1. Struktur dasar dari kelenjar payudara adalah: a. parenkhim epitelial b. lemak, pembuluh darah, saraf, dan saluran getah bening c. otot dan fascia 2. Bagian yang dapat membentuk fiksasi dan retraksi kulit saat terjadi keganasan pada kelenjar payudara adalah: ligamentum suspensory” Cooper 3. Sumber utama aliran darah ke kelenjar payudara adalah: cabang-cabang perforantes anterior arteri mamaria interna dan arteri thorakalis lateralis 4. Saraf dibawah ini yang tidak memberikan persarafannya pada kulit payudara adalah: a. Nervus thoracodorsalis b. Nervus thoracalis longus c. Nervus pectoralis lateralis d. Nervus pectoralis medialis 5. Berikut ini patologi kelenjar payudara yang berhubungan dengan inflamasi, kecuali: Infeksi Bakterial Mikosis Superfisialis dan Profunda Hidradenitis Suppurativa Penyakit Mondor 6. Dibawah ini yang masih tergolong kategori normal menurut ANDI classification of benign breast disorders adalah: Kelainan dan penyakit payudara jinak berkaitan dengan proses normal dan sampai involusi dari kehidupan reproduksi wanita,,Terdapat sebuah spektrum kondisi mammae dari yang normal, ke yang kelainan, sampai yang menjadi suatu penyakit,,Klasifikasi ANDI meliputi semua aspek dari kondisi payudara, termasuk patogenesis dan tingkat abnormalitas. 7. Patologi payudara yang termasuk kelompok nonproliferative disorders of the breast adalah: Cysts and opocrine metaplasia,duct ectasia,calcifications,fibroadenoma and related lesions (Kista dan metaplasia apokrin, saluran ektasia, kalsifikasi, fibroadenoma dan lesi terkait) 8. Insiden kematian pada keganasan payudara terutama pada wanita usia: 40-44 tahun 9. Yang masih termasuk dalam kategori non infiltratif keganasan tumor payudara adalah: 10. Dibawah ini infiltrasi tumor payudara yang termasuk dalam golongan T4a, kecuali: 11. Jaringan ikat yang membentuk kerangka hepar dan membagi hepar menjadi lobuli-lobuli disebut: jaringan ikat kendor dan mesotelium 12. Struktur kandung empedu yang terdiri dari jaringan ikat, banyak pembuluh darah, serta sedikit otot polos yaitu: 13. Bagian dari sistem duktus biliaris yang terletak intralobuler adalah: Kanalikuli Biliaris 14. Yang tidak termasuk dalam kelompok extra hepatic duct adalah: Hepatic duct Hepar kandung empedu Cystic duct kandung empedu hepatic duct Common bile duct = ductus choledochus. Dari saluran tersebut keduodenum. Dalam perjalanan keduodenum, ductus choledochus berdampingan dengan ductus pancreaticus ( ductus wirsungi ) 15. Peningkatan kadar bilirubin direct dapat terjadi karena proses: proses obstruksi
16. Penyebab tersering dari tumor hati primer adalah: INFEKSI: HEPATITIS B KRONIS. HEPATITIS C KRONIS ALKOHOLIK DIET AFLA TOKSIN PENYAKIT METABOLIK (HEMOCHROMATOSIS ) 17. Dari patologi tumor hati yang paling sering terjadi adalah: HCC 18. Gambaran klinis dari keganasan hati, yang ditemukan pada pemeriksaan di kwadran kanan atas adalah: RIWAYAT ALKOHOL RASA SAKIT ATAU TIDAK ENAK TERABA MASSA BERAT BADAN MENURUN ASITES JAUNDICE 19. Diagnosa hepato celluler carsinoma yang paling akurat adalah: CTAP (CT ARTERIAL PORTOGRAPHY 20. Dibawah ini yang termasuk dalam stage III dari HCC adalah: T3 No Mo T1-3 N1 Mo 21. Pembuluh darah dibawah ini yang kaya akan kandungan O2 adalah : Vena Pulmonalis 22. Bunyi jantung S1 (lub) terjadi karena : terjadi saat penutupan katup AV karena vibrasi pada dinding ventrikel & arteri; dimulai pada awal kontraksi/sistol ventrikel ketika tekanan ventrikel melebihi tekanan atrium. 23. Murmur (bising jantung) sistolik terjadi akibat adanya : akibat insufisiensi katup AV atau stenosis katup semilunar 24. Volume darah yang dipompa ventrikel jantung tiap denyut disebut : Isi sekuncup (stroke volume): 25. Rumus dari ‘cardiac output(COP)’/curah jantung adalah : Isi sekuncup x Denyut jantung per menit 26. Faktor-faktor resiko utama hiprtensi yang tidak bisa dimanipulasi adalah : Merokok Dislipidemia Diabetes mellitus Umur > 60 tahun Jenis kelamin (pria dan wanita pasca menopause) Riwayat peny kardiovaskular dalam keluarga Wanita < 60 tahun atau pria < 55 tahun 27. Dari proses aterosklerosis dibawah ini yang termasuk dalam kategori ‘unstabil angina pectoris’ adalah : 28. Dibawah ini yang termasuk dalam ‘Trias’ diagnosis IMA adalah, kecuali : 29. Kegagalan ventrikel kiri untuk memompa darah secara adekuat, bisa menyebabkan: 30. Penyebab gagal jantung kongeestif yang paling sering adalah :