I8. Angkur Baja • Diameter dari suatu angkur steel headed stud tidak boleh lebih besar dari 2.5 kali ketebalan logam dasar untuk dilas, kecuali dilas untuk sayap secara langsung melalui badan. I8.2 angkur baja tanam pada struktur beton komposit (balok,plat,dll) I8.3 angkur pada struktur lain
Geser nominal Angkur Steel Headed Stud • Kuat geser nominal
• e mid-ht = jarak tepi kaki angkur steel headed stud terhadap beban dek baja, diukur di tengah tinggi dari rusuk dek, dan pada arah tumpuan beban dari angkur steel headed stud (dengan kata lain, pada arah dari momen maksimum untuk suatu balok yang ditumpu sederhana) in (mm).
Geser nominal Angkur Baja yang Diperlukan • Kuat geser nominal
Jumlah Angkur Baja yang Diperlukan • Jumlah angkur yang diperlukan antara penampang momen lentur maksimum, positif atau negatif, dan penampang yang berdekatan dari momen nol harus sama dengan geser horizontal seperti yang ditentukan pada pasal I3.2d (1) dan I3.2d (2) dibagi dengan kekuatan geser nominal dari satu angkur baja seperti ditentukan I8.2a atau Pasal I8.2b. Jumlah dari angkur baja yang diperlukan antara setiap beban terpusat dan titik terdekat dari momen nol harus cukup untuk mengembakan momen maksimum yang diperlukan di titik beban terpusat
Persyaratan Pendetailan • Angkur baja yang diperlukan pada setiap sisi dari titik momen lentur maksimum, positif atau negatif, harus didistribusikan secara merata antara titik tersebut dan titik yang berdekatan dari momen nol, kecuali diisyaratkan lain pada dokumen kontrak. jarak min ≥ 1 in (25 mm) jarak suatu angkur dari tepi bebas pada arah dari gaya geser: beton normal 8 in (203 mm) beton ringan 10 in (250 mm)
Persyaratan Pendetailan • Spasi pusat ke pusat minimum = 6 x diameter (untuk sumbu longitudinal dari balok pendukung. • Spasi pusat ke pusat minimum = 4 x diameter tranversal terhadap sumbu longitudinal dari balok komposit pendukung. • Spasi pusat ke pusat maksimum dari angkur baja < 8 x t pelat (36 in / 900 mm)