Package

BAB XVII PACKAGE DAN DEPLOYMENT 17.1. Package Package adalah cara untuk mempaket file-file aplikasi Anda sehingga siap untuk didistribusikan atau dipasarkan. Artinya dengan mem-package, Anda membuat sebuah file eksekusi untuk menginstalasi program aplikasi (yang telah Anda rancang) pada komputer lain. Untuk mem-package, Visual Basic menyediakan sebuah fasilitas yaitu: “Package & Deployment Wizard”. Aplikasi ini berupa wizard-wizard untuk menentukan file project yang akan di-package bersama file-file lain yang diperlukan oleh program aplikasi Anda. Pada contoh berikut ini, saya akan membuat package. Saya menyimpan file-file project di: “C:\Menggali VB\Bab 9\Program 16”, dan nama file project adalah: “pjkAdo.vbp”. Buka file “pjkAdo” pada alamat di atas, kemudian kompilasikanlah menjadi file eksekusi dengan nama: “Sewa”. Untuk menggunakan Package & Deployment Wizard, klik tombol Start pada taskbar, kemudian Program Microsoft Visual Studio 6.0 Microsoft Visual Studio 6.0 ToolsPackage & Deployment Wizard. Sehingga muncul wizard pertama, klik tombol Browse…, alamatkan ke: “C:\Menggali VB\Bab 9\Program 16”, klik file project: “pjkAdo”, klik Open.

Gambar 17.1. Menentukan file project pada wizard pertama. Kembali ke wizard pertama, klik tombol Package. Tunggu beberapa saat karena proses persiapan sedang dimulai, hingga muncul wizard ke dua. Tidak ada yang aneh pada wizard ke dua. Langsung saja klik tombol Next. Untuk wizard ke tiga juga, pastikan list: “Package Type” menunjuk pada: “Standard Setup Package”, langsung saja klik tombol Next. Wizard ke empat adalah wizard untuk menentukan alamat penyimpanan file-file yang akan di-package. Secara default, program akan membuatkan folder dengan nama “Package” di alamat file project Visual Basic Anda. Sepertinya tidak perlu mengubah lokasi, langsung saja klik tombol Next. Ketika muncul kotak pesan, pilih Yes yang menandakan Anda ingin membuat folder baru dengan nama “Package” tersebut.

Gambar 17.3. Dialog Missing Dependency Information. Jika tampil dialog seperti gambar di atas, tandai semua checkbox dari listbox “Files:”, kemudian klik OK. Wizard ke empat adalah wizard untuk menentukan file-file yang akan disertakan ke dalam package. Pada contoh ini saya menambahkan beberapa file lain, yaitu: “Data Buku.mdb” dan “Laporan.xls”.

Gambar 17.3. Menambahkan file sertaan. Untuk menambahkan file “Laporan.xls” ini, klik tombol Add… Pada kotak dialog Add File, ubah kombo: “File of type” menjadi: “All files (*.*)”, sehingga semua file dalam folder ini ditampilkan. Klik file “Laporan”, kemudian klik tombol Open. Lakukan hal yang sama untuk file “Data Buku.mdb”. Pastikan untuk mengubah kombo “File of type” menjadi: “All files (*.*)”. Setelah semua file ditambahkan klik tombol Next. Untuk wizard berikutnya, pastikan option pada “Single Cab”, memilih option “Multiple Cabs” berarti Anda ingin menyimpan file yang dipaketkan ke dalam disket, langsung saja klik tombol Next. Pada wizard selanjutnya, bila perlu ubah “Installation title:”, ini adalah teks yang akan ditampilkan pada saat program instalasi untuk program aplikasi Anda dijalankan. Klik Next. Wizard berikutnya adalah wizard untuk menentukan tempat penyimpanan ikon pada Start menu. Sepertinya tidak perlu perubahan pada tahap ini. Kecuali, jika Anda menghendaki sebuah file tertentu agar mudah dipanggil dari start menu (dibuatkan shortcut), klik tombol New Item… . Kemudian tentukan “Name” (teks yang ditampilkan pada start menu), “Target” (nama file yang akan dibuatkan shortcut), dan “Start In:” (alamat penyimpanan file target).

Gambar 17.4. Menambahkan shortcut baru. Klik tombol Next. Wizard berikutnya adalah wizard yang cukup penting. Wizard ini untuk menentukan kemana file-file akan dilarikan (lokasi penginstalasian file). Contoh, untuk file “Data Buku.mdb”, saya ingin file tersebut diinstalasikan ke sub folder File, maka klik list “Data Buku.mdb”, kemudian klik cell pada kolom “Install Location”, ubah “$(AppPath)” menjadi: “$(AppPath)\File” (tambahkan simbol back slash “\” dan nama folder). Lakukan hal yang sama untuk file lain yang ingin dilarikan ke alamat tertentu. Tapi, ingat! Alamat pelarian file-file ini sangat berpengaruh pada jalannya program. Klik tombol Next.

Gambar 17.5. Menentukan alamat pemasangan file-file. Catatan: Untuk contoh ini, jangan mengganti “Install Location” dari file: “Data Buku.mdb”. Biarkan pada nilai default: “$(AppPath)”. Wizard berikutnya adalah wizard untuk menentukan shared file. Tandai kotak periksa pada nama-nama file yang akan di-share-kan. Klik Next. Pada wizard berikutnya namai Script Anda. Bebas saja. Terakhir klik tombol Finish. Tunggu beberapa menit, proses pengepakan sedang berlangsung, sampai ditampilkan dialog berikut ini.

Gambar 17.6. Akhir proses Package. Klik tombol Close pada dialog ini. Klik pula tombol Close pada wizard pertama dari program aplikasi Package & Deployment Wizard. Dan program Anda siap untuk diperjualbelikan. Dengan Windows Explorer, periksalah alamat tempat penyimpanan file-file (folder Package) yang telah Anda buat (“C:\Menggali VB\Bab 9\Program 16\Package”). Anda akan mendapatkan sebuah file eksekusi dengan nama Setup.exe. Klik ganda file tersebut dan ikuti instruksi-instruksi di dalamnya. File tersebut adalah file untuk menginstalasi program aplikasi yang telah Anda buat. Setelah proses instalasi selesai, klik tombol Start pada taskbar, sorot All Programs (untuk Windows XP) atau Programs (untuk Windows 98), pada start menu sudah terdapat menu baru dengan nama “INOCHI”, sorot menu tersebut: di dalam sub menu tersebut sudah terdapat dua sub menu baru yaitu: “Database” dan “Sewa”. Klik file “Sewa”.

Gambar 17.7. Tampilan program menu INOCHI pada Start Menu.

17.2. Deployment Deployment tidak jauh berbeda dengan Package. Justru Deployment adalah langkah singkat untuk mempaket program aplikasi Anda. Deployment artinya penyebaran, yaitu bagaimana caranya untuk menyebarkan (dalam pengertian mendistribusikan) suatu program aplikasi. Sebelum melakukan deployment, Anda harus sudah lebih dulu melakukan Package. Untuk melakukan deployment, klik tombol Deployment pada dialog: “Package & Deployment Wizard”. Setelah tampil wizard kedua, klik tombol Next. Pada wizard berikutnya, tentukan “Deployment method”, cara penyebaran program aplikasi, yaitu melalui Folder atau melalui Web Publishing. Melalui folder, berarti Anda menyimpan paket program aplikasi di alamat tetentu. Ini sama halnya dengan Anda melakukan Package. Melalui Web Publishing, berarti Anda mendistribusikan file-file tertentu ke sebuah alamat URL (situs web).

Langkah berikutnya, ikuti saja instruksi yang diperintahkan oleh wizard-wizard yang ditampilkan.