BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Nyeri adalah keadaan atau perasaan yang timbul ketika jaringan sedang rusak yang menyebabkan individu menderita secara fisik dan mental serta bereaksi untuk menghilangkan rangsangan nyeri. Nyeri merupakan sensasi yang tidak menyenangkan dan bersifat individual. Salah satu nyeri ialah nyeri haid, nyeri haid merupakan nyeri yang terasa seperti kejang yang terdapat pada perut bagian bawah dan biasanya terjadi pada saat sebelum dan sesudah haid. Nyeri haid dapat bersifat kolik atau terus menerus. Nyeri haid dibagi menjadi dua macam, yaitu primer dan sekunder. Dalam keadaan yang parah, nyeri haid ini dapat membuat wanita tidak dapat melakukan aktivitas dan harus beristirahat. Datangnya nyeri sering bersamaan dengan rasa mual, sakit kepala, perasaan mau pingsan dan mudah marah. Mengatasi nyeri haid dapat dilakukan dengan cara relaksasi dan hipnoterapi. Relaksasi dapat dilakukan dengan mengatur pernafasan, menghirup udara melalui hidung dan membuangnya secara perlahan melalui mulut. Sedangkan hipnoterapi adalah metode untuk mengubah pikiran negatif menjadi positif yang dilakukan melalui alam bawah sadar untuk mengetahui permasalahan secara tepat. Pada wanita haid hipnoterapi dilakukan dua atau tiga hari sebelum dan sesudah haid.
1
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, dapat dirumuskan masalah sebagai berikut. 1.
Apa definisi nyeri ?
2.
Apa pengertian nyeri haid ?
3.
Apa saja macam-macam nyeri haid ?
4.
Bagaimana cara mengatasi nyeri haid dengan relaksasi ?
5.
Bagaimana cara mengatasi nyeri haid dengan hipnoterapi ?
1.3 Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah diatas, dapat diperoleh tujuan sebagai berikut. 1.
Untuk mengetahui definisi nyeri.
2.
Untuk mengetahui pengertian nyeri haid.
3.
Untuk mengetahui macam-macam nyeri haid.
4.
Untuk mengetahui bagaimana cara mengatasi nyeri haid dengan relaksasi.
5.
Untuk mengetahui bagaimana cara mengatasi nyeri haid dengan hipnoterapi.
2
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Nyeri
Pengertian nyeri menurut Aisyahtul (dalam Feurst, 2011) mengatakan “bahwa nyeri merupakan suatu keadaan atau perasaan menderita secara fisik dan mental atau perasaan yang dapat menimbulkan ketegangan” Menurut
Aisyahtul
(dalam
Curtn,
1983)
menyatakan
“nyeri
merupakan suatu mekanisme produksi bagi tubuh, timbul ketika jaringan sedang ditusuk, dan menyebabkan individu tersebut bereaksi untuk menghilangkan rangsangan nyeri”. Pengertian nyeri menurut Falupi (2015) menyatakan, Nyeri dapat diartikan sebagai suatu sensasi yang tidak menyenangkan dan sangat individual. Seperti yang dikatakan oleh Kozier et al. (2009) nyeri bersifat individual karena respons nyeri berbeda pada setiap individu. Corwin (2009) mengatakan bahwa nyeri merupakan sensasi yang tidak nyaman yang berkaitan dengan kerusakan jaringan. Seseorang yang terjatuh dari sepeda dan mengalami luka lecet akan mengeluh kesakitan pada lukanya. Jadi, secara sederhana nyeri merupakan sensasi yang tidak menyenangkan dan bersifat individual yang berkaitan dengan kerusakan jaringan.
3
2.2 Pengertian Nyeri Haid
Sampit (2014) menyatakan “nyeri haid adalah nyeri yang menyerang atau terjadi di perut menjelang atau selama haid”. Dalam keadaan yang normal, nyeri haid hanya membuat wanita merasa sakit dan tidak nyaman. Tetapi dalam keadaan yang parah, nyeri haid ini dapat membuat wanita tidak dapat melakukan aktivitas dan harus beristirahat. Datangnya nyeri sering bersamaan dengan rasa mual, sakit kepala, perasaan mau pingsan dan mudah marah. Menurut Budi (dalam Surtiretna 2012) menyatakan “Dysmenorrhea adalah rasa sakit yang menyerupai kejang, terasa di perut bagian bawah, dan biasanya dimulai 24 jam sebelum haid, dan berlangsung sampai 12 jam pertama dari masa haid”. Gustiyana (2015) mengatakan bahwa, “Dysmenorrhea adalah nyeri selama menstruasi yang di sebabkan oleh kejang otot uterus. Nyeri ini terasa di perut bagian bawah dan atau di daerah bujur sangkar Michaelis . Nyeri dapat terasa sebelum dan sesudah haid. Dapat bersifat kolik atau terus menerus”. Dismenore adalah nyeri haid menjelang atau selama haid, sampai wanita tersebut tidak dapat bekerja dan harus tidur. Nyeri bersamaan dengan rasa mual, sakit kepala, perasaan mau pingsan, lekas marah. Suparyanto (dalam Mansjoer, 2011)
4
2.3 Macam-Macam Nyeri Haid
Alfarisi (2011) menyatakan, Dysmenorrhea primer adalah nyeri menstruasi yang terjadi tanpa adanya kelainan ginekologik yang nyata. Dismenorea primer terjadi beberapa waktu setelah haid pertama, biasanya sesudah haid pertama, umumnya sesudah 12 bulan atau lebih, oleh karena siklus-siklus menstruasi pada bulan-bulan pertama setelah haid pertama biasanya bersifat anovulatoir yang tidak disertai nyeri. Rasa nyeri timbul sebelum atau bersama-sama dengan menstruasi dan berlangsung untuk beberapa jam, walaupun pada beberapa kasus dapat berlangsung sampai beberapa hari. Sifat rasa nyeri ialah kejang yang berjangkit-jangkit, biasanya terbatas pada perut bawah, tetapi dapat merambat ke daerah pinggang dan paha. Rasa nyeri dapat disertai rasa mual, muntah, sakit kepala, diare. Alfarisi (2011) menyatakan, “Dysmenorrhea sekunder dikaitkan dengan penyakit pelvis organik, seperti endometriosis, radang pelvis, stenosis serviks, neoplasma ovarium atau uterus dan polip uterus. IUD juga merupakan
penyebab
dismenorea
ini.
Dismenorea
sekunder
dapat
disalahartikan sebagai dismenore primer atau dapat rancu dengan komplikasi kehamilan dini”.
2.4 Mengatasi Nyeri Haid dengan Relaksasi
Lusa
(2010)
menyatakan,
pada
kondisi
rileks tubuh akan
menghentikan produksi hormon adrenalin dan semua hormon yang
5
diperlukan saat stress. Karena hormon seks esterogen dan progesteron serta hormon stresadrenalin diproduksi dari blok bangunan kimiawi yang sama. Ketika kita mengurangi stres maka mengurangi produksi kedua hormon seks tersebut. Jadi, perlunya rileksasi untuk memberikan kesempatan bagi tubuh untuk memproduksi hormon yang penting untuk mendapatkan haid yang bebas dari nyeri. Cara mengatasi nyeri haid dengan cara yang alami, misalnya dengan relaksasi atau menenangkan pikiran. Tinggalkan segala masalah sejenak, ambil nafas dalam-dalam seperti mengambil nafas semaksimal mungkin, kemudian tahan beberapa detik dan hembuskan secara perlahan. Lalu cobalah mendengarkan musik yang berirama lembut yang membuat suasana menjadi tenang. Relaksasi juga dapat dilakukan dengan mandi air hangat. (Putro, 2009)
2.5 Mengatasi Nyeri Haid dengan Hipnoterapi
Lusa (2010) menyatakan, Hipnoterapi adalah metode mengubah pola pikir
negatif
menjadi
positif.
Hal
ini
dilakukan
dengan
memunculkan pikiran bawah sadar agar permasalahan dapat diketahui dengan tepat. Hipnoterapi pada wanita haid baiknya dilakukan dua atau tiga hari sebelum dan sesudah haid. Caranya dengan rebahkan tubuh di tempat tidur dan pejamkan mata. Pastikan posisi dalam keadaan senyaman mungkin. Setelah itu sugestikan pikiran, yakinlah bahwa nyeri haid akan hilang.
6
Lakukan hingga 15 menit. Kemudian buka mata dan rasakan hilangnya beban dan rasa takut akan nyeri haid (Laely, 2015).
7
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Nyeri adalah suatu mekanisme produksi bagi tubuh, timbul ketika jaringan sedang ditusuk, dan menyebabkan individu tersebut bereaksi untuk menghilangkan rangsangan nyeri. Dismenore adalah rasa sakit yang menyerupai kejang, terasa di perut bagian bawah, dan biasanya dimulai 24 jam sebelum haid, dan berlangsung sampai 12 jam pertama dari masa haid. Macam-macam nyeri haid (Dysmenorrhea) yaitu, dysmenorrhea primer dan sekunder. Dysmenorrhea primer adalah nyeri menstruasi yang terjadi tanpa adanya kelainan ginekologik yang nyata. Rasa nyeri dapat disertai rasa mual, muntah, sakit kepala, diare. Dysmenorrhea sekunder dikaitkan dengan penyakit pelvis organik, seperti endometriosis, radang pelvis, stenosis serviks, neoplasma ovarium atau uterus dan polip uterus. Cara mengatasi nyeri haid dengan cara yang alami, misalnya dengan relaksasi atau menenangkan pikiran. Hipnoterapi pada wanita haid baiknya dilakukan dua atau tiga hari sebelum dan sesudah haid. Caranya dengan rebahkan tubuh di tempat tidur dan pejamkan mata. Pastikan posisi dalam keadaan senyaman mungkin. Setelah itu sugestikan pikiran, yakinlah bahwa nyeri haid akan hilang. Lakukan hingga 15 menit. Kemudian buka mata dan rasakan hilangnya beban dan rasa takut akan nyeri haid.
8
3.2 Saran
Sebagian besar wanita mengalami nyeri sebelum dan saat haid. Dengan demikian mempelajari tentang nyeri haid merupakan hal yang cukup penting agar dapat mengetahui nyeri seperti apa yang sedang dirasakan dan bagaimana cara mengatasinya.
9
DAFTAR RUJUKAN
Aisyahtul. 2011. Pengertian Nyeri, (Online), (http://awaway.blogspot.co.id/ 2011 /06/v-behaviorurldefaultvmlo_20.html) diakses tanggal 14 Oktober 2017. Alfarisi, R. 2011. Pengertian Dysmenorrhea Primer dan Sekunder, (Online), (http://doc-alfarisi.blogspot.co.id/2011/04/dysmenorrhea-dismenore-nyerihaid.html) diakses tanggal 14 Oktober 2017. Budi, W. 2012. Pengertian Dysmenorrhea (Online), (http://herbal-obat.Blogspot. co.id/2012/10/nyeri-haid-dismenore-bagaimana-cara.html) diakses tanggal 14 Oktober 2017. Falupi. 2015. Pengertian Nyeri, (Online), (http://kuliah-ners.blogspot.co.id /2015 /03/konsep-nyeri_30.html) diakses tanggal 14 Oktober 2017 Gustiyana, U. 2015. Pengertian Dysmenorrhea (Online), (http://utarygustiyana. Blogspot.co.id/2015/03/dismenore-nyeri-haid.html) diakses tanggal 14 Oktober 2017. Lusa. 2010. Kondisi Rileks (Online), (http://www.lusa.web.id/dismenore dysmenorrhea-part-2/) diakses 14 Oktober 2017. Putro, W. 2009. Relaksasi (Online), (http://winardi-andalas-putro. blogspot. co.id/2009/05/atasi-nyer-haid-dengan-relaksasi.html?m=1) diakses tanggal 14 Oktober 2017 Sampit, A. 2014. Pengertian Nyeri Haid (Online),(https://www.google.com. Hk /amp/s/herbastamine.wordpress.com/2014/09/15/pengertian-nyeri-haiddismenore/amp/) diakses 14 Oktober 2017 Suparyanto .2011. Pengertian Dysmenorrhea (Online), (http://dr-suparyanto. blogspot.co.id/2011/06/konsep-dasar-dismenore.html) diakses tanggal 14 Oktober 2017
10