Peng Kaji An

  • Uploaded by: Gita Elviani
  • 0
  • 0
  • October 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Peng Kaji An as PDF for free.

More details

  • Words: 1,259
  • Pages: 15
BAB III TINJAUAN KASUS

INFORMASI UMUM Nama Pasien

: AN. H

Tanggal Lahir

: 18 Maret 2007

Umur

: 10 tahun 8 bulan

Jenis Kelamin

: Perempuan

No.MR

: 971115

Tanggal Masuk

: 14 November 2017

Tanggal Pengkajian

: 16 November 2017

DX. Medis

: ALL (Acute Limfoblast Leukimia)

IDENTITAS KELUARGA Nama Ayah

: Tn. S

Umur

: 40 tahun

Pekerjaan

: Wiraswasta

Nama Ibu

: Ny. J

Umur

: 37 tahun

Pekerjaan

: IRT

Agama

: Ayah : Islam, Ibu : Islam

Alamat

: Pasir Pengaraian dusun III Jati Mulya/ Ujung

IDENTITAS SAUDARA KANDUNG No 1. 2.

Nama An. R An. W

Keluhan Utama

Usia 14thn 4thn

Hubungan Saudara Kandung Saudara Kandung

Status Kesehatan Baik Baik

: Ibu Pasien mengatakan perut anak membesar, anak sesak nafas, anak demam. Ibu pasien juga mengatakan anak tidak bisa duduk terlalu lama dan kepala anak sering pusing

Alasan Masuk RS

: Paisen masuk Via IGD dengan keluhan lemas sejak 2 minggu sebelum masuk rumah sakit,sering sesak nafas, pasien demam dan sulit BAB

Riwayat Keshtan Masallu : Ibu pasien mengatakan Tidak pernah mengalami masalah kesehatan sebelum nya GENOGRAM

RIWAYAT SOSIAL Yang mengasuh : orang tua Hub. Dengan anggota keluarga : baik Hub. Dengan teman sebaya : baik, tetapi kurang kooperatif Perawatan anak secara umum : baik

NUTRISI

Jenis diet

: Makanan Lunak

Pola makan

: 3X 1/hari

Mual

: Tidak Ada

Muntah

: Tidak Ada

Intake cairan

: 4 gelas/ hari

Jenis minuman

: Air putih

Intake parenteral

: infus Nacl 20tpm

ELIMINASI Apakah ada masalah dengan BAK : tidak ada masalah Apakah ada masalah dengan BAB : susah BAB BAK warna : kuning kejernihan BAB warna : hitam

POLA TIDUR Jam tidur malam : 09:00 Jam tidur siang : 13:00

PEMERIKSAAN FISIK TANDA VITAL Suhu: 37,1 oC

RR : 26 x/menit Nadi : 100 x/menit Kesadaran : composmentis BB : 20 kg TB: 130 cm KEPALA Bentuk : bentuk kepala normal, tidak ada luka, tidak ada perdarahan, tidak hydrocephalus Lingkar kepala : 50 cm RAMBUT Warna rambut hitam, rambut bersih, distribusi tipis, rambut pendek. TELINGA Telinga klien tidak ada perdarahan, tidak ada terpasang alat bantu, tidak ada infeksi, tidak ada gangguan pendengaran, telinga bersih. MATA Mata klien anemis, pupil isokor, tidak memakai kaca mata, tidak ada gangguan penglihatan, mata simetris. MULUT Mulut klien bersih, tidak berbau, tidak ada terpasang ETT/OPA/OGT, tidak ada perdarahan. LEHER Pergerakan leher klien normal, tidak ada pembesaran KGB, posisi trakea normal TANGAN

Tangan klien utuh kiri dan kanan, tidak ada luka, tidak ada sianosis, tidak ada fraktur, tidak ada edema, tidak ada infeksi.

PEMERIKSAAN DADA INSFEKSI Pada dada tidak terdapat jejas, bentuk dada normal, dada tampak simetris, tidak menggunakan otot bantu pernafasan. PALPASI Teraba hangat, tidak ada nyeri tekan PERKUSI Dullness AUSKULTASI Suara nafas : vesikuler Bunyi jantung : terdengar S1 dan S2 PEMERIKSAAN ABDOMEN INSPEKSI Tidak ada memar atau jejas, keadaan perut besar, tidak ada nyeri tekan, tidak ada stoma dan asites. PERKUSI Kuadran kanan atas, kuadran kanan bawah, kuadran kiri atas, kuadran kiri bawah. PALPASI Teraba hangat, tidak ada nyeri tekan

AUSKULTASI Bising usus : 5 kali/ menit GENETALIA Normal labiya mayora/ labiya minora. SISTEM MUSKULOSKLETAL Tidak ada gangguan cara berjalan Ekstremitas atas : normal Kekuatan otot kiri dan kanan : 5 Tonus otot : baik Pergerakan : bebas Ekstremitas bawah : normal Kekuatan otot kiri dan kanan: 5 Tonus otot: baik Pergerakan : bebas

SISTEM PERSYARAFAN Kooperatif, tidak ada kelemahan Reflex Babinski : pada saat diberi rangsangan jari kaki klien fleksi Reflex patella : tidak ada maslah pada reflex patella Kaku kuduk : tidak ada masalah kaku kuduk

SISTEM INTEGUMEN Utuh, turgor kulit elastis

RIWAYAT IMUNISASI BCG, polio, DPT, campak, hepatitis

PERKEMBANGAN ANAK Motorik Halus

: tidak ada masalah pada motorik halus

Motorik kasar

: tidak ada masalah pada motorik kasar

Verbal

: tidak ada masalah pada verbal anak

Sosial

: anak kurang mau berbaur dengan lingkungan sekitar,hanya mau dengan ayah atau ibu nya saja.

Psikososisal

: anak lebih sering berdiam diri,kurang mau berkomunikasi.

HASIL PEMERIKSAAN LABORATORIUM WBC

: 20,62 [10^3/uL]

RBC

: 2,38 [10^3/Ul]

HGB

: 6,4 [g/dL]

HCT

: 20,4 [%]

MCV

: 85,7 [fL]

MCH

: 26,7 [pg]

MCHC

: 31,4[g/dl]

PLT

: 0 [10^3/uL]

OBAT-OBATAN 1. 2. 3.

Inj. Cefotaxime 2 X 600 Mg NACL 20tetes/menit Injeksi Ceftriaxone 2 X 1 gr

ANALISA DATA DATA DS: -

Pasien

mengatakan merasa

ETIOLOGI

MASALAH resiko tinggi infeksi b/d penurunan system kekebalan tubuh

nyeri pada tubuh nya Pasien merasa tubuh nya terasa panas Pasien mengatakan tubuh nya lemas Pasien mengatakan apabila bergerak tubuh nya terasa lelah DO: -

Kulit tampak

pucat Bibir terlihat kering dan pucat Keadaan fisik pasien lemah Suhu :38,1 C DS:

Gangguan perfusi jaringan -

Pasien

mengatakan tubuh nya terasa lemah Ibu pasien mengatakan anak nya sering berkeringat dingin Do: -

CRT >3 detik Perubahan

perifer b/d penurunan konsentrasi HB

karakteristik kulit Konjungtiva anemis Akral teraba dingin HB :6,4 mg/dl

FORMAT INTERVENSI KEPERAWATAN

Diagnosa Keperawatan Tujuan

: resiko tinggi infeksi b/d penurunan system kekebalan tubuh : setelah dilakukan tindakan keperawatan 2 X 24 jam masalah teratasi

Kriteria Hasil

: 1. Pasien terbebas dari tanda dan gejala infeksi 2. pasien menunjukan kemampuan untuk mencegah timbulnya infeksi 3. leukosit dalam batas normal

INTERVENSI NIC: 

Observasi dan laporkan tanda dan gejala infeksi seperti kemerahan, panas, nyeri,

dan tumor  Kaji temperature tiap 4 jam  Catat dan laporkan hasil laboratorium  Cuci tangan sebelumnya dan sesudah tindakan keperawatan  ajarkan keluarga bagaimana mencegah infeksi  instruksikan kepada pengunjung untuk mencuci tangan saat dan setelah berkunjung.  kolaborasi pemberian terapi antibiotic

Diagnosa Keperawatan

: gangguan perfusi jaringan perifer b/d penurunan konsentrasi HB

Tujuan

: setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 2 X 24 jam masalah teratasi

Kriteria Hasil

: 1. Vital sign dalam batas normal 2. saturasi oksigen dalam rentang normal 3. CRT<3 detik

INTERVENSI

NIC :     

monitoring adanya daerah tertentu yang hanya peka terhadap panas/dingin batasi pergerakan kepala,leher dan punggung cek vital sign instruksikan keluarga apabila ada terjadi laserasi pada kulit kolaborasi dalam pemberian analgesik

FORMAT IMPLEMENTASI KEPERAWATAN

Hari/ tanggal

Implementasi

Evaluasi

paraf



Mengobservasi

S : ibu

dan

laporkan

tanda

mengatakan

dan

gejala

infeksi

seperti

badan anaknya

kemerahan,

panas,

nyeri,

panas O : - Wbc :

dan

20,62 103/dl Hb :

tumor  Mengkaji

6,4 gr/dl Suhu

temperature tiap 4 jam  Mencatat dan laporkan

: 38,3

hasil

A : masalah

laboratorium  Mencuci tangan sebelumnya

resiko

dan

sesudah

infeksibelum

tindakan

teratasi

keperawatan  Mengaajarkan keluarga

P : intervensi memonitor

bagaimana

tanda-tanda

mencegah infeksi  Menginstruksika

infeksi di lanjutkan

n kepada pengunjung untuk mencuci tangan saat

dan

setelah

berkunjung.  Berkolaborasi pemberian

terapi

antibiotic 

memonitoring

adanya daerah tertentu yang

hanya

peka

terhadap panas/dingin  membatasi pergerakan kepala,leher dan punggung

S: O A P



mencatatat tanda

vital 

menginstruksika

n keluarga apabila ada terjadi

laserasi

pada

kulit 

berkolaborasi

dalam

pemberian

analgesik 

Mengobservasi

S : ibu

dan

laporkan

tanda

mengatakan

dan

gejala

infeksi

panas anak nya

kemerahan,

sudah turun O : Suhu : 37,3

seperti panas,

nyeri,

dan

A : masalah

tumor  Mengkaji

resiko infeksi

temperature tiap 4 jam  Mencatat dan laporkan

hasil

teratasi sebagian P : intervensi memonitor tanda-tanda

laboratorium lanjutkan  Mencuci tangan sebelumnya sesudah

dan tindakan

keperawatan  Mengaajarkan keluarga

bagaimana

mencegah infeksi  Menginstruksika n kepada pengunjung untuk mencuci tangan saat

dan

setelah

berkunjung.  Berkolaborasi

infeksi

di

pemberian

terapi

antibiotic 

memonitoring

S O adanya daerah tertentu A yang hanya peka P terhadap panas/dingin  membatasi pergerakan kepala,leher dan punggung  memeriksa vital sign 

menginstruksika

n keluarga apabila ada terjadi

laserasi

pada

kulit 

berkolaborasi

dalam analgesik

pemberian

Related Documents

Peng Kaji An
August 2019 24
Peng Kaji An
October 2019 22
Peng Ramaddhan.docx
May 2020 24
Ina_alternatif Peng
December 2019 30
Kaji Banding.docx
April 2020 18
Peng Syariah
May 2020 14

More Documents from ""

Format Keperawatan Jiwa
October 2019 51
Mcp Kasus All
October 2019 49
All
October 2019 52
Skoring.docx
June 2020 29