PUTUSAN TENTANG HUKUM Bahwa kebutuhan garam bahan baku di Sumatera Utara dipasok hanya oleh 3 (tiga) perusahaan yaitu PT Garam, PT Budiono, dan PT Garindo yang dikenal dengan istilah “G3”;---------------Bahwa G3 menjual garam bahan baku secara kontinu kepada PT Graha Reksa, PT Sumatera Palm, UD Jangkar Waja dan UD Sumber Samudera yang dikenal dengan istilah “G4” dan sesama anggota G3 sendiri;--Bahwa harga jual garam bahan baku menggunakan patokan harga garam bahan baku PT Garam yang selalu lebih tinggi Rp 20,- (dua puluh rupiah) per kilogram dibandingkan harga jual garam bahan baku PT Budiono dan PT Garindo (vide Bukti B34, B37, B38, B39, B41, B42); Dampak Persaingan Usaha; 1.5.1 Bahwa perusahaan pengolah garam di luar G4 sangat bergantung pasokannya dari G3 atau G4 (vide Bukti B1, B13, B22, B24, B42); -------1.5.2 Bahwa perusahaan pengolah garam tersebut mengalami kesulitan untuk membeli garam bahan baku secara langsung dan kontinu dari G3 (vide Bukti B1, B22); -------------------------------------------------------------------1.5.3 Bahwa apabila dapat membeli langsung dari G3 maka perusahaan pengolah garam tersebut mendapatkan harga yang lebih tinggi dibanding harga yang diberikan G3 kepada G4 (vide Bukti B1, B22, B24, B43, B44);--------------------------------------------------------------------------------1.5.4 Bahwa ketergantungan terhadap pasokan garam bahan baku tersebut juga dialami oleh perusahaan – perusahaan lain yang bukan pengolah garam (vide Bukti B42, C189);-----------------------------------------------------------