Nutrisi Dewasa

  • Uploaded by: Putri Ayu
  • 0
  • 0
  • August 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Nutrisi Dewasa as PDF for free.

More details

  • Words: 1,715
  • Pages: 11
MAKALAH GIZI DAN DIET KEBUTUHAN NUTRISI DEWASA

DI SUSUN OLEH: KELOMPOK 5 1. Dedeh Siti Rohmah 2. Dian Amallia.i.p 3. Putri Ayu Amalia 4. Khamilah Rubianti 5. Ismaya Sari 6. Wigi Aldian

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KHARISMA KARAWANG DIPLOMA III KEPERAWATAN TAHUN AKADEMIK 2016-20174

KATA PENGANTAR

Puji syukur dipanjatkan kehadirat Allah SWT, berkat rahmat taufik serta hidayah-Nya penulis dapat

menyelesaikan makalah ini. Penyusunan makalah ini disusun untuk

memenuhi tugas yang diberikan oleh dosen. Kami menyadari bahwa makalah ini sangat jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu , dengan segala kerendahan hati, kami menerima kritik dan saran agar penyusunan makalah selanjutnya menjadi lebih baik. Untuk itu kami mengucapkan banyak terima kasih dan semoga karya tulis ini bermanfaat bagi para pembaca.

Karawang, 23 Februari 2017

Penulis

BAB I PENDAHULUAN 1.1

Latar belakang Nutrisi adalah seluruh interaksi antara organisme dengan makanan yang

dikonsumsinya, dengan kata lain sesuai dengan tubuh yang menggunakannya. Jumlah zat makanan yang dipergunakan tergantung pada jumlah tenaga yang dikeluarkan dan kuantitas proses pembentukan jaringan didalam tubuh sebenarnya masih banyakfaktor lain yang mempengaruhi kebutuhan akan jumlah berbagai zat makanan yang belum diketahui. 1.2

Rumusan masalah 1. Apa Pengertian tentang Nutrisi? 2. Apa saja macam – macam Nutrisi? 3. Apa fungsi dari Nutrisi itu bagi kesehatan ?

1.3

Tujuan masalah 1. Mengetahui apa saja yang termasuk dalam nutrisi 2. Mengetahui apa saja tentang pola keseimbangan nutrisi pada tubuh

BAB II PEMBAHASAN

2.1

Pengertian Nutrisi

Nutrisi adalah seluruh interaksi antara organisme dengan makanan yang dikonsumsinya, dengan kata lain sesuai dengan tubuh yang menggunakannya. Nutrien adalah zat penyusun bahan makanan protein, lemak, vitamin dan mineral. Jumlah zat makanan yang dipergunakan tidaklah sama bagi setiap orang karena jumlah zat makanan yang diperlukan tergantung pada jumlah tenaga yang dikeluarkan dan kuantitas proses pembentukan jaringan didalam tubuh sebenarnya masih banyakfaktor lain yang mempengaruhi kebutuhan akan jumlah berbagai zat makanan yang belum diketahui 2.2

Kebutuhan nutrisi

Kebutuhan energi pada orang dewasa 1700-2250 Kalori. Untuk mencegah terjadinya penyakit gangguan metabolism perlu menyeimbangkan masukan energy sesuai dengan kebutuhan tubuh, agar tidak terjadi penimbunan energy dalam bentuk cadangan lemak dalam tubuh. Kebutuhan energi ada penurunan 5% setiap 10 tahun. 1.

Karbohidrat

Faktor yang perlu diperhatikan untuk menentukan adalah aktivitas fisik angka kecukupan gizi energi untuk dewasa 2000-2200 kkal ( untuk perempuan ) dan untuk laki-laki antara 2400-2800 kkal setiap hari. Energi ini dianjurkan sekitar 60% berasal dari sumber karbohidrat. Kebutuhan Karbohidrat sebagai sumber energi utama pada usia dewasa kurang lebih 46 % dari total masukan energi. Gula murni memberikan sekitar 20% dan masukan energi setiap harinya. Gula ini menghasilkan energy tanpa memberikan jenis-jenis nutrisi lainnya seperti vitamin dan mineral. Gula murni dapat mengakibatkan karies dentis dan berhubungan pula dengan penyakit jantung koroner. Gula dan makanan manis yang mengandung gula harus digantikan dengan makanan pati bukan hasil penyulingan seperti roti , kentang, buah-buahan, dan sayuran. Jenis makanan ini kaya akan berbagai macam nutrisi. Makanan sumber karbohidrat adalah : a.

Beras

b.

Terigu

c.

Umbi-umbian

2.

d.

Jagung

e.

Gula

Protein

Pada akhir remaja kebutuhan protein laki – laki lebih tinggi dibanding perempuan karena perbedaan kompisisi tubuh kecukupan protein dewasa adalah 48 – 62 gr/hari untuk perempuan dan pada laki – laki 55 – 66 gr/hari. Kebutuhan protein pada usia dewasa adalah 50-60 g per hari atau berkisar 11% dari total masukan energy. Angka kecukupan protein ( AKP ) orang dewasa menurut hasil-hasil penelitian keseimbangan nitrogen adalah 0,75 g/Kg berat badan, berupa protein patokan tinggi yaitu protein telur ( mutu cerna dan daya manfaat telur adalah 100 ). Angka ini dinamakan safe level of intake atau taraf suapan terjamin. Angka kecukupan protein dipengaruhi oleh mutu protein hidangan yang dinyatakan dalam skor asam amino ( SAA ), daya cerna protein, dan berat badan seseorang. Dalam proses pencernaan, protein akan dipecah menjadi satuan – satuan dasar kimia, kemudian diserap dan dibawa oleh aliran darah keseluruh tubuh, dimana sel – sel jaringan mempunyai kemauan untuk mengambil asam amino yang diperlukan untuk kebutuhan membangun dan memelihara kesehatan jantung. Protein terbentuk dari unsur – unsur organik yang hampir sama dengan karbohidrat dan lemak terdiri dari unsur karbon, hidrogen dan oksigen akan tetapi ditambah dengan yang lain yaitu nitrogen. Berbagai sumber protein :

3.

a.

Daging merah

b.

Susu

c.

Tempe, Kacang-kacang, dll

Lemak

Kebutuhan lemak pada orang dewasa tidak boleh melebihi 630 kkal atau sekitar 30 % dari total kalori. Lemak merupakan bentuk energy yang paling dekat dalam makanan, sehingga pengurangan konsumsi lemak akan mengurangi pula kandungan enegi dalam makanan dan dengan demikian pada beberapa kasus akan mencegah terjadinya obesitas.Konsumsi lemak yang tinggi dari makanan kemungkinan akan menaikkan kadar lipid darah yang disertai peningkatan risiko terserang penyakit jantung koroner.

4.

Vitamin

Kebutuhan juga meningkat selama dewasa muda karena pertumbuhan dan perkembangan cepat terjadi, karena energi yang meningkat, maka pertumbuhan kebutuhan beberapa vitamin pun meningkat antara lain yang berperan dalam metabolisme karbohidrat menjadi energi seperti : vitamin A, vitamin B1, vitamin B2, dan niacin. Untuk pertumbuhan tulang diperlukan vitamin D yang cukup, vitamin A, dan C, E. 5.

Mineral dan air

Mineral merupakan unsur esensial bagi fungsi normal sebagian enzim, dan sangat penting dalam pengendalian sistem cairan tubuh. Fungsi mineral yaitu untuk pembentukan garam – garam yang larut dan mengendalikan komposisi cairan tubuh dan sebagai bahan dasar enzim dan protein. 6.

Kalsium

Lebih kurang dari 20% pertumbuhan tinggi badan dan sekitar 50% massa tulang dewasa dicapai pada masa remaja, kalsium untuk orang dewasa adalah 600-700 mg. Bagi laki-laki dewasa kebutuhan mineral akan kalsium cukup 0,45 gram sehari. Bahwa kebutuhan kalsium 7,7,5 mg perkilogram berat badan adalah kurang lebih sama dengan 0,5-0,7 gram sehari bagi orang dewasa normal. Sumber kalsium yang paling baik adalah susu, sumber kalsium lainnya adalah ikan, kacang, sayuran. 7.

Zat Besi

Setelah dewasa, kebutuhan gizi menurun, status besi dalam tubuh juga mempengaruhi hal ini mengakibatkan perempuan lebih rawan akan anemia besi dibandingkan laki – laki.Jumlah seluruh besi didalam tubuh orang dewasa terdapat sekitar 3,5 g, dimana 70 persennya terdapat dalam hemoglobin, 25 persennya merupakan besi cadangan. Rata-rata besi simpanan 1000 mg pada orang dewasa. Laki-laki sudah cukup untuk mencegah adanya gangguan pada produksi ikatan-ikatan besi esensial. Status besi dalam tubuh juga mempengaruhi efisiensi penyerapan besi yang dapat mengakibatkan penyerapan besi lain yaitu antara cafein, fitat, zinc, dan lainlain. Makanan yang mengandung zat besi antara lain : a.

Hati

b.

Daging merah

c.

Daging putih (ayam, ikan)

d.

Kacang-kacang

e.

Sayuran hijau

Tabel nutrisi

2.3

Kecukupan gizi yang dianjurkan untuk orang dewasa perhari. Kebutuhan

Perempuan

Laki - laki

Energi (kcal)

(20 – 45tahun): 2200kkal

(20-45tahun) : 2800kkal

Protein (gr)

(20-45tahun) : 48gr

(20-45tahun) : 55gr

Kalsium (mg)

(20-45tahun) : 600mg

(20-45tahun) : 500mg

Besi (mg)

(20-45tahun) : 26 mg

(20-45tahun) : 1,3 mg

Vitamin A (RE)

(20-45tahun) : 500

(20-45tahun) : 700

Vitamin E (mg)

(20-45tahun) : 8mg

(20-45tahun) : 10mg

Vitamin B (mg)

(20-45tahun) : 1 mg

(20-45tahun) : 1,2 mg

Vitamin C (mg)

(20-45tahun) : 60mg

(20-45tahun) : 60mg

Folat (mg)

(20-45tahun) : 150mg

(20-45tahun) : 70mg

Pola menu seimbang pada dewasa

2.4

pola menu seimbang, cepat dikembangkan sejak kita lahir hingga kita dewasa dan lansia. Menu adalah susunan makanan yang digunakan atau dikonsumsi seseorang untuk sekali makan atau untuk sehari. Menu seimbang adalah menu yang terdiri dari beraneka ragam makanan dalam jumlah dan porsi yang sesuai. Sehingga memenuhi kebutuhan gizi guna pemeliharaan dan perbaikan sel – sel tubuh yang rusak, dalam proses kehidupan. Pola menu Gizi seimbang 1.

Makanan pokok untuk memberi rasa kenyang : nasi, jagung, ubi jalar, singkong, danlain-lain.

2.

Lauk untuk memberi rasa nikmat sehingga makanan pokok pada umumnya mempunyai rasa netral, lebiih terasa enak seperti : lauk hewani berupa daging ayam, ikan dan lain lainl, serta lauk nabati seperti kacang-kacangan, hasil olahan tahu, tempe, oncom, dan lain-lain.

3.

Sayur, yaitu untuk memberi rasa segar dan melancarkan proses menelan makanan,karena biasanya dihidangkan dalam bentuk berkuah: sayur dan umbian, kacang-kacangan.

4. Buah, untuk pencuci mulut : pepaya, nenas, pisang, jeruk dan lainnya.

Ada beberapa peran dasar yang diharapkan dapat digunakan oleh orang dewasa dan sebagai pedoman praktis untuk mengatur makanan sehari-hari yang seimbang dan aman guna mencapai dan mempertahankan status gizi dan kesehatan yang optimal: 1. Makanlah aneka makanan yang segar 2. Konsumsilah makanan yang baik guna untuk kebutuhan energi 3. Makanlah makanan yang karbohidratnya cukup 4. Gunakan garam beryodium 5. Minumlah air bersih, aman dan cukup jumlahnya 6. Lakukan olah raga secara teratur 7. Hindari minuman beralkohol 8. Makanlah makanan yang sehat dan aman bagi kesehatan. 9. Jangan lupa bacalah label yang dikemas. 2.5

Fungsi Nutrisi

Nutrisi mempunyai 3 fungsi pokok, antara lain : a.

Untuk pertumbuhan, penyedian energi, untuk pergerakan dan proses tubuh.

b. Untuk pemeliharaan dan perbaikan jaringan tubuh yang rusak c.

Untuk metabolisme dalam tubuh. Selain nutrisi memiliki fungsi pokok, nutrisi juga memiliki fungsi, antara lain :

a.

Memberi tenaga

b. Mengatur suhu tubuh c.

Melindungi tubuh dari penyakit

d. Membentuk cadangan makanan dalam tubuh Faktor – faktor yang mempengaruhi keadaan nutrisi usia dewasa a.

Kemampuan keluarga untuk membeli makanan.

b. Pengetahuan tentang zat gizi. c.

Pekerjaan. Dampak-dampak gizi pada orang dewasa

1.

Dampak kekurangan gizi pada orang dewasa. Penurunan

produktivitas

kerja

dan

derajat

kesehatan

Disebabkan oleh kekurangan sumber energi secara umum dan kekurangan sumber protein.

a.

AnemiaHal ini disebabkan kekurangan mengkonsumsi makanan sumber zat besi.

b. GondokKurangnya mengkonsumsi yodium c.

KebutaanHal ini disebabkan kurangnya mengkonsumsi vitamin A Penyebab dari dampak kekurangan gizi

a.

Kemiskinan

b. Kurangnya pengetahuan tentang gizi c.

Kebiasaan makan

2.

Dampak kelebihan gizi pada orang dewasa Dampak masalah gizi lebih pada orang dewasa tampak dengan semakin meningkatnya penyakit degeneratif seperti :

a.

Jantung koroner

b. Diabetes melitus c.

Hipertensi

d. Penyakit hati Penyebab dari dampak kelebihan gizi disebabkan oleh kebanyakan energi dibandingkan dengan pengeluaran energi.

BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan Nutrisi adalah sebuah organisme yang saling berinteraksi antara makanan dengan konsumsinya sesuai dengan kebutuhan tubuh yang menggunakan nya. Jumlah zat makanan yang dipergunakan tergantung pada jumlah tenaga yang dikeluarkan dan kuantitas proses pembentukan jaringan didalam tubuh masih banyak faktor yang mempengaruhi kebutuhan akan jumlah berbagai zat makanan yang belum diketahui. Kebutuhan nutrisi meliputi : karbonat , protein , lemak , vitamin , mineral dan air , kalsium dan zat besi. Nutrisi mempunyai 3 fungsi pokok, antara lain :

Untuk pertumbuhan, penyedian energi, untuk pergerakan dan proses tubuh. Untuk pemeliharaan dan perbaikan jaringan tubuh yang rusak Untuk metabolisme dalam tubuh.

DAFTAR PUSTAKA

Dr. Liniyanti D. Oswari , BUKU PEDOMAN TERAPI DIET DAN NUTRISI. Jakarta. Dr. Oenzil Fadil, ILMU GIZI . Jakarta

Related Documents

Nutrisi Dewasa
August 2019 35
Dewasa Kini
May 2020 14
Dewasa Muda.docx
December 2019 25
Majalah Dewasa
June 2020 25
Nutrisi Indri.docx
May 2020 23
Nutrisi Word.docx
May 2020 23

More Documents from "Anonymous I1m68mss"

Nutrisi Dewasa
August 2019 35
Tugas Kepdes
August 2019 22
Gangguan Telinga Luar.docx
December 2019 22
Bait.docx
July 2020 18
Ea 1.doc
May 2020 3