengukuran Sikap Penilaian diri INSTRUMEN /SOAL 1. Perintah untuk membaca cepat dengan teknik yang benar dan menilai sendiri tingkat kemampuannya 2. Tugas untuk mengidentifikasi ide pokok paragraf teks bacaan 3. Daftar pertanyaan Kuis Uji Teori untuk mengukur konsep-konsep penting tentang seputar membaca cepat yang telah dipelajari Rumus menghitung KEM (Kecepatan Efekti Membaca) Jumlah kata dalam teks ------------------------------- X ...% Pemahaman =..kpm (kata per menit) Waktu baca per menit Prosentase pemahaman: skor diraih (misal7) dibagi skor tertinggi (missal 10) dikalikan 100% sama dengan (70%). Misal: Jumlah kata teks: 600; waktu baca 4 menit; persentase pemahaman 70%. Maka KEM= 600:4 x 70% =105 kpm. Menurut Kurikulum Berbasis Kompetensi dengan tingkat pemahaman 75%, KEM ideal adalah: siswa (kelas akhir) SD 100-150 kpm, siswa (kelas akhir) SLTP 300 kpm, dan siswa (kelas akhir) SLTA 350 kpm

Halaman 14 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 6 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ASPEK PEMBELAJARAN ALOKASI WAKTU

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 1 (satu) : Mendengarkan : 4 X 45 MENIT

A. STANDAR KOMPETENSI Memahami puisi yang disampaikan secara langsung/ tidak langsung B. KOMPETENSI DASAR Mengidentifikasi unsur-unsur bentuk suatu puisi yang disampaikan secara langsung ataupun melalui rekaman C. INDIKATOR 1. Mengidentifikasi unsur-unsur yang membangun sebuah puisi 2. Menjelaskan unsur irama yang terdapat dalam puisi 3. Mengidentifkasi kata-kata berkonotasi / simbolis/lambang dalam puisi 4. Mengidentifikasi majas-majas yang digunakan dalam puisi 5. Menunjukkan jenis-jenis rima yang terdapat dalam puisi D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu mengidentifikasi unsur-unsur bentuk suatu puisi yang disampaikan secara langsung ataupun melalui rekaman E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN Rekaman puisi atau pembacaan langsung oleh peraga Irama dalam puisi Majas dalam puisi Rima dalam puisi Kata-kata konotasi dan simbolis dalam puisi F. METODE PEMBELAJARAN Presentasi Diskusi Kelompok Penugasan G. KEGIATAN PEMBELAJARAN Pertemuan ke-1 ( 90’) PEMBUKA (Apersepsi) • Guru memutarkan videoklip kaset rekaman pembacaan puisi dan pembacaan berita/pengumuman dan siswa diajak untuk menyimak dengan seksama perbedaan di antara keduanya.

Halaman 15 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige



Siswa diminta mengidentifikasi perbedaan irama pembacaan puisi dan berita (teks lain nonpuisi) INTI • Siswa menyimak pembacaan puisi secara langsung atau melalui rekaman • Siswa mengemukakan tanggapannya tentang bahasa puisi yang bersifat indah • Siswa mengidentifikasi unsur-unsur bentuk/fisik yang membangun sebuah puisi • Siswa berdiskusi kecil untuk mengidentifikasi berbagai rima dalam puisi yang didengarnya PENUTUP • Guru mendorong sisiwa untuk semakin bisa mengapresiasi puisi dan menangkap pesan/nilai yang terkandung di dalamnya Pertemuan ke-2 (90’) PEMBUKA • Siswa dibimbing untuk menyadari bahwa bahasa puisi bersifat khas INTI • Siswa berdiskusi kecil untuk mengidentifikasi berbagai majas dalam puisi • Siswa mengidentifikasi kata-kata indah dan bermakna dalam, dalam puisi dan mengemukakan alasannya PENUTUP (Internalisasi dan refleksi) • Siswa mereview konsep-konsep penting tentang puisi yang telah dipelajari • Siswa merefleksikan nilai-nilai serta kecakapan hidup (live skill) yang bisa dipetik dari pembelajaran H. SUMBER BELAJAR • Sastra Indonesia Pengantar Teori dan Apresiasi karya Libertus Tengsoe terbitan Nusa Indah tahun 1987 • Website internet • Model peraga • Lingkungan I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Lisan Tes Tertulis Observasi Kinerja/Demontrasi Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio Pengukuran Sikap INSTRUMEN /SOAL 1. Daftar pertanyaan lisan untuk mengungkap unsur-unsur pembangun puisi 2. Tugas untuk mengiidentifikasi jenis-jenis rima, majas, serta kata-kata berkonotasi/bermakna simbolis beberapa puisi dalam buku kumpulan puisi 3. Daftar pertanyaan Kuis Uji Teori untuk mengukur konsep-konsep penting tentang seputar unsur-unsur puisi yang telah dipelajari

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Halaman 16 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 7 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ASPEK PEMBELAJARAN ALOKASI WAKTU

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 1 (satu) : Menulis : 4 X 45 MENIT

A. STANDAR KOMPETENSI Mengungkapkan informasi dalam berbagai bentuk paragraf (naratif, deskriptif, ekspositif) B. KOMPETENSI DASAR Menulis gagasan dengan menggunakan pola urutan waktu dan tempat dalam bentuk paragraf naratif C. INDIKATOR 1. Menjelaskan pola pengembangan paragraph naratif 2. Menyusun dan mengembangkan kerangka karangan yang dibangun dengan paragraphparagraf 3. Menulis karangan naratif dengan menerapkan istilah bidang kesehatan secara tepat 4. Menyunting paragraf naratif yang ditulis teman berdasarkan kronologi, waktu, peristiwa, dan EYD 5. Menggunakan kata ulang dalam paragraf naratif D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu mengungkapkan gagasan dengan menulis karangan /paragraf naratif dengan pola urutan waktu dan tempat E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN 1. Definisi dan karakteristik paragraf naratif 2. Beberapa contoh paragraf naratif 3. Pola pengembangan paragraf naratif (urutan waktu, tempat) 4. Kerangka karangan naratif 5. Kata-kata kajian dan istilah khusus bidang kesehatan 6. Penggunaan kata ulang dalam paragraf naratif F. METODE PEMBELAJARAN • Diskusi Kelompok • Inquari • Tanya Jawab • Penugasan G. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Halaman 17 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Pertemuan ke-1 (90’) PEMBUKA (Apersepsi) • Guru meminta siswa relawan men-sharing-kan pengalamannya pada saat sakit secara kronologis • Guru mengajak siswa mensyukuri anugerah kesehatan sehingga tetap bisa menjalankan aktivitas. INTI • Guru membacakan sebuah karangan singkat yang dikembangkan dengan pola urutan waktu dan tempat • Guru menyebutkan dan menjelaskan sekilas macam-macam bentuk karangan (narasi, deksripsi, eksposisi, dll) • Siswa mengidentifikasi jenis karangan yang dibacakan guru di atas • Siswa membaca beberapa teks paragraf naratif dan mengidentifikasi struktur / pola waktu dan tempatnya • Siswa berdiskusi untuk menyimpulkan ciri-ciri paragraf naratif • Siswa menyusun kerangka karangan naratif dan menginventaris data-data latar waktu dan tempatnya PENUTUP • Guru Menyimpulkan karakteristik paragraf naratif Pertemuan ke-2 (90’) PEMBUKA • Guru mereview ciri-ciri paragraf naratif yang sudah dipelajari pada pertemuan sebelumnnya INTI • Siswa menyusun karangan naratif dengan pola urutan waktu dan tempat • Siswa menginventaris kata-kata ulang dalam karangannya. • Siswa mengedit tulisan karangan sendiri dan memperbaikinya PENUTUP (Internalisasi dan refleksi) • Guru mendorong siswa untuk terus berlatih menulis • Siswa merefleksikan nilai-nilai serta kecakapan hidup (live skill) yang bisa dipetik dari pembelajaran H. SUMBER BELAJAR Komposisi karangan Gorys Keraf terbitan Nusa Indah tahun 1990 halaman Contoh karangan naratif terpilih karya siswa tahun sebelumnya I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Lisan Tes Tertulis Observasi Kinerja/Demontrasi Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio Pengukuran Sikap Penilaian diri INSTRUMEN /SOAL 1. Tugas siswa untuk menulis karangan naratif 2. Tugas untuk mengidentifikasi paragraf naratif dan yang bukan 3. Tugas untuk menginventaris dan mengidentifikasi kata-kata ulang dalam karangannya. 4. Tugas untuk mengisi TTS tentang kesehatan

NAMA

:

RUBRIK PENILAIAN MENULIS

Halaman 18 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

KOMPETENSI DASAR ASPEK

ISI (15 -30)

ORGANISASI GAGASAN (10-20)

BAHASA (15-30)

MEKANIK (8-20)

: Menulis gagasan dengan menggunakan pola urutan waktu dan tempat dalam bentuk paragraf naratif

KRITERIA Topik jelas, cerita menarik dan orisinal, ditopang bukti dan fakta-fakta, lengkap,.terperinci, tuntas, mengandung nilai/ada refleksi yang dalam, dapat memberi wawasan baru Topik jelas, cerita menarik dan orisinal, ditopang bukti dan fakta-fakta, tetapi tidak lengkap, tidak terperinci, tidak tuntas, dan kurang bernilai Cerita tidak menarik, cerita hanya rekaan, tidak diberi bukti-bukti faktual, tidak terperinci, tidak tuntas, dan tidak bernilai Berpolas: ada pendahuluan, isi, penutup, gagasan dibatasi dalam unit-unit paragraph, disampaikan dengan pola urutan waktu dan tempat Ada pendahuluan, isi, tetapi tidak ada penutup, ada paragraph beisi dua gagasan utama,, pola urutan waktu dan tempat kadang tidak teratur. Karangan tidak diorganisasi sama sekali, tidak jelas pendahuluan , isi, penutup, tidak menggunakan urutan waktu dan tempat. Paragraf kohesif dan koheren, kalimat efektif fan komunikatif, struktur kalimat baku, diksi tepat dan variatif, makna tidak ambigu, penerapan konjungsi secara tepat Ada beberapa paragraph tidak kohesif, ada kalimat yang tidak efektif dan ambigu, diksi ada yang salah konteks, pemakaian konjungi ada yang keliru Banyak paragraph tidak kohesif, banyak kalimat yang tidak efektif dan ambigu, diksi banyak yang salah konteks, pemakaian konjungi banyak yang keliru Paragraf tidak padu, kalimat tidak efektif, sebagian bear struktur kalimat yang salah, diksi sangat terbatas dan banyak salah konteks, penerapan konjungsi tidak tepat. Tidak ada kesalahan ejaan sama sekali, bila tulis tangan rapi dan jelas terbaca, tidak ada salah ketik, pemilihan jenis dan ukuran huruf sesuai, margin sangat pas Ada beberapa kesalahan ejaan, tulisan tangan rapi, ada beberapa salah ketik, penentuan jenis, ukuran huruf, margin pas Cukup banyak kesalahan ejaan dan salah ketik. Tulisan tangan kurang rapi. Jenis, ukuran huruf dan margin tidak konsisten. Mengabaikan ejaan, tulisan tangan sangat tidak rapi, banyak sekali salah ketik, penentuan jenis, ukuran huruf, dan margin semaunya sendiri

SKOR 25 – 30 20-24 15-19 16-20 13-15 10-12 27-30 21 – 26 17 -20 15 -16 17-20 13-16 10 -12 8-9 100

JUMLAH

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Dra. Christina Sibuea, MM

Aldon Samosir, S.Pd.

NIP 19630718 199303 2 002

NIP 19711224 1998 1 001

Halaman 19 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 8 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ALOKASI WAKTU ASPEK PEMBELAJARAN

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 1 (satu) : 3 X 45 MENIT : Mendengarkan

A. STANDAR KOMPETENSI Memahami siaran atau cerita yang disampaikan secara langsung /tidak langsung B. KOMPETENSI DASAR Mengidentifikasi unsur sastra (intrinsik dan ekstrinsik) suatu cerita yang disampaikan secara langsung atau rekaman C. INDIKATOR 1. Menyebutkan dan menjelaskan unsur-unsur sastra pembangun cerita 2. Menyebutkan dan menjelaskan unsur-unsur intrinsic dan ekstrinsik 3. Mengidentifikasi unsur intrinsik dan ekstrinsik dalam cerita nonsastra yang disampaikan Secara langsung 4. Menanggapi (setuju atau tidak setuju) unsur-unsur intrinsik dan ekstrinsik yang disampaikan teman D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu mengidentifikasi unsure intrinsic dan ekstrinsik cerita yang disampaikan secara langsung atau rekaman E.. MATERI POKOK PEMBELAJARAN 1. Rekaman cerita, tuturan langsung (kaset, CD, buku cerita) 2. Unsur intrinsik (tema, alur, konflik, penokohan, sudut pandang, amanat) 3. Unsur ekstrinsik (agama, politik, sejarah, budaya) F. METODE PEMBELAJARAN Presentasi Diskusi Kelompok Inquari Tanya Jawab Penugasan G. KEGIATAN PEMBELAJARAN PEMBUKA (Apersepsi) • Guru mengajak siswa mengingat kembali struktur waktu dan tempat dalam paragraf naratif • Guru mengajak siswa mengingat unsur-unsur intrinsik yang membangun karya sastra

Halaman 20 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

INTI (Pertemuan ke-1 (90’) • Siswa mendengarkan penjelasan Guru tentang unsur-unsur sastra yang ada dalam sebuah cerita nonsastra, seperti kisah pengalalaman hidup • Siswa menyimak cerita ”Hidup Setia dan Tabah dalam Derita” yang disampaikan melalui rekaman atau tuturan langsung Guru atau peraga. • Siswa menjawab sejumlah pertanyaan pemahaman isi cerita yang dilisankan oleh Guru. PENUTUP • Guru menyimpulkan isi cerita

Pertemuan ke-2 (90’) PEMBUKA • Guru mengaitkan hubungan antara struktur waktu dan tempat dalam paragraf naratif dengan unsur latar dalam cerita sastra INTI • Siswa mendengarkan uraian tentang latar belakang kehidupan penulis/pemilik cerita • Siswa berdiskusi untuk mengidentifikasi unsur intrinsik dan ekstrinsik dalam tuturan cerita yang diperdengarkan. • Siswa mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas dan ditanggapi bersama • Siswa menyimak rangkuman dan tanggapan Guru atas hasil presentasi semua kelompok PENUTUP (Internalisasi dan refleksi) • Siswa mereview konsep-konsep penting tentang unsur-unsur sastra dalam cerita nonsastra yang telah dipelajari • Siswa merefleksikan nilai-nilai serta kecakapan hidup (live skill) yang bisa dipetik dari pembelajaran H. SUMBER BELAJAR Cerita Rekaan dan Seluk Beluknya, karya Frans Mido terbitan Nusa Indah tahun 1994 halaman VCD/kaset audio berisi tuturan cerita pengalaman hidup Mediacetak dan elektronik Website internet Siswa pencerita I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Lisan Tes Tertulis Observasi Kinerja/Demontrasi Pengukuran Sikap INSTRUMEN /SOAL 1. Daftar pertanyaan lisan pemahaman isi cerita 2. Daftar pertanyaan lisan berisi panduan untuk mengungkap unsur intrinsik cerita 3. Sejumlah pertanyaan untuk didiskusikan dalam kelompok

Mengetahui :

Balige,

September 2009

Halaman 21 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Guru Mata Pelajaran

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 9 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ASPEK PEMBELAJARAN ALOKASI WAKTU

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 1 (satu) : Berbicara : 3 X 45 MENIT

A. STANDAR KOMPETENSI Membahas cerita pendek melalui kegiatan diskusi B. KOMPETENSI DASAR Menemukan nilai-nilai cerita pendek melalui kegiatan diskusi C. INDIKATOR Menyebutkan dan menjelaskan nilai-nilai dalam karya sastra khususnya cerpen Mengidentifikasi nilai-nilai budaya, moral, agama, dan politik dalam cerpen Menentukan nilai-nilai dalam sastra yang selaras dengan situasi hidup kini dan factual Mengkomunikasikan pendapatnya tentang nilai-nilai sebuah cerpen melalui presentasi D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu mengungkap nilai moral, agama, dan politik diskusi

cerita pendek melalui kegiatan

E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN 1. Naskah cerita pendek 2. Nilai budaya dalam cerpen 3. Nilai moral dalam cerpen 4. Nilai agama dalam cerpen 5. Nilai politik dalam cerpen F. METODE PEMBELAJARAN Presentasi Diskusi Kelompok Inquari Tanya Jawab Penugasan G. KEGIATAN PEMBELAJARAN PEMBUKA (Apersepsi) • Guru menanyakan kepada siswa selain mendapat penghiburan

manfaat

membaca karya sastra seperti cerpen, novel

Halaman 22 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

• Guru mengajak siswa menyadari bahwa dalam setiap cerita ada nilai yang berguna. INTI Pertemuan ke-1 (45’) • Guru menjelaskan nilai-nilai yang terkandung dalam karya sastra • Siswa membaca teks cerpen ”Ebola” karya Soeprijadi Tomodihardjo. • Siswa menjawab sejumlah pertanyaan pemahaman isi cerpen yang dilisankan oleh Guru. PENUTUP • Guru menyimpulkan isi cerpen

Pertemuan ke-2 (90’) PEMBUKA • Guru mengajak siswa me-review naskah cerpen yang sudah dibicarakan pada peremuan sebelumnya INTI • Siswa berdiskusi kelompok untuk mengidentifiksi nilai-nilai budaya, moral, agama, politik dalam cerpen. • Siswa mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas dan ditanggapi bersama. • Guru merangkum dan memberi ulasan terhadap hasil presentasi. PENUTUP (Internalisasi dan refleksi) • Guru memotivasi siswa untuk lebih banyak membaca karya satra dan mampu menangkap nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. • Siswa merefleksikan nilai-nilai serta kecakapan hidup (live skill) yang bisa dipetik dari pembelajaran H. SUMBER BELAJAR Cerita Rekaan dan Seluk Beluknya, karya Frans Mido terbitan Nusa Indah tahun 1994 I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Lisan Observasi Kinerja/Demontrasi Pengukuran Sikap INSTRUMEN /SOAL 1. Daftar pertanyaan lisan pemahaman isi cerpen 2. Daftar pertanyaan seputar nilai sastra untuk didiskusikan siswa dan dipresentasikan di depan kelas. 3. Daftar pertanyaan tertulis untuk menguji penguasaan konsep tentang nilai-nilai sastra

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Halaman 23 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 10 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ASPEK PEMBELAJARAN ALOKASI WAKTU

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 1 (satu) : Membaca : 3 X 45 MENIT

A. STANDAR KOMPETENSI Memahami berbagai teks bacaan nonsastra dengan berbagai teknik membaca B. KOMPETENSI DASAR Mengidentifikasi ide pokok teks nonsastra dari berbagai sumber melalui teknik membaca ekstensif C. INDIKATOR Mengidentifikasi ide pokok tiap paragraf Menuliskan kembali isi bacaan secara ringkas dalam beberapa kalimat Mengidentifikasi fakta dan pendapat D. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Siswa mampu mengidentifikasi ide pokok teks nonsastra dari berbagai sumber melalui teknik membaca ekstensif 2. Siswa mampu mengindetifikasi kalimat fakta dan pendapat dalam teks nonsastra E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN 1. Teks nonsastra dari berbagai sumber 2. Ide pokok tiap paragraf dari berbagai sumber 3. Perbedaan kalimat fakta dan opini 4. Ringkasan isi teks nonsastra F. METODE PEMBELAJARAN Diskusi Kelompok Inquari Tanya Jawab Penugasan G. KEGIATAN PEMBELAJARAN Pertemuan ke-1 (90’) PEMBUKA(Apersepsi)

Halaman 24 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

• •

Guru memperlihatkan foto kerusakan lingkungan, misal hutan yang telah gundul akibat penebangan liar Siswa diminta tanggapannya atas foto tersebut: apa yang terjadi, siapa yang melakukan, mengapa bisa terjadi, dan bagaimana dampaknya

INTI • • •

Guru menjelaskan batasan, tujuan, dan fungsi membaca ekstentif Siswa membaca koran secara ekstensif dan mengidentifikasi topik-topik beritanya Siswa membaca beberapa koran dan secara berkelompok mengidentifikasi berita-berita bertopik sama • Siswa berdiskusi untuk membandingkan perbedaan informasi berita-berita bertopik sama dari sumber berbeda dan mempresentasikannya PENUTUP • Guru menyimpulkan batasan membaca intensif Pertemuan ke-2 {90’) PEMBUKA • Guru mengajak siswa mereview pembelajaran sebelumnya tentang hasil membaca ekstensif yang dilakukan INTI • Siswa mengidentifikasi ide-ide pokok paragraf artikel/berita yang telah dibacanya secara ekstensif • Guru menjelaskan perbedaan kalimat fakta dan opini/pendapat dalam artikel • Siswa mengidentifikasi kalimat-kalimat fakta dan opini yang terdapat dalam artikel/berita koran PENUTUP (Internalisasi dan refleksi) • Siswa mereview konsep-konsep penting yang telah dipelajari • Guru menyampaikan dan menjelaskan kepada siswa tugas Mandiri mengkliping kalimat-kalimat fakta dan pendapat dari koran • Siswa merefleksikan nilai-nilai serta kecakapan hidup (live skill) yang bisa dipetik dari pembelajaran H. SUMBER BELAJAR • Membaca sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa karya Henry Guntur Tarigan terbitan Angkasa 1994 halaman 31-34 • Koran-koran beredisi sama dan artikel-artikel bertopik sama • website internet I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Lisan Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio INSTRUMEN /SOAL 1. Tugas untuk membaca ekstensif koran-koran beredisi sama 2. Tugas kelompok mengidentifikasi artikel/berita bertopik sama 3. Tugas untuk mengidentifiksasi ide-ide pokok artikel/berita koran 4. Tugas untuk mengidentifikasi kalimat fakta dan pendapat dalam artikel/berita koran

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Halaman 25 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 11 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ASPEK PEMBELAJARAN ALOKASI WAKTU

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 1 (satu) : Menulis : 4 X 45 MENIT

A. STANDAR KOMPETENSI Mengungkapkan informasi dalam berbagai bentuk paragraf (naratif, deskriptif, ekspositif) B. KOMPETENSI DASAR Menulis hasil observasi dalam bentuk paragraf deskriptif C. INDIKATOR 1. Mendaftar topik- topik yang dapat dikembangkan menjadi paragraf deskriptif berdasarkan hasil pengamatan 2. Menyusun kerangka paragraf deskriptif 3. Mengembangkan kerangka yang telah disusun menjadi paragraf deskriptif 4. Menggunakan frasa ajektif dalam paragraf deskriptif 5. Menyunting paragraf deskriptif yang ditulis teman D. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Siswa mampu menulis hasil observasi dalam bentuk paragraf deskriptif 2. Siswa mampu menyunting karangan paragraf deskriptif yang ditulis teman E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN 1. Definisi paragraf deskriptif 2. Contoh paragraf deskriptif 3. Pola pengembangan paragraf deskripsi 4. Ciri/ karakteristik paragraf deskriptif 5. Kerangka paragraf deskriptif 6. Contoh penggunaan frasa ajektif dalam paragraf deskriptif F. METODE PEMBELAJARAN Inquari Tanya Jawab Penugasan Pemodelan G. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Halaman 26 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

(Pertemuan ke-1 (90’) PEMBUKA (Apersepsi) • Guru membacakan sebuah teks yang di dalamnya terdapat paragraf deskriptif dan memintan siswa menanggapinya: apa objek yang dideskripsikan, apa tujuan yang ingin dicapai, bagaiamana prosesnya sehingga penulis bisa mendeskripsikan • Seorang siswa ke depan kelas dan Guru meminta semua siswa mengamati secara cermata dan secara bergantian mendeskripsikan fisik siswa tersebut sehingga membentuk gambaran yang utuh. INTI • Guru menunjukkan contoh paragraf-paragraf deskriptif dengan objek dan teknik yang berbeda-beda • Bertolak dari contoh-contoh, siswa berdiskusi untuk merumuskan pengertian, ciri, jenis, dan teknik pengembangan gagasan paragraf deskriptif • Guru menjelaskan langkah-langkah menulis paragraf deskriptif • Dengan saling menyumbang pendapat, siswa menginventaris objek-objek observasi yang akan dideskripsikan PENUTUP • Siswa menetapkan objek deskripsi dan mengobservasinya secara cermat Pertemuan ke-2 (90’) PEMBUKA • Guru mereview hasil pembelajaran sebelumnya dan memeriksa kesiapan obyek deskripsi yang ditugaskan INTI • Siswa menyusun kerangka serta menetapkan pola pengembangan paragraf deskripsi • Siswa menyusun beberapa paragraf deskrpsi berdasarkan kerangka yang telah dibuat • Siswa diarahkan untuk menggunakan frase adjektif secara tepat dalam tulisannya • Siswa saling menukarkan pekerjaannya dengan teman untuk diedit • Siswa memperbaiki karangannya berdasarkan catatan /masukan dari teman PENUTUP (Internalisasi dan refleksi) • Siswa mereview konsep-konsep penting tentang paragraf deskriptif yang telah dipelajari • Guru menyampaikan dan menjelaskan kepada siswa Tugas Mandiri mengkliping paragrafparagraf deskripsi dari koran/majalah • Siswa merefleksikan nilai-nilai serta kecakapan hidup (live skill) yang bisa dipetik dari pembelajaran H. SUMBER BELAJAR • Material: VCD, kaset, poster, karangan siswa • Gambar /poster, potongan-potongan paragraf deskriptif, model paragraf deskriptif karya siswa, barang-barang /benda-benda yang diobeservasi dan akan dideskripsikan • Website internet • Model peraga • Siswa menjadi model untuk diobservasi fisik • Lingkungan sekirar siswa (kelas, halaman sekolah, ruang-ruang sekolah) I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Tertulis Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio Penilaian diri INSTRUMEN /SOAL 1. Daftar pertanyaan tertulis kuis uji teori untuk mengukur penguasaan siswa atas konsepkonsep penting tentang paragraf deskriptif

Halaman 27 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

2. Tugas untuk menulis beberapa paragraf deskriptif 3. Tugas untuk mengidentifikasi dan mengkliping paragraf-paragraf deskriptif 4. Tugas untuk menyunting paragraf deskriptif karya teman

RUBRIK PENILAIAN MENULIS NAMA KOMPETENSI DASAR ASPEK ISI (15 -30)

ORGANISASI GAGASAN (10-20) BAHASA (15-30)

MEKANIK (8-20)

: :

Menulis hasil observasi dalam bentuk deskriptif

KRITERIA Topik /objek jelas, deskripsi mendetail/rinci dan tuntas/utuh, memberi gambaran/citraan secara jelas, ada asosiasi/analogi/komparasi dengan objek sejenis. Topik /objek jelas, deskripsi kurang mendetail/rinci dan kurang tuntas/utuh, kurang memberi gambaran/citraan secara jelas, ada asosiasi/analogi/komparasi dengan objek sejenis. Topik /objek jelas, deskripsi secara dangkal/umum dan hanya sebagian, tidak memberi gambaran/citraan secara jelas, tidak ada asosiasi/analogi/komparasi dengan objek sejenis. Berpola: ada pendahuluan, isi, penutup, gagasan dibatasi dalam unit-unit paragraph, Ada pendahuluan, isi, tetapi tidak ada penutup, ada paragraph berisi dua gagasan utama,, Karangan tidak diorganisasi sama sekali, tidak jelas pendahuluan , isi, penutup, Paragraf kohesif dan koheren, kalimat efektif fan komunikatif, struktur kalimat baku, diksi tepat dan variatif, makna tidak ambigu, penerapan konjungsi secara tepat Ada beberapa paragraph tidak kohesif, ada kalimat yang tidak efektif dan ambigu, diksi ada yang salah konteks, pemakaian konjungi ada yang keliru Banyak paragraph tidak kohesif, banyak kalimat yang tidak efektif dan ambigu, diksi banyak yang salah konteks, pemakaian konjungi banyak yang keliru Paragraf tidak padu, kalimat tidak efektif, sebagian bear struktur kalimat yang salah, diksi sangat terbatas dan banyak salah konteks, penerapan konjungsi tidak tepat. Tidak ada kesalahan ejaan sama sekali, bila tulis tangan rapi dan jelas terbaca, tidak ada salah ketik, pemilihan jenis dan ukuran huruf sesuai, margin sangat pas Ada beberapa kesalahan ejaan, tulisan tangan rapi, ada beberapa salah ketik, penentuan jenis, ukuran huruf, margin pas Cukup banyak kesalahan ejaan dan salah ketik. Tulisan tangan kurang rapi. Jenis, ukuran huruf dan margin tidak konsisten. Mengabaikan ejaan, tulisan tangan sangat tidak rapi, banyak sekali salah ketik, penentuan jenis, ukuran huruf, dan margin semaunya

paragraf SKOR 25 – 30 20-24 15-19 16-20 13-15 10-12 27-30 21 – 26 17 -20 15 -16 17-20 13-16 10 -12 8-9

Halaman 28 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

sendiri JUMLAH

100

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 12 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ASPEK PEMBELAJARAN ALOKASI WAKTU

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 1 (satu) : Berbicara : 3 x 45 menit ( 2 X pertemuan)

A. STANDAR KOMPETENSI Membahas cerita pendek melalui kegiatan diskusi B. KOMPETENSI DASAR Mengemukakan hal-hal yang menarik atau mengesankan dari cerita pendek melalui kegiatan diskusi C. INDIKATOR 1. Menceritakan kembali isi cerita pendek yang dibaca dengan kata-kata sendiri 2. Mengungkapkan hal-hal yang menarik atau mengesankan 3. Mendiskusikan unsur-unsur intrinsik (tema, penokohan, alur, sudut pandang, latar , amanat) cerita pendek yang dibaca. 4. Mengidentifikasi kalimat langsung dan tidak langsung dalam cerpen D. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Siswa semakin menghargai dan gemar membaca cerita pendek 2. Siswa mampu menemukan sendiri hal-hal menarik dalam cerita pendek yang dibacanya 3. Siswa mampu mendiskusikan unsur-unsur intrinsic cerita pendek E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN Naskah cerita pendek isi cerpen hal yang menarik dalam cerita pendek unsur-unsur intrinsik (tema, penokohan, alur, sudut pandang, latar , amanat) penggunaan kalimat langsung/ tidak langsung F. METODE PEMBELAJARAN Presentasi Diskusi Kelompok Inquari Tanya Jawab

Halaman 29 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Penugasan G. KEGIATAN PEMBELAJARAN Pertemuan 1 (90’) PEMBUKA (Apersepsi) • Guru menanyakan kepada seluruh siswa siapa yang tidak pernah, jarang, dan sering membaca cerpen. Siswa yang sering membaca diminta men-sharingkan alasan ketertarikan, motivasi, serta manfaat membaca cerpen. • Guru membacakan sepenggal cerpen yang manarik dan meminta siswa mengungkapkan hal menarik dari cerpen tersebut dengan alasan INTI • Siswa diminta membaca teks cerpen berjudul Ayah dan Ibu karya Pearl S. Buck • Siswa menjawab pertanyaan lisan dari guru seputar isi dan unsur intrinsik cerpen • Siswa mendiskusikan hal-hal menarik dari cerpen PENUTUP • Guru menegaskan bahwa hal menarik atau mengesankan dalam sebuah cerpen selalu mengandung nilai



Pertemuan ke-2 (45’) PEMBUKA Guru Mereview tugas dan mengumpulkan tugas yang berikan pada pertemuan sebelumnya INTI • Siswa mempresentasikan hasil diskusinya di hadapan teman kemudian ditanggapi bersama • Guru merangkum dan mengulas hasil presentasi PENUTUP (Internalisasi dan refleksi) • Siswa mereview konsep-konsep penting seputar cerpen yang telah dipelajari • Guru memotivasi siswa untuk semakin gemar membaca cerpen dan menyampaikan tugas Geladi Mandiri membaca cerpen • Siswa merefleksikan nilai-nilai serta kecakapan hidup (live skill) yang bisa dipetik dari pembelajaran H. SUMBER BELAJAR Cerita Rekaan dan Seluk Beluknya, karya Frans Mido terbitan Nusa Indah tahun 1994 halaman Material: VCD, kaset, poster Teks cerpen Website internet I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Lisan Tes Tertulis Observasi Kinerja/Demontrasi Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio INSTRUMEN /SOAL 1. Daftar pertanyaan lisan seputar isi dan unsur intrinsik cerpen 2. Tugas untuk mendiskusikan hal-hal menarik dari cerpen. 3. Tugas untuk membaca cerpen di rumah dan melaporkan hasilnya

Mengetahui :

Balige,

September 2009

Halaman 30 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Guru Mata Pelajaran

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 13 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ASPEK PEMBELAJARAN ALOKASI WAKTU

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 1 (satu) : Berbicara : 4 x 45 menit (2 x pertemuan)

A. STANDAR KOMPETENSI Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi melalui kegiatan berkenalan, berdiskusi, dan bercerita B. KOMPETENSI DASAR Menceritakan berbagai pengalaman dengan pilihan kata dan ekspresi yang tepat. C. INDIKATOR Menyampaikan secara lisan pengalaman pribadi (yang lucu, menyenangkan, mengharukan, dsb.) dengan pilihan kata dan ekspresi yang tepat Menanggapi pengalaman pribadi yang disampaikan D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menceritakan pengalaman pribadi dengan diksi, ekspresi, dan intonasi yang tepat E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN Cerita pengalaman (yang lucu, menggembirakan, mengharukan, dsb.) Penggunaan diksi (pilihan kata) Penggunaan intonasi, jeda, dan ekspresi F. METODE PEMBELAJARAN • Inquari • Penugasan • Demontrasi /Pemeragaan Model G. KEGIATAN PEMBELAJARAN (Pertemuan ke-1 (90’)

Halaman 31 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

PEMBUKA (Apersepsi) • Guru mengajak siswa menyadari bahwa menceritakan pengalaman bermanfaat baik bagi dirinya maupun orang lain INTI • Guru memutarkan VCD peragaan menceritakan pengalaman hidup secara menarik. Atau disampaikan oleh siswa sebagai model. • Siswa menjawab sejumlah pertanyaan seputar teknik atau tatacara bercerita yang ditampilkan peraga/model. • Siswa bersama guru merumuskan teknik bercerita yang menarik. • Guru menjelaskan tahap-tahap penting yang harus dilalui dalam menceritakan pengalaman. PENUTUP • Guru memberi tugas kepada siswa mempersiapkan diri menceritakan pengalaman hidup sesuai tahap-tahap yang telah ditentukan

Pertemuan ke-2 (90’) PEMBUKA • Guru mengingatkan kembali tugas yang sudah diberikan pada pertemuan sebelumnya • Memerikasa tugas siswa INTI • Siswa masuk dalam kelompok dan secara bergiliran menceritakan pengalaman hidupnya masing-masing. • Sambil menyimak, siswa memberikan penilaian dengan menggunakan blangko penilaian yang telah dibagikan Guru. • Siswa memberi tanggapan (pertanyaan, saran/masukan) atas cerita teman sekelompok yang telah didengarkannya. • Siswa yang berceritanya paling baik dalam kelompok, diminta menceritakan kembali pengalamannya di depan kelas. •

PENUTUP (Internalisasi dan refleksi) Siswa merefleksikan nilai-nilai serta kecakapan hidup (live skill) yang bisa dipetik dari pembelajaran H. SUMBER BELAJAR Material: VCD, kaset, poster VCD peragaan menceritakan pengalaman Teks kisah-kisah pengalaman hidup yang menarik Model peraga Siswa yang berkemampuan baik dalam bercerita I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK 1. Tes Lisan 2. Tes Tertulis 3. Observasi Kinerja/Demontrasi 4. Pengukuran Sikap 5. Penilaian diri INSTRUMEN /SOAL 1. Perintah kepada siswa untuk menceritakan pengalaman hidupnya dalam kelompok. 2. Perintah kepada siswa untuk memberikan tanggapan secara positif atas cerita yang disampaikan teman sekelompok.

Halaman 32 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

3. Daftar pertanyaan tertulis kuis uji teori untuk menguji pemahaman siswa atas konsep-konsep yang telah dipelajarinya

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 14 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ASPEK PEMBELAJARAN ALOKASI WAKTU

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 1 (satu) : Mendengarkan : 3 x 45 menit ( 2 x pertemuan)

A. STANDAR KOMPETENSI Memahami puisi yang disampaikan secara langsung/ tidak langsung B. KOMPETENSI DASAR Mengungkapkan isi suatu

puisi yang disampaikan secara langsung ataupun melalui rekaman

C. INDIKATOR Menyebutkan tema puisi yang didengar Menyebutkan jenis puisi yang didengar (balada, elegi, roman, ode, himne, satire, dll.) Menjelaskan maksud puisi Mengungkapkan isi puisi dengan kata-kata sendiri D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu mengungkapkan isi suatu melalui rekaman

puisi yang disampaikan secara langsung ataupun

E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN Rekaman puisi yang berjenis tertentu atau yang dibacakan jenis puisi isi puisi tema puisi maksud puisi F. METODE PEMBELAJARAN Diskusi Kelompok Inquari Tanya Jawab Penugasan

Halaman 33 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

G. KEGIATAN PEMBELAJARAN Pertemuan ke-1 (90’) PEMBUKA (Apersepsi) • Guru membacakan penggalan/bait puisi yang menarik dan maknanya mengundang rasa ingin tahu, misalnya: luka dan bisa kubawa berlari, berlari hingga hilang pedih peri, dan aku lebih tidak peduli, aku ingin hidup seribu tahun lagi. • Guru mengajak siswa untuk menyadari ada hal yang tidak biasa dalam bahasa puisi dan memahami makna puisi dibutuhkan perspektif yang luas dari pembaca INTI • Guru mengajak siswa untuk mengingat kembali unsur-unsur yang membangun puisi. • Siswa berdiskusi untuk mengidentifikasi sifat-sifat khas bahasa puisi dan jenis-jenis puisi berdasarkan kejelasan maknanya. • Guru menjelaskan pendekatan parafrase sebagai cara menginterpretasikan makna / isi puisi PENUTUP • Guru memotivasi siswa untuk semakin gemar membaca puisi sehingga kemampuannya memahami isi puisi semakin baik. Pertemuan ke-2 (45’) PEMBUKA • Guru mengajak siswa mengingat kembali pembelajaran tentang makna puisi INTI • Siswa menyimak puisi yang dibacakan guru/siswa atau melalui rekaman. • Siswa memparafrasekan puisi yang telah didengarkannya. • Siswa menjawab sejumlah pertanyaan lisan seputar isi puisi. • Siswa mengerjakan Uji Kompetensi Kelompok. • Siswa mempresentasikan hasil kerja kelompok di depan kelas dan ditanggapi bersama PENUTUP (Internalisasi dan refleksi) • Siswa merefleksikan nilai-nilai serta kecakapan hidup (live skill) yang bisa dipetik dari pembelajaran H. SUMBER BELAJAR • Apresiasi Puisi dan Prosa karya Putu Arya Tirtawirya terbitan Nusa Indah tahun 1982 halaman • Sastra Indonesia Pengantar Teori dan Apresiasi karya • Liberatus Tengsoe Tjahjono terbitan Nusa Indah tahun 1987 halaman • Website internet • Model peraga • Siswa peraga pembaca puisi

1. 2.

I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK • Tes Tertulis • Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio • Pengukuran Sikap INSTRUMEN /SOAL Tugas untuk memparafrasekan puisi Daftar pertanyaan lisan dan tertulis tentang isi puisi

Halaman 34 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 15 NAMA SEKOLAH : SMA NEGERI 2 BALIGE MATA PELAJARAN : Bahasa dan Sastra Indonesia KELAS /SEMESTER : X (sepuluh) / 1 (satu) ASPEK PEMBELAJARAN : Menulis ALOKASI WAKTU : 3 x 45 menit ( 2 x .pertemuan) A. STANDAR KOMPETENSI Mengungkapkan pikiran, dan perasaan melalui kegiatan menulis puisi B. KOMPETENSI DASAR Menulis puisi baru dengan memperhatikan bait, irama, dan rima C. INDIKATOR Mengidentifikasi puisi baru berdasarkan bait, irama, dan rima Menulis puisi baru dengan memperhatikan bait, irama, dan rima Menyunting puisi baru yang dibuat teman D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menulis puisi dengan memperhatikan bait, irima, dan rima E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN Contoh puisi baru Ciri-ciri puisi baru Bait puisi Rima puisi Irama puisi F. METODE PEMBELAJARAN Tanya Jawab Penugasan Demontrasi /Pemeragaan Model G. KEGIATAN PEMBELAJARAN PEMBUKA (Apersepsi)

Halaman 35 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

• Guru menanyakan kepada siswa yang gemar menulis puisi lalu bertanya mengapa menulis puisi, jenis puisi yang disukai, dikemanakan/untuk apa puisi itu, kesulitan yang dihadapi, bagaimana proses keatif/pencptanyaannya, dll) • Guru memperlihatkan/membacakan beberpa contoh puisi pilihan karya siswa (kakak kelas tahun lalu) INTI (Pertemuan ke-1 (90’) • Guru menjelaskan proses atau tahapan menulis puisi • Guru menjelaskan unsur bait, diksi, rima dan irama dalam puisi • Guru menyebutkan macam-macam jenis puisi baru, baik menurut isi maupun struktur baitnya • Guru menayangkan video yang mampu menggugah inspirasi dalam mencipta puisi • Siswa diminta mengungkapkan tanggapan atau sikapnya terhadap isi video • Siswa memperjelas tanggapannya dengan menuliskan puisi •

PENUTUP Guru menugasi siswa untuk menyempurnakan puisinya di rumah

Pertemuan ke-2 (45’) PEMBUKA • Guru mengulang kembali topik pembelajaran pertemuan sebelumnya • Guru mengumpulkan tugas Menulis Puisi Baru INTI • Guru memberi tanggapan atas pusi-puisi karya siswa yang telah dikumpulkan • Beberapa siswa yang ditunjuk atau dipilih karyanya secara bergantian membacakan puisinya di depan kelas untuk diparesiasi bersama • Setiap siswa diminta memperbaiki pekerjaan temannya PENUTUP (Internalisasi dan refleksi) • Guru memotivasi siswa untuk semakin gemar menulis puisi sehingga kemampuannya semakin baik. • Siswa merefleksikan nilai-nilai serta kecakapan hidup (live skill) yang bisa dipetik dari pembelajaran H. SUMBER BELAJAR • Apresiasi Puisi dan Prosa karya Putu Arya Tirtawirya terbitan Nusa Indah tahun 1982 halaman • Sastra Indonesia Pengantar Teori dan Apresiasi karya • Liberatus Tengsoe Tjahjono terbitan Nusa Indah tahun 1987 halaman • Contoh Teks puisi • Website internet I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Tertulis Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio Pengukuran Sikap INSTRUMEN /SOAL • Perintah untuk menulis puisi • Projek untuk menerbitkan bunga rampai puisi • Tugas untuk menjelaskan arti jenis-jenis puisi dengan menggunakan kamus atau sumber lain

Halaman 36 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 16 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ASPEK PEMBELAJARAN ALOKASI WAKTU

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 1 (satu) : Menulis : 4 x 45 menit ( 2 x .pertemuan)

A. STANDAR KOMPETENSI Mengungkapkan informasi dalam berbagai bentuk paragraf (naratif, deskriptif, ekspositif) B. KOMPETENSI DASAR Menulis gagasan secara logis dan sistematis dalam bentuk ragam paragraf ekspositif C. INDIKATOR Mendaftar topik- topik yang dapat dikembangkan menjadi paragraf ekspositif Menyusun kerangka paragraf ekspositif Mengembangkan kerangka yang telah disusun menjadi paragraf ekspositif dengan menggunakan kata penghubung yang tepat Mengidentifikasi kata berimbuhan dalam paragraf ekspositif Menyunting paragraf ekspositif yang ditulis teman D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menulis karangan eksposisi untuk mengungkapkan gagasan secara logis dan sistematis E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN Teks-teks contoh paragraf ekspositif Pola pengembangan paragraf ekspositif Contoh penggunaan kata berimbuhan dalam paragraf ekspositif Penggunaan kata penghubung dalam paragraf F. METODE PEMBELAJARAN Inquari

Halaman 37 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Tanya Jawab Penugasan Demontrasi /Pemeragaan Model G. KEGIATAN PEMBELAJARAN Pertemuan 1 (90’) PEMBUKA (Apersepsi) • Guru menanyakan kepada siswa siapa yang / tidak mempunyai e-mail, suka membuka internet, chating / surving. • Guru memperdalam pertanyaan ke beberapa siswa: situs apa yang sering diakses, apa manfaat yang diperoleh dari nge-net, apa dampak negatifnya, dsb. • Guru mengajak siswa untuk menyadari bahwa TI mempunyai peran sangat penting dalam era globalisasi dan itu harus dikuasai. INTI • Siswa membaca teks bertopik TI yang dikembangkan secara eksposisi. • Siswa diajak untuk mengindentifikasi sifat-sifat atau ciri khas teks yang dibacanya. • Guru menjelaskan macam-macam metode pengembangan gagasan dalam paragraf ekspositif. (definisi, identifikasi, klasifikasi, komparasi, proses) • Siswa membaca teks ekspositif dan mengidentifikasi metode pengembangan gagasan paragraf-paragrafnya. • Siswa menginventaris istilah-istilah/kata kajian bidang TI dalam teks, menjelaskan artinya, dan menerapkan beberapa di antaranya dalam kalimat secara tepat.. • Siswa menginventaris dan menglasifikasikan kata-kata berimbuhan asing, kata penghubung yang terdapat dalam teks. PENUTUP • Guru menugaskan siswa membawa kliping contoh-contoh paragraf ekspositif dari koran/majalah. Pertemuan ke-2 (90’) PEMBUKA • Guru memeriksa tugas siswa INTI • Siswa menentukan jenis eksposisi setiap kliping siswa • Siswa menulis karangan bertopik TI yang paragraf-paragrafnya bersifat ekspositif. • Siswa saling menukarkan pekerjaannya dengan teman untuk disunting. PENUTUP (Internalisasi dan refleksi) • Guru memotivasi siswa untuk semakin gemar menulis sehingga kemampuannya semakin baik. • Siswa merefleksikan nilai-nilai serta kecakapan hidup (live skill) yang bisa dipetik dari pembelajaran H. SUMBER BELAJAR Mediacetak dan elektronik Website internet I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Tertulis Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio INSTRUMEN /SOAL • Tugas untuk menulis karangan ekspositif bertopik TI • Tugas untuk mengidentifikasi, kata berimbuhan asing, kata penghubung , dan kata kajian bidang TI yang terdapat pada teks. • Tugas untuk mengkliping paragraf-paragraf ekspositif dari koran atau majalah. • Daftar pertanyaan tertulis Kuis Uji Terori

Halaman 38 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 17 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ASPEK PEMBELAJARAN ALOKASI WAKTU

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 1 (satu) : Membaca : 4 x 45 menit ( 2 x .pertemuan)

A. STANDAR KOMPETENSI Memahami wacana sastra melalui kegiatan membaca puisi dan cerpen B. KOMPETENSI DASAR Membacakan puisi dengan lafal, nada, tekanan, dan intonasi yang tepat C. INDIKATOR Membaca puisi dengan memperhatikan lafal, tekanan, dan intonasi yang sesuai dengan isi puisi Membahas pembacaan puisi berdasarkan lafal, tekanan, dan intonasi Memberi saran perbaikan pembacaan puisi yang kurang tepat D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu membaca puisi dengan memperhatikan lafal, tekanan, dan intonasi yang sesuai dengan isi puisi E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN Teks Puisi , Lafal, Tekanan, Intonasi Jeda, Pemenggalan kata, frasa F. METODE PEMBELAJARAN Tanya Jawab Penugasan Demontrasi /Pemeragaan Model G. KEGIATAN PEMBELAJARAN Pertemuan 1 (90’)

Halaman 39 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

PEMBUKA (Apersepsi) • Guru menanyakan kepada siswa siapa yang pernah menjuarai lomba baca puisi. Bila ada diminta ke depan kelas untuk mempertunjukkan kebolehannya. • Guru memutarkan VCD rekaman baca puisi. INTI (Pertemuan ke-1 (90’) • Siswa diajak untuk menanggapi apa yang dilakukan pembaca puisi sehingga penampilannya bagus. • Siswa diajak untuk menanggapi dan memberi masukan atas kekurangan-kekurangan yang telah ditampilkan. • Siswa berdiskusi untuk merumuskan teknik dan hal-hal yang harus diperhatikan saat membaca puisi. Hasil diskusi dibacakan di depan kelas • Guru merangkum dan menyempurnakan hasil diskusi . • Siswa memilih puisi dan berlatih membacakan puisi dalam kelompok. PENUTUP • Guru Mereview konsep-konsep penting tentang pembacaan puisi yang telah dipelajari

Pertemuan ke-2 (90’) PEMBUKA • Guru memberikan memastikan seluruh siswa sudah memilih puisi yang siap untuk dibacakan INTI • Secara bergantian siswa maju ke depan kelas untuk membacakan puisi. Bila memungkinkan guru merekam penampilan setiap siswa. • Sambil menyaksikan penampilan teman, siswa yang lain memberikan penilaian dengan blangko observasi yang telah disiapkan Guru. • Guru memutarkan kembali VCD (jika ada) rekaman penampilan siswa untuk dievaluasi bersama. • Dengan melihat penampilannya, siswa diminta untuk menilai sendiri apa yang menjadi kekurangan dan kelebihannya. PENUTUP (Internalisasi dan refleksi) • Guru memotivasi siswa untuk semakin berani mengekespresikan diri dengan membaca puisi sehingga kemampuannya semakin baik. • Siswa merefleksikan nilai-nilai serta kecakapan hidup (live skill) yang bisa dipetik dari pembelajaran H. SUMBER BELAJAR • Sajal-sajak Perjuangan dan Nyanyian Tanah Air, karya Oyon Sofyan (Editor) terbitah OBOR halaman • Apresiasi Puisi dan Prosa karya Putu Arya Tirtawirya terbitan Nusa Indah halaman • VCD rekaman contoh pembacaan puisi (dalam suatu perlombaan) • Model peraga • Siswa di kelas yang berkemampuan baik membaca puisi



I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK • Tes Lisan • Observasi Kinerja/Demontrasi • Pengukuran Sikap • Penilaian diri INSTRUMEN /SOAL Perintah/tugas untuk membacakan puisi di depan kelas

Halaman 40 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

• •

Perintah untuk memberikan tanggapan / komentar atas penampilan pembacaan teman. Daftar pertanyaan tertulis Kuis Uji Teori

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 18 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ASPEK PEMBELAJARAN ALOKASI WAKTU

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 1 (satu) : Membaca : 4 x 45 menit ( 2 x .pertemuan)

A. STANDAR KOMPETENSI Memahami wacana sastra melalui kegiatan membaca puisi dan cerpen B. KOMPETENSI DASAR Menganalisis keterkaitan unsur intrinsik suatu cerpen dengan kehidupan sehari-hari C. INDIKATOR Mengidentifikasi unsur-unsur (tema, penokohan, dan amanat) cerita pendek yang telah dibaca Mengaitkan unsur intrinsik (tema, penokohan, dan amanat) dengan kehidupan sehari-hari D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menganalisis unsur-unsur intrinsic cerpen Siswa mampu mengaitkan unsur instrinsik cerpen dengan kehidupan sehari-hari. E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN Naskah cerpen unsur intrinsik (tema, penokohan, dan amanat) F. METODE PEMBELAJARAN Presentasi Diskusi Kelompok Inquari Tanya Jawab Penugasan G. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Halaman 41 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

PEMBUKA (Apersepsi) • Guru menanyakan kepada siswa siapa yang rajin membaca cerpen yang sering dimuat di koran, majalah? apa yang diperoleh dari baca cerpen, apa komentarnya tentang tren cerita cerpen, dsb. • Guru mengajak siswa menyadari bahwa membaca cerpen seperti menyaksikan potret kehidupan, ada hubungan erat antara cerita cerpen dengan realitas hidup. INTI (Pertemuan ke-1 (90’) • Siswa membaca secara intensif teks cerpen yang bertema sosial • swa menjawab pertanyaan-pertanyaan pemahaman isi cerpen yang dilisankan Guru. • Siswa berdiskusi untuk mengungkap unsur-unsur intrinsik cerpen dan menganalisis hubungannya dengan kehidupan sehari-hari. PENUTUP • Guru memotivasi siswa untuk semakin gemar membaca cerpen sehingga wawasan hidupnya semakin luas. Pertemuan ke-2 PEMBUKA • Guru memeriksa kesiapan setiap kelompok dalam mempersentasikan hasil pekerjaannya INTI • Secara bergantian, kelompok mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas. Kelompok lain menanggapi secara aktif.. • Guru memberikan rangkuman dan penjelasan hasil presentasi setiap kelompok PENUTUP (Internalisasi dan refleksi) • Guru mereview konsep-konsep penting tentang unsur intrinsik cerpen yang telah dipelajari • Siswa merefleksikan nilai-nilai serta kecakapan hidup (live skill) yang bisa dipetik dari pembelajaran H. SUMBER BELAJAR • Apresiasi Puisi dan Prosa karya Putu Arya Tirtawirya terbitan Nusa Indah halaman • Website internet • Teks cerpen dari internet • Lingkungan • Lingkungan sosial budaya dan alam tempat tinggal siswa I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK • Tes Lisan • Tes Tertulis • Observasi Kinerja/Demontrasi • Pengukuran Sikap INSTRUMEN /SOAL 1. Daftar pertanyaan tertulis untuk mengukur pemahaman siswa atas isi cerpen. 2. Tugas Uji Kompetensi Kelompok: tugas untuk mendiskusikan unsur-unsur intrinsik cerpen tersaji 3. Daftar pertanyaan tertulis Kuis Uji Teori untuk mengukur kemampuan siswa menguasai konsep-konsep yang penting diajarkan.

Halaman 42 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 19 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ASPEK PEMBELAJARAN WAKTU

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 2 (dua) : Mendengarkan : 2 x 45 menit

A. STANDAR KOMPETENSI Memahami informasi melalui tuturan langsung atau tidak langsung B. KOMPETENSI DASAR Menyimpulkan isi informasi yang disampaikan melalui tuturan langsung C. INDIKATOR • Mampu menyimak dan mencatat pokok-pokok informasi dari tuturan langsung yang menunjukkan emansipasi wanita • Mampu mencatat pokok-pokok informasi dengan mencatat ide-ide pokok paragraf • Mampu mengidentifikasi pokok informasi dengan kata tanya 5W + 1H Mampu mencatat pokok-pokok informasi dalam kartu informasi • Mampu menyimpulkan isi informasi dengan urutan yang runtut dan mudah dipahami • Mampu menyampaikan kesimpulan isi informasi secara lisan dengan runtut dan jelas D. TUJUAN PEMBELAJARAN • Siswa mampu menyimpulkan isi informasi dengan urutan yang runtut dan mudah dipahami E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN • Teks wacana yang dibacakan • Pokok-pokok informasi • Ide-ide pokok paragraf • Kesimpulan isi informasi • Penyampaian kesimpulan isi informasi F. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Halaman 43 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

PEMBUKA (Apersepsi) • Siswa ditanya tentang perbedaan antara mendengar dan menyimak INTI • Siswa diajak menyimak pembacaan teks wacana yang bertemakan emansipasi atau kesetaraan gender • Siswa mencatat pokok-pokok informasi dengan mencatat ide-ide pokok paragraf • Siswa mengidentifikasi pokok informasi dengan kata tanya 5W + 1H Siswa mencatat pokok-pokok informasi dalam kartu informasi • Siswa berdiskusi kelompok untuk menyimpulkan isi informasi dengan urutan yang runtut dan mudah dipahami • Siswa menyampaikan kesimpulan isi informasi secara lisan dengan runtut dan jelas secara bergantian di depan kelas PENUTUP (Internalisasi dan persepsi) • Siswa diminta mengajukan pendapat atau tanggapannya terhadap masalah emansipasi dengan memberi contoh nyata di masyarakat G. METODE Presentasi Diskusi Kelompok Inquari Demontrasi /Pemeragaan Model H. SUMBER BELAJAR • -Gadis Arivia. “Hidup Bebas dari Kekerasan.” Kompas. Sabtu, 25 November 2006 • -Seputar Indonesia. Sabtu, 25 November 2006 • Teks wacana ”Cross Gender in Marketing : Boleh-boleh Saja” dari majalah Marketing No 09/IV/September 2004 • Siswa yang mempunyai pengalaman yang berkaitan dengan emansipasi • Kejadian di masyarakat yang menunjukkan emansipasi, kesetaraan gender, KDRT I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK • Tes Lisan • Tes Tertulis • Observasi Kinerja/Demontrasi • Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio • Pengukuran Sikap INSTRUMEN /SOAL 1. Daftar pertanyaan lisan untuk menggali pokok-pokok informasi 2. Daftar permasalahan emansipasi, kesetaraan gender, KDRT sebagai bahan diskusi kelompok untuk mengukur kemampuan menyimak, mencatat informasi dan menyimpulkan isi informasi 3. Daftar pertanyaan uji kompetensi dan kuis uji teori untuk mengukur pemahaman siswa terhadap konsep-konsep dan permasalahan yang sudah dipelajari 4. Penyampaian kesimpulan isi informasi secara lisan di depan kelas oleh siswa

Halaman 44 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Pedoman penilaian terhadap penyampaian kesimpulan isi informasi secara lisan : PENILAIAN PENYAMPAIAN KESIMPULAN ISI INFORMASI Kompetensi Dasar : Nama Siswa : Kelas : Nomor Absen : No Aspek yang Dinilai 01 Kesesuaian isi 02 Kelengkapan isi 03 Ketepatan simpulan 04 Urutan penyampaian 05 Kemudahan dipahami 06 Intonasi penyampaian 07 Artikulasi 08 Volume suara Jumlah

Pertanyaan Pemandu Apakah isinya sesuai? Apakah isinya lengkap? Apakah kesimpulannya tepat? Apakah penyampaiannya runtut? Apakah penyampaiannya mudah dipahami? Apakah intonasinya baik? Bagaimana kejelasan artikulasinya? Bagaimana volume suaranya? Tepat? Nilai = 8 – 40

Keterangan : 1 Sangat tidak sesuai 2. Tidak sesuai 3. Biasa saja

1

2

3

4

5

4. Sesuai 5. Sangat sesuai

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Dra. Christina Sibuea, MM

Aldon Samosir, S.Pd.

Halaman 45 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

NIP 19630718 199303 2 002

NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 20 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ASPEK PEMBELAJARAN ALOKASI WAKTU

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 2 (dua) : Menulis : 45 menit

A. STANDAR KOMPETENSI Mengungkapkan informasi melalui penulisan paragraf dan teks pidato B. KOMPETENSI DASAR Menulis gagasan untuk mendukung suatu pendapat dalam bentuk paragraf argumentatif C. INDIKATOR Mendata topik-topik yang dapat dikembangkan menjadi paragraf argumentatif • Menyusun kerangka paragraf argumentatif dan mengembangkannya menjadi paragraf argumentatif dengan menggunakan kata penghubung antarkalimat • Mengidentifikasi metode pengembangan paragraf argumentatif D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menulis gagasan untuk mendukung suatu pendapat dalam bentuk paragraf argumentatif E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN • Langkah-langkah penulisan paragraf argumentatif • Cara menentukan topik argumentatif • Cara merumuskan tema argumentatif • Cara menyusun kerangka paragraf argumentatif • Cara mengumpulkan data untuk paragraf argumentatif • Cara-cara mengembangkan kerangka paragraf menjadi paragraf argumentatif • Contoh-contoh paragraf argumentatif F. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Halaman 46 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

PEMBUKA (Apersepsi) • Siswa ditanya mengenai pengertian paragraf argumentatif • Siswa diminta menjelaskan langkah-langkah menulis paragraf argumentatif INTI • Siswa membentuk kelompok-kelompok diskusi • Guru memberikan sebuah topik yang berbeda-beda kepada setiap kelompok • Setiap kelompok mendiskusikan topik untuk dirumuskan menjadi tema • Setiap kelompok menyusun kerangka paragraf argumentasi berdasarkan rumusan temanya • Setiap anggota kelompok mengembangkan kerangka paragraf yang telah disusun menjadi paragraf argumentatif menggunakan metode pengembangan yang berbeda-beda • Setiap anggota kelompok mengembangkan kerangka paragraf menjadi paragraf argumentatif dengan menggunakan kata-kata penghubung yang sesuai. PENUTUP (Internalisasi dan persepsi) • Siswa diminta membaca dan mencermati sebuah contoh paragraf argumentatif • Siswa diminta mengidentifikasi metode pengembangan paragraf argumentasi tsb • Siswa diminta membaca dan mencermati paragraf argumentatif yang disusun oleh temannya • Siswa diminta menjelaskan metode pengembangan paragraf argumentatif yang disusun oleh temannya G. METODE Diskusi Kelompok Inquari H. SUMBER BELAJAR • Gorys Keraf. 1985. Argumentasi dan Narasi. Jakarta : PT. Gramedia • Gorys Keraf. 1980. Komposisi. Ende-Flores : Nusa Indah • Contoh paragraf-paragraf argumentatif dari berbagai media cetak I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK • Tes Lisan • Tes Tertulis • Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio • Pengukuran Sikap • Penilaian diri INSTRUMEN /SOAL 1. Daftar pertanyaan lisan tentang paragraf argumentatif 2. Daftar topik untuk paragraf argumentatif 3. Daftar rumusan tema untuk paragraf argumentatif 4. Daftar pertanyaan tentang langkah-langkah dan metode pengembangan paragraf argumentatit 5. Daftar pertanyaan uji kompetensi dan kuis uji teori untuk menggali tingkat pemahaman konsep siswa

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Halaman 47 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 21 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ASPEK PEMBELAJARAN ALOKASI WAKTU

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 2 (dua) : Membaca : 2 x 45 menit

A. STANDAR KOMPETENSI Memahami sastra Melayu klasik B. KOMPETENSI DASAR Mengidentifikasi karakteristik dan struktur unsur intrinsik sastra Melayu klasik C. INDIKATOR Mampu mengidentifikasi karakteristik karya sastra Melayu klasik Mampu mengidentifikasi unsur intrinsik karya sastra Melayu klasik Mampu menuliskan secara ringkas isi karya sastra Melayu klasik dengan bahasa sendiri ke dalam beberapa paragraf D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa dapat Mengidentifikasi karakteristik unsur sastra Melayu Klasik Siswa dapat mengidentifiasi struktur unsur intrinsik sastra Melayu klasik E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN Identifikasi karakteristik karya sastra Melayu klasik Identifikasi unsur intrinsik karya sastra Melayu klasik Ringkasan isi karya sastra Melayu klasik F. KEGIATAN PEMBELAJARAN PEMBUKA (Apersepsi) Siswa ditanya tentang karya sastra Melayu klasik Siswa ditanya tentang macam-macam bentuk karya sastra Melayu klasik INTI Siswa membaca sebuah karya sastra Melayu klasik yang disediakan

Halaman 48 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Siswa mendiskusikan karakteristik karya sastra Melayu klasik Siswa berdiskusi untuk mengidentifikasi unsur intrinsik karya sastra Melayu klasik Siswa menuliskan secara ringkas isi karya sastra Melayu klasik dengan memperhatikan diksi dan penggunaan kata penghubung Siswa mempresentasikan ringkasan isi karya sastra Melayu yang disusunnya PENUTUP (Internalisasi dan persepsi) Guru bertanya tentang tema , amanat, latar, penokohan, dan gaya bahasa pada karya sastra Melayu klasik yang didiskusikan siswa Guru menanyakan tanggapan siswa terhadap tema dan amanat G. METODE Presentasi Diskusi Kelompok Inquari H. SUMBER BELAJAR • Sumber Belajar • Buku-buku hikayat, dongeng, dll. • Buku-buku yang berisi cerita rakyat dari berbagai daerah • Majalah-majalah sastra yang memuat hasil karya sastra Melayu klasik H. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Lisan Tes Tertulis Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio Pengukuran Sikap \ NSTRUMEN /SOAL 1. Daftar pertanyaan lisan untuk menggali pengetahuan siswa 2. Daftar pertanyaan tertulis untuk menggali kemampuan siswa tentang karakteristik karya sastra Melayu klasik 3. Tugas-tugas dan perintah kepada siswa untuk mendiskusikan materi RUBRIK/KRITERIA PENILAIAN/BLANGKO OBSERVASI KARAKTERISTIK KARYA SASTRA MELAYU KLASIK NO ASPEK KARAKTERISTIK 1 2 3 4 5 1 Bentuk 2. Bahasa 3. Tema 4. Dipengaruhi 5. Sifat masyarakat 6. Sifat karya sastra 7. Sifat isi 8. Pengarang 9. Penyajian 10. Gaya 11. Isi/amanat/pesan 12. Tokoh

Halaman 49 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 22 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ALOKASI WAKTU ASPEK PEMBELAJARAN

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 2 (dua) : 3 x 45 menit : Menulis

A. STANDAR KOMPETENSI Mengungkapkan informasi melalui penulisan paragraf dan teks pidato B. KOMPETENSI DASAR Menulis gagasan untuk meyakinkan atau mengajak pembaca bersikap atau melakukan sesuatu dalam bentuk paragraf persuasif C. INDIKATOR Mampu menentukan tema persuasif Mampu merumuskan tujuan persuasif Mampu menyusun kerangka paragraf persuasif Mampu mengumpulkan data untuk paragraf persuasif Mampu mengembangkan kerangka paragraf menjadi paragraf persuasif Menggunakan kata penghubung D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menulis gagasan untuk meyakinkan atau mengajak pembaca bersikap atau melakukan sesuatu dalam bentuk paragraf persuasif E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN Langkah-langkah penulisan paragraf persuasif Cara menentukan tema persuasif Cara merumuskan tujuan persuasif Cara menyusun kerangka paragraf persuasif Cara mengumpulkan data untuk paragraf persuasif Cara-cara mengembangkan kerangka paragraf menjadi paragraf persuasif Contoh-contoh paragraf persuasif

Halaman 50 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

F. KEGIATAN PEMBELAJARAN PERTEMUAN 1 ( 2 X 45 MENIT) PEMBUKA (Apersepsi) • Siswa ditanya mengenai pengertian paragraf persuasif INTI • Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang langkah-langkah menulis paragraf persuasif • Siswa menndengarkan penjelasn guru cara menentukan tema paragraf persuasif • Siswa merumusakan tujuan menulis paragraf persuatif • Siswa membentuk kelompok-kelompok diskusi • Guru memberikan sebuah tema yang berbeda-beda kepada setiap kelompok • Setiap kelompok mendiskusikan tema sebagai dasar merumuskan tujuan penulisan • Setiap kelompok menyusun kerangka paragraf persuasif berdasarkan rumusan temanya PENUTUP Guru menugasi siswa mengembangkan kerangka paragraf menjadi paragraf persuatif menggunakan kata-kata penghubung yang sesuai

PERTEMUAN 2 ( 1 X 45 MENIT) PEMBUKA • Guru mereview materi pelajaran tentang paagraf persuasi yang telah dibicarakan pada pertemuan sebelumnya. • Guru menagih tugas pengembangan kerangka yang sudah ditugaskan pada pertemuan sebelumnya INTI • Setiap anggota mempresentasikan hasil pekerjaannya kelompok mengembangkan kerangka paragraf yang telah disusun menjadi paragraf persuasif • Siswa diminta mengidentifikasi kata-kata penghubung yang digunakan PENUTUP(Internalisasi & persepsi) • Guru menyimpulkan hasil pekerjaan setiap kelompok G. SUMBER BELAJAR Argumentasi dan Narasi oleh Gorys Keraf, H. METODE Presentasi Diskusi Kelompok Inquari I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Lisan Tes Tertulis Observasi Kinerja/Demontrasi Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio INSTRUMEN /SOAL Daftar pertanyaan lisan tentang paragraf persuasif Daftar tema untuk paragraf persuasif Daftar rumusan tujuan penulisan paragraf persuasif Daftar pertanyaan tentang langkah-langkah dan kata-kata penghubung yang digunakan dalam pengembangan paragraf persuasif Daftar pertanyaan uji kompetensi dan kuis uji teori untuk menggali tingkat pemahaman konsep siswa

Halaman 51 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 23 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ALOKASI WAKTU ASPEK PEMBELAJARAN

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 2 (dua) : 2 X 45 menit : Membaca

A. STANDAR KOMPETENSI • Memahami sastra Melayu klasik B. KOMPETENSI DASAR • Menemukan nilai-nilai yang terkandung di dalam sastra Melayu klasik C. INDIKATOR • Mampu memahami puisi dalam sastra Melayu klasik • Mampu membandingkan nilai-nilai dalam sastra Melayu klasik dengan nilai-nilai masa kini • Mampu mengartikan kata-kata sulit D. TUJUAN PEMBELAJARAN • Siswa mampu menemukan nilai-nilai yang terkandung di dalam sastra Melayu klasik E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN • Cara-cara memahami puisi • Resepsi sastra • Pembandingan nilai-nilai dalam puisi Melayu klasik dengan nilai-nilai masa kini • Puisi-puisi Melayu klasik : mantra, gurindam, syair, seloka, pantun F. KEGIATAN PEMBELAJARAN PEMBUKA (Apersepsi) • Siswa ditanya pemahamannya terhadap puisi Melayu klasik • Siswa diajak untuk membaca puisi Melayu klasik

Halaman 52 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

INTI • Siswa membaca sebuah puisi Melayu klasik yang disediakan • Siswa mendiskusikan nilai-nilai dalam puisi Melayu klasik • Siswa berdiskusi untuk membandingkan nilai-nilai dalam puisi Melayu klasik denga nilai-nilai masa kini • Siswa mengartikan kata-kata sulit yang ada dalam puisi • Siswa memparafrasekan puisi Melayu klasik • Siswa mempresentasikan hasil parafrase puisi Melayu klasik yang disusunnya • Siswa mendramakan puisi Melayu klasik PENUTUP (Internalisasi dan persepsi) • Siswa merefleksikan nilai-nilai yang terkandung dalam puisi Melayu klasiok • Siswa mengungkapkan pengalamannya yang sesuai dengan nilai yang terkandung dalam puisi Melayu klasik • Siswa menjawab soal-soal uji kompetensi dan kuis uji teori

G. SUMBER BELAJAR Mediacetak dan elektronik Siswa yang mempunyai pengalaman hidup yang sesuai dengan isi puisi Lingkungan H. METODE Presentasi Diskusi Kelompok Inquari Demontrasi /Pemeragaan Model I. PENILAIAN • Tes Lisan • Tes Tertulis • Observasi Kinerja/Demontrasi • Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio • Pengukuran Sikap INSTRUMEN /SOAL • Daftar pertanyaan lisan tentang puisi Melayu klasik • Tugas/perintah untuk melakukan diskusi, presentasi, dan demonstrasi • Daftar pertanyaan uji kompetensi dan kuis uji teori untuk mengukur tingkat pemahaman siswa terhadap teori dan konsep yang sudah dipelajari

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Halaman 53 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 24 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ALOKASI WAKTU ASPEK PEMBELAJARAN

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 2 (dua) : 2 x 45 menit : Mendengarkan

A. STANDAR KOMPETENSI Memahami cerita rakyat yang dituturkan B. KOMPETENSI DASAR • Menemukan hal-hal yang menarik tentang tokoh cerita rakyat yang disampaikan secara langsung dan atau melalui rekaman C. INDIKATOR • Mampu mengidentifikasi karakteristik aspek-aspek cerita rakyat yang didengarkan • Mampu menemukan isi, amanat, dan hal yang menarik tentang latar cerita rakyat yang didengarkan • Mampu membandingkan nilai dalam cerita rakyat dengan nilai-nilai masa kini D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menemukan hal-hal yang menarik tentang tokoh cerita rakyat yang disampaikan secara langsung dan atau melalui rekaman E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN Karakteristik aspek-aspek cerita rakyat • Isi dan amanat cerita rakyat • Hal menarik tentang latar cerita rakyat • Nilai-nilai dan pesan moral dalam cerita rakyat • Pembandingan nilai dalam cerita rakyat dengan nilai masa kini F. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Halaman 54 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

PEMBUKA (Apersepsi) • Guru dan siswa bertanya jawab tentang unsur intrinsik cerita rakyat • Guru dan siswa bertanya jawab tentang unsur ekstrinsik cerita rakyat INTI • Guru memperdengarkan rekaman cerita rakyat kepada siswa • Siswa mengidentifikasi karakteristik aspek-aspek cerita rakyat • Siswa mendiskusikan isi, amanat, dan hal yang menarik tentang latar cerita rakyat • Siswa berdiskusi untuk membandingkan nilai dalam cerita rakyat dengan nilai-nilai masa kini PENUTUP (Internalisasi dan persepsi) • Siswa merefleksikan nilai-nilai dalam cerita rakyat • Siswa mengerjakan uji kompetensi • Siswa menjawab pertanyaan-pertanyaan dari kuis uji teori

G. SUMBER BELAJAR • Rekaman pembacaan cerita rakyat • Model peraga • Siswa yang mempunyai pengalaman hidup yang sesuai dengan isi puisi • Kejadian di masyarakat yang sesuai dengan isi puisi H. METODE • Diskusi Kelompok • Inquari I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Lisan Tes Tertulis Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio Pengukuran Sikap INSTRUMEN /SOAL Daftar pertanyaan untuk tes lisan tentang unsur intrinsik cerita rakyat Daftar pertanyaan untuk tes lisan tentang unsur ekstrinsik cerita rakyat Daftar pertanyaan untuk tes tulis tentang nilai-nilai dalam cerita rakyat Daftar pertanyaan uji kompetensi dan kuis uji teori

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Halaman 55 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 25 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ASPEK PEMBELAJARAN ALOKASI WAKTU

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 2 (dua) : Mendengarkan : 2 x 45 menit

A. STANDAR KOMPETENSI Memahami informasi melalui tuturan langsung atau tidak langsung B. KOMPETENSI DASAR Menyimpulkan isi informasi yang didengar melalui tuturan tidak langsung (rekaman atau teks yang dibacakan) C. INDIKATOR Mampu mencatat pokok-pokok informasi Mampu mencatat pokok-pokok informasi dan menyimpulkannya Mampu menyampaikan secara lisan kesimpulan isi informasi dengan urutan yang runtut dan jelas D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menyimpulkan isi informasi yang didengar melalui tuturan tidak langsung (rekaman atau teks yang dibacakan) E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN Teks wacana yang dibacakan Pokok-pokok informasi Kesimpulan isi informasi Penyampaian kesimpulan isi informasi F. KEGIATAN PEMBELAJARAN PEMBUKA(Apersepsi)

Halaman 56 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Siswa diminta mengungkapkan hambatan-hambatan yang dialami ketika menyimak Guru menjelaskan hambatan-hambatan menyimak INTI • Siswa diajak menyimak pembacaan teks wacana tentang perindustrian • Guru memperdengarkan pertanyaan-pertanyaan bacaan • Siswa menjawab pertanyaan-pertanyaan bacaan yang diperdengarkan • Siswa membentuk kelompok-kelompok kerja • Salah satu anggota kelompok membacakan teks wacana • Siswa mencatat pokok-pokok informasi yang disimaknya • Siswa berdiskusi kelompok untuk menyimpulkan isi informasi dengan urutan yang runtut dan mudah dipahami • Siswa menyampaikan kesimpulan isi informasi secara lisan dengan runtut dan jelas secara bergantian di depan kelas PENUTUP (Internalisasi dan persepsi) • Siswa diminta mengajukan bilai-nilai sosial budaya yang diperoleh dari wacana yang diperdengarkan • Siswa mengerjakan uji kompetensi dan kuis uji teori G. SUMBER BELAJAR Rekaman pembacaan teks wacana tentang perindustrian dan daftar pertanyaan wacana Siaran berita, pembahasan masalah dari radio, TV tentang perindustrian situasi dan perkembangan bidang perindustrian di sekitar tempat tinggal siswa H. METODE Metode Presentasi Diskusi Kelompok Inquari I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Lisan Tes Tertulis Observasi Kinerja/Demontrasi Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio Pengukuran Sikap I. INSTRUMEN /SOAL 1. Petunjuk dan perintah guru untuk pengungkapan pendapat, pelaksanaan diskusi dan presentasi 2. Daftar pertanyaan untuk uji kompetensi dan kuis uji teori

Halaman 57 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 26 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ASPEK PEMBELAJARAN ALOKASI WAKTU

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 2 (dua) : Berbicara : 2 x 45 menit

A. STANDAR KOMPETENSI Mengungkapkan komentar terhadap informasi dari berbagai sumber B. KOMPETENSI DASAR Memberikan kritik terhadap informasi dari media cetak dan atau elektronik C. INDIKATOR Mampu mendata informasi dari sebuah artikel dengan mencantumkan sumbernya dalam bentuk tabel Mampu merumuskan pokok persoalan yang menjadi bahan perdebatan umum di masyarakat (apa isunya, siapa yang memunculkan, kapan dimunculkan, apa latar belakangnya) Mampu memberikan kritik terhadap informasi dari media cetak yang diterimanya dengan disertai alasan yang logis D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu memberikan kritik terhadap informasi dari media cetak dan atau elektronik E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN Teks informasi Pendataan informasi beserta sumbernya dalam bentuk tabel Rumusan persoalan yang menjadi bahan perdebatan umum Kritik terhadap informasi dari media cetak Alas an kritik terhadap informasi dari media cetak F. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Halaman 58 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

PEMBUKA (Apersepsi) Siswa dipersilakan mengemukakan pendapatnya tentang manfaat informasi Siswa dipersilakan mengemukakan pendapatnya tentang manfaat pendataan informasi beserta sumbernya INTI • Siswa membaca teks informasi • Siswa mengidentifikasi jenis informasi yang akan didata • Siswa mendata informasi dan menuliskannya dalam bentuk tabel data informasi • Siswa merumuskan pokok persoalan yang menjadi bahan perdebatan umum • Siswa mengemukakan kritiknya terhadap informasi dari media cetak PENUTUP (Internalisasi dan persepsi) Siswa merefleksikan manfaat informasi yang baru saja diperoleh pada kegiatan inti untuk kepentingan dirinya Siswa mengerjakan uji kompetensi Siswa menjawab pertanyaan-pertanyaan pada kuis uji teori G. SUMBER BELAJAR Mediacetak dan elektronik Teks berita, tajuk rencana, laporan, artikel di koran, majalah, buletin, tabloid Lingkungan Informasi-informasi lain yang ada di masyarakat H. METODE Metode Presentasi Diskusi Kelompok Inquari I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Lisan Tes Tertulis Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio Pengukuran Sikap I. INSTRUMEN /SOAL 1. Perintah atau tugas kepada siswa untuk menyampaikan pendapat 2. Perintah atau tugas kepada siswa untuk menyampaikan krtitik terhadap informasi dari media cetak 3. Daftar pertanyaan untuk uji kompetensi 4. Daftar pertanyaan untuk kuis uji teori

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Halaman 59 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 27 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ALOKASI WAKTU ASPEK PEMBELAJARAN

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 2 (dua) : 3 x 45 menit : Menulis

A. STANDAR KOMPETENSI Mengungkapkan informasi melalui penulisan paragraf dan teks pidato B. KOMPETENSI DASAR Menyusun teks pidato C. INDIKATOR • Mampu mempersiapkan diri dengan mengikuti langkah-langkah persiapan berpidato • Mampu menyusun teks pidato berdasarkan kerangka dengan menggunakan kalimat yang mudah dipahami • Mampu menyunting teks pidato tulisan teman D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menyusun teks pidato E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN • Langkah-langkah persiapan berpidato • Bagian-bagian naskah pidato • Penentuan topik pidato • Penetapan tujuan berpidato • Penyusunan kerangka naskah pidato • Pengembangan kerangka pidato menjadi teks/naskah pidato • Penyuntingan naskah pidato tulisan teman

Halaman 60 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

F. KEGIATAN PEMBELAJARAN PERTEMUAN 1 ( 2 X 45 MENIT) PEMBUKA (Apersepsi) • Guru mempersilakan siswa mengemukakan pendapatnya tentang forum-forum untuk berpidato • Guru mempersilakan siswa mengemukakan penngalamannya tentang kesulitan-kesulitan yang mereka alami ketika berpidato INTI • Siswa memperhatikan dan mencermati contoh naskah pidato • Siswa mencari dan menentukan topik pidato • Siswa menetapkan tujuan berpidato • Siswa menyusun kerangka naskah pidato PENUTUP Guru menugaskan siswa untuk mengembangkan kerangka pidato menjadi teks pidato di rumah

PERTEMUAN 2 ( 1 X 45 MENIT) PEMBUKA Guru mereview materi pelajran sebelumnya yakni menyusun teks pidato INTI • Antarsiswa saling menukarkan naskah pidatonya • Masing-masing siswa menyunting naskah pidato tulisan teman • Beberapa siswa berpidato di depan kelas PENUTUP (Internalisasi dan persepsi) • Siswa merefleksikan manfaat pidato pada kegiatan-kegiatan kemasyarakatan G. SUMBER BELAJAR • Anwar Hasnun. 2006. Pedoman Menulis untuk Siswa SMP dan SMA. Yogyakarta : Penerbit ANDI • Mediacetak dan elektronik • Naskah-naskah pidato yang pernah disiarkan oleh radio atau TV • Narasumber • Siswa atau pihak lain yang sering melakukan kegiatan berpidato H. METODE Diskusi Kelompok Inquari Demontrasi /Pemeragaan Model Siswa berpidato di depan kelas I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Lisan Tes Tertulis Observasi Kinerja/Demontrasi Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio Pengukuran Sikap Penilaian diri

Halaman 61 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

INSTRUMEN /SOAL 1. Perintah atau tugas kepada siswa untuk mengemukakan pendapat atau pengalaman 2. Daftar pertanyaan tertulis untuk uji kompetensi 3. Daftar pertanyaan tertulis untuk kuis uji teori 4. Perintah atau tugas kepada siswa untuk berpidato

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 28 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ALOKASI WAKTU ASPEK PEMBELAJARAN

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 2 (dua) : 2 x 45 menit : Menulis

A. STANDAR KOMPETENSI Mengungkapkan informasi melalui penulisan paragraf dan teks pidato B. KOMPETENSI DASAR Menulis hasil wawancara ke dalam beberapa paragraf dengan menggunakan ejaan yang tepat C. INDIKATOR • Mampu menentukan topik wawancara dan mencatat pokok-pokok informasi yang diperoleh dari wawancara • Mampu menyusun daftar pertanyaan dengan memperhatikan kelengkapan isi (apa, siapa, di mana, kapan, mengapa, bagaimana) • Mampu melaksanakan wawancara • Mampu mencatat pokok-pokok informasi yang diperoleh dari wawancara • Mampu menuliskan hasil wawancara ke dalam beberapa paragraf dengan ejaan dan tanda baca yang benar D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menulis hasil wawancara ke dalam beberapa paragraf dengan menggunakan ejaan yang tepat E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN • Contoh hasil wawancara dengan tokoh idola • Penentuan topik wawancara • Penetapan tujuan wawancara

Halaman 62 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

• • •

Penyusunan daftar pertanyaan untuk wawancara Pencatatan pokok-pokok informasi yang diperoleh dari wawancara Penulisan hasil wawancara ke dalam beberapa paragraf dengan ejaan dan tanda baca yang benar

F. KEGIATAN PEMBELAJARAN PEMBUKA (Apersepsi) Guru mempersilakan siswa mengemukakan pendapatnya tentang tujuan melakukan wawancara Guru mempersilakan siswa mengemukakan pendapatnya tentang manfaat melakukan wawancara INTI • Siswa membaca dan mencermati contoh hasil wawancara dengan tokoh idola • Siswa menentukan topik wawancara • Siswa menetapkan tujuan wawancara • Siswa menyusun daftar pertanyaan untuk wawancara • Siswa melakukan wawancara • Siswa mencatat pokok-pokok informasi yang diperoleh dari wawancara • Siswa menuliskan hasil wawancara ke dalam beberapa paragraf dengan ejaan dan tanda baca yang benar PENUTUP (Internalisasi dan persepsi) Guru mempersilakan siswa mengemukakan pengalamannya tentang kesulitan yang mereka alami ketika melakukan wawancara Siswa melakukan uji kompetensi Siswa menjawab pertanyaan-pertanyaan dari kuis uji teori G. SUMBER BELAJAR • Contoh rekaman hasil wawancara • Mediacetak dan elektronik • Contoh laporan hasil wawancara • Siswa yang berperan sebagai nara sumber dan pewawancara • • • •

H. METODE Presentasi Diskusi Kelompok Inquari Demontrasi /Pemeragaan Model I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Lisan Tes Tertulis Observasi Kinerja/Demontrasi Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio Pengukuran Sikap INSTRUMEN /SOAL 1. Perintah atau tugas untuk mengemukakan pendapat, pengalaman, dan melakukan kegiatan 2. Daftar pertanyaan tes lisan untuk menguji tingkat penguasaan konsep dan pelaksanaan wawancara 3. Daftar pertanyaan tertulis untuk menguji tingkat kemampuan penulisan hasil wawancara

Halaman 63 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 29 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ALOKASI WAKTU ASPEK PEMBELAJARAN

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 2 (dua) : 2 x 45 menit : Membaca

A. STANDAR KOMPETENSI Memahami ragam wacana tulis dengan membaca memindai B. KOMPETENSI DASAR Merangkum seluruh isi informasi teks buku ke dalam beberapa kalimat dengan memindai

membaca

C. INDIKATOR • Mampu melakukan Scanning (membaca memindai) • Mampu mencatat pokok-pokok informasi pada bab tertentu yang ditunjuk • Mampu membuat rangkuman seluruh isi informasi dari bab tertentu ke dalam beberapa kalimat dengan baik • Mampu mengidentifikasi klausa dengan predikat kata kerja transitif dari teks buku Mampu membahas rangkuman yang telah dibuatnya D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu merangkum seluruh isi informasi teks buku ke dalam beberapa kalimat dengan membaca memindai E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN • Teknik membaca scanning • Teks kutipan buku • Pencatatan pokok-pokok informasi bab tertentu sebuah buku biografi

Halaman 64 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

• •

Penyusunan rangkuman seluruh isi informasi Identifikasi klausa dengan predikat kata kerja transitif dari teks buku

F. KEGIATAN PEMBELAJARAN PEMBUKA (Apersepsi) • Guru menanyakan cara melakukan scanning • Guru menanyakan manfaat merangkum INTI • Siswa melakukan Scanning (membaca memindai) • Siswa mendiskusikan teks wacana untuk memperoleh pokok-pokok informasi pada bab tertentu sebuah buku • Siswa mencatat pokok-pokok informasi pada bab tertentu yang ditunjuk • Siswa berdiskusi untuk memperoleh rangkuman seluruh isi informasi dari bab tertentu ke dalam beberapa kalimat dengan baik • Siswa berdiskusi untuk mengidentifikasi klausa dengan predikat kata kerja transitif dari teks buku Siswa membahas rangkuman yang telah dibuatnya

PENUTUP (Internalisasi dan persepsi) • Siswa melakukan tugas uji kompetensi • Siswa menjawab pertanyaan-pertanyaan kuis uji teori untuk mereview konsep-konsep yang sudah dipalejari G. SUMBER BELAJAR • Contoh rangkuman buku • Contoh-contoh rangkuman H. METODE Diskusi Kelompok Inquari I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Lisan Tes Tertulis Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio INSTRUMEN /SOAL 1. Perintah atau tugas untuk mengemukakan pendapat, pengalaman, dan melakukan scanning 2. Daftar pertanyaan tes lisan untuk menguji tingkat penguasaan konsep 3. Daftar pertanyaan tertulis untuk menguji tingkat kemampuan penulisan rangkuman dan klausa

Halaman 65 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 30 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ALOKASI WAKTU ASPEK PEMBELAJARAN

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 2 (dua) : 2 x 45 menit : Berbicara

A. STANDAR KOMPETENSI Mengungkapkan pendapat terhadap puisi melalui diskusi B. KOMPETENSI DASAR Membahas isi puisi berkenaan dengan gambaran penginderaan, perasaan, pikiran, dan imajinasi melalui diskusi C. INDIKATOR • Mampu mengidentifikasi gambaran penginderaan, perasaan, pikiran, imajinasi dan maksud/ makna puisi • Mampu mendiskusikan gambaran penginderaan, perasaan, pikiran, imajinasi dan maksud/ makna puisi • Mampu mengungkapkan maksud/makna puisi dengan kalimat yang baik dan benar D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu membahas isi puisi berkenaan dengan gambaran penginderaan, perasaan, pikiran, dan imajinasi melalui diskusi E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN 1. Kutipan teks puisi 2. Citraan atau imaji dalam puisi 3. Gambaran penginderaan, perasaan, pikiran, imajinasi dan maksud/ makna dalam puisi 4. Pengungkapan maksud/makna puisi dengan kalimat yang baik dan benar

Halaman 66 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

F. KEGIATAN PEMBELAJARAN PEMBUKA (Apersepsi) • Guru bertanya tentang unsur-unsur intrinsik puisi • Siswa menjawab pertanyaan guru tentang peran citraan dalam puisi INTI • Siswa membaca dengan penghayatan kutipan teks puisi • Siswa berdiskusi untuk menentukan citraan atau imaji dalam puisi • Siswa berdiskusi untuk menyimpulkan gambaran penginderaan, perasaan, pikiran, imajinasi dan maksud/ makna dalam puisi • Siswa mengungkapkan maksud/makna puisi dengan kalimat yang baik dan benar PENUTUP (Internalisasi dan persepsi) • • •

Siswa merefleksikan peran imaji dalam puisi Siswa melakukan uji kompetensi Siswa menjawab pertanyaan kuis uji teori untuk lebih memahami konsep-konsep yang sudah dipelajari

G. SUMBER BELAJAR • Rekaman pembacaan puisi • Naskah puisi di media cetak • Siswa yang sudah sering menulis puisi H. METODE Presentasi Diskusi Kelompok Inquari I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Lisan Tes Tertulis Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio INSTRUMEN /SOAL 1. Perintah atau tugas untuk mengemukakan pendapat, pengalaman, dan melakukan diskusi 2. Daftar pertanyaan tes lisan untuk menguji tingkat penguasaan konsep 3. Daftar pertanyaan untuk menguji tingkat kemampuan mengtungkapkan maksud puisi

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Dra. Christina Sibuea, MM

Aldon Samosir, S.Pd.

Halaman 67 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

NIP 19630718 199303 2 002

NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 31 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ALOKASI WAKTU ASPEK PEMBELAJARAN

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 2 (dua) : 2 x 45 menit : Membaca

A. STANDAR KOMPETENSI Memahami ragam wacana tulis dengan membaca memindai B. KOMPETENSI DASAR Merangkum seluruh isi informasi dari suatu tabel dan atau grafik ke dalam beberapa kalimat dengan membaca memindai C. INDIKATOR • Mampu membaca isi tabel/grafik • Mampu mengungkapkan secara tertulis isi tabel/grafik ke dalam beberapa kalimat yang jelas dan benar • Mampu membuat rangkuman isi informasi dari table/grafik D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu merangkum seluruh isi informasi dari suatu tabel dan atau grafik ke dalam beberapa kalimat dengan membaca memindai E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN • Tahap-tahap membaca tabel/grafik • Contoh grafik komposisi penduduk Indonesia • Contoh rangkuman isi informasi dari table • Pengungkapan secara tertulis isi tabel/grafik F. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Halaman 68 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

PEMBUKA (Apersepsi) • Siswa menjawab pertanyaan tentang pengertian grafik • Siswa diajak untuk mencermati data-data pada tabel/grafik yang disediakan INTI • Siswa membaca cepat isi tabel/grafik dengan teknik scanning • Siswa berdiskusi untuk menyimpulkan isi tabel/grafik • Siswa mengungkapkan secara tertulis isi tabel/grafik ke dalam beberapa kalimat yang jelas dan benar • Siswa berdiskusi untuk membuat rangkuman isi informasi dari tabel/grafik PENUTUP (Internalisasi dan persepsi) • Siswa melakukan uji kompetensi • Siswa menjawab pertanyaan-pertanyaan kuis uji teori G. SUMBER BELAJAR Tabel/grafik tentang kependudukan di media cetak Website internet Tabel/grafik tentang kependudukan Petugas kependudukan, BPS H. METODE Presentasi Diskusi Kelompok Inquari I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Lisan Tes Tertulis Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio INSTRUMEN /SOAL 1. Daftar pertanyaan tentang tabel/grafik 2. Daftar pertanyaan tentang kependudukan 3. Daftar pertanyaan kuis uji teori untuk mengukur pemahaman siswa 4. Daftar pertanyaan/perintah uji kompetensi untuk mengukur penerapan konsep yang dimiliki siswa

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Dra. Christina Sibuea, MM

Aldon Samosir, S.Pd.

Halaman 69 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

NIP 19630718 199303 2 002

NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 32 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ALOKASI WAKTU ASPEK PEMBELAJARAN

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 2 (dua) : 2 x 45 menit : Berbicara

A. STANDAR KOMPETENSI Mengungkapkan pendapat terhadap puisi melalui diskusi B. KOMPETENSI DASAR Menghubungkan isi puisi dengan realitas alam, sosial budaya, dan masyarakat melalui diskusi C. INDIKATOR • Mampu membaca puisi yang berisikan masalah alam, sosial budaya, dan kemasyarakatan • Mampu mendiskusikan hubungan isi puisi dengan realitas alam, sosial budaya, dan masyarakat • Mampu menyimpulkan hubungan isi puisi dengan realitas alam, sosial budaya, dan masyarakat • Mampu melaporkan hasil diskusi secara lisan dengan baik D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menghubungkan isi puisi dengan realitas alam, sosial budaya, dan masyarakat melalui diskusi E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN • Teks-teks puisi • Manfaat puisi • Hubungan isi puisi dengan realitas alam • Hubungan isi puisi dengan sosial budaya • Hubungan isi puisi dengan masyarakat

Halaman 70 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

F. KEGIATAN PEMBELAJARAN PEMBUKA (Apersepsi) • Guru meminta siswa menjelaskan fungsi puisi • Guru meminta siswa mengemukakan manfaat puisi bagi kehidupannya INTI • Siswa membaca puisi dengan penuh penjiwaan • Siswa berdiskusi untuk menyimpulkan hubungan isi puisi dengan realitas alam • Siswa berdiskusi untuk menyimpulkan hubungan isi puisi dengan sosial budaya • Siswa berdiskusi untuk menyimpulkan hubungan isi puisi dengan masyarakat • Siswa melakukan dramatisasi puisi PENUTUP (Internalisasi dan persepsi) • Siswa merefleksikan hubungan isi puisi puisi dengan realitas alam, sosial budaya, dan masyarakat G. SUMBER BELAJAR Sumber Belajar Rekaman pembacaan puisi Teks-teks puisi H. METODE Presentasi Diskusi Kelompok Inquari Demontrasi /Pemeragaan Model I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Lisan Tes Tertulis Observasi Kinerja/Demontrasi Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio Pengukuran Sikap INSTRUMEN /SOAL 1. Daftar pertanyaan lisan untuk mengukur tingkat pemahaman awal siswa 2. Petunjuk/perintah melakukan diskusi, dramatisasi 3. Daftar pertanyaan/perintah uji kompetensi 4. Daftar pertanyaan kuis uji teori

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Halaman 71 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 33 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ALOKASI WAKTU ASPEK PEMBELAJARAN

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 2 (dua) : 4 x 45 menit : Menulis

A. STANDAR KOMPETENSI Mengungkapkan pengalaman diri sendiri dan orang lain ke dalam cerpen B. KOMPETENSI DASAR Menulis karangan berdasarkan kehidupan diri sendiri dalam cerpen (pelaku, peristiwa, latar C. INDIKATOR • Mampu menentukan topik yang berhubungan dengan kehidupan diri sendiri untuk menulis cerpen • Mampu menulis kerangka cerpen dengan memperhatikan kronologi waktu dan peristiwa • Mampu mengembangkan kerangka karangan yang sudah dibuat dalam bentuk cerpen (pelaku, peristiwa, latar, konflik) dengan memperhatikan • pilihan kata, tanda baca, dan ejaan D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menulis karangan berdasarkan kehidupan diri sendiri dalam peristiwa, latar

cerpen (pelaku,

E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN • Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menulis cerpen • Penentuan topik cerpen berdasarkan kehidupan diri sendiri • Contoh cerpen • Cara menulis kerangka cerpen

Halaman 72 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige



Cara mengembangkan kerangka menjadi cerpen

F. KEGIATAN PEMBELAJARAN PERTEMUAN 1 (90’) PEMBUKA (Apersepsi) • Guru meminta siswa menjelaskan pengertian cerpen • Guru meminta siswa menyebutkan pengalaman hidup pribadi apa saja yang bisa dijadikan topik cerpen INTI • Siswa mendiskusikkan hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menulis cerpen • Siswa menentukan topik cerpen berdasarkan kehidupan diri sendiri • Siswa menentukan amanat cerpen yang akan ditulisnya • Siswa membaca dan mencermati contoh cerpen • Siswa menulis kerangka cerpen PENUTUP Siswa diberi tugas mengembangkan kerangka cerpen di rumah PERTEMUAN 2 (90’) PEMBUKA Guru mereview kembali materi pembelajaran tentang menulis cerpen INTI • Siswa menukarkan cerpen yang ditulis dengan teman • Siswa lain memberikan perbakan terhadap cerpen teman PENUTUP (Internalisasi dan persepsi) • Siswa merefleksikan pengalamannya menulis cerpen G. SUMBER BELAJAR Sumber Belajar Teks cerpen di media cetak Cerpenis, siswa yang sudah sering menulis cerpen H. METODE Presentasi Diskusi Kelompok I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Lisan Tes Tertulis Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio INSTRUMEN /SOAL 1. Daftar pertanyaan lisan untuk mengukur tingkat pemahaman awal siswa tentang penulisan cerpen 2. Petunjuk/perintah melakukan diskusi 3. Daftar pertanyaan/perintah uji kompetensi 4. Daftar pertanyaan kuis uji teori

Halaman 73 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 34 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ALOKASI WAKTU ASPEK PEMBELAJARAN

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 2 (dua) : x 45 menit : Mendengarkan

A. STANDAR KOMPETENSI Memahami cerita rakyat yang dituturkan B. KOMPETENSI DASAR Menemukan hal-hal yang menarik tentang tokoh cerita rakyat yang disampaikan langsung dan atau melalui rekaman

secara

C. INDIKATOR • Mampu mengidentifikasi karakteristik cerita rakyat yang didengarkan • Mampu mengidentifikasi unsur-unsur intrinsik dongeng D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menemukan hal-hal yang menarik tentang tokoh cerita rakyat yang disampaikan secara langsung dan atau melalui rekaman E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN • Teks cerita rakyat • Hal-hal yang menarik tentang tokoh cerita rakyat • Identifikasi karakteristik cerita rakyat yang didengarkan • Identifikasi unsur intrinsik cerita rakyat dongeng • Ringkasan isi cerita rakyat F. KEGIATAN PEMBELAJARAN PEMBUKA (Apersepsi) • Siswa ditanya tentang pengertian cerita rakyat

Halaman 74 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige



Siswa diminta menyebutkan beberapa judul cerita rakyat

2. INTI • Siswa menyimak pembacaan/pemutaran rekaman sebuah dongeng • Siswa mendiskusikan karakteristik cerita rakyat yang baru saja didengarnya • Siswa berdiskusi untuk mengidentifikasi unsur intrinsik dongeng • Siswa menuliskan secara ringkas isi dan amanat dongeng 3. PENUTUP (Internalisasi dan persepsi) • Guru bertanya tentang tema , amanat, latar, penokohan, dan gaya bahasa dongeng yang didiskusikan siswa • Guru menanyakan tanggapan siswa terhadap tema dan amanat dongeng G. SUMBER BELAJAR Teks atau rekaman pembacaan cerita rakayat

H. METODE Presentasi Diskusi Kelompok Inquari

I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Lisan Tes Tertulis Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio INSTRUMEN /SOAL 1. Daftar pertanyaan lisan untuk menggali pengetahuan siswa 2. Daftar pertanyaan tertulis untuk menggali kemampuan siswa tentang karakteristik karya sastra Melayu klasik 3. Tugas-tugas dan perintah kepada siswa untuk mendiskusikan materi

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Halaman 75 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 35 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ALOKASI WAKTU ASPEK PEMBELAJARAN

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 2 (dua) : x 45 menit : Berbicara

A. STANDAR KOMPETENSI Mengungkapkan komentar terhadap informasi dari berbagai sumber B. KOMPETENSI DASAR Memberikan persetujuan/ dukungan terhadap artikel yang terdapat dalam media cetak dan atau elektronik C. INDIKATOR • Mampu mendata informasi dari sebuah artikel dengan mencantumkan sumbernya • Mampu merumuskan pokok persoalan yang menjadi bahan perdebatan umum di masyarakat (apa isunya, siapa yang memunculkan, kapan dimunculkan, apa latar belakangnya) • Mampu memberikan persetujuan/dukungan disertai bukti/alasan yang logis D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu memberikan persetujuan/ dukungan terhadap artikel yang terdapat dalam media cetak dan atau elektronik E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN • Data informasi dari beberapa artikel beserta sumbernya • Pengertian polemik • Rumusan pokok persoalan yang menjadi bahan perdebatan umum di masyarakat • Rumusan persetujuan/dukungan terhadap artikel di media cetak/elektronik • Bukti/alasan yang logis untuk memperkuat persetujuan/dukungan F. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Halaman 76 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

PEMBUKA (Apersepsi) • Siswa diminta menjelaskan sumber-sumber informasi dari media cetak dan elektronik • Siswa diminta menjelaskan pengertian polemik INTI • Siswa memperhatikan penyampaian informasi • Siswa berdiskusi untuk menentukan data informasi dari beberapa artikel beserta sumbernya • Siswa berdiskusi untuk menentukan rumusan pokok persoalan yang menjadi bahan perdebatan umum di masyarakat • Siswa menyusun rumusan persetujuan/dukungan terhadap artikel di media cetak/elektronik • Siswa menyertakan ukti/alasan yang logis untuk memperkuat persetujuan/ dukungan PENUTUP (Internalisasi dan persepsi) • Daftar pertanyaan lisan untuk menggali pengetahuan siswa

G. SUMBER BELAJAR 1. Mediacetak dan elektronik 2. Berita, tajuk, editorial, opini, artikel, laporan 3. Website internet 4. Berita, laporan H. METODE 1. Diskusi Kelompok 2. Inquari I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK 1. Tes Lisan 2. Tes Tertulis 3. Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio INSTRUMEN /SOAL 1. Daftar pertanyaan lisan untuk menggali pengetahuan siswa tentang pokok informasi 2. Daftar pertanyaan tertulis untuk menggali kemampuan siswa dalam merumuskan pokok informasi 3. Daftar pertanyaan tertulis untuk menggali kemampuan siswa dalam memberikan dukungan terhadap artikel di media massa 4. Tugas-tugas dan perintah kepada siswa untuk mendiskusikan materi

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Dra. Christina Sibuea, MM

Aldon Samosir, S.Pd.

Halaman 77 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

NIP 19630718 199303 2 002

NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PEMBELAJARAN Nomor 36 NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS /SEMESTER ALOKASI WAKTU ASPEK PEMBELAJARAN

: SMA NEGERI 2 BALIGE : Bahasa dan Sastra Indonesia : X (sepuluh) / 2 (dua) : 4 x 45 menit : Menulis

A. STANDAR KOMPETENSI Mengungkapkan pengalaman diri sendiri dan orang lain ke dalam cerpen B. KOMPETENSI DASAR Menulis karangan berdasarkan pengalaman orang lain dalam cerpen (pelaku, peristiwa, latar) C.. INDIKATOR • Mampu memahami unsur-unsur intrinsik cerpen • Mampu menentukan topik yang berhubungan dengan pengalaman orang lain untuk menulis cerpen • Mampu menulis kerangka cerpen dengan memperhatikan pelaku, peristiwa, latar • Mampu mengembangkan kerangka karangan yang sudah dibuat dalam bentuk cerpen (pelaku, peristiwa, latar, konflik) dengan memperhatikan pilihan kata, tanda baca, ejaan D. TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu Menulis karangan berdasarkan pengalaman orang lain dalam cerpen (pelaku, peristiwa, latar) E. MATERI POKOK PEMBELAJARAN • Unsur-unsur intrinsik cerpen • Penentuan topik cerpen yang berhubungan dengan pengalaman orang lain • Contoh-contoh cerpen • Cara menulis kerangka cerpen • Tahapan pengembangan alur cerpen • Cara mengembangkan kerangka menjadi cerpen

Halaman 78 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

F. KEGIATAN PEMBELAJARAN PERTEMUAN 1 (90’) PEMBUKA (Apersepsi) • Guru meminta siswa menjelaskan unsur-unsur intrinsik cerpen • Guru meminta siswa menyebutkan pengalaman hidup orang lain apa saja yang bisa dijadikan topik cerpen INTI • Siswa mendiskusikkan cara mendeskripsikan pelaku dalam cerpen • Siswa menentukan topik cerpen berdasarkan kehidupan diri sendiri • Siswa menentukan amanat cerpen yang akan ditulisnya • Siswa membaca dan mencermati contoh cerpen • Siswa menulis kerangka cerpen PENUTUP Guru menegaskan bahwa dalam pegembangan kerangka cerpen harus memperhatikan pengembangan alur, latar dan lain-lain PERTEMUAN 2 (90’) PEMBUKA Guru mereview kembali materi pelajran sebelumnya tentang menulis cerpen INTI • Siswa mendiskusikan cara mengembangkan peristiwa menjadi alur dalam cerpen • Siswa mendiskusikan cara mendeskripsikan latar dalam cerpen • Siswa mengembangkan kerangka menjadi cerpen PENUTUP (Internalisasi dan persepsi) Siswa merefleksikan pengalamannya menulis cerpen G. SUMBER BELAJAR Teks cerpen di media cetak Cerpenis, siswa yang sudah sering menulis cerpen Lingkungan tenpat tinggal siswa H. METODE Diskusi Kelompok Inquari I. PENILAIAN TEKNIK DAN BENTUK Tes Lisan Tes Tertulis Tagihan Hasil Karya/Produk: tugas, projek, portofolio INSTRUMEN /SOAL 1. Daftar pertanyaan lisan untuk mengukur tingkat pemahaman awal siswa tentang penulisan cerpen 2. Petunjuk/perintah melakukan diskusi 3. Daftar pertanyaan/perintah uji kompetensi 4. Daftar pertanyaan kuis uji teori

Halaman 79 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Mengetahui : Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Balige

Balige, September 2009 Guru Mata Pelajaran

Dra. Christina Sibuea, MM NIP 19630718 199303 2 002

Aldon Samosir, S.Pd. NIP 19711224 1998 1 001

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

NAMA SEKOLAH

: SMA NEGERI 2 BALIGE

MATA PELAJARAN

: BAHASA INDONESIA

KELAS

: X (SEPULUH)

TAHUN PELAJARAN

: 2009/2010

Halaman 80 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

SMA NEGERI 2 BALIGE 2009

Halaman 81 Revisi RPP Bahasa Indonesia Kelas X T.P 2009/2010

SMA Negeri 2 Balige

Related Documents


More Documents from ""