Pola Pemukiman Desa Penglipuran

  • Uploaded by: eka mulyawan
  • 0
  • 0
  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Pola Pemukiman Desa Penglipuran as PDF for free.

More details

  • Words: 356
  • Pages: 2
Pola pemukiman desa penglipuran Perumahan Permukiman Tradisional Bali merupakan suatu kesatuan yang utuh dan berpola tradisional yang terdiri dari 3 unsur, yaitu:parahyangan (unsurunsur yang menyangkut ketuhanan), pawongan (penhuni), dan palemaham (yang berkaitan dengan natah ) dengan latar belakang norma-norma dan nilai-nilai tradisional yang melandasinya. Terutama pada konsep tri hita karana. Perumahan Permukiman Tradisional Bali tersebut pada prnsipnya dilandasi oleh konseps-konsepsi sepert: hubungan yang harmonis antara Bhuana Agung dengan Bhuana Alit, Manik Ring Cucupu, Tri Hita Karana, Tri Angga, Hulu-Teben sampai kepada melahirkan tata nilai Sanga Mandala yang memberi arahan tata ruang, baik dalam skala rumah (umah) maupun perumahan (desa). Dalam kajian ini, konsep-konsep tersebut dirumuskan ke dalam 4 atribut atau aspek dalam perumahan permukiman tradisional Bali, yaitu: aspek sosial, simbolis, morfologis dan fungsional. Konsepsi Tri Hita Karana yang mengatur keseimbangan antara manusia sebagai bhuana alit dengan bhuana agung (alam semesta). Dalam kehidupan sehari-hari konsepsi ini, diwujudkan dalam ketiga unsur tunggal yang tercermin pada wadah interaksinya, yaitu pola rumah dan desa yang memenuhi ketiga unsur tesebut (Kaler, 1983:44). Yang dimana dalam satu natah terdapat berbagai bangunan dengan berbagai konsep yang melatarbelakanginya. Terwujudnya pola perumahan tradisional sebagai lingkungan buatan sangat terkait dengan sikap dan pandangan hidup masyarakat Bali, tidak terlepas dari sendi-sendi agama, adat istiadat, kepercayan dan sistem religi yang melandasi aspek-aspek kehidupan. Peranan dan pengaruh Agama Hindu dalam penataan lingkungan buatan, yaitu terjadinya implikasi agama dengan berbagai kehidupan bermasyarakat. Dan di bali sendiri, konsepsi rumah tradisionalnya menggunakan pola dan konsep konsep agama hindu sebagai suatu landasan yang selalu menjadi patokan dasar. Walaupun akan terjadi pergeseran budaya yang jauh dari asal mula. Dan masyarakat dituntut untuk tetap menjaga keragaman budaya, agar nanti tidak punah. Konsepsi rumah tradisional Bali Konsep rumah diBali, lebih menekankan pada konsep agama hindu dan budaya Bali sendiri. Konsep si agama hindu yang berkembang dan menjadi konsep rumah, antara lain:

1. bhuana agung (Makro kosmos) dengan bhuana alit (Mikro kosmos)

Gambar pola rumah tradisional Bali

2. konsep manik ring cucupu. Konsep manik ring cacupu adalah konsep dimana manusia harus selaras dengan alam. Seperti janin(manik) dan rahim ibu(cacupu). Karena memiliki kesamaan unsur pembentuk. 3. konsep tri hita karana. Konsep tri hita karana adalah konsep merupakan tiga

Related Documents

Pemukiman Kumuh
April 2020 4
Pola-pola Hereditas.docx
November 2019 55
Desa
April 2020 39

More Documents from "Blackbird"