Misteri Kematian Michael

  • Uploaded by: Nurul Hamdani
  • 0
  • 0
  • July 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Misteri Kematian Michael as PDF for free.

More details

  • Words: 692
  • Pages: 3
Misteri kematian Michael Jakson Ditulis oleh admin di/pada Juni 28, 2009 http://www.loker4uang.com www.ilmuseksislam.com/?id=nunu www.tiarajeparamebel.com Mega bintang Michael Jackson dilaporkan meninggal dunia setelah dilarikan ke sebuah rumah sakit di Los Angeles, Kamis (25/6). Menurut sumber CNN, Jackson berada dalam kondisi kritis. Brian Oxman, pengacara keluarga Jakson, menjelaskan, mendapatkan informasi dari kakak Michael Jaskcon, Randy Jackson, bahwa megabintang itu tidak sadarkan diri setelah menderita cardiac arrest atau mendadak terhentinya kerja jantung di kediamannya di Los Angeles barat.Jackson dilarikan ke UCLA Medical Center setelah petugas pemadam kebakaran Los Angeles menerima laporan itu dari jalur telepon permohonan bantuan darurat 911. Menurut Kapten Steve Ruda dari Dinas Pemadam Kebakaran Los Angeles, permohonan bantuan itu diajukan dari sebuah kediaman di Los Angeles barat pada pukul 12.21 waktu Los Angeles atau Jumat (26/6) pukul 02.30 WIB. Berikut adalah transkrip rekaman perbincangan antara operator 911 dan pihak yang mengajukan bantuan darurat di kediaman Jacko, pukul 12.21, Kamis waktu setempat atau pukul 02.21 Jumat WIB, setelah megabintang itu dikabarkan roboh tak sadarkan diri: Operator: Dinas pemadam kebakaran dan paramedis 33. Di mana alamat pemohon bantuan? Penelepon: Ya, saya membutuhkan bantuan ambulans secepat mungkin. Operator: Baiklah, Pak. Di mana alamatnya? Penelepon: Alamatnya 100 North Carolwood Drive, Los Angeles, California, 90077. Operator: Carolwood? Penelepon: Ya, Carolwood Drive Operator: Baik, Pak. Berapa nomor telepon rumahnya? Penelepon: (sengaja tidak dipublikasikan) Operator: Apa yang sebenarnya telah terjadi? Penelepon: Kami bersama seorang pria yang membutuhkan bantuan dan tidak bernapas. Ia tidak bernapas dan kami sedang mencoba menekan dadanya, tetapi tidak berhasil. Ia tidak bernapas. Operator: OK, berapa usianya? Penelepon: 50 tahun, Pak. Operator: 50? OK, ia tidak bernapas? Tidak sadarkan diri. Penelepon: Tidak, ia tidak bernapas. Ia tidak sadarkan diri, Pak. Operator: Apakah kamu membaringkannya di lantai? Di mana dia sekarang? Penelepon: Ia terbaring di tempat tidur, Pak. Operator: Baringkan ia di lantai. Orang-orang kami sedang menuju ke lokasi. Saya akan berupaya maksimal membantu kamu melalui telepon. Orang-orang kami sudah dalam

perjalanan. Apakah ada yang merawatnya? Penelepon: Ya, telah ada seorang dokter pribadi yang merawatnya, Pak. Operator: Oh, jadi sudah ada dokter di sana? Penelpon: Ya, tetapi pria itu tidak bereaksi dengan perawatan yang diberikan. Ia tidak merespons CPR atau bantuan perawatan lainnya. Operator: Oh, baiklah, orang-orang kami sedang menuju ke sana. Apabila pria itu mendapatkan perawatan CPR dan berada dalam instruksi seorang dokter, maka dokter itu mempunyai otoritas lebih tinggi dari saya (dalam memberikan perawatan). Apakah ada orang lain yang melihat apa yang terjadi dengan diri korban? Penelepon: Tidak ada, hanya dokter itu saja, Pak. Dokter itu hanya satu-satunya orang yang ada di tempat (saat kejadian). Operator: OK, jadi dokter menyaksikan apa yang terjadi? Penelepon: Dokter, apakah Anda menyaksikan apa yang terjadi tadi? (Penelepon berbicara di balik telepon dengan kata-kata yang tidak jelas terdengar) Penelepon: Pak, tolonglah bantu kami (dengan nada cemas). Operator: Orang-orang kami dalam perjalanan. Saya baru menyampaikan informasi yang dikumpulkan tadi ke tenaga paramedis yang berada dalam perjalanan menuju ke lokasi, Pak. Penelepon: Terima kasih, Pak. Dokter sedang menekan dadanya, tetapi ia tidak memberikan respons apa-apa. Tolonglah. Operator: OK, OK. Orang-orang kami sedang menuju sana. Orang-orang kami tinggal satu mil lagi dari Cedars dan tak lama lagi tiba di tempat.

Mega bintang yang berasal dari Gary, Indiana, ini dikenal dengan julukan “King of Pop”. Jakson merupakan anak ketujuh dari sembilan bersaudara dari sebuah keluarga musisi yang terkenal. Saat ini, setiap pintu masuk menuju fasilitas gawat darurat UCLA Medical Center dijaga ketat oleh personel keamanan. Bahkan, tidak semua staf rumah sakit mendapatkan akses masuk ke ruang itu. Beberapa orang yang tampak berada di ruang tunggu sekitar fasilitas gawat darurat UCLA Medical Center tak kuasa menahan haru dan larut dalam kondisi duka dengan saling bertangis-tangisan. Akhir tahun lalu, Jacko dikabarkan meresmikan diri sebagai Muslim. Menurut koran Inggris The Sun, Jacko -nama beken Jackson- mengucapkan dua kalimat syahadat di rumah sahabatnya yang juga komposer album terlaris Thriller, Steve Porcaro, di Los Angeles dan dihadiri seorang penyanyi ternama, Yosef Islam – dulunya bernama Cat Steven sebelum masuk Islam. Dalam momen religius tersebut, Jacko duduk di lantai dengan menggunakan topi kecil berwarna hitam dan dipandu seorang imam. Kabar menghebohkan datang dari si King of

Pop Michael Jackson. Penyanyi yang akrab disapa Jacko itu disebut-sebut telah memeluk agama Islam.

Related Documents

Kematian
June 2020 35
Misteri Trinitas
November 2019 26
Penambahan Misteri
November 2019 28

More Documents from "zuhadisaarani"