Penjelasan Tentang Rumus

PENJELASAN TENTANG RUMUS: A. Teknik Analisis Data Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif persentase. Teknik ini digunakan untuk mengkaji dan menjelaskan

minat

berwirausaha remaja desa Batulappa.

1. RUMUS MENCARI RATA-RATA (MEAN) Mean (M) diperoleh dengan rumus : 𝑋=

∑𝑋 𝑁

Keterangan : X = Nilai mentah yang dimiliki subjek  artinya nilai yang di dapat dari jawaban responden saat mengisi angket N = Banyaknya subjek  artinya jumlah seluruh responden (32 orang)

2. RUMUS MENCARI STANDAR DEVIASI UNTUK MENENTUKAN RENTANG KATEGORI YANG DIGUNAKAN DALAM PENGISIAN ANGKET (DIGUNAKAN 4 KATEGORI SESUAI BUKU (Suharsimi Arikunto, 2005: 285)) Simpangan baku (SD) diperoleh dengan rumus : ∑(𝑋1−𝑋)2

SD = √

(𝑛−1)

Keterangan : SD = Standar deviasi/simpangan baku N = Banyaknya subjek (32 RESPONDEN) X1 = Nilai rata-rata (MEAN) X = Skor tiap objek (NILAI SETIAP JAWABAN ANGKET RENTANG 1-4, PENJELASANX ADA DI BAB III HAL 43)

Tabel 3.3. Pengkategorian perolehan responden Kategori

Kriteria

Sangat tinggi

> (M + 1,5 SD)

Tinggi

(M) s/d (M +1,5 SD)

Sedang

(M – 1,5 SD ) s/d (M)

Rendah

< (M – 1,5 SD)

}

Keterangan: M = rata-rata (mean) SD = standar CONTOH: Kategori Sangat Tinggi Tinggi Sedang Rendah

Interval Kelas 97.45 85.53 73.61 ke bawah Jumlah

-

ke atas 97.45 85.53 73.61

F 2 13 15 2 32

Persen (%) Relatif Komulatif 6 6 41 47 47 94 6 100 100

TABEL INI BARU BISA DIKETAHUI SETIAP RENTANGX SETELAH DI KETAHUI HASIL JAWABAN DARI ANGKET, TABEL YANG ADA DI BAB III ITU CUMA RUMUS UNTUK MENGHITUNG HASILNYA NANTI SEPERTI CONTOH DI ATAS