I.
Rencana Tindakan Keperawatan
Tanggal/ Diagnosa Jam
Keperawatan
Rencana Keperawatan Tujuan
Tindakan
10 April Gangguan
TUM :
1. Bina
2018
persepsi
Klien dapat
11.46
sensori:
mengontrol
WIB
pendengaran
halusinasi
halusinasi
TUK 1 :
penyebab
2. Diskusikan
dapat
membina hubungan saling percaya 2. Klien
dapat
mengidentifikasi penyebab halusinasi, jenis halusinasi,
isi,
waktu, frekuensi,dan respon terhadap halusinasinya. 3. Klien
hubungan - Hubungan
saling percaya
1. Klien
SP1p
Rasional
mampu
mengontrol
dengan menghardik
cara
jenis klien,
halusinasi, waktu,
memungkinkan terbuka
pada
perawatdan isi,
frekuensi,
dan
respon
terhadap
sebagai
3. Diskusikan
dasar
untuk intervensi selanjutnya - Klien
halusinasinya.
dapat
mengenal cara
perilaku
saat
mengontrol
halusinasi
halusinasi dengan
timbul,
menghardik
memudahkan
4. Anjurkan
pasien
perawat
memasukkan cara
melakukan
menghardik
intervensi
halusinasi jadwal
dalam - Mengontrol kegiatan
harian 5. Libatkan
halusinasi
saling percaya
dengan pasien
dalam pendidikan kesehatan 6. Kolaborasi dengan dokter
halusinasi
untuk
pemberian obat
menghardik
cara
SP2p
TUK 2 : Klien
dapat
mengontrol halusinasi dengan cara
penggunaan
obat yang benar
1. Evaluasi
- Klien
mampu
kemampuan klien
menyebutkan
mengontrol
dosis,
halusinasi dengan
frekuensi,
cara menghardik
manfaat obat
2. Latih
dan
klien - Klien
mengontrol
melaksanakan
halusinasi tentang
program
patuh minum obat
pengobatan
secara teratur 3. Anjurkan
- Klien klien
dapatbercakap-
memasukkan
cakap
dalam
mengendalikan
jadwal
harian
untuk
halusinasinya
4. Libatkan
klien
dalam TAK 5. Kolaborasi dengan dokter
pemberian
obat
SP3p
TUK 3 : Klien dapat mengontrol halusinasinya dengan cara bercakap-cakap
1. Evaluasi
Klien
dapat
kemampuan pasien mengendalikan dapat
mengontrol halusinasi
halusinasi dengan dengan cara
menghardik meningkatkan
dan minum obat 2. Latih
harga
dirinya
pasien dalam
mengendalikan
melakukan
halusinasi dengan aktivitas bercakap-cakap
terjadwal
bersama orang lain 3. Anjurkan
pasien
memasukkan dalam
ke
jadwal
harian 4. Libatkan
pasien
dalam TAK 5. Kolaborasi dengan dokter
pemberian
obat.
SP4P
TUK 4 1. Evaluasi kemampuan klien dengan
cara
menghardik, minum obat dan bercakap-cakap dengan orang lain 2. Latih
pasien
mengendalikan halusinasi dengan melakukan aktivitas terjadwal 3. Anjurkan
pasien
memasukkan dalam
ke
jadwal
kegiatan harian
4. Libatkan pasien ke dalam TAK 5. Kolaborasi dengan dokter
pemberian
obat
II. Catatan Keperawatan Tanggal/Jam Diagnosa
Implementasi
Evaluasi
Paraf
Keperawatan 10
April Gangguan
2018
persepsi
13.00 WIB
sensori Halusinasi pendengaran
Melakukan SP1P
:
1. Mendiskusikan halusinasi
S: jenis - Klien klien,
mengatakan
bahwa
dirinya
penyebab halusinasi, isi,
mendengar
bisikan
waktu, frekuensi, dan
suara-suara yang tak
respon
nampak wujudnya
terhadap
halusinasinya.
- Klien
2. Mendiskusikan mengontrol
cara
bahwa suara tersebut
halusinasi
menyuruh klien untuk
dengan menghardik. 3. Menganjurkan memasukkan menghardik
pasien
halusinasi
harian.
dalam Kesehatan
melakukan
sesuatu
yang tidak baik
cara - Klien
dalam jadwal kegiatan
4. Melibatkan
mengatakan
mengatakan
suara tersebut muncul saat malam hari - Klien
mengatakan
pasien
bahwa suara tersebut
Pendidikan
muncul saat sedang
tentang
sendirian
mencuci tangan. 5. Berkolaborasi
- Klien dengan
dokter untuk pemberian obat -
-
-
mengatakan
takut saat mendengar suara tersebut - Klien
Trihexphenidil
2
mengatakan
jika mendengar suara
mg/ 12 jam
tersebut
Haloperidol 5 mg/
langsung melakukan
12 jam
aktivitas
Clozapin 25 mg/
menulis, menyapu.
12 jam
- Klien
klien
seperti
mengatakan
senang
mengikuti
TAK - Klien
mengatakan
tenang setelah minum obat O: - Klien
mampu
mendemonstrasikan mengontrol halusinasi dengan
cara
menghardik - Klien
mampu
mempertahankan kontak mata saat di ajak berdiskusi - Klien
mampu
memasukkan
cara
menghardik ke dalam jadwal harian - Klien
terlihat
aktif
dan kooperatif selama mengikuti TAK - Klien
mau
minum
obat secara mandiri A: Klien
masih
menunjukkan halusinasi P: (perawat) - Evaluasi
latihan
kontrol
halusinasi
dengan
cara
menghardik - Latih
kontrol
halusinasi
dengan
cara yang kedua yaitu minum obat
(klien) Latihan
kontrol
halusinasi
dengan
cara
menghardik
dalam 3 kali sehari pada pagi hari pukul 08.00 WIB, sore hari pukul 16.00 WIB, dan malam
hari
19.30 WIB 11April
Gangguan
2018
persepsi
Melakukan SP2P
S:
pukul
10.30 WIB
sensori
: 1. Mengevaluasi
- Klien
mengatakan
masih
mendengar
Halusinasi
kemampuan
klien
pendengaran
mengontrol
halusinasi
suara bisikan seperti
cara
menekan klien pada
dengan menghardik 2. Melatih
malam hari
klien
mengontrol
cara - Klien
halusinasi
mengatakan
sudah
mengontrol
dengan patuh minum
halusinasi
obat dengan lima benar.
cara menghardik
3. Menganjurkan
klien - Klien
memasukkan
dalam
jadwal harian.
mengontrol
halusinasi
dan malam hari pukul
5. Berkolaborasi
cara
19.00 WIB - Klien
dengan
dokter pemberian obat : Trihexphenidil
mengatakan
senang
setelah
mengikuti TAK
2 - Klien
mengatakan
mg/ 12 jam
tenang setelah minum
Haloperidol 5 mg/
obat
12 jam -
diminum pada pagi hari pukul 08.00 WIB
menghardik.
-
obat yang diminum
tentang
dengan
-
mengatakan
ada 3 macam dan
4. Melibatkan klien dalam TAK
dengan
Clozapin 25 mg/ 12 jam
O: - Klien
mampu
menyebutkan kembali warna
obat,
fungsi
obat, serta manfaat obat - Klien
mampu
mempertahankan
kontak mata saat di ajak
berdiskusi
mengenai mengontrol halusinasi
dengan
obat - Klien
terlihat
aktif
dan kooperatif selama mengikuti TAK - Klien
mau
minum
obat secara mandiri - Klien
mampu
memasukkan minum obat ke dalam jadwal aktivitas harian - Klien
terkadang
berbicara sendiri saat sedang melamun A: Klien
masih
menunjukkan halusinasinya P: (perawat) - Evaluasi
latihan
kontrol dengan
halusinasi cara
patuh
minum obat - Latih halusinasi
kontrol dengan
cara yang ketiga yaitu
bercakap-
cakap
dengan orang lain
(klien) Latihan
kontrol
halusinasi dengan cara minum obat dalam 2 kali sehari pada pagi hari pukul 08.00 WIB, sore hari pukul 19.30 WIB (sebelum tidur). 12
April Gangguan
2018
persepsi
10.45 WIB
sensori Halusinasi pendengaran
Melakukan SP3p
:
S:
1. Mengevaluasi kemampuan dapat
pasien
- Klien
mengatakan
masih
mendengar
mengontrol
suara bisikan seperti
halusinasi dengan cara
menekan klien pada
menghardik dan minum
pagi hari
obat dengan lima benar 2. Melatih
pasien
mengendalikan halusinasi
- Klien
mengatakan
sudah
mengontrol
halusinasi dengan
dengan
cara menghardik dan
bercakap-cakap
minum obat sesuai
bersama orang lain
dengan jadwal harian
3. Menganjurkan
pasien - Klien
mengatakan
memasukkan ke dalam
jarang
bercakap-
jadwal harian
cakap
dengan
4. Melibatkan dalam hobi pasien
TAK yang
pasien
temannya
tentang - Klien dimiliki
senang mengikuti
mengatakan setelah TAK
5. Berkolaborasi
dengan
dokter pemberian obat : -
Trihexphenidil
2
mg/ 12 jam -
-
tentang
mengontrol
halusinasi
dengan
cara bercakap-cakap - Klien
mengatakan
Haloperidol 5 mg/
tenang setelah minum
12 jam
obat
Clozapin 25 mg/ O : 12 jam
- Klien
mampu
mendemonstrasikan cara bercakap-cakap dengan temannya saat mendengar
suara
bisikan / halusinasi dengan benar - Klien
mampu
mempertahankan kontak mata saat di ajak
berdiskusi
mengenai mengontrol halusinasi
dengan
cara bercakap-cakap - Klien
terlihat
aktif
dan kooperatif selama mengikuti TAK - Klien
mau
minum
obat secara mandiri - Klien
mampu
memasukkan kegiatan bercakap-cakap dalam
ke
jadwal
aktivitas harian - Klien
terkadang
tersenyum
sendiri
saat sedang melamun A: Klien
masih
menunjukkan halusinasinya P: (perawat) - Evaluasi
latihan
kontrol
halusinasi
dengan
cara
bercakap-cakap - Latih halusinasi
kontrol dengan
cara yang keempat yaitu
melakukan
aktivitas terjadwal
(klien) Latihan
kontrol
halusinasi dengan cara bercakap-cakap dalam 5 kali sehari pada pagi hari pukul 08.30 dan 10.00 WIB, siang hari pukul 13.00 WIB, sore hari pukul 15.00 WIB dan pukul 16.30 WIB
dan pada malam hari pukul 19.00 WIB 13
April Gangguan
2018
persepsi
13.00 WIB
sensori Halusinasi pendengaran
Melakukan SP4p
:
S:
1. Mengevaluasi kemampuan
klien
dengan
cara
menghardik, obat
dan
minum
- Klien
mengatakan
suara
tersebut
terkadang
muncul saat sendirian
bercakap- - Klien
cakap dengan orang lain 2. Melatih
pasien
mengendalikan halusinasi
dengan
melakukan
aktivitas
terjadwal 3. Menganjurkan
sudah halusinasi
mengontrol dengan menghardik
,minum
obat,
dan
bercakap-cakap sesuai dengan jadwal
pasien
jadwal kegiatan harian
harian mengatakan
selama di wisma klien
4. Melibatkan pasien ke TAK
mengatakan
cara
memasukkan ke dalam - Klien
dalam
masih
tentang
sering
melakukan
kegiatan
seperti
caramengontrol
mencuci
piring,
halusinasi dengan patuh
menyapu, mengepel
minum obat 5. Berkolaborasi
- Klien dengan
dokter pemberian obat: -
-
-
Trihexphenidil
senang mengikuti
2
tentang
mg/ 12 jam
halusinasi
Haloperidol 5 mg/
cara
12 jam
kegiatan
Clozapin 25 mg/ - Klien 12 jam
mengatakan setelah TAK mengontrol dengan melakukan
mengatakan
tenang setelah minum
obat
O: - Klien
mampu
memperagakan melakukan
dan
aktivitas
yang biasa dilakukan seperti
mencuci
piring - Klien
mampu
mempertahankan kontak mata selama berdiskusi mengenai melakukan
aktivitas
terjadwal - Klien
mampu
memasukkan melakukan
aktivitas
terjadwal ke dalam jadwal
aktivitas
harian - Klien
terkadang
tersenyum
sendiri
saat sedang melamun - Klien
terlihat
aktif
dan kooperatif selama mengikuti TAK - Klien
mau
minum
obat secara mandiri
A: Klien
masih
menunjukkan halusinasinya
P: (perawat) - Evaluasi
latihan
kontrol
halusinasi
dengan
cara
melakukan
aktivitas
terjadwal - Latih halusinasi
kontrol dengan
memberikan kesempatan
klien
untuk memilih dari keempat cara yang sudah di ajarkan
(klien) Latihan
kontrol
halusinasi dengan cara membuat melakukan
dan aktivitas
terjadwal dari bangun tidur pagi hingga malam