PROGRAM MAGANG mahasiswa BERSERTIFIKAT Surabaya, 22 September 2018
Powered by: Forum Human Capital Indonesia
FORUM HUMAN CAPITAL INDONESIA (FHCI) ❑ Wadah bagi para pengelola dan praktisi Manajemen Human Capital di lingkungan BUMN untuk saling berinteraksi, melakukan pembelajaran dan sinergi bagi para anggotanya untuk kemajuan pengelolaan Human Capital di Indonesia. ❑ FHCI bersama-sama memberikan pemikiran strategis dan kebijakan dalam bentuk saran, kajian, masukan, pendapat serta rekomendasi terkait dengan pengembangan Manajemen Human Capital di Indonesia.
VISI
MENJADI FORUM PEMBELAJARAN UNTUK MENGHASILKAN HUMAN CAPITAL INDONESIA, KHUSUSNYA BUMN, YANG BERDAYA SAING GLOBAL
Program Unggulan FHCI 2017-2019 Lembaga Sertifikasi Profesional
5
BUMN People Analytics
4
Membantu BUMN dalam mengambil keputusan dalam perencanaan, pengelolaan dan pengembangan karyawan
Magang Mahasiswa Bersertifikat • Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menyalurkan potensi dan menggali pengalaman di BUMN (link and match universitas dengan industri) • Komitmen FHCI untuk menjadi forum pembelajaran guna menghasilkan HC Indonesia yang berdaya saing global • Terbuka untuk Universitas di seluruh nusantara yang memiliki program vokasi
1
3
2 Sharing Best Practice BUMN
Talent Internship & Advancement • Berbagi pengetahuan dan best practices antar perusahaan baik domestik maupun global. • Peningkatan proses kerja untuk meningkatkan daya saing dalam industri. • Peningkatan kerjasama yang sinergi diantara BUMN.
Struktur Organisasi FHCI 2017-2019
FHCI story in 2017
(Penandatanganan MoU Magang Mahasiswa Bersertifikat dilaksanakan pada rangkaian penutupan The 2nd Indonesia HC Summit 2017 pada tanggal 10 Nevember 2017)
Draft New Recruitment Model FHCI 2017-2019 Requirements
Fresh-Graduate
Professional ●
●
Grouping Fresh-Graduate (menggunakan sistem) ●
●
Sertifikasi ●
●
Memiliki passion dan karakter yang sejalan dengan company values Memiliki social orientation Memiliki EQ & SQ Insourcing
●
Fokus kepada experience yang relevan
●
Soft skills yang dimiliki
Requirements tidak fokus kepada Universitas/Jurusan tertentu.
● ●
Grouping Fresh-Graduate
Usia Lebih Fleksibel (30 Tahun untuk Vokasi, S1 dan S2)
IPK ≥ 3.00 IPK < 3.00 dengan experience yang relevan dengan pekerjaan
Mengedepankan Interest dan Passion dibandingkan background pendidikan
Program magang mahasiswa bersertifikat (PMMB) Latar Belakang Tantangan SDM BUMN • Kehadiran Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) dan Globalisasi • 70% penduduk Indonesia berada pada usia produktif, namun >50%-nya memiliki Pendidikan rendah • Lulusan PTN/PTS yang dipandang belum memenuhi kebutuhan industri
Nawa Cita Presiden Meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional sehingga bangsa Indonesia bisa maju dan bangkit bersama bangsa-bangsa Asia lainnya
Komitmen FHCI
PMMB •
Mencetak Human Capital yang berdaya saing global
•
Bentuk sinergi dan dukungan semua pihak yang mengacu kepada Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia nomor 36 tahun 2016 tentang Pemagangan di Dalam Negeri Bentuk BUMN Hadir untuk Negeri
Maksud & Tujuan Pengayaan wawasan & keterampilan untuk mempersiapkan dan menciptakan SDM Indonesia yang Unggul terutama dalam menghadapi persaingan global
Bagi Perguruan Tinggi: Untuk kalibrasi link & match kurikulum serta silabus antara yang disampaikan di perguruan tinggi dengan yang dibutuhkan oleh industri
Bagi Industri: Sumber rekrutasi karyawan sesuai kebutuhan, serta untuk meningkatkan company branding bagi perusahaan
KOLABORASI 5 Menteri Dalam Pengembangan Pendidikan Vokasi Airlangga Hartarto Menteri Perindustrian
Muhadjir Effendy Menteri Pendidikan & Kebudayaan
Mohamad Nasir Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi
M. Hanif Dhakiri Menteri Ketenaga Kerjaan
Rini Soemarno Menteri Badan Usaha Milik Negara
PERAN SERTA BUMN DALAM PENGEMBANGAN PENDIDIKAN • Link and Match Kurikulum Universitas dengan Kebutuhan Industri • Pengenalan dunia kerja untuk pengambengan Individual Competency dan Organizational Competency • Meningkatkan kompetensi sesuai kebutuhan industry dengan memberikan Sertifikasi Kompetensi dan Sertifikasi Industri • Merubah scenario/strategi pola rekrutmen dengan mempertimbangkan kompetensi lapangan, tidak hanya berdasarkan ijazah formal
Milestone Program magang mahasiswa bersertifikat Pekanbaru, 19 April 2018 Bengkulu, 9 Februari 2018 Lembang, 18 Januari 2018
Rakernas AFEBI 2018
Rakernas FPTVI 2018
Jakarta, 10 November 2017
Sharing Session FHCI The 2nd Indonesia HC Summit
Penandatanganan MoU FHCI dengan 13 PTN/S di Indonesia untuk program Magang Mahasiswa Bersertifikat
Penandatanganan Komitmen BUMN untuk terlibat dalam program Magang Mahasiswa Bersertifikat
Penandatanganan MoU FHCI dengan Forum Perguruan Tinggi Vokasi Indonesia
Penandatanganan MoU FHCI kampus-kampus yang tergabung dalam AFEBI (Asosiasi Fakultas Ekonomi & Bisnis Indonesia)
20 Mei 2018
Launching Program Magang Mahasiswa Bersertifikat
Roadmap Program Magang Mahasiswa Bersertifikat 2018 - 2020
2732 Mahasiswa
2018
10.000 Mahasiswa Juli
Oktober
2019
Januari
Juli
Oktober
2020
Januari
Juli
Intake Magang BATCH 4
Intake Magang BATCH 5
Match up Data Universitas - Industri
Match up Data Universitas - Industri Intake Magang BATCH 1
20.000 Mahasiswa
Intake Magang BATCH 2
Intake Magang BATCH 3
Tahapan Pelaksanaan Program Magang Mahasiswa Bersertifikat UJI KOMPETENSI
PRA PELAKSANAAN Match up kebutuhan posisi magang dengan ketersediaan mahasiswa magang, seleksi mahasiswa oleh PTN/PTS
PELAKSANAAN •
• •
Pembekalan magang (in-class training) oleh BUMN Pelaksanaan magang selama 6 bulan Pembekalan proses uji kompetensi (in-class training) oleh BUMN
Pelaksanaan uji kompetensi dan evaluasi akhir untuk mendapatkan sertifikasi industri dan sertifikasi kompetensi
Pilihan Sertifikat Pemagangan
1. PEMAGANGAN DENGAN SERTIFIKAT KOMPETENSI
2. PEMAGANGAN DENGAN SERTIFIKAT INDUSTRI
Tahap Pra Pelaksanaan 68 BUMN 2.732 Posisi Magang
PTN/PTS 25 Mahasiswa Calon Magang 15.493* (untuk kemudian dilakukan match up sesuai kebutuhan industri) TAHAP 1: Terdapat 2.000 mahasiswa yang sesuai dengan hasil match up dan siap untuk melaksanakan magang.
(Proses match up: special requirement BUMN dan lokasi penempatan dengan jurusan dan lokasi mahasiswa)
FLOW CHART 1. Kebutuhan BUMN 2. Kebutuhan PTN/S
START
ICT 1
Persyaratan
1
2
3
4
5
6
Seleksi
PRA PELAKSANAAN
ICT 2 PELAKSANAAN
Pelaksanaan Magang (Min 6 Bulan)
Sesuai Persyaratan Posisi
Sertifikat Industri UJI KOMPETENSI
Uji
TIDAK
YA Sertifikat Kompetensi
Selesai
ICT: In-Class Training
Program Magang Mahasiswa BERSERTIFIKAT
PROGRAM MAGANG BERSERTIFIKAT FORUM HUMAN CAPITAL INDONESIA JUNI 2018
KESIAPAN BUMN 1. Menyiapkan Job Requirement & Job Competency (Termasuk jumlah posisi
magang per-bidang kerja) 2. Menyiapkan Sarana dan Prasarana Pemagangan (Permenaker 36 tahun 2016, Perihal Pemagangan di dalam Negeri) 3. Memberikan Pembekalan Proses Pemagangan 4. Menyiapkan Pembimbing / Mentor & Co. Mentor 5. Melaksanakan Evaluasi Pemagangan 6. Memberikan Uang Saku (termasuk Uang harian) 7. Membiayai Pelaksanaan Uji Kompetensi / Sertifikasi (Pemagangan dengan Sertifikat Kompetensi) 8. Menyiapkan Tata tertib dan Perjanjian Pemagangan
Sumber : PP 36 2016
KESIAPAN PTN/PTS 1. Menyiapkan Kurikulum & Silabus Pemagangan 2. Menyediakan Mahasiswa Pemagangan sesuai Kebutuhan BUMN 3. Melakukan Proses Seleksi Mahasiswa Pemagangan sesuai Kebutuhan BUMN
4. Menyiapkan Evaluator Pemagangan 5. Menyiapkan Perjanjian Pemagangan dengan
Mahasiswa
FLOW CHART 1. Kebutuhan BUMN 2. Kebutuhan PTN/S
START
ICT 1
Persyaratan
1
2
3
4
5
6
Seleksi
PRA PELAKSANAAN
ICT 2 PELAKSANAAN
Pelaksanaan Magang (Min 6 Bulan)
Sesuai Persyaratan Posisi
Sertifikat Industri UJI KOMPETENSI
Uji
TIDAK
YA Sertifikat Kompetensi
Selesai
ICT: In-Class Training
PRA P EL AKSA NA AN F O R U M H U M A N C A P I TA L I N D O N E S I A J ANUARI 2018
Kebutuhan PTN/S
PRA PELAKASANAAN
PTN/S Start
1. Kebutuhan BUMN 2. Kebutuhan PTN
FHCI
Surat
Kebutuhan BUMN
Informasi Kebutuhan Pemagangan
Data
BUMN
Informasi Persyaratan ke PTN/S
Persyaratan
Penentuan Persyaratan oleh BUMN Seleksi Mahasiswa oleh PTN/S
Seleksi
Wawancara pengguna oleh BUMN
Rekomendasi Calon Peserta
(PRA PELAKSANAAN) KEBUTUHAN BUMN & PTN FHCI & BUMN 1. Jumlah Posisi yang tersedia Untuk pemagangan di BUMN
Collecting Data Kebutuhan BUMN terhadap Pemagangan
2. Kebutuhan Kompetensi terkait dengan posisi yang tersedia 3. Link Kompentensi Posisi yang tersedia dengan Uji Kompetensi
FHCI & PTN Informasi Kebutuhan BUMN terhadap Pemagangan dan Collecting Data kebutuhan PTN terhadap pemagangan
1. Jumlah Posisi yang tersedia di BUMN untuk pemagangan 2. Kompetensi yang akan dibangun melalui proses Pemagangan 3. Link Kompentensi BUMN dengan pembelajaran yang ada
di PTN
PENENTUAN POSISI PEMAGANGAN DI BUMN
Contoh: Kebutuhan Pemagangan di PT PLN (Persero)
PESERTA SEBANYAK 50 ORANG ▪ Asst Eng Pelayanan Teknik (20) ▪ Asst Eng Efisiensi Jaringan Distribusi (15)
▪ Asst Evaluasi Operasi (15)
STANDART KOMPETENSI POSISI MAGANG Kompetensi Bidang Distribution Network Operation (DNO) 3 Distribution System Operation evaluation (DSO-E) 3
• Asst Eng Pelayanan Teknik
1
Kode Unit
Nama Unit
D.35.
Melaksanakan pengawasan pengoperasian Gardu Distribusi
134.01.014.1 2
D.35. 134.02.015.1
3
D.35. 134.01.016.1
Melaksanakan pengawasan pengoperasian Jaringan Tegangan Rendah Melaksanakan pengawasan pengoperasian Jaringan Tegangan Menengah
Kompetensi Bidang Distribution Network Operation (DNO) 3 Distribution System Operation evaluation (DSO-E) 3
▪ Asst Eng Efisiensi Jardist Kode Unit 1
2
3
Kompetensi Bidang Distribution System Operation evaluation (DSO-E) 3 Distribution System Planning (DSP) 3
▪ Asst Eva Operasi
Nama Unit
D.35. Melaksanakan pengawasan 134.01.014.1 pengoperasian Gardu Distribusi D.35. Melaksanakan pengawasan 134.02.015.1 pengoperasian Jaringan Tegangan Rendah D.35. Melaksanakan pengawasan 134.01.016.1 pengoperasian Jaringan Tegangan Menengah
SEBAGAI DASAR UJI KOMPETENSI
WORKPLAN
Kode Unit
1
2
3
D.35. 134.02.017.1
Nama Unit
Melaksanakan pengawasan pengoperasian Remote terminal Unit (RTU) sistem SCADA D.35. Melaksanakan pengawasan 134.02.018.1 pengoperasian sistem komunikasi data untuk operasional SCADA D.35. Melaksanakan pengawasan 134.02.019.1 pengoperasian komputer sistem SCADA
PERSYARATAN PESERTA MAGANG PERSYARATAN UMUM 1. 2. 3. 4.
Mahasiswa D3/S1 Laki – Laki / Perempuan IPK Minimal 2.75 Pengetahuan yang dikuasai sesuai dengan tuntutan standart kompetensi 5. Sehat Jasmani & Rohani yang dibutuhkan dengan keterangan dokter 6. Tidak menuntut untuk diangkat sebagai pegawai tetap (Non Pre – Recruitment) 7. Bersedia melaksanakan kegiatan magang di Perusahaan selama 6 Bulan.
Persyaratan dapat ditentukan oleh BUMN Masing - Masing
PERSYARATAN KHUSUS 1. Lulus seleksi dari Perguruan Tinggi 2. Disarankan oleh Perguruan Tinggi 3. Lulus wawancara pengguna (Attitude)
DAILY ALLOWANCE MAGANG BERSERTIFIKAT KOMPETENSI (258 POSISI) Kriteria
Biaya
Makan
20.000
Snack
10.000
Transport
20.000
Uang Saku
40.000
MAGANG BERSERTIFIKAT INDUSTRI (2474 POSISI) Kriteria
Biaya
Makan
20.000
Snack
10.000
Transport
20.000
Uang Saku
20.000
Rp 1.980.000
X 22 HR Rp 1.540.000
PEL AKSANA AN F O R U M H U M A N C A P I TA L I N D O N E S I A J ANUARI 2018
PELAKSANAAN
Calon Peserta
ICT 1
Udiklat BUMN
ICT 1 Dilaksanakan Selama 2 Minggu (10 hr Efektif) Pemanggilan peserta
1. (2 hr) Pengenalan Perusahaan 2. (1 hr) Pembekalan K2/k3 3. (6 hr) Pembelajaran Sesuai Kompetensi magang 4. (1 hr) Pembekalan Pelaksanaan Magang & Pelepasan
ICT 1
Peserta Melaksanakan Pembelajaran
1
2
4
5
3 6
Peserta
Eva. 1
Kedatangan Peserta
Unit BUMN
BUMN Pusdiklat
Eva. 2 Penugasan Peserta
Pelaksanaan Magang (6 Bulan)
Mentoring
Penyiapan Mentor
Evaluasi
Pelaksanaan Pekerjaan Sesuai kebutuhan Kompetensi Pemagangan
PTN/ PTS
Workplan & Laporan
ICT 2
ICT 1I Dilaksanakan Selama 2 Hari Efective (Pembekalan Mengenai Proses Uji Kompetensi)
Seluruh Peserta Magang dikumpulkan di Udiklat BUMN untuk mendapatkan Pembekalan
HAK DAN KEWAJIBAN PESERTA MAGANG 1. a. b. c. a. b. 2. a. b. c. d. e. f. g. h. i. j. k.
HAK PESERTA MAGANG : Mendapatkan Uang saku, Uang Penginapan, Biaya Perjalanan Dinas, Jaminan Kesehatan dan Asuransi Kecelakaan Diri/Kematian sesuai aturan yang berlaku (Sesuai PKS) Mendapatkan Pinjaman APD Ijin tidak masuk sesuai aturan yang berlaku : Sakit dengan surat ijin keterangan dokter. Orang Tua Kandung / Anak Kandung /Isteri atau suami yang sah meninggal dunia. Tidak akan menuntut selain hak yang diatur dalam perjanjian (PKS) Tidak akan menuntut diangkat sebagai pegawai PT BUMN (Persero) KEWAJIBAN PESERTA MAGANG Melapor ke Unit tempat Pelaksanaan Magang Mengikuti semua arahan dan bimbingan pembina, penanggung jawab dan mentor Pemagangan Mentaati semua peraturan yang berlaku di lingkungan PT BUMN (Persero) Mematuhi seluruh peraturan dan tata tertib Unit tempat Pemagangan serta kewajiban dan larangan dalam Peraturan Disiplin Pegawai Wajib memakai segaram sesuai aturan perusahaan (Tidak termasuk pakaian wajib pegawai) memakai pakaian lapangan dan APD jika berkerja dilapangan (perkerjaan yang berisiko) Melaksanakan rencana kegiatan pekerjaan Pemagangan Mentaati semua arahan dari Mentor/Co. Mentor pada saat bekerja Menjaga nama baik perusahaan dan data – data perusahaan Membuat Laporan Pemagangan Mengikuti seluruh kegiatan yang dijadwalkan oleh pihak penyelenggara pemagangan (BUMN Pusdiklat) Siap menerima hukuman apabila melakukan kesalahan (sesuai aturan yang berlaku)
(PELAKSANAAN) IN CLASS TRAINING I Catatan : ICT : In Class Training
ICT 1
1. Peserta (50 orang) di kumpulkan di
Pemanggilan peserta
Udiklat BUMN untuk mengikuti Pembelajaran 2. Pembelajaran berlangsung selama 2
Peserta Magang
Udiklat BUMN
Minggu (10 Hari Efektif)
3. Fasilitas yang di dapatkan oleh peserta magang selama perbelajaran sama dengan fasilitas Pembelajaran Prajabatan BUMN. Peserta Melaksanakan Pembelajaran
4. Seluruh Biaya yang timbul pada program ini menjadi tanggung jawab BUMN (CSR)
(PELAKSANAAN) KURSIL ICT 1 ICT 1 Dilaksanakan Selama 2 Minggu (10 hr Efektif) 1.(2 hr) Pengenalan Perusahaan 2.(1 hr) Pembekalan K2/k3 3.(6 hr) Pembelajaran Sesuai Kompetensi magang 4.(1 hr) Pembekalan Pelaksanaan Magang & Pelepasan KURSIL DISESUAIKAN DENGAN KOMPETENSI POSISI PEMAGANGAN
No
Pembelajaran
JP
1
Pengenalan BUMN Secara Umum (Proses Hulu samapi Hilir)
8
2
Pengenalan BUMN Bidang Distribusi
8
3
Pembekalan K2/K3 (Peraturan & Prosedur)
8
4
Pembekalan Pengoperasian Gardu Distribusi
8
5
Pembekalan Pengoperasian Jaringan Tegangan Rendah
8
6
Pembekalan Pengoperasian Jaringan Tegangan Menengah
8
7
Pembekalan Pengoperasian Remote Terminal Unit (RTU) (Scada)
8
8
Pembekalan Pengoperasian Sistem Komunikasi Data (Scada)
8
9
Pembekalan Pengoperasian Komputer Sistem (Scada)
8
10
Pedoman Pelaksanaan Magang
4
11
Pelepasan Peserta Magang
4
TOTAL
80
PEDOMAN PELAKSANAAN MAGANG
Setiap Peserta magang Akan dibekali dengan buku Pedoman Pemagangan
*Peraturan – peraturan, Hak dan Kewajiban serta berbagai hal yang dianggap penting dalam melaksanakan proses pemagangaan, dituangkan dalam Buku Pedoman Pemagangan
MAGANG DI UNIT BUMN ICT 1
Unit BUMN
Peserta Magang Kedatangan Peserta
BUMN Pusdiklat
Penugasan Peserta
Mentoring
Workplan & Laporan
Penyiapan Mentor
Evaluasi
PTN/ PTS
PENENTUAN WORKPLAN, MENTOR & UJI KOMPETENSI Asst Eng Pelayanan Teknik (Tugas Pokok)
Kode Unit 1
D.35. 134.01.014.1
2
D.35. 134.02.015.1
3
(Hubungan Kerja)
D.35.
134.01.016.1
*Sumber Uraian Jabatan
Nama Unit Melaksanakan pengawasan pengoperasian Gardu Distribusi Melaksanakan pengawasan pengoperasian Jaringan Tegangan Rendah
Kegiatan/Penugasan tambahan yang dapat di input kedalam Workplan Selain Penugasan Kebutuhan Kompetensi Workplan yang sesuai dengan kompetensi bidang (Yang akan diuji kompetensi)
Melaksanakan pengawasan pengoperasian Jaringan Tegangan Menengah
MENTOR PESERTA Co. MENTOR PESERTA Kompetensi Bidang Operasi Jaringan Distribusi / Distribution Network Operation (DNO) 3 Evaluasi Operasi sistem Distribusi / Distribution System Operation evaluation (DSO-E) 3
Dasar Uji Kompetensi
FORM WORKPLAN
FORM LAPORAN PEKERJAAN
Form Laporan Per-Kegiatan Peserta Magang Asst Engineer Pelayanan Teknik
*LAPORAN PESERTA AKAN MENJADI PRASYARAT UJI KOMPETENSI
(PELAKSANAAN) EVALUASI BUMN Penyelenggara
Unit BUMN
Peserta Magang Kedatangan Peserta
Evaluasi Mentoring
Penugasan Peserta
Penyiapan Mentor
Workplan & Laporan
Evaluasi dilakukan per-3 Bulan meliputi :
Evaluasi
PTN/ PTS
1. 2. 3. 4. 5.
Kesesuaian pekerjaan dengan tuntutan kompetensi pekerjaan magang Pelaksanaan Wokplan oleh Peserta Magang Proses Mentoring terhadap Peserta Magang Evidence selama pelaksanaan kegiatan (Laporan Sementara) K2/K3 Pelaksanaan Pemagangan
(PRA PELAKSANAAN) SELEKSI
Seleksi Mahasiswa oleh PTN/S (Berdasarkan Persyaratan BUMN)
Wawancara pengguna oleh BUMN
Rekomendasi Calon Peserta Magang oleh PTN ke BUMN
Calon Peserta Magang Calon Peserta Magang
Tidak
Hasil Ya
Peserta Magang
PELAKSANAAN
U JI KOMPETENSI F O R U M H U M A N C A P I TA L I N D O N E S I A J ANUARI 2018
UJI KOMPETENSI
PELAKSANAAN UJI KOMPETENSI
HASIL
Pemanggilan peserta pembekalan dan Uji Kompetensi
Pelaksanaan pembekalan dan Uji Kompetensi Udiklat BUMN
Unit BUMN
UJI KOMPETENSI HANYA DILAKSANAKAN PADA PEMAGANGAN DENGAN “SERTIFIKAT KOMPETENSI”
UNIT KOMPETENSI YANG DIUJI Sertifikat Magang Sertifikat Kompetensi & Sertifikat Magang
SELESAI Penutupan dan Pengembalian Peserta Pemagangan ke PTN
(UJI KOMPETENSI)
BUMN PUSDIKLAT Penugasan pembekalan dan pelaksanaan Uji Kompetensi sesuai dengan Unit Kompetensi Peserta Pemagangan
Keterangan : 1. Pelaksanaan Uji kompetensi selama 5 lima hari effektif, 2. Pelaksana pembekalan dan uji diserahkan sepenuhnya LSP USER Penugasan ke LSK terkait
kepada LSP USER BUMN
3. Seluruh Biaya yang timbul pada kegiatan tersebut menjadi tanggung jawab BUMN atau BUMN & PTN/S (Sesuai PKS)
(UJI KOMPETENSI) GOAL
HASIL UJI KOMPETENSI
SDM Unggul