——— PROFIL
BATAN ———
Kegiatan pengembangan dan pengaplikasian teknologi nuklir di Indonesia diawali dari pembentukan Panitia Negara untuk Penyelidikan Radioaktivitet tahun 1954. Hingga menjadi Badan Tenaga Nuklir Nasional seperti yang dikenal hingga saat ini. Tugas pokok BATAN adalah melaksanakan tugas pemerintahan di bidang penelitian, pengembangan dan pendayagunaan ilmu pengetahuan dan teknologi nuklir sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan. Penelitian, pengembangan dan pendayagunaan ilmu pengetahuan dan teknologi nuklir di Indonesia hanya diarahkan untuk tujuan damai dan sebesar-besarnya untuk kesejahteraan rakyat Indonesia.
OKAY! Enough with those mukadimmah, Ehe. Sekarang, cus kita lihat divisidivisi apa aja dalam BATAN sendiri yang membutuhkan lulusan DIV Teknofisika Nuklir lebih khusus lagi, Jurusan Elektronika Instrumentasi. CHECK THIS OUT!
1. Nama Jabatan: Pranata Nuklir Pertama Kualifikasi Pendidikan: DIV - Teknofisika Nuklir (Elektronika dan Instrumentasi) Golongan Ruang: IIIa Rencana Penempatan: Pusat Sains dan Teknologi Bahan Maju - Bidang Keselamatan Kerja dan Keteknikan, Subbidang Keselamatan Kerja dan Proteksi Radiasi Uraian Tugas:
Mengumpulkan data dalam rangka penyiapan dokumen perijinan; Menyusun
rencana
uji
fungsi
(komisioning)/kalibrasi/operasi/perawatan/perbaikan/instalasi/pembuatan perangkat (keras atau lunak)/dekontaminasi/dekomisioning perangkat nuklir kelas III; Menyusun instruksi kerja; Melakukan
kegitan
uji
fungsi
(komisioning)/kalibrasi/operasi/perawatan/perbaikan/instalasi/pembuatan perangkat (keras atau lunak)/dekontaminasi/dekomisioning perangkat nuklir kelas III; Melakukan kegiatan uji fungsi (komisioning)/ kalibrasi/operasi/perawatan/ perbaikan/
instalasi/pembuatan
perangkat
(keras
atau
lunak)/dekontaminasi/dekomisioning perangkat nuklir kelas II; Melakukan
uji
perbaikan/instalasi/
fungsi
(komisioning)/kalibrasi/
pembuatan
perangkat
operasi/perawatan/ (keras
atau
lunak)/dekontaminasi/dekomisioning perangkat nuklir kelas I; Melakukan kegiatan pemanfaatan perangkat nuklir untuk pengkajian, pengembangan dan penerapan iptek nuklir.
Nama Jabatan: Pranata Nuklir Pertama Kualifikasi Pendidikan: DIV - Teknofisika Nuklir (Elektronika dan Instrumentasi) Golongan Ruang: IIIa Rencana Penempatan: Pusat Sains dan Teknologi Akselerator - Bidang Teknologi Proses
Uraian Tugas: Mengumpulkan data dalam rangka penyiapan dokumen perijinan; Menyusun
rencana
uji
fungsi
(komisioning)/kalibrasi/operasi/perawatan/perbaikan/instalasi/pembuatan perangkat (keras atau lunak) /dekontaminasi/dekomisioning perangkat nuklir kelas III; Menyusun instruksi kerja; Melakukan
kegitan
uji
fungsi
(komisioning)/kalibrasi/operasi/perawatan/perbaikan/instalasi/pembuatan perangkat (keras atau lunak)/ dekontaminasi/ dekomisioning perangkat nuklir kelas III; Melakukan kegiatan uji fungsi (komisioning)/ kalibrasi/operasi/perawatan/ perbaikan/
instalasi/pembuatan
perangkat
(keras
atau
lunak)/dekontaminasi/dekomisioning perangkat nuklir kelas II; Melakukan
uji
perbaikan/instalasi/
fungsi
(komisioning)/kalibrasi/
pembuatan
perangkat
operasi/perawatan/ (keras
atau
lunak)/dekontaminasi/dekomisioning perangkat nuklir kelas I; Melakukan kegiatan pemanfaatan perangkat nuklir untuk pengkajian, pengembangan dan penerapan iptek nuklir. 3. Nama Jabatan: Pranata Nuklir Pertama Kualifikasi Pendidikan: DIV - Teknofisika Nuklir Golongan Ruang: IIIa Rencana Penempatan: Pusat Teknologi Bahan Galian Nuklir - Bidang Keselamatan Kerja dan Instalasi Penambangan, Subbidang Keselamatan Kerja dan Proteksi Radiasi. Uraian Tugas: Mengumpulkan data dalam rangka penyiapan dokumen perijinan;
Menyusun
rencana
uji
fungsi
(komisioning)/kalibrasi/operasi/perawatan/perbaikan/instalasi/pembuatan perangkat (keras atau lunak) /dekontaminasi/dekomisioning perangkat nuklir kelas III; Menyusun instruksi kerja; Melakukan
kegitan
uji
fungsi
(komisioning)/kalibrasi/operasi/perawatan/perbaikan/instalasi/pembuatan perangkat (keras atau lunak)/ dekontaminasi/dekomisioning perangkat nuklir kelas III; Melakukan kegiatan uji fungsi (komisioning)/ kalibrasi/operasi/perawatan/ perbaikan/
instalasi/pembuatan
perangkat
(keras
atau
lunak)/dekontaminasi/dekomisioning perangkat nuklir kelas II; Melakukan
uji
perbaikan/instalasi/
fungsi
(komisioning)/kalibrasi/
pembuatan
perangkat
operasi/perawatan/ (keras
atau
lunak)/dekontaminasi/dekomisioning perangkat nuklir kelas I; Melakukan kegiatan pemanfaatan perangkat nuklir untuk pengkajian, pengembangan dan penerapan iptek nuklir.
Apa kata Alumni Elins yang sudah masuk di BATAN? Bang Adib (Elins 2013): “Kesan selama menempuh pendidikan di STTN, pertama alhamdulillah karena telah diberi kesempatan menempuh pendidikan di STTN. Lingkungan kehidupan kampus yang sangat terasa kekeluargaan juga menambah motivasi bagi mahasiswa untuk mengeluarkan potensi dirinya baik softskill maupun hardskill. InsyaAllah kompetensi dan pengalaman yang telah kita miliki dari STTN akan sangat berguna untuk menatap dunia kerja di kemudian hari. Adapun pesan untuk STTN semoga para dosen dan staff di STTN selalu diberi kesehatan sehingga dapat terus memberikan ilmu dan pengalamannya kepada para mahasiswa dan juga untuk para mahasiswa galilah terus potensi kalian dan temukanlah dosen dan juga join ke dalam club/UKM yang dapat menjadi batu asahan untuk potensi yang kalian miliki agar kalian dapat menikmati proses menimba ilmu di STTN. Semoga sukses, enjoy your time. Jangan lupa, maen dan diskusi sama temen itu perlu. “Salam einsten.com Satu...!!!
Bang Arif a.k.a Bang Parung (Elins 2013): “Bg Rokhmat : Saya merasa sangat bangga dan beruntung bisa menimba ilmu di STTN. Menurut saya STTN memberikan sangat banyak fasilitas yang berguna bagi mahasiswa untuk berkembang, khususnya di bidang nuklir. Fasilitas yang diberikan baik dari segi pengajar maupun sarana dan prasarana praktek sangat optimal dan mendukung dalam menuntut ilmu Saya sangat bersyukur karena ilmu yang saya dapatkan selama berada di STTN dapat diimplementasikan pada tempat kerja. Saya berpesan agar kedepannya mahasiswa STTN dapat berkembang lebih baik dan dapat memanfaatkan fasilitas sebaik mungkin.”
Kak Amalina (Elins 2012): “Mahasiswa STTN datang dari berbagai suku, melebur dan kami bisa langsung merasakan persaudaraan yang erat. Sekedar sapaan "Hai" kepada teman seangkatan ataupun sekedar kata "Permisi kak" saat POSTER bisa langsung membuat adik tingkat dan kaka tingkat menjadi dekat. Persaudaraan itu lah yang sangat dirasakan di STTN. Apalagi saat Tugas Akhir, wah, harus ada alarm untuk saling memberi semangat, siapa lagi kalau bukan saudara bukan kandung ini. Pesan untuk STTN, dukung terus kegiatan mahasiswa baik dibidang ilmiah maupun “non-ilmiah.