PENYELIDIKAN KOMPLAIN MELALUI MEDIA MASSA Pada tanggal 2 Februari 2018 didapatkan berita yang berjudul “ibu lahirkan bayi secara dramatis saat gerhana bulan” yang ditulis oleh jurnalis liputan 6 yang bernama Yuliardi Hardjo Putra. Adapun isi dar iberita yang dimuat adalah : Liputan6.com, Bengkulu – peristiwa dramatis terjadi saat Erlina Wahyuni (29) bertarung nyawa melahirkan putra pertamanya. Bayi yang lahir di lantai teras rumahnya itu diselamatkan celana dalamibunya ketika terpaksa lahir sesaat setelah gerhana bulan terjadi. Erlina yang merasa sakit perut sehjak rabu pagi sempat mendatangi Rumah Sakit bersalin Ummi yang berada di jalan hibrida, kota Bengkulu. Setelah diperiksa oleh dokter spesialis kandungan,, erlina disuruh pulang ke rumah dengan alas an waktu bersalin yang masih lama. “Dokter Dyah yang periksa ,emyuruh saya pulang ke Rumah karena katanya belum ada bukaan”. Ujar Erlina di Bengkulu, Kamis 1 Februari 2018 Sore hari kembali lagi ke RS Ummi dan kembali disuruh pulang untuk beristirahat di rumah, tepat pukul 20.00 WIB atau saat gerhana bulan berada di posisi tertutup penuh, Erlina kembali merasakan kontraksi bahkan mengeluarkan bercak darah, ketika dia melangkah keluar rumah tiba-tiba merasa ingin buang air besar. Tiba di teras rumah, Erlina langsung jongkok di lantai. Saat itu kepala bayinya sudah nongol. Erlina panic dan langsung berteriak. “Mamak, anak aku keluar”, Tutur Erlina, mengulang ucapanyya saat itu. Beruntung saat meluncur keluar, sang jabang bayi tertahan celana dalam Erlina. Dengan sigap ibu Erlina bernama Yuniati menyambut orok tersebut dan meletakannya di atas kedua paha sambil menunggu Agus Hermanto suami Erlina menjemput bidan. Para tetangga mendengar teriakan histeris Erlina, ibu dan adiknya tersebut langsung berdatangan sambil memberikan bantua. Selang 10 menit kemuadian, Fitro, bidan yang tinggal dekat rumah Erlina tiba langsung memotong tali pusar bayi dan mengawal proses persalinan di atas kasur yang sengaja digelar dilantai teras rumah Erlina.