Pondasi.pdf

  • Uploaded by: Muhammad AL Amin
  • 0
  • 0
  • November 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Pondasi.pdf as PDF for free.

More details

  • Words: 1,027
  • Pages: 11
18/10/2013

BAB III RENCANA PONDASI DAN DETAIL PONDASI

Pengenalan Denah Pondasi Pondasi (Sub Structure/Foundation) sering disebut struktur bangunan bagian bawah, yaitu merupakan konstruksi yang terletak di bawah permukaan tanah yang berfungsi mendukung seluruh beban bangunan diatasnya dan meneruskan ke tanah dibawahnya. Beban bangunan dapat berupa : - berat sendiri bangunan - beban hidup (manusia)

1

18/10/2013

Pengenalan Denah Pondasi Baik dan kuatnya suatu bangunan sangat tergantung dari kostruksi pondasinya, dengan demikian pembuatan pondasi harus diletakkan pada tanah baik. Selain itu mengingat letaknya yang berada didalam tanah tertutup, maka pondasi harus dibuat kuat, aman, stabil, awet, dan mampu mendukung beban bangunan, karena kerusakan pada pondasi akan sangat sulit untuk diperbaikinya.

Pengenalan Denah Pondasi

• • • • •

Kerusakan pondasi akan selalu diikuti oleh kerusakankerusakan pada bangunan bagian atasnya. Misalnya pondasi pecah atau mengalami penurunan, maka dibagun bagian atas akan tampak kerusakan yang berupa : dinding retak-retak dan miring, lantai bergelombang dan pecah-pecah, kedudukan kusen pintu/jendela bergeser, menyebabkan daun pintu/daun jendela sulit dibuka, sudut kemiringan tangga berubah, penurunan bangunan, atap bangunan, bahkan mungkin menyebabkan keruntuhan seluruh bangunan.

2

18/10/2013

Pengenalan Denah Pondasi



• •

• • •

Pondasi dapat dibuat dengan berbagai macam cara dan bentuk, yang semuanya ini sangat dipengaruhi oleh: bahan bangunan untuk pondasi yang tersedia/mudah didapat, yang berkualitas baik dan kuat sehingga dapat menahan patah geser yang terjadi, berat bangunan yang harus didukung, jenis tanah dan daya dukungnya, pondasi harus diletakkan pada tanah yang mempunyai daya dukung baik, alat kerja dan tenaga kerja yang ada, lokasi dan situasi proyek tempat pekerjaan, pertimbangan biaya.

Pengenalan Denah Pondasi Secara umum letak tanah baik untuk masing-masing tempat sangat beragam, ada yang terlalu dalam atau dangkal terhadap permukaan tanah. Oleh karena itu jenis pondasi untuk bangunan juga berbeda-beda. Berdasarkan kedalaman letaknya, pondasi dapat dibagi menjadi 2, yaitu : • •

Pondasi dangkal (shallow foundation) Pondasi dalam (deep foundation)

3

18/10/2013

Pondasi Dangkal Pondasi dangkal adalah jenis pondasi yang dasarnya terletak tidak terlalu dalam dari permukaan tanah asli, masih dapat dikerjakan dengan alat sederhana oleh tenaga manusia. Berdasarkan bentuknya pondasi dangkal dapat dibagi menjadi empat jenis, yaitu : • • • •

pondasi menerus/pondasi staal (continuous footing) pondasi setempat (individual footing) pondasi gabungan (combined footing) pondasi plat (mat foundation/raft footing)

Pondasi Dangkal selain keempat macam bentuk pondasi di atas, masih ada bentuk pondasi lain yang merupakan temuan khas Indonesia, yaitu : • •

pondasi cakar ayam pondasi sarang laba-laba Kedua jenis pondasi ini dirancang khusus untuk mendukung beban berat di atas tanah lunak/rawa.

4

18/10/2013

Pondasi Menerus/ Pondasi Staal • • •

Pondasi menerus dipasang dibawah seluruh panjang dinding bangunan dengan lebar dan dasar sama besar. Pondasi ini dapat dipergunakan pada : rumah tinggal tidak bertingkat kedalaman tanah baik antara 0,8 – 1,2 meter dari permukaan tanah asli. Bahan untuk pondasi ini dapat dipakai pasangan batu kali dengan perekat keras 1 semen ; 5 pasir. Untuk tanah lebih lunak, pondasi menerus dapat dibuat dari beton bertulang atau kombinasi beton dengan pasangan batu kali. Diatas pondasi menerus harus dipasang balok sloof sebagai perangkai kaki kolom.

Pondasi DangkalPondasi Menerus

Pasangan Batu Kali

Beton Bertulang

Gabungan

Gambar 1. Pondasi Menerus

5

18/10/2013

Pondasi Dangkal Muka lantai bangunan

Dinding pasangan bata

Lapisan pasir dibawah lantai, tebal 10 cm +0,00 Dinding transraam 30-40 cm

Sloff Beton

Tanah Timbunan

50-80 cm

Pasangan Pondasi Batu Kali

40-60 cm 30 cm

Gambar 2. Detail Pondasi Menerus

I

I

II

II Pot I-I Pot II-II

Pas. Bata Pas. Batu Kali

Gambar 3. Denah dengan Potongan Pondasi I-I dan II-II

6

18/10/2013

Pondasi Dangkal +0,00 transraam Sloff Beton

Pasangan Batu Kali b2 b b1

POTONGAN I - I

Pondasi Dangkal lantai Dinding

Lapisan pasir +0,00

transraam Rollag

Tanah Timbunan Pasangan Bata

b2 b b1

POTONGAN II - II

7

18/10/2013

Pondasi Dangkal Transraam merupakan pasangan bata biasa yang paling bawah hanya bahan perekatnya diperbanyak semen dengan demikian kedap air sehingga air tidak dapat merembes kedalamnya dan untuk mencegah naiknya air dari bawah secara kapiler ke atas. Transraam dipasang setinggi 40 cm, yaitu 20 cm di bawah lantai dan 20 cm di atas lantai. Di atas pondasi batu kali sering dijumpai adanya pasangan bata yang bata-batanya disusun berdiri. Susunan pasangan bata berdiri ini disebut Rollag, gunanya sebagai dasar pasangan bata untuk menjamin ikatan yang lurus dan rata. Dewasa ini rollag sudah jarang dipakai, sebagai gantinya dipakai Balok Sloof dari konstruksi beton bertulang dengan campuran adukan beton perbandingan 1 semen : 2 pasir : 3 kerikil dan diberi tulangan baja. Rollag/Sloof berfungsi untuk meratakan beban yang didukung pondasi. Lapisan pasir baik yang berada di bawah permukaan lantai ataupun di bawah lapisan dasar pondasi, dengan fungsi untuk mendapatkan bidang permukaan yang datar juga memberikan daya dukung tambahan dengan tebal lapisan  10 – 15 cm.

Pondasi Setempat Pondasi Setempat Bila kedalaman tanah baik lebih dari 1,20 m dari permukaan tanah asli, akan sangat mahal bila menggunakan pondasi menerus, karena tanah yang harus digali volumenya sangat banyak dan kebutuhan bahan pasangan menjadi bertambah. Bahan pondasi setempat yang biasa digunakan : • •

Plat beton bertulang (pondasi telapak, Voet Plat), dibuat dari beton bertulang berupa plat, tulangan kolom ditanam sampai dasar plat. Pilar pasangnan batu kali.

8

18/10/2013

Pondasi Telapak

Gambar 4. Pondasi Telapak

Pondasi Gabungan Pondasi Gabungan Pondasi gabungan merupakan pondasi plat yang mendukung kolom lebih dari satu, untuk menghemat ukuran plat setempat. Pondasi ini dipakai bila luas tanah untuk bangunan sangat terbatas, misalnya dikiri kanan bangunan sudah padat dengan bangunan lain.

9

18/10/2013

Pondasi Gabungan

Gambar 4. Pondasi Gabungan

Pondasi Dalam •



Pondasi dalam biasanya mempunyai kedalaman lebih dari 6,00 m dari permukaan tanah asli. Dapat dibuat dengan dua cara sebagai berikut : Pondasi Tiang Pancang Tiang dibuat dulu di atas tanah dari batang kayu, baja atau beton bertulang. Setelah siap tiang ditanam kedalam tanah dengan mesin pancang. Tiang-tiang dibagian atasnya dirangkai menjadi satu dengan plat beton yang disebut kepala tiang, pur (poer/pile cap) Pondasi Sumur Bor (bored pile/in situ pile) Cara membuatnya dengan membor tanah lebih dulu sampai kedalaman rencana, setelah itu dberi cor beton. Sepertiga tinggi dari atas, diberi tulangan baja sekeliling lobang untuk ikatan dengan tulangan kolom diatasnya.

10

18/10/2013

Denah Pondasi Kolom Praktis

12 cm

30 cm

40-60 cm

dinding

As tembok

Gambar 4. Denah Pondasi

11

More Documents from "Muhammad AL Amin"