PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PROFIL HEMATOLOGI DAN KARBOKSIHEMOGLOBIN PADA PENJUAL SATE DI KOTA CANTIK PALANGKA RAYA
BIDANG KEGIATAN : PKM PENELITIAN
Diusulkan oleh: Maulana (15.72.016282/2015) Rabiatul Adawiyah (14.72.015517/2014) Eleventi Oktarina Putri (14.72.015513/2014) Arian Topan (16.72.017134/2016) Lidya Prihatini Nainggolan (16.72.017153/2016)
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALANGKA RAYA 2016 i
PENGESAHAN USULAN PKM PENELITIAN EKSAKTA
1. Judul Kegiatan 2. Bidang Kegiatan
Profil Hematologi dan Karboksihemoglobin pada penjual sale di kota cantik Palangka Raya PKMPE - Kesehatan
3. Ketua Pelaksana Kegiatan a. Nama Lengkap
MAULANA
b. NIM
d. Perguruan Tinggi
t5.72.016282 Analis Kesehatan Universitas Muhammadiyah Palangka Raya
e. Alamat Rumah dan No Tel.lHP
Jl. sisingamangaraja gang maja no 048, telp. , hp.
c. Program Studi
081346812684
f. Alamat email
maul anawijaya 1
[email protected]
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis4 orang 5. Dosen Pendamping a. Nama Lengkap dan Gelar b. NIDN c. Alamat Rumah dan No Tel./HP 6. Biaya Kegiatan Total a. Dikti
b. Sumber lain (sebutkan...) 7. Jangka Waktu Pelaksanaan
DWI PURBAYANTI 1128038401
Jl. G. Obos V No. 220 Palangkaraya, telp. , hp. 0853466981 r I
Rp 12,500,000 Rp 0; Sumber lain: 5 bulan.
Palangka Raya, 12 -
Fakultas llmu Kesehatan Universitas Palangka Raya,
P, S.Farm,M
(LAKSMIN
ll - ZAfi
Ketua Pelaksana Kegiatan,
NIM. 15.72.016282
Bidang Kemahasiswaan,
Dosen Pendamping,
.,S.H. M.H.)
(DWI PIJRBAYANTI)
NIDN. 1128038401
Copt'iehr(c): Siilbebwa 2016, updared 2016
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL...................................................................................................................i HALAMAN PENGESAHAN.................................................................................................ii DAFTAR ISI................................................................................................................................iii RINGKASAN..............................................................................................................................iv BAB 1 PENDAHULUAN.........................................................................................................1 1.1 Latar Belakang........................................................................................................1 1.2 Rumusan Masalah..................................................................................................2 1.3 Tujuan.........................................................................................................................2 1.4 Urgensi.......................................................................................................................2 1.5 Luaran........................................................................................................................2 1.6 Manfaat Penelitian..................................................................................................2 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA..............................................................................................3 2.1 Sate..............................................................................................................................3 2.2 Parameter Hematologi...........................................................................................3 2.3 Karboksi Hemoglobin...........................................................................................5 2.4 Paparan Asap dan Polusi Udara.........................................................................6 BAB 3 METODE PENELITIAN............................................................................................7 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian..............................................................................7 3.2 Metode.......................................................................................................................7 3.3 Alat dan Bahan........................................................................................................7 3.4 Prosedur Kerja.........................................................................................................7 3.5 Prosedur Penelitian................................................................................................8 BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN......................................................................9 4.1 Anggaran Biaya.......................................................................................................9 4.2 Jadwal Kegiatan......................................................................................................9 DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................................10 LAMPIRAN................................................................................................................................11 Lampiran 1 Biodata ketua dan Anggota, Biodata Dosen Pembimbing.....................11 Lampiran 2 Justifikasi Anggaran Kegiatan........................................................................17 Lampiran 3 Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas........................20 Lampiran 4 Surat Peryataan Ketua Peneliti.......................................................................21
iii
RINGKASAN Sebagian besar masyarakat di Indonesia khususnya warga kota cantik Palangka Raya sangat menggemari berbagai jenis makanan yang mana cara pengolahannya dengan cara dibakar, salah satunya sate. Pembakaran sate yang menggunakan arang tersebut akan menghasilkan asap yang mengandung zat partikulat, nitrogen oksida, polisiklik aromatik hidrokarbon (PAH), karbonmonoksida (CO2), amina aromatik heterosiklik (HCA). PAH, dan HCA merupakan jenis senyawa karsinogenik. CO dalam tubuh manusia sangat mudah bereaksi dengan hemoglobin membentuk karboksihemoglobin (COHb). CO mampu mengikat hemoglobin dengan afinitas lebih dari 200 kali dibandingkan oksigen. Sehingga menyebabkan penurunan pengiriman oksigen ke jaringan dan mengakibatkan hipoksia jaringan. Asap hasil pembakaran sate ini dapat mencemari udara dan juga dapat memberikan efek bagi kesehatan terutama penjual sate. Kebanyakan polusi udara mencapai darah dengan cepat tanpa sebelumnya mengalami biotransformasi dan telah terbukti dapat menghasilkan efek yang merugikan pada darah, sumsum tulang, limpa dan kelenjar getah bening. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tentang akibat dari penjual sate yang sering terpapar oleh asap yang dihasilkan dari pembakaran arang sate serta efek karboksihemoglobin pada penjual sate. Untuk mengetahui profil hematologi lengkap pada penjual sate dan untuk mengetahui kadar karboksihemoglobin pada penjual sate, menggunakan metode deskriptif dengan jenis penelitian cross sectional, target populasi adalah penjual sate yang sehat, tidak memiliki riwayat penyakit kronis dan berjualan selama lebih dari satu tahun. Melindungi masyarakat khususnya penjual sate dari bahaya paparan asap pembakaran sate yang mengandung senyawa berbahaya yang dapat menyebabkan terjadinya peradangan hingga penyakit-penyakit kronis. Penjual sate dapat dihimbau untuk menggunakan Alat Pelindung Diri agar mengurangi risiko terjadinya penyakit-penyakit kronis. Kata Kunci : Sate, Paparan Asap, Hematologi, KarboksiHemoglobin, Penyakit Kronis.
iv
1
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sebagian besar masyarakat di Indonesia khususnya warga kota cantik Palangka Raya sangat menggemari berbagai jenis makanan yang mana cara pengolahannya dengan cara dibakar, salah satunya sate. Sate dibuat dengan cara dibakar menggunakan arang untuk menghasilkan bara. Pembakaran sate yang menggunakan arang tersebut akan menghasilkan asap yang mengandung zat partikulat, nitrogen oksida, polisiklik aromatik hidrokarbon (PAH), karbonmonoksida (CO), karbondioksida (CO2), amina aromatik heterosiklik (HCA), BTEX (benzene, toluene, etilbenzen dan xylen), senyawa organik mudah menguap (VOC), logam berat (merkuri, nikel, arsenik, cadmium, timbal, selenium, zinc, dan lain sebagainya), serta senyawa toksik lainnya. Dimana benzene, PAH, dan HCA merupakan jenis senyawa karsinogenik (Kim & Lee, 2012). Asap hasil pembakaran sate ini dapat mencemari udara dan juga dapat memberikan efek bagi kesehatan terutama penjual sate, yang mungkin terpapar asap hasil pembakaran sate. Senyawa yang terkandung pada asap tersebut dapat memasuki aliran darah manusia melalui hidung, mulut, kulit, dan saluran pencernaan. Kebanyakan polusi udara mencapai darah dengan cepat tanpa sebelumnya mengalami biotransformasi dan telah terbukti dapat menghasilkan efek yang merugikan pada darah, sumsum tulang, limpa dan kelenjar getah bening (Nikolić et al., 2008). Sistem hematopoetik sangat rentan terhadap polusi udara. Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa 36% sampel penjual sate di kota Palangka Raya mengalami anemia (Purbayanti, 2016). Nikolic et al (2008) juga melaporkan polusi udara dapat meningkatkan prevalensi anemia. Selain itu, studi pada siswa sekolah di kota Isfahan yang merupakan kota dengan tingkat polusi ke dua di Iran. Hasilnya menunjukkan bahwa konsentrasi polutan terutama partikulat, memiliki hubungan signifikan negatif dengan kadar hemoglobin dan hitung jumlah eritrosit, dan hubungan yang signifikan positif pada leukosit dan jumlah trombosit (Poursafa et al., 2011). Adanya peningkatan jumlah leukosit dapat menjadi indikator adanya inflamasi akibat paparan senyawa kimia yang terkandung pada polusi udara. Karbonmonoksida (CO) merupakan salah satu polutan udara yang dihasikan dari pembakaran sate. Dalam tubuh manusia gas ini sangat mudah bereaksi dengan hemoglobin membentuk karboksihemoglobin (COHb). CO mampu mengikat hemoglobin dengan afinitas lebih dari 200 kali dibandingkan oksigen. Sehingga menyebabkan penurunan pengiriman oksigen ke jaringan dan mengakibatkan hipoksia jaringan. CO mengikat banyak heme yang mengandung protein selain
2
hemoglobin, termasuk sitokrom, myoglobin, dan guanyl siklase yang dapat mengganggu metabolisme oksidatif sehingga menyebabkan pembentukan oksigen radikal bebas (Kao & Nañagas , 2006). 1.2 Rumusan Masalah Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1. Bagaimana profil hematologi lengkap pada penjual sate? 2. Apakah terjadi kenaikan kadar karboksihemoglobin pada penjual sate? 3. Bagaimana dampak pada penjual sate yang sering terpapar asap hasil pembakaran sate? 1.3 Tujuan Khusus Penelitian ini bertujuan untuk: 1. Mengetahui profil hematologi lengkap pada penjual sate 2. Mengetahui kadar karboksihemoglobin pada penjual sate 3. Mengetahui dampak paparan asap hasil pembakaran sate pada penjual sate 1.4 Urgensi Hampir setiap hari penjual sate terpapar asap pembakaran sate yang mengandung senyawa-senyawa berbahaya yang dapat mempengaruhi kondisi kesehatan penjual sate. Paparan berulang dapat menyebabkan terjadinya peradangan yang apabila terusmenerus dibiarkan dapat mengarah kepada penyakit-penyakit kronis. 1.5 Luaran Melindungi masyarakat khususnya penjual sate dari bahaya paparan asap pembakaran sate yang mengandung senyawa berbahaya yang dapat menyebabkan terjadinya peradangan hingga penyakit-penyakit kronis. Jika diperoleh hasil yang abnormal maka penjual sate dapat dihimbau untuk menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) agar mengurangi risiko terjadinya penyakit-penyakit kronis. 1.6 Manfaat Penelitian Manfaat dari penelitian ini antara lain: 1. Untuk membuktikan efek dari paparan asap pembakaran sate yang mengandung senyawa berbahaya yang dinilai melalui profil hematologi lengkap dan kadar karboksihemoglobin pada penjual sate. 2. Dapat melengkapi informasi ilmiah yang masih terbatas pada subjek penjual sate, karena banyak studi yang telah dilakukan namun lebih banyak berfokus pada bahaya mengkonsumsi daging sate sedangkan studi tentang efek terhadap penjual sate masih minim. Sehingga dapat dilakukan monitoring selanjutnya pada penjual sate.
3
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. SATE Sate adalah makanan tradisional yang disukai oleh banyak orang dari semua lapisan umur, status sosial dan suku. Sebagian masyarakat di kota cantik Palangka Raya menggemari sate, yang mana cara pengolahannya dibuat dengan dibakar menggunakan arang. Teknik pembakaran dan pemanggangan seperti ini asapnya berpotensi menghasilkan molekul radikal bebas yang bersifat karsinogenik (Sugimura, 2000). Penjual sate mayoritas menggunakan arang kayu sebagai sumber energi untuk membakar sate. Beberapa penelitian terdahulu telah banyak meneliti tentang pembuatan arang dari kayu dan diketahui kondisi optimum dari proses karbonisasi untuk pembuatan arang menghasilkan arang dengan kadar karbon 80 – 90 % (Djatmiko, 1985). Penggunaan arang untuk memanggang daging menghasilkan berbagai jenis bahan kimia berbahaya, termasuk partikulat, logam beratlogam berat (merkuri, nikel, arsenik, cadmium, timbal, selenium, zinc, dan lain sebagainya), polisiklik aromatic hidrokarbon (PAH), amino aromatic heterosiklik (HCA), BTEX (Benzena, toluene, etil benzene, dan o, m, p-xilena), alka-nes, alkena, aldehid, keton, asam karboksilat, dan lain-lain. Banyak dari senyawa ini, seperti benzene, PAH, dan HCA diketahui bersifat karsinogenik secara tidak langsung untuk manusia (Kim & Lee, 2012). Amino Heterosiklik merupakan karsinogen yang dihasilkan dari pembakaran atau pemanggangan yang berasal dari reaksi pirolisis asam amino triptopan, glutamate, lisin, ornitin dan fenilalanin (Sugimura, 2000). 2.2. PARAMETER HEMATOLOGI Pemeriksaan laboratorium hematologi merupakan pemeriksaan cairan darah yang berhubungan dengan sel-sel darah dan biokimiawi yang berhubungan dengan sel darah.Pemeriksaan hematologi yang berperan dalam mendefinisikan sel-sel darah atau pigmen darah yang normal dan abnormal (Riswanto, 2013). Alat yang digunakan untuk memeriksa parameter hematologi yaitu dengan menggunakan hematology analyzer dengan prinsip perhitungan dan pengukuran sel darah secara otomatis berdasarkan impedansi aliran listrik atau berkas cahaya terhadap sel-sel yang dilewatkan (Koenn et al., 2001). 1. Kadar Hemoglobin Hemoglobin (Hb) adalah molekul yang terdiri dari kandungan heme (zat besi) dan rantai polipeptida globin (alfa,beta,gama, dan delta), berada di dalam eritrosit dan bertugas untuk mengangkut oksigen. Nilai normal hemoglobin pada laki-laki adalah
4
13,0-17,0 g/dl dan perempuan 12,0-15,0 g/dl. Penurunan Hb dapat menyebabkan terjadinya anemia, sedangkan peningkatan Hb dapat menyebabkan pasien dehidrasi, polisitemia, PPOK, gagal jantung kongesti, dan luka bakar hebat (Lewis, 2006). 2. Hematokrit Hematokrit atau volume eritrosit adalah persentase volume eritrosit dalam darah yang dimanfaatkan dengan cara diputar pada kecepatan tertentu dan dalam waktu tertentu. Nilai normal hematokrit pada laki-laki yaitu 40-60% dan perempuan 3646%. Penurunan hematokrit menunjukkan kemungkinan kehilangan darah akut, anemia, leukemia, penyakit hodgkins, sirosis hepatitis, malnutrisi, defisiensi vitamin B dan C. Peningkatan hematokrit terjadi pada hipovolemia, dehidrasi, polisitemia vera, diare berat, emfisema paru, eklamasi, efek pembedahan, dan luka bakar (Lewis, 2006). 3. Hitung Jumlah Eritrosit dan Indeks Eritrosit Hitung jumlah eritrosit adalah jumlah eritrosit per-milimeterkubik atau 6
mikroliter darah. Nilai normal hitung jumlah eritrosit pada laki-laki 4,5-5,5x10 sel/µl 6
dan perempuan 3,8-4,8x10 sel/µl . Penurunan jumlah erirosit dapat terjadi pada kondisi kehilangan darah, anemia, leukemia, infeksi kronis,multipel mieloma, cairan per-intra vena berlebih, hidrasi berlebihan. Peningkatan jumlah eritrosit dapat terjadi pada kondisi polisitemia vera, dehidrasi, dataran tinggi, penyakit kardiovaskuler. Penurunan nilai RBC dapat dijumpai pada anemia defisiensi, anemia hemolitik, anemia sel sabit. Penentuan nilai indeks eritrosit (MCV, MCH, dan MCHC) penting dalam menetapkan kelainan anemia secara morfologis. Nilai normalMCV : 83-101 fl, MCH : 27-32 pg, MCHC : 31,5-34,5 g/dl(Lewis, 2006) 4. Hitung Jumlah Leukosit Hitung jumlah leukosit adalah menghitung jumlah leukosit per-milimeterkubik atau mikroliter darah. Sehingga hitung jumlah leukosit merupakan indikator yang baik untuk mengetahui respon tubuh terhadap infeksi. Nilai normal WBC (White Blood Cell) : dewasa : 4.000-10.000 sel/µl, Peningkatan leukosit juga dapat menunjukan adanya proses infeksi atau radang akut. Leukopenia adalah keadaan dimana jumlah leukosit kurang dari 5000/µL darah. Sedangkan penurunan jumlah leukosit dapat terjadi pada penderita infeksi tertentu, terutama virus, malaria, alkoholik, reumaotid artritis, dan penyakit hemopoetik (Lewis, 2006). 5. Hitung Jenis Leukosit Hitung jenis leukosit digunakan untuk mengetahui jumlah berbagai jenis leukosit, nilai normal Neutrofil 40-80%, melebihi nilai normal terjadi Inflamasi, kerusakan jaringan, peyakit Hodgkin, leukemia mielositik, hemolytic disease of newborn, kolesistitis akut, apendisitis, pancreatitis akut, pengaruh obat, sedangkan kekurangan dari nilai normal terjadi Infeksi virus, autoimun.
5
Eosinofil 1-6%,melebihi nilai normal menyebabkan keadaan alergi dan infeksi parasit sedangkan kekurangan nilai mengakibatkan stress, syok. Basofil 1-2 %, melebihi nilai normal terjadi inflamasi, leukemia, tahap penyembuhan infeksi, sedangkan kekurangan nilai normal mengakibatkan terjadi stress, reaksi hipersensitivitas, kehamilan, hipertiroid. Limfosit 20-40%, melebihi nilai normal terjadi padainfeksi kronis dan virus sedangkan kekurangan dari nilai normal leukemia. Monosit = 2-10 %, melebihi nilai normal terjadi padaInfeksi virus, parasit, anemia hemolitik, sedangkan kekurangan nilai normal dapat menyebabkan Leukemia limfositik, anemia aplastik (Lewis, 2006). 6. Hitung Jumlah Trombosit Hitung trombosit adalah komponen sel darah yang dihasilkan oleh jaringan hemopoetik, dan berfungsi utama dalam proses pembekuan darah. Penurunan sampai dibawah 100.000/ µL berpotensi untuk terjadinya perdarahan dan hambatan pembekuan darah. Nilai normal150.000-400.000 /µL (Lewis, 2006). 2.3 KARBOKSIHEMOGLOBIN (COHb) Karbonmonoksida (CO) tidak berwarna, tidak berbau, dan tidak berasa yang dihasilkan terutama oleh pembakaran tidak sempurna dari setiap bahan bakar fosil karbon. CO adalah terkemuka penyebab kematian keracunan di Amerika Serikat. Diperkirakan 5.000-6.000 orang meninggal di Amerika Serikat setiap tahun sebagai hasil dari paparan CO. Paparan CO yang berasal dari lingkungan biasanya kurang dari 0,001%, atau 10ppm, tapi mungkin lebih tinggi di daerah perkotaan. Jumlah CO yang diserap oleh tubuh tergantung pada ventilasi, durasi paparan, dankonsentrasi CO serta oksigen di lingkungan (Kao & Nañagas , 2006). Patofisiologi keracunan CO awalnya diduga eksklusif kepada anemia hipoksia seluler yang diakibatkan tergantinya oksihemoglobin dengan karboksihemoglobin (COHb) dan menghasilkan anemia relatif. Dampak CO bagi kesehatan manusia yakni dapat mengakibatkan reaksi CO dengan hemoglobin (Hb) membentuk COHb.Bagi individu yang terpapar CO, CO berdifusi ke plasmadarah, kemudian melintasi membran sel darah merah, dan akhirnya memasuki sitoplasma sel darah merah yang selanjutnya akan mengikat hemoglobin (Hb) membentuk karboksihemoglobin (COHb). Afinitas Hb untuk CO adalah 200 kali lebih besar dari oksigen sehingga dapat menghambat fungsi Hb untuk mengikat oksigen (Kao & Nañagas , 2006). Alat yang digunakan untuk memeriksa karboksihemoglobin yaitu dengan menggunakan Co-Oximeter. CO-oksimeter adalah perangkat yang mengukur membawa oksigen keadaan hemoglobin dalam spesimen darah termasuk membawa oksigen hemoglobin (COHb) (Brunelle JA, 1997).
6
2.4 PAPARAN ASAP DAN POLUSI UDARA Beberapa penelitian mengenai hubungan antara parameter hematologi dan paparan asap. Sebuah studi berbasis populasi di Taiwan menemukan bahwa jumlah yang lebih tinggi dari sel-sel darah putih dan darah merah sel merupakan kelompok faktor risiko kardiometabolik (Wang et al., 2004). Organisasi Kesehatan Dunia telah melaporkan bahwa paparan kronis polusi udara berpotensi menyebabkan anemia. Sebagian besar polutan udara mencapai darah sangat cepat tanpa sebelumnya di biotransformasi. Sistem hematopoietik sangat sensitif terhadap polusi udara. Pengalaman yang terbatas tentang hubungan polusi udara dengan hematologi dalam kelompok usia. Sehingga dapat menjelajahi mekanisme patofisiologis dari efek kesehatan yang merugikan dan mungkin menawarkan strategi utama untuk pencegahan penyakit kronis yang bertujuan untuk menilai hubungan polusi udara dan hematologi faktor dikelompok usia. Mekanisme biologis dimana polusi udara dapat mengganggu proses produksi sel-sel darah merah tercermin dalam sintesis heme, pembentukan sel darah merah, dan harapan hidupnya (Stanković et al., 2006). Senyawa yang terkandung pada asap sate dapat menyebabkan kerusakan yang signifikan pada sel-sel darah merah seperti berkurangnya konsentrasi hemoglobin, jumlah eritrosit dan hematokrit, sehingga mengarah ke anemia (Yartireh & Hashemian, 2013). Selain itu, karbonmonoksida (CO)yang dihasilkan dari pembakaran sate dan juga dari sumber polutan udara yang lain dapat mengganggu ikatan hemoglobin dengan oksigen. Kadar Hb dengan CO adalah 200 kali lebih besar dari oksigen sehingga dapat menghambat fungsi Hb untuk mengikat oksigen (Kao & Nañagas , 2006). Kadar hemoglobin sering digunakan untuk menyatakan derajat anemia, anemia adalah keadaan dimana massa eritrosit dan atau massa hemoglobin yang beredar tidak dapat memenuhi fungsinya untuk menyediakan oksigen bagi jaringan tubuh. Menurut WHO kisaran normal kadar hemoglobin antara 12 sampai 16 g/dL. Dikatakan anemia jika konsentrasi hemoglobin lebih rendah dari 13 g/dL pada pria dan lebih rendah dari 12 g/dL pada wanita.
7
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Pengambilan sampel dilakukan pada penjual sate yang berjualan wilayah kota cantik Palangka Raya. Analisis sampel darah penjual sate dilakukan di Laboratotium Klinik Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Palangka Raya. Waktu yang dibutuhkan untuk penelitian ini yaitu selama 5 bulan. 3.2 Metode Pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan jenis penelitian cross sectional, target populasi adalah penjual sate yang sehat, tidak memiliki riwayat penyakit kronis dan berjualan selama lebih dari satu tahun. 3.3 Alat dan Bahan Alat yang digunakan pada penelitian ini antara lain hematology analyzer,COOximeter, seperangkat alat sampling darah vena, tabung vakum berisi anti koagulan EDTA. Bahan yang digunakan adalah sampel darah vena dari responden penjual sate dan kapas alkohol/ kapas swab. 3.4 Prosedur Kerja Pemeriksaan darah lengkap yang terdiri dari uji kadar hemoglobin (Hb); jumlah eritrosit, leukosit, trombosit, nilai hematokrit, laju endap darah (LED), dan indeks eritrosit (MCV, MCH, dan MCHC). Darah vena responden penjual sate diukur menggunakan alat hematology analyzer. Untuk pemeriksaan kadar karboksihemoglobin diukur dengan alat CO-oximeter. RESPONDEN PENJUAL DARAH VENA 3cc
HEMATOLOGI LENGKAP
Hb, Jumlah eritorsit, leukosit, trombosit, Hematokrit, LED, MCV, MCH, MCHC, dan hitung jenis leukosit 3 parameter
CO-Hb
8
3.5 Prosedur Penelitian Subyek pada penelitian ini adalah penjual sate ayam di kota cantik Palangka Raya dimana sebelumnya para penjual sate diminta untuk mengisi inform consent untuk menyatakan kesediaannya menjadi subyek penelitian. Penelitian ini juga akan melalui tahapan kaji etik di komite etik penelitian kesehatan yang merupakan syarat dalam rangka memberikan perlindungan bagi subyek penelitian. Subyek penelitian yang digunakan adalah penjual sate yang memiliki kriteria: sehat, tidak memiliki riwayat penyakit kronis dan berjualan lebih dari 1 tahun. Sampel darah vena pada penjual sate diambil sebanyak 3cc dengan antikoagulan EDTA, uji hematologi pada sampel dilakukan menggunakan alat hematology analyzer untuk mengetahui profil hematologi dari penjual sate. Sedangkan karboksihemoglobin diukur menggunakan alat CO-Oximeter. Tabel 3.1 Nilai Rujukan Parameter Hematologi (Lewis et al, 2001) No
Parameter Hematologi
1. 2. 3.
Hemoglobin Hematokrit Hitung Jumlah Eritrosit
4.
Indeks Eritrosit (MCV, MCH, MCHC) Hitung Jumlah Leukosit Trombosit
5. 6. 7.
Diff Count 8. Laju Endap Darah
Nilai Rujukan Laki-laki Perempuan 13,0-17,0 g/dl 12,0-15,0 g/dl 40-60% 36-46% 4,53,86 6 5,5x10 sel/µl 4,8x10 sel/µl MCV83-101 fl, MCH 27-32 pg, MCHC 31,5-34,5 g/dl 4.000-10.000 sel/µl 150.0000 – 400.0000 sel/µl Neutrofil 40-80%, Eosinofil 16%, Basofil 1-2%, Limfosit 20-40%, Monosit 2-10% 10 atau < 12 atau mm/jam <mm/jam 12 atau < 19 atau < mm/jam mm/jam 14 atau 20 atau <mm/jam <mm/jam 30 atau 35 atau <mm/jam <mm/jam
Usia Dewasa Dewasa Dewasa Dewasa Dewasa Dewasa Dewasa 17-50 tahun 51-60 tahun 61-70 tahun >70 tahun
9
BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 4.1Anggaran Biaya No 1. 2. 3. 4.
Jenis Pengeluaran Peralatan Penunjang Bahan Habis Pakai Perjalanan Lain-lain Jumlah
Biaya (Rp) Rp. 850.000 Rp. 150.000 Rp. 2.000.000 Rp. 9.500.000 Rp. 12.500.000
4.2 Jadwal Kegiatan No
Kegiatan
1 2 2
Studi Pustaka Observasi Persiapan Alat dan Bahan Tahapan Kaji Etik Inform consent dan Pengambilan Sampel
3 4
5 6 7
Pengujian Sample Evaluasi Data Penyusunan Laporan
Bulan I Bulan II Bulan III Bulan IV Bulan V 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
10
DAFTAR PUSTAKA Brunelle JA. dan. Moran RF. 1997.Data processing in CO-oximeters that Use overdetermined systems (Reply). Clin Chem, 43:1, 189-191. Djatmiko, B., S. Ketaren dan S. Setyahartini, 1985. Pengolahan Arang dan Kegunaannya, Fakultas Teknologi Pertanian. Kao, L.W. & Nañagas, K.A., 2006. Toxicity associated with carbon monoxide. Clinics in Laboratory Medicine, 26(1), pp.99–125. Kim, H. & Lee, S. bin, 2012. Charcoal grill restaurants deteriorate outdoor air quality by emitting volatile organic compounds. Polish Journal of Environmental Studies, 21(6), pp.1667–1673. Koenn, M.E. et al., 2001. Comparison of four automated hematology analyzers. Clinical laboratory science : journal of the American Society for Medical Technology, 14(4), pp.238–242. Lewis, S.M., 2006. Reference ranges and normal values. In Dacie and Lewis Practical Haematology. Elsevier, pp. 11–24. Nikolić, M., Nikić, D. & Stanković, A., 2008. Effects of air pollution on red blood cells in children. Polish Journal of Environmental Studies, 17(2), pp.267–271. Poursafa, P. et al., 2011. Associação da poluição atmosférica com parâmetros hematológicos em crianças e adolescentes. Jornal de Pediatria, 87(4), pp.350– 356. Purbayanti D. 2016. Kadar Hemoglobin Penjual Sate Ayam di Kecamatan Pahandut Kota Palangka Raya. Riswanto. 2013. Pemeriksaan Laboratorium Hematologi. Alfamedi Kanal a Medika, Yogyakarta. 229(1). Stanković, A., Nikić, D. & Nikolić, M., 2006. RELATIONSHIP BETWEEN EXPOSURE TO AIR POLLUTION. Facta Universitatis Series Medicine and Biology, 13(1), pp.54–57. Sugimura, T., 2000. Nutrition and dietary carcinogens. Carcinogenesis, 21(3), pp.387–395. Wang, Y.-Y. et al., 2004. Association between hematological parameters and metabolic syndrome components in a Chinese population. Journal of Diabetes and its Complications, 18(6), pp.322–327. Yartireh, H. & Hashemian, A., 2013. The Effect of Occupational Exposure to Lead on Blood Hemoglobin Concentration in Workers of Kermanshah Oil. Iranian Journal of Toxicology, 6(19).
11
A. Identitas Diri (Ketua) 1
Nama Lengkap
Maulana
2
Jenis Kelamin
J
Program studi
Laki-laki DIII Analis Kesehatan
NIM
14.72.416282
4
Tempat dan Tanggal LahirPalangkaray1 16 Juli 1997
5
6
Maulanawiiava
[email protected]
E-mail Nomor Telepon/HP
7
081346812684
B. Riwayat Pendidikan Nama Institusi
SD
SMP
SDN Slangkai
SMP NEGERI I
SMA SMA NEGERI
Palangkaraya
HANAU
3Palangkaraya
IPA
Jurusan
Tahun Masuk-Lulus
2009-2012
2003-2009
2012-2015
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) No.
Nama Pertemuan llmialr/Seminar
Judul Artikel llmiah
Waktu dan Tempat
1
2
D. Penghargaan dalam l0 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya) No.
Jenis Penghargaan
Institusi Pemberi
Tahun
Penghargaan 1
Juara I Lornba Karya Tulis Ilmiah UM Palangkaraya
UM Palangka Raya
2At5
2
Juara 3 Piala Soeratin Tingkat Kota
PSSI Kota Palangka
20t3
Palangka Raya
Raya
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungiawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sang€up menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan ilmiah PKM Penelitian yang berjudul "Profil Hematologi Dan KarboksiHemoglobin Pada Penjual Sate Di Kota Cantik Palangka Raya"
Palangkaraya, 12 November 2016 Pengusul
MAULANA
12
A. Identitas Diri
I
Nama Lengkap
Rabiatutr Adawiyah
2
Jenis Kelamin
Perempuan
a
Program studi
DIII Analis Kesehatan
NIM
14.72.4r5517
J
4
Tempat dan Tanggal LahirPalangkaraya, 14 Oktober 1996
5 6 7
kolangkaf ingha ba
[email protected]
E-rnail Nomor Telepon/HP
085350668864
B. Riwayat Pendidikan Nama Institusi
SMA SMA NEGERT
SMP SMPNegri 5 Katingan Hilir
SD
SDN 3Kasongan Baru
3Palangkaraya
IPA
Jurusan
Tahun Masuk-Lulus
2002-2008
2011-2014
2008-201 1
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) No.
Nama Pertemuan llmiaPlSeminar
Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan Tempat
1
2
D. Penghargaan dalam l0 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya) No.
Jenis Penghatgaen
Institusi Pemberi
Tahun
Penghargaan 1
2
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungiawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hmi ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan ilmiah PKM Penelitian yang berjudul
*Profil
Hernatologi Dan KarboksiHemoglobin Pada Penjual Sate Di Kota Cantik Palangka Raya"
Palangkaray4 12 November 2016
RABTATUL ADAWTYAH
13
A. Identitas Diri (Aneeota 2 I Narna Lengkap 2 Jenis Kelamin 3
Program studi
4
NIM
Eleventi Oktarina Rrtri Perempuan
DIILA,nalis Kesehatan 14.72.015513
Tempat dan Tanggal LahirPamarunan, I I Oktober 1996
5
6 7
Eleventi.oktarina @vahoo.co.id
E-mail Nomor Telepon/flP
081348490864
B. Riwayat Pendidikan SD Nama Institusi
SDN I Pandran Raya
SMP SMPN-8 Palangka Raya
SMA SMA NEGERI 3 Palangkaraya
Jurusan
Tahun Masuk-Lulus
IPA
2002
2008 - 201 I
-2008
20tt
-20t4
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) No.Nama Pertemuan Ilmiah/Sem inar
Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan Tempat
1
D. Penghargaan dalam l0 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun Penghargaan
I Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungiawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya snggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenamya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan ilmiah PKM Penelitian yang berjudul Penjual Sate Di Kota Cantik Palangka Raya"
*Profil
Hematologi Dan KarboksiHemoglobin Pada
Palangkaraya, 12 November 2016 Pengusul
$--
ELEVENTI OKTARINA PUTRI
-/
L4
A. Identitas Diri (Anggota 3) 2
)
Nama Lengkap Jenis Kelamin Program studi
Arian Topan Laki-laki DIII Analis Kesehatan
4
NIM
16.72.4fin4
5
Tenrpat dan TmggalPalangkaraya, 03 April 1998 Lahir
[email protected] E-ssil 085388998039 Nomor Telepon/FlP
I
6 7
B. Riwayat Pendidikan SD Nama Institusi
SMP SMP NEGERI 3
SD NEGERI 1
Menteng Palanskaraya
Palangkaraya
SMA NEGERI 3 Palangkaraya
2410-2013
IPA 2An-2016
Jurusan
Tahun Masuk-Lulus
2004 -2414
SMA
C. Pemakalah Seminar llmiah (Oral Presentation) No.
Nama Pertemuan IlmiahlSeminar
Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan Tempat
1
2
Pengharyaan drlam 10 tohun terrkhir (dari pemeriutahn asosiasi atau institusi
lairry*)
No.
Jenis Penghargaafi
Institusi Pemberi
Tahun
Penshareaan 1
2
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungiawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sarggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenamya untuk memenuhi salah satu
*Profil
persyaratan datram pengajuan ilmiah PKM Penelitian yang berjudul Dan KarboksiHemoglobin Pada Penjual Sate Di Kota Cantik Palangka Rayd'
Hematologi
Palangkaraya, 12 November 2016 Pengusul
15
A. Identitas Diri (Anggota 4) l. Nama Lenel(ap
Lidya Prihatini Nainggolan
2
Jenis Kelamin
Perempuan
J
Program studi
DIII Analis Kesehatan
4
NIM
16.72.017153
5
Tempat dan Tanggal
Banjarmasln, 24 Mei 1 998
6
Lahir E-mail Nomor Telepon/FlP
[email protected]
7
085250899804
B. Riwayat Pendidikan
sD Nama Institusi
SDN Bukit Harum
SMP SMPN 2 Menthobi Raya
2A04 - 20rc
2010 - 20t3
Jurusan
Tahun Masuk-Lulus
SMA SMK Bhakti Indonesia Medika PansJmlan Bun Analis Kesehatan 2Al3 - 2016
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) No.
Nama Perternuan Ilmiah/Seminar
Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan Tempat
1
2
D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi Iainnya) Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun Penehareaan 1
2
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungiawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sa€gup menerima sanksi.
Demikian biodata int saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
*Profil
persyaatan dalam pengajuan ilmiah PKM Penelitian yaog berjudul Dan KarboksiHemoglobin Pada Penjual Sate Di Kota Cantik Palangka Raya"
Hernatologi
Palangkaraya, 12 November 2016 Pengusul
LTDYA T-ffiTNATNGGoLAN
)
L6
A. Identitas Diri @osen Pembimbing) I
Nama Lengkap
Dwi Purbayanti, ST., M.Si
2
Jenis Kelamin
Perempuan
J
Prograne studi
DIII Analis Kesehatan
4
NIDN
1 128038401
5
Tempat dan Tanggal LahirKuala Kapuas, 28 Maret 1984
6
E-rnail
7
Nomor Telepon/HP
dwipurbayanti@ email.com 085346698111
B. RiwayatPendidikan Profesi
s-l Nama Institusi
s-2 Universitas Indonesia
Universitas Islam Indonesia
Jurusan
Ilmu Kimia 2014-2016
TeknikKimia
Tahun Masuk-Lulus
2001-2006
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presenlatian) No. 1
Nama Pertemuan llmiah/Seminar
Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan Tempat
Seminar Nasional Ilmu KesehatanKadar HemoglobinAula Utama Universitas
Peqiual Sate di
Muhammadiyah
Kecamatan Pahandut
Palangkaraya2016
Kota Palangka Raya
D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya) No.
Jenis Penghargaan
Institusi Pemberi
Tahun
Penghargaan
I
Hadiah Umroh Sebagai
Universitas
2013
PegawailDosen Teladan
Muhammadiyah Palangkaraya
2
Sertifikat Sebagai Peserta Oral
Panitia Seminar
Terbaik
Nasional Ilmu
2016
Kesehatan
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungiawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan ikniah PKM Penelitian yang berjudul Penjual Sate Di Kota Cantik Palangka Raya"
*Profil
Hematologi Dan KarboksiHemoglobin Pada
Palangkaraya, 12 November 2016
w Pembimbing
DWI PI'RBAYANTI,ST., M.Si
17
Lampiran 2 Jurtifikasi Anggaran Kegiatan 1. Peralatan Penunjang No
Material
Justifikasi Pemakaian
Kuantitas
Harga Satuan (Rp)
Jumlah (Rp)
1.
Spuit 3cc
Pengambilan Sampel darah vena pada responden penjual sate
1 Box
Rp. 220.000
Rp. 220.000
2.
Tabung Vacum dengan anti koagulan EDTA
Penyimpanan sampel darah vena
1 Pack
Rp. 300.000
Rp. 300.000
3. 4.
Tourniquet Bantalan Sampling
Alat untuk flebotomi Alat untuk flebotomi
3 Buah 3 Buah
Rp.60.000 Rp.30.000
Rp.60.000 Rp.30.000
5.
Masker
Alat Pelindung Diri (APD)
2 Buah
Rp.40.000
Rp.80.000
6.
Hand Scoon
Alat Pelindung Diri (APD)
1 Pack
Rp.80.000
Rp.80.000
7.
Box Alat
Peyimpanan alat penelitian Sub Total (Rp)
2 Buah
Rp.40.000
Rp.80.000 Rp. 850.000
2. Biaya Habis Pakai No
Material
Justifikasi Pemakaian
1.
Kapas Swab
Desinfeksi kulit
2.
Alkohol
Desinfeksi wilayah kerja
3.
Tissu
Untuk membersihkan laboratorium Sub Total (Rp)
Harga Satuan (Rp)
Jumlah (Rp)
1 kg
Rp.75.000
Rp.75.000
1 liter
Rp. 50.000
Rp.50.000
1 Pack
Rp.25.000
Rp.25.000
Kuantitas
Rp.150.000
18
3. Perjalanan No
1.
2.
Material
Justifikasi Pemakaian
Kuantitas
Harga Satuan (Rp)
Survey Kecamatan Pahandut
Observasi lokasi, penyerahan inform consent dan kuesioner, sampling, dan penyerahan hasil
4 kali
Rp.1.000.000 Rp.1.000.000
Survey Kecamatan Jekan Raya
Observasi lokasi, penyerahan inform consent dan kuesioner, sampling, dan penyerahan hasil
4 kali
Rp.1.000.000 Rp.1.000.000
Sub Total (Rp) 4. Lain-lain NoMaterialJustifikasi 1. Sewa Laboratorim Klinik
Pemakaian Tempat penelitian
Uji Parameter 2. Hematologi dengan Hematology Analyzer
Pemeriksaan Hematologi Lengkap
3.
Sewa alat COOximeter
4. Pembuatan Proposal
5. Inform consent
7. Tahapan Kaji Etik Publikasi 8. 9. Dokumentasi
Jumlah (Rp)
Rp.2.000.000
Kuantitas Harga Satuan (Rp)
Jumlah (Rp)
5 Bulan
Rp.200.000
Rp.200.000
2 Bulan
Rp. 80.000 x 50 Responden
Rp.4.000.000
Pemeriksaan Karboksi Hemoglobin
2 Bulan
Rp.500.000
Rp.500.000
Print, Scan, Matrei
3 Minggu
Rp.200.000
Rp.200.000
Rp. 100.000
Rp.100.000
Untuk print Peryataan Kesedian responden penelitian
100 Lembar
Perlindungan Responden Publikasi Kepada Masyarakat
1 Bulan
Rp.1.000.000 Rp.1.000.000
1 Bulan
Rp.1.000.000 Rp.1.000.000
Pembuktian Penelitian
2 Bulan
Rp.300.000
Rp.300.000
19
10. ATK
Alat Tulis 5 Bulan Kantor Sub Total (Rp) Total (Keseluruhan)
Rp.2.200.000 Rp.2.200.000 Rp. 9.500.000 Rp. 12.500.000
20
Lampiran 3.4 Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas No Nama / NIM Program Bidang Ilmu Alokasi Waktu Uraian Tugas studi (Jam/minggu) 1 Maulana Analis Sains 12 Jam Mengkoordinir (15.72.016282) Kesehatan Penelitian, observasi, pembagian lokasi, pemeriksaan Hematologi dan Karboksi Hemoglobin 2 Rabiatul Adawiyah (14.72.015517)
Analis Kesehatan
Sains
10 Jam
Observasi lokasi, pendataan, pengambilan sampel dan pemeriksaan Hematologi
3 Eleventi Oktarina Putri (14.72.015513)
Analis Kesehatan
Sains
10 Jam
4 Arian Topan (16.72.171134)
Analis Kesehatan
Sains
10 Jam
5 Lidya Prihatini Nainggolan (16.72.017153)
Analis Kesehatan
Sains
10 Jam
Observasi lokasi, pendataan, pengambilan sampel dan Karboksi Hemoglobin Observasi lokasi, pendataan, inform consent dan pengambilan sampel Observasi lokasi, pendataan, inform consent dan pengambilan sampel
UI{IV[,N$TM$MPATAIIGKARAYA
2L
*Iflm XM. I,SPehrgh Haye - tr(eEmarEn Tcqrh / Telcpot : (0536) 3222184 F-meil :um.palangkarayaidgmail.comlYetsitc : w'rvn.umoalangkaraya.ac.id
JL RTA,
SURAT PERI{YATAAN KETUA PENELITIIPELAKSANA Yang bertandatangan di bawah ini : Nama :Maulana NIM :15.72.016282 Program Studi Fakultas
:Analis Kesehatan :[[mu Kesehatan
Dengan ini menyatakan bahwa proposal PKM Penelitian saya dengan judul :
'6Prolilllematologi Dan KarboksiHemoglobin Pada Penjual Sate Di Kota CantikPalangka Raya"
Yang diusulkan untuk tahun anggaran 2016 bersifat original dan belum irernah
dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.
Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pemyataan ini, maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas Negara.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenarbenarnya.
Palangkaray4 I 2 Novemb er 2016
Yang menyatakan, akil
ARTr.;S.H. M.H. 101.051
MAULANA NIM 15.72.016282
Itfre Qreen Isfamic Qampus
)