Pikiran Rakyat - Motivasi Korban Gempa Perlu Dibangkitkan
Page 1 of 1
Motivasi Korban Gempa Perlu Dibangkitkan Minggu, 13 September 2009 , 04:38:00
BANDUNG, (PRLM).- Masyarakat korban gempa bumi harus dibangkitkan motivasinya untuk bisa membantu dirinya sendiri. Upaya tersebut dinilai paling penting dilakukan sehingga mereka bisa kembali aktif dan produktif. "Sekarang ini sangat tergantung bantuan. Yang harus dilakukan adalah kita bangkitkan motivasi mereka untuk bisa aktif kembali atau produktif kembali," ucap Kepala Bagian Psikiatri Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, dr. Teddy Hidayat, Sp.K.J. di RSHS.. Menurut dia, sekitar 70 persen-80 persen, masyarakat yang terkena bencana akan bereaksi mengalami susah tidur, cemas, dan timbulnya rasa ketakutan. Reaksi itu merupakan sesuatu yang normal terhadap situasi yang tidak normal, yaitu adanya gempa. "Kondisi seperti itu akan sembuh sendiri dengan berjalannya waktu. Hanya sekitar 20 persen-30 persen, reaksi yang timbul tersebut menjadi gangguan sehingga perlu ditangani. Pemulihan terhadap mereka tergantung kasusnya," ujarnya. Menurut Teddy, masalah kejiwaan bisa dialami semua orang yang terkena gempa, namun risiko paling tinggi akan dialami anak-anak, orang usia lanjut, dan perempuan. Hanya masalah psikiatri dan psikososial tersebut baru muncul setelah fase fisik selesai. "Biasanya, makin lama makin banyak mulai terasa sakitnya. Penanganan pada anak-anak lebih dititikberatkan pada kelompok bermain," tuturnya. Ditanya ada tidaknya korban gempa yang dikirim ke RS Jiwa Provinsi Jabar, Teddy mengatakan, ada beberapa korban gempa yang dirujuk ke sana, meski angka pastinya belum diketahui. "Kita juga menurunkan tim ke sana dengan tempat tersebar. Pada tempat-tempat yang tak terlayani, ketika muncul masalah bisa langsung dirujuk ke sana," ujarnya. Teddy mengatakan, mereka tengah mencoba membuat program jangka panjang, dengan melibatkan kerja sama berbagai bidang. (A-62/A-147)***
http://pikiran-rakyat.com/index.php?mib=news.detail&id=97861
9/15/2009