Proposal Kewirausahaan Kel 2.docx

PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN KESEJAHTERAAN IBU DAN ANAK

Disusun oleh : Kelompok 2 Dea Septiawati

(P17221172015)

Meryl Avin Z

(P17221173022)

Aprilia Rachim

(P17221172016)

Dwi Putri Y

(P17221173023)

Varida Suparno

(P17221173017)

Fenny Mellike

(P17221173024)

Mar’atus Silmiah (P17221173018)

Goodhari C

(P17221173025)

Sisca Nofiyanti S (P17221173019)

Erika Bintan W

(P17221173026)

M. Naufal R

(P17221173020)

Irfani Dewi M

(P17221173027)

Rosa Istiqomah

(P17221173021)

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG JURUSAN KEPERAWATAN PRODI SARJANA TERAPAN KEPERAWATAN LAWANG 2018

I.

PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam era globalisasi saat ini bukan hanya pria yang bekerja dan berkarir tetapi wanita

pun yang tugasnya sebagai ibu rumah tangga bekerja dan berkarir. Dengan demikian wanita yang tugasnya seorang ibu rumah tangga tidak bisa memelihara buah hatinya dengan tangannya sendiri karena mereka lebih meluangkan waktunya untuk bekerja. Di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Semarang, Bandung, Denpasar dan masih banyak lainnya, jasa penitipan anak (day care) menjadi salah satu alternatif tempat untuk menjaga si kecil saat orang tua pergi bekerja. Segmen pasar dari usaha ini terutama adalah rumah tangga yang suami istri bekerja sementara dirumahnya tidak ada pengasuh atau keluarga lain yang dimintai tolong untuk menjaga anak. Dengan pertumbuhan penduduk yang tergolong tinggi, yaitu sekitar 2,5 % per tahun ditambah dengan migrasi penduduk yang tinggi dari desa ke kota, akan semakin banyak anak-anak balita usia pra sekolah yang membutuhkan tempat penitipan yang aman dan terjamin pengawasannya. 1.2 Dasar Pemikiran Saat ini banyak wanita yang bekerja. Tentu saja mereka harus meninggalkan anak untuk pergi bekerja. Hal itu memang menjadi dilema bagi wanita karier. Para ibu sering merasa bersalah manakala sang buah hati yang masih balita harus diasuh oleh orang lain. Bagi yang masih tinggal dengan orangtua mungkin lebih berkurang rasa was-wasnya. Dilema ini jadi peluang usaha yang cukup menggiurkan. Di kota-kota besar, dimana para wanita umumnya juga bekerja jadilah jasa pengasuhan anak begitu dibutuhkan saat ini. Untuk memenuhi tuntutan inilah kami membuat usaha penitipan anak ini. 1.3 Maksud dan Tujuan Umum : Menjaga dan Meningkatkan Pelayanan Kesehatan Anak Khusus : 1. Memberikan pelayanan pada anak sedemikian rupa sehingga merasa berada dalam keluarganya sendiri. 2. Membantu ibu pekerja agar memperoleh ketenangan kerja dan mencapai prestasi kerja yang optimal.

3. Merawat dan melindungi anak ibu pekerja sebagai pelayanan pengganti untuk meningkatkan kesejahteraan anak dalam perkembangan fisik, mental dan social menuju pembentukan kepribadian. 4. Manfaat Pelayanan a. Bagi Ibu 1) Dapat menghemat pembelian mainan-mainan yang diperlukan bila si anak sendirian di rumah. 2) Dapat memberikan rasa ketenangan dalam melaksanakan pekerjaanya. 3) Kualitas pelayanan di Klinik Kesejahteraan Ibu dan Anak lebih baik dan terjamin dari pada menyewa baby sister. b. Bagi Anak 1) Dapat meningkatkan kualitas tumbuh kembang anak. 2) Anak dapat bersosialisasi dengan baik. Banyak teman dan lebih mandiri. 3) Dapat meningkatkan kualitas pendidikan anak. 4) Anak-anak tetap bisa mendapatkan pengasuhan, selama orang tua bekerja.

II.

VISI MISI, STRATEGI DAN SASARAN Sebagai salah satu Klinik kesehatan, maka dalam penyelenggaraan pengembangan pelayanan kesehatan anak harus dengan seksama memperhatikan sifat-sifat dan watak yang dimiliki anak. Sebagaimana klinik memiliki visi misi sebagai berikut : Visi      

Meningkatkan kesejahteraan ibu dan anak. Memenuhi tuntutan masyarakat khususnya pada ibu rumah tangga. Memberikan kepuasan kepada pelanggan. Misi Pelayanan kesehatan anak dan area tempat bermain anak. Pengembangan dan pertumbuhan anak dengan menjaga anak agar selalu dalam kondisi sehat Pelayanan yang memuaskan pada masyarakat yang membutuhkan tenaga kerja klinik.

Strategi Untuk mewujudkan visi dan misi yang telah ditetapkan, dilaksanakan strategi sebagai berikut :  Sosialisasi Program pelayanan kesehatan anak, dan kebahagiaan anak.  Mengupayakan dukungan dari pihak berwenang dan masyarakat. SETRATEGI PEMASARANYA 1. Melalui promosi dari mulut ke mulut 2. Brosur 3. Spanduk SASARAN Terlaksananya pelayanan di klinik kesejahteraan ibu dan anak ini untuk menunjang kesehatan anak secara keseluruhan baik di Kota/Kabupaten cirebon maupun daerah di sekitarnya

III.

PROGRAM PELAYANAN KLINIK KESEJAHTERAAN IBU DAN ANAK 1. Tempat Pelayanan Tempat pelayanan yang digunakan adalah bangunan milik sendiri yang terletak di Jl.

A.Yani Sumber porong. Tempat pelayanan kami ini strategis dan mudah dijangkau karena berada di pusat kecamatan. 2. Jenis Pelayanan a. Penitipan Anak 

Untuk Paket Bayi (umur 1bulan s/d 12 bulan)

1x Makan minum susu (@Rp. 10.000 x 26)

Rp. 260.000

Biaya pengasuhan 1bulan

Rp.700.000

Imunisasi complit

Rp.300.000

Perlengkapan bayi

Rp.500.000

Administrasi

Rp. 70.000

Total

Rp.1.830.000 

+

Untuk Paket I ( anak umur 1 tahun s/d 2 tahun)

1x makan plus snack (@Rp. 20.000 x 26 hari)

Rp.520.000

Biaya Pengasuhan 1bulan

Rp.700.000

Pendidikan 1 bulan

Rp.500.000

Program Bermain

Rp.500.000

Kesehatan anak

Rp.100.000

Administrasi

Rp. 65.000 +

Total

Rp.2.385.000 

Untuk Paket 2 (anak umur 2 tahun s/d 4 tahun)

1x makan plus snack(@Rp.25.000 x 26 hari)

Rp.650.000

Biaya pengasuhan 1bulan

Rp.700.000

Pendidikan 1 bulan

Rp.600.000

Kesehatan anak

Rp.125.000

Program bermain

Rp.700.000

Administrasi

Rp. 65.000 +

Total

Rp.2.840.000 b. Pemeriksaan Kesehatan Anak 1x check up (pemeriksaan)

Rp. 150.000

c. Program Bermain Di berikan pada anak usia 1th s/d 4 tahun dengan biaya sbb : 

Untuk Paket I (1 th s/d 2 th) selama 1 bulan



Rp. 600.000

Untuk Paket II (3 th s/d 4 th) selama 1 bulan

Rp. 800.000

3. Waktu Pelayanan Pelayanan dilakukan setiap senin s/d sabtu dimulai dari pukul 07.30-16.00 WIB. 4. Tenaga Kerja 

10 tenaga pengasuh dan pendidik (SMA)

Tugas : Mengasuh serta mendidik anak sejak usia dini 

1 orang Dr. Spesialis anak

Tugas : Chek up kondisi anak 

1 orang Administrasi (S1 ekonomi)

Tugas : Mengurus masalah administrasi klinik 

Keamanan/security (SMA)

Tugas : mengurus masalah keamanan klinik anak 

CS (SMA)

Tugas : mengurus masalah kebersihan klinik 

2 orang Juru masak (SMA)

Tugas : Memasak makanan anak asuh Masing-masing dari tenga kami bersertifikat dan memiliki asuransi tenaga kerja. 5. Perizinan Usaha kami memiliki perizinan sebagai berikut : a. SITU ( Surat Izin Tempat Usaha) yang dikeluarkan oleh Pemkot Malang dengan No : 503/1375/750.A/BPPTSP-C/1V/2011. b. Surat Keterangan pendirian Klinik Kesejahteraan Ibu dan Anak yang dikeluarkan oleh Depdikbud. c. Surat Keterangan pendirian klinik Kesejahteraan Ibu dan Anak yang dikeluarkan oleh Dinkes. d. Memiliki Akta Notaris e. Memiki NPWP

IV.

ANGGARAN KEBUTUHAN Dana yang diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan pelayanan Klinik Kesejahteraan Ibu

dan Anak adalah sebagai berikut : 1) Modal Awal Perlengkapan klinik

Rp 80.000.000

Peralatan + perlengkapan Administrasi

Rp. 25.000.000

Biaya perizinan

Rp

Bangunan

Rp 75.000.000 +

Total

Rp 186.000.000

6.000.000

2) Rencana anggaran dan pendapatan tahun ke-1 a. Biaya rutin bulanan 1. Ketenagakerjaan a) Tenaga Kerja 10 tenaga pengasuh dan pendidik (@ Rp 1.500.000) Rp.15.000.000 1 orang Dr. Spesialis anak

Rp.25.000.000

1 Keamanan/security (SMA)

Rp. 1.300.000

CS (SMA) @ Rp 1.000.000,-

Rp. 1.000.000

2 orang Juru masak @ Rp 1.300.000,-

Rp. 2.600.000

2x kunjungan Tim kesehatan dlm 1 bulan

Rp. 1.000.000 +

Total

Rp 45.900.000

2. Biaya lain-lain Telepon

Rp

300.000

Administrasi

Rp

500.000

Listrik + air

Rp

900.000

Transportasi, dll

Rp

500.000 +

Total

Rp 2.200.000

b. Biaya rutin tahun ke-1 Untuk Kepengurusan 1 tahun

Rp. 20.000.000

Direktur

Rp.

6.000.000

Wakil Direktur

Rp.

5.000.000

Penasehat

Rp.

3.500.000

Sekretaris

Rp.

2.000.000

Bendahara

Rp.

2.000.000

Anggota (3 orang, @1.000.000)

Rp.

3.000.000 +

Total

Rp. 41.500.000

Biaya bulanan (Rp 45.000.000 x12)

Rp 540.000.000

Tunjangan hari raya (1 bulan gaji)

Rp

Total

Rp.621.500.000

40.000.000 +

3. Proyeksi pendapatan tahun ke-1 a. Pendapatan tahun pertama Layanan tahun pertama 

Untuk Biaya Penitipan 10 bayi (Rp. 18.300.000 x 12)

Rp.219.600.000



Untuk Biaya Penitipan10 anak 1-2 (Rp.23.850.000 x 12)

Rp.286.200.000



Untuk Biaya penitipan 10 anak 3-4th (Rp.28.400.000 x 12)

Rp.340.800.000



Praktek Pemeriksaan kesehatan 1 bulan

th

50anak, @Rp.150.000 (Rp 7.500.000 x 12) Total Pendapatan

Rp. 90.000.000 + Rp. 936.600.000

b. Modal Yang dibutuhkan Modal Awal

Rp. 186.000.000

Pengeluaran rutin tahun ke-1

Rp 621.500.000 +

Total

Rp. 807.500.000

Jumlah modal yang dibutuhkan: 

Modal pemilik 60% Rp. 807.500.000 X 60%



= Rp. 484.500.000

Modal investor 40% Rp. 807.500.000 X 40%

= Rp.323.000.000

c. Perkiraan laba rugi tahun ke-1 Pendapatan tahun pertama

Rp 936.600.000

Pengeluaran tahun ke-1

Rp 807.500.000 -_

Laba sebelum pajak

Rp 129.100.000

Pajak pendapatan (10%)

Rp 12.910.000 -

Total laba netto

Rp 116.190.000

d. Modal yang disimpan 20% Total laba neto 

Rp.116.190.000 X 20%

= Rp.23.238.000

Rp.116.190.000 - Rp.23.238.000

= Rp. 92.952.000

Modal pengelola 60% Rp.92.952.000 X 60% = Rp. 37.180.800



Modal investor 40% Rp. 92.952.000 X 40%

= Rp. 55.771.200

e. BEP (Break Event point) Jumlah pinjaman : jumlah modal yang disimpan Rp.323.000.000

: Rp. 92.952.000 = 3,475 = 3 tahun 4 bulan

Jadi modal dapat dikembalikan kepada investor selama 3 tahun 4 bulan.

V.

MANAJEMEN KLINIK Klinik ini memiliki SITU ( Surat Izin Tempat Usaha) yang dikeluarkan oleh Pemkot

Malang dengan No : 503/1375/750.A/BPPTSP-C/1V/2011 dan Surat Keterangan pendirian Klinik Kesejahteraan Ibu dan Anak yang dikeluarkan oleh Depdikbud. Adapun aspek manajemen dan struktur organisasi klinik sebagai berikut : a. Kepemilikan Pendirian klinik didirikan oleh dua orang yang mempunyai visi dan misi yang sama yaitu ingin membangun suatu bisnis pelayanan yang sehat, berpendidikan dan berkualitas. Dua pendiri usaha: a) Dea Septiawati menaruh saham sebesar 60% b) Investor asing 40% Saudari Aprilia Rachim menaruh saham terbanyak dari investor maka saudari Varida suparno ditunjuk sebagai pemimpin (leader) atau direktur untuk memegang usaha ini. b. Kepengurusan Layanan Usaha Klinik ini memiliki susunan kepengurusan sebagai berikut: Direktur

: Aprilia Rachim

Wakil Direktur

: Mar’atus Silmiah

Manajer

: Sisca Nofiyanti S.R

Penasehat

: M. Naufal R

Sekretaris

: Rosa Istiqomah

Bendahara

: Meryl Avin Zanuarsa

Administrasi

: Dwi Putri Yulianti

Kepala bagian pengadaan & perlengkapan

: Fenny Mellike

Anggota

: Goodhari C

Tugas Pokok Kepengurusan : 1. Direktur Mengawasi semua kegiatan pekerjaan yang berhubungan dengan perusahaan. 2. Wakil Direktur Menggantikan pekerjaan Direktur apabila Direktur berhalangan. 3. Manajer Mengawasi kegiatan perkantoran. 4. Bendahara Mengurusi kegiatan keuangan perusahaan.

5. Sekretaris Menyiapkan data-data yang diperlukan oleh Direktur. 6.

Administrasi

Mengurusi semua kegiatan surat-menyurat perusahaan. 7. Kepala Bagian Pengadaan & Perlengkapan Mengadakan dan melengkapi sarana dan prasarana yang di butuhkan oleh perusahaan. 8. Staf Anggota Membantu dalam pelaksanaan kegiatan perusahaan.

VI.

PENUTUP Demikian proposal yang kami buat, dengan harapan proposal klinik kesejahteraan ibu

dan anak ini dapat mewujudkan kesejahteraan dan membantu ibu yang berkarir dalam mengasuh dan membimbing anaknya. Klinik Kesejahteraan Ibu dan Anak ini masih tergolong kecil, karena di Indonesia ini jarang terdapat klinik yang sistem pelayanannya penitipan anak, pemeriksaan anak dan bermain anak. Klinik ini menurut kami merupakan harapan besar bagi masyarakat untuk menjaga kesehatan dan membimbing anaknya. Sebagaimana yang kita harapkan dalam meningkatan mutu kesehatan dan menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas, sehat jasmani rohani ditunjang oleh sarana dan prasarana yang memadai agar tercipta kesejahteraan lahir dan batin. Malang, 09 Oktober 2018 Mengetahui, Wakil Direktur Sekretaris

Mar’atus Silmiah

Rosa Istiqomah